Menjadi tulang punggung keluarga membuat Hana harus menerima pekerjaan menjadi perawat seorang lelaki kaya raya yang lumpuh karena kecelakaan.
Tiap hari Hana merawat dan mengajar kan Alex Anderson berjalan hingga mereka semakin dekat bahkan Alex memperkenalkan Hana sebagai tunangan nya pada semua orang karena membalas sakit hati pada sang mantan kekasih yang meninggal kan nya.
Bagaimana kisah kehidupan Hana sebagai perawat di rumah keluarga Anderson?
Akan kah Hana bisa mengontrol perasaan nya pada Alex?
Lalu bagaimana dengan perasaan Alex pada Hana setelah Hana membantunya bisa berjalan kembali?
Temukan semua jawaban nya di cerita terbaru ku...
Yuuk mampir di cerita terbaru ku Perawat Cantik Tuan Anderson hanya di Novel Toon..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alvaro zian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Hanya mainan
Pagi ini Hana sedikit terkejut melihat Alex yang sudah rapi mengenakan stelan jas nya sendiri,Alex tampak lebih tampan berdiri tegap di depan kaca besar kamar nya, tampilan sempurna membuat Hana terpesona dengan sosok majikan nya ini.
"Kenapa kau berdiri di situ saja, kemari! Pakaikan dasi ku" titah Alex sedikit ketus membuat Hana mendekat padanya.
"Pakaikan" ujar nya mengulurkan dasi pada Hana
"Apa tidak sebaiknya mas istirahat dulu saja, kondisi mas masih sakit dam harus banyak beristirahat"
"Kau sudah seperti peramal saja,aku yang merasakan kondisi tubuh ku! Aku bosan jika hanya berdiam diri di dalam kamar saja,kau enak bisa kesana-kemari" sindir Alex
"Kenapa bosan? Kan ada aku" goda Hana membuat Alex merasa di tarik ulur oleh perawat nya ini.
"Apa kau ingin menjadi penerus Laura!"
"Maksud nya?"tanya Hana tak mengerti
"Sudah lah, rapikan penampilan mu ikut aku ke kantor sekarang"
"Saya masih mengikuti mas?" tanya Hana
"Apa kau pikir sejak naik jabatan jadi tunangan ku kau bisa enak-enakan di rumah,Kerja! rapikan penampilan mu, aku harus datang pagi ini karena ada rapat penting"
"Iya mas" jawab Hana cepat lalu berjalan ke arah kamar nya.
Alex saat ini memang sudah bisa berjalan lebih baik dari sebelumnya tapi Alex belum mau melepaskan kursi roda nya agar dia bisa mengetahui siapa yang menjadi musuh nya selama ini.
"Kenapa buru-buru ke kantor Lex,apa ada masalah?" tanya tuan Patrus
"Tidak pa hanya ada klien penting saja"jawab Alex saat mereka sarapan
"Lex, papa dengar dari karyawan kantor kamu mengenalkan Hana sebagai tunangan mu,apa tidak berlebihan?"
"Kenapa berlebihan pa, Hana perempuan baik"
"Bener papa tau itu, karena dia baik papa memilih nya menjadi perawat mu tapi papa tau selera mu Lex! Papa hanya takut Hana baper dengan ucapan mu dan semua nya makin memperburuk keadaan,Hana anak baik jangan lukai dia hanya karena keegoisan mu"
"Papa tenang saja, semua akan baik-baik saja" jawab Alex berusaha santai menanggapi nya
"Papa juga dengar kedatangan Laura Lex,jika kamu masih menyimpan perasaan silahkan papa tidak kan pernah melarang apapun keputusan kamu nak,asal kamu senang papa akan ikut senang karena hanya kamu yang papa miliki" lanjut tuan Patrus dan diangguki Alex pelan sambil tersenyum kecil tapi Anggukan itu justru membuat Hana berpikir Alex hanya menjadi kan nya barang mainan,Hana yang baru datang hanya berdiri jauh dari Alex tapi dia tetap mengamati majikan nya itu.
"Itik tetap lah itik yang tidak akan bisa berubah menjadi angsa meskipun sudah mandi di dalam kolam yang cantik tetap saja orang akan memandang nya rendah"ujar Jack yang berdiri di belakang Hana, Hana menoleh ke arah asisten majikan besar nya itu,Jack tampak tersenyum sumringah melihat Hana yang seperti nya tenang bersedih itu.
Memang Hana akui dia sempat menaruh harapan lebih pada Alex tapi Hana cukup tau diri siapa dirinya.
"Lebih baik kau menjadi istri siri ku Han,aku janji akan membahagiakan mu tapi jangan sampai ada yang tau kalau kita menikah" bisik Jack. Membuat Hana jijik dengan tatapan lelaki itu.
"Jangan harap!" ucap Hana ketus karena dia tau kelakuan busuk Jack dari bibi nya.
Hana ingin pergi tapi Jack menarik tangan Hana.
"Jangan sok jual mahal karena aku tau apa yang sudah kau lakukan, kau berlagak seperti perawan saja padahal kelakuan mu tidak lebih dari seorang pelacur murahan" maki Jack
Tuan Patrus melihat Jack memegang tangan Hana dari kejauhan membuat nya berpikir kalau Patrus menyukai Hana.
masukan ya thor....