NovelToon NovelToon
Tuan Muda Yang Posesif

Tuan Muda Yang Posesif

Status: tamat
Genre:Romantis / Contest / Tamat
Popularitas:40.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: mommy tree

Tuan Dave Anderson dalam usianya yang terbilang muda, dirinya sudah mempunyai segalanya. Pemimpin Intel Group itu memiliki karier yang sangat sukses, harta berlimpah, dan otak yang cerdas. Tapi semua yang di milikinya itu percuma, karena di dalam hidup Dave tidak akan pernah ada kata hubungan cinta.


Jingga gadis yatim piatu yang sangat berani, masuk kedalam kehidupan Dave Anderson. Akankah sosok Jingga bisa membuat seseorang Dave Anderson mau menjalani sebuah hubungan?

Ig mom_tree_17

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mommy tree, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

part 8

jingga kini berada di sebuah perusahan optik terbesar di seluruh negara, menatap nanar pada gedung yang menjulang tinggi yang ada di hadapan nya

"Hufttt,, rupa nya dia orang yang benar benar sangat kaya raya...!" ujar jingga. jingga kemudian masuk ke dalam ruangan gedung tersebut memandangi interior di dalam gedung tersebut membuat jingga benar benar merasa terkagum kagum karena di dalam gedung itu benar benar di lengkapi dengan alat alat yang canggih.

"Maaf nona ingin bertemu dengan siapa...?" tanya seorang resepsionis, namun belum sempat jingga mengatakan namanya terdengar bunyi telpon.setelah berbicara dengan orang yang menelpon nya.resepsionis itu menatap pada jingga

"Nona, tunggu sebentar!" ujar sang resepsionis, beberapa menit datang lah Jo sang tangan kanan Tuan Dave

"Nona Jingga, perkenalkan aku Jonathan panggil saja Jo. Aku asisten pribadi Tuan Dave." Jo mengulurkan tangannya

"Jingga.." Sahut Jingga menerima uluran tangan Jo.

"Silahkan ikut aku, Tuan Dave sudah menunggu anda." Jo mempersilakan Nona Jingga untuk masuk kedalam lift.

Dengan ragu-ragu Jingga berjalan mengikuti pria berpakaian jas warna hitam yang sudah masuk terlebih dahulu ke dalam lift

Sementara didalam ruang kerja sang pemilik perusahaan. Tampak Dave yang sedang duduk di kursi kerjanya, menatap pada layar di samping mejanya yang tersambung dengan kamera cctv. Dave bisa melihat Jingga yang saat ini sudah berdiri bersama Jo didepan pintu ruang kerjanya.

"Tok..tok."

"Masuklah..." perintah Dave, Kini Dave bisa melihat dengan jelas wajah Jingga yang berjalan masuk kedalam ruangnya.

"Jo, tinggalkan kami!" perintah Dave, dengan suara beratnya.

"Baik tuan...." ujar Jo, lalu meninggalkan ruangan tuan Dave. Dan saat ini hanya ada tuan Dave dan Jingga di dalam ruangan tersebut. Dave yang duduk di kursi kerjanya, menatap Jingga dari atas ke bawah tanpa mengeluarkan kata kata.

Jingga yang di lihat oleh Dave seperti itu, merasa sangat canggung dan salah tingkah. "Tuan Dave, aku...." Jingga tidak meneruskan kata katanya lalu menundukkan kepalanya.

"Kau pasti tidak bisa mengganti jas milik ku?" tanya Dave dengan ekspresi datarnya.

"I, iya, aku minta maaf tuan Dave..!" Lirih Jingga.

"Aku tidak butuh maaf mu." Sahut Dave dengan suara tegasnya. Membuat Jingga tidak bisa berkata kata lagi.

"Beri aku waktu untuk mengumpulkan uang, agar bisa mengganti jas mu tuan." Ucap Jingga dengan senyum yang dipaksakan diwajahnya.

"Waktu..? Bahkan pekerjaan saja kau tidak punya...!" sindir Dave, dengan tersenyum sinis.

"Bagaimana anda tahu? Aku sudah tidak punya pekerjaan!" tanya jingga dengan wajah yang terkejut. Menatap pada pria tampan yang terlihat dingin dan sangat angkuh didepannya.

"Aku tahu dari mana itu tidak penting!" Sinis Dave. "Untuk masalah jas ku, aku punya solusi untukmu agar bisa mengganti jas milikku."

"Apa solusinya?"

"Bekerjalah menjadi asisten pribadiku." Dave menatap Jingga dengan intens. "Dan gajimu akan aku potong tiap bulan untuk mengganti jas milikku."

"Menjadi asisten pribadimu?" tanya Jingga.

"Lebih tepat nya lagi asisten pribadi di mansion ku." Dave berkata, dengan seringai licik di wajahnya. "Bagaimana...?" Dave mengetuk-ngetuk pena yang dipegangnya keatas meja. Menunggu jawaban dari Jingga yang terlihat ragu.

"Aku .." Jingga yang bingung, merasa tidak tahu harus menjawab apa.

"Aku akan memberikan gaji tujuh juta perbulan, sehingga kau bisa cepat mengganti jas milikku yang kau rusak."

Mendengar tawaran yang menggiurkan dari tuan Dave membuat Jingga sangat bersemangat. Tapi entah mengapa hatinya merasakan ada sesuatu yang bakal terjadi padanya jika menerima pekerjaan itu.

"Bagaimana nona Jingga? Aku tidak punya banyak waktu." Dave sengaja mengintimidasi Jingga, agar mau menerima tawaran darinya.

"Baiklah aku mau." Jawab jingga, dengan penuh keyakinan.

"Bagus...! Mulai hari ini juga kau sudah mulai bekerja. Jo akan mengantarmu ke mansion ku." Dave menekan tombol telepon untuk memanggil Jo.

"Hari ini...!" pekik Jingga.

"Lebih cepat lebih baik bukan." Dave menatap Jingga dengan seringai licik di bibirnya.

1
Maya Mawardi
terima kasih mom tree
Maya Mawardi
kawin belum kasian jingga
Maya Mawardi
bingung si jingga
Maya Mawardi
jingga itu polos sebenarnya, bukan bermaksud menyumpah tapi dia khawatir kalau Dave mati dia juga nanti kewalahan nggak bisa keluar dari apartemen
Maya Mawardi
serem banget si mike
Maya Mawardi
iya bener juga...tapi apa dikata lagi esmosi jadi bertindak di luar nalar
Maya Mawardi
suka ceritanya mom tree
Maya Mawardi
di situlah uniknya seorang jingga
Maya Mawardi
aneh
Maya Mawardi
senjata makan tuan nih
Maya Mawardi
asyik
Maya Mawardi
ya elah dijebak sama dave
Maya Mawardi
ini novel mommy yg kesekian kali setelah novel novel klan arbeto, Mateo, Richard, Graham....
Maya Mawardi
lanjut
Virgonia_69
/Doge/
imhe devangana
jngn2 Jingga anak tuan Arthur
Susanti Susanti
Luar biasa
Pcy retno
bukan salah jo bukan salah jingga salah kamu sendiri gak pakai nanya😄😫
Pcy retno
Jingga pintar😄
Pcy retno
lagian kenapa harus di ingat kan emang kamu gal penting dev🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!