NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Untuk Mengubah Takdirku

Reinkarnasi Untuk Mengubah Takdirku

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Romansa Fantasi / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Kelahiran kembali menjadi kuat / Enemy to Lovers
Popularitas:6k
Nilai: 5
Nama Author: Aphrodhite_

Aku Putri Nandira Reinkarnasi??
setelah mengalami kematian tragis aku bersumpah kepada tuhan dan secara tak sengaja aku melintasi waktu ke 5 tahun sebelum kematian tragisku tiba !, melalui cheat masa laluku aku dapat menghindari nasib burukku ! aku berusaha menghindari tuan ceo tapi tuan ceo dan 3 cogan malah mengejarku!.
.
dalam mitos rakyat Tiongkok dulu di percaya roh-roh atau jiwa-jiwa yang mati meninggalkan penyesalan bisa terlahir kembali, tapi kematianku kali ini aku bukan terlahir menjadi bayi!? melainkan kembali mengulang Waktu ke Masalalu ku, demi bertahan hidup kali ini aku bertekad mengubah takdirku! di kehidupan ke dua ini aku tak boleh Mati sebelum dapat membalas kan Dendamku ! cinta, dendam dan kehidupan yang nandira impikan akankah semua itu terwujud?? ikuti kisah mendebarkan nandira dikejar 4 cowok tampan ini yuk readers..!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aphrodhite_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 31 : Hari Pembebasan

Di ruang keluarga colombo kedua mertua nandira dan beberapa kerabat anggota keluarga lainnya berkumpul

("Wah suasananya seperti persidangan saja") batin nandira saat baru memasuki ruangan

"Nah semuanya sudah berkumpul! Dokter leo mohon kesediaannya waktu anda untuk membacakan hasil pemeriksaan terkait bubuk yang dibawa masuk ke keluarga ini oleh ananda teman putri nandira" ucap tuan edward

"Baik tuan! Mohon maaf menyita waktunya sebentar Tuan-tuan dan nyonya sekalian saya akan membacakan tes hasil pemeriksaan nona naima! yang baru saja keluar hasilnya.!" Ucap dokter leo

"Sebelum itu ayah saya rasa ayah harus menghadirkan nona naima terlebih dahulu" usul gala

"Ah benar! Felix bawa nona naima kesini! Bagaimanapun juga dia juga harus mendengar penyelidikan bubuk yang dia ajukan sendiri!" Ucap tuan edward

"Baik tuan!" Jawab bodyguard tuan edward yang bernama felix itu

"Ah?? Apa maksudnya ini? Apakah Penyelidikan ini naima yang mengusulkan nya sendiri

?? Apakah ini idenya?" Gumam nandira

"Pftt!! Apa sekarang kau sudah mengerti?? Apa sekarang kau bisa tidak menyalahkanku lagi?" Bisik gala

"Ugh!! " kernyit nandira menahan kesal sekaligus malu

("Astaga! Jadi selama ini aku sudah salah paham padanya?? Kalau mengingat kejadian tempo lalu aku marah-marah sambil menerobos kamarnya itu ? ugh!! Aku malu sekali!!") Batin nandira tiba-tiba wajahnya panas memerah dan ia memegangi pipinya dengan kedua tangannya. Melihat itu hati gala puas ia lalu tersenyum kecil

("Nah rubah kecil! Sekarang kau sudah mengerti! Jadi Biarkan kau membayarnya dengan harga mahal! Khehk") Batin gala tersenyum

Naima dan pengawal tuan edward pun tiba

"Naima! " panggil nandira ia tak bisa menahan dirinya dan langsung berlari menghampiri naima saat ia baru sampai di ambang pintu masuk dan langsung memeluknya

"No.. nona!" Lirih naima terkejut . Lantaran nandira berlari dan langsung memeluknya

("Nona memelukku?? Apa tapi bukankah seharusnya saat ini nona membenciku??") Batin naima tersentuh

"Apa kau baik-baik saja?? Kau ditahan dimana? Aku sudah mencari-cari mu tapi aku sama sekali tak bisa menemukan keberadaanmu!" Gerutu nandira mengerucutkan bibirnya

"Ah? Benarkah? Saya kira nona membenci saya" lirih naima membuang muka

"Eih? Apa yang kau bicarakan? Kenapa aku harus membencimu?" Bingung nandira

"Ehem!" Dehem tuan edward menghentikan obrolan nandira dan naima

"Putriku! Ayo kita mulai dengarkan apa yang dokter akan katakan!" Ucap madam haili menuntun nandira kembali duduk di tempatnya

"Nona naima silahkan maju ke depan!" Ucap tuan edward menatap naima tajam

"(Glekk!!) Baik tuan!" Ucap naima kemudian melangkah maju ke depan berdiri berhadapan dengan ayah mertua nandira itu sedikit membuatnya gemetaran.

"Baik saya akan mulai ya ! Tolong perhatiannya sebentar! Berdasarkan hasil tes laboratorium yang keluar mengenai penyelidikan bubuk misterius yang dia bawa, kami dari pihak rumah sakit menyatakan bahwa bubuk tersebut adalah terbuat campuran dupa pelelap tidur yang dihaluskan juga beberapa bubuk obat penenang yang di haluskan. jika bubuk tersebut diterapkan atau masuk pada organ manusia maka tidak akan memiliki reaksi khusus yang membahayakan nyawa seseorang, efek samping dari bubuk ini adalah delusi dengan tingkatan tertentu tergantung tingkat stress seseorang yang dikelolanya. Bubuk penenang ini meski digunakan untuk meredakan emosi atau menenangkan pikiran namun hal ini tidak akan bertahan lama atau berlangsung lama karena efesiensi obat ini terbatas mungkin hanya akan berlangsung selama 2-4 jam hingga seseorang tersebut terlelap dalam tidurnya!" Jelas dokter

"Tapi dokter! Putri kami kemarin bahkan sampai 3 hari tidak bangun! Kenapa keterangannya berbeda dengan apa yang kami alami? " tanya madam

"Itu karena saya menambahkan sedikit bubuk air spiritual yang di keringkan! Juga saya menambahkan sedikit obat terlarang ! Bila hanya akan saya perlukan saat saya banyak pikiran!" Sanggah naima

"Hem?? Begitu rupanya! Tuan besar! Menurut analisa saya bila yang dikatakan oleh dokter leo bubuk itu memiliki efek delusi sesaat untuk mengelola stress dan jika di beri sedikit bubuk magis atau spiritual maka itu akan membuat seseorang mengalami delusi yang tinggi wajar saja bila putri mengalami koma sampai 3 hari karena semua itu berkaitan dengan alam bawah sadar putri ." Sambung guru pendeta dari kuil gardena yang turut diundang oleh tuan edward sebagai penilai

"Ah begitu rupanya! Aku mengerti! Sebenarnya masalah ini mudah diselesaikan karena ini merupakan kebutuhan mu (naima!) Dalam menghadapi masalahmu sendiri maka aku tidak akan menyalahkanmu! Meski begitu kau tetap bersalah karena terlalu ceroboh saat menyimpan nya! Maka kurasa kau harus tetap di hukum!" Ucap Tuan edward terjeda sesaat

Andre yang mendengar dari balik pintu kemudian masuk tanpa di komando tuannya dan ikut membuka suara

"Mohon maaf tuan bukan maksud bawahan bertindak lancang! Namun menurut saya nona gadis tampan ini tidak perlu di hukum lagi tuan karena ia sudah secara tidak langsung mengajukan diri dihukum ditahan dalam sel selama beberapa hari , bawahan juga sering melihat nona gadis tampan ini melalukan rehabilitasi bersama tahanan lainnya saat masih dalam sel. saya rasa itu sudah cukup untuk mengatasi sikap kecerobohannya saat ini dan kedepannya." Sanggah andre

"Andre! Apa yang kau lakukan?!" Kesal gala

"Maafkan saya tuan muda!" Lirih andre merasa bersalah

"Gala! Bawahanmu sudah bertindak impulsif! Apa kau akan membiarkannya terus merengek di bawah kakiku ini?!" Ucap tuan edward melirik putranya. Tuan edward juga berharap putranya akan mengambil keputusan yang bijaksana.

"Grrrrrzzzttt ... andre!! Dengarkan aku! Cepat mundur sekarang juga! Sebagai tuan mu aku memerintahkanmu untuk kembali ke tempatmu!" Geram gala.. melihat suaminya naik pitam nandira merasa gelisah dan khawatir

("Gawat tiran ini marah! Jangan sampai ia terprovokasi dan menggila menebas orang disini!") Batin nandira . Ia kemudian menggandeng tangan gala

"Apa yang kau lakukan?!" Kesal gala melihat nandira. Nandira yang bingung harus menjawab apa pun tidak punya pilihan lagi. Akhirnya nandira berjinjit dan mencium pipi gala. Membuat gala terkejut dan ekspresinya berubah malu . Amarahnya pun mereda

"Ah? Ma.. maaf! Aku hanya takut saat kau marah! Aku takut kau akan menebas seseorang lagi! A... aku .. aku tak ingin melihat darah lagi!" Ucap nandira bergetar kali ini tubuh nandira benar-benar terguncang hingga hampir jatuh saking bergetarnya seluruh tubuhnya

("Ah! Rupanya begitu! Alasanmu selalu takut dan membenciku tanpa alasan! Rupanya kau takut padaku lebih tepatnya kau takut kalau aku membunuh orang lagi di hadapanmu ?ck! Sekarang aku baru mengerti dan menyadarinya hah! Betapa bodohnya aku! Mengapa Aku tak menyadarinya sejak awal bahwa nandira mengalami trauma akibat tidakan itu ") batin gala

"Maaf! Aku janji tak kan membuatmu ketakutan lagi!" Lirih gala pada nandira memeluk erat pinggang nandira.

"Ehem!! Jadi bagaimana putraku! Ayah menunggu jawabanmu! Kau harus memutuskan masalah ini!" Ucap tuan edward

Gala berfikir dalam diam sejenak.

"Ayah! Maafkan putramu yang dulu! Baiklah aku gala athara jaya saat ini akan memutuskan! Saya sudah memutuskan nona naima anda di bebaskan dengan catatan anda tidak boleh mengkonsumsi obat bubuk terlarang itu lagi. Kedepannya saya juga akan membantu anda dalam merehabilitasi mengelola pikiran sehat anda agar kembali normal seperti semula. Dan andre! Sikapmu barusan yang memotong ucapan tuan besar itu tidak sopan! Tapi aku mengagumi keberanianmu dalam melindungi gadis itu! Tapi kau tetap harus dihukum karena berani bersikap lancang. Datanglah padaku lagi nanti untuk menerima hukumanmu! " ucap gala . Semua orang terdiam begitu juga andre dia tak menyangka bos nya akan sebijak itu dalam mengambil keputusan.

"Ah ! Maksud saya baik tuan muda! Terimakasih!" Lirih andre lalu mundur dari ruangan itu

("Rupanya putraku bisa berpikir dewasa!dia juga bisa menahan emosinya! Hanya karena nandira ! Syukurlah ! sepertinya aku tidak salah mengambil keputusan untuk menikahkannya pada seseorang yang tepat ") batin tuan edward

("Kenapa ayah dan semua orang menatapku seperti itu?") Batin gala bingung

"Baiklah! Sudah diputuskan sesuai keputusan putraku! Masalah kesalah pahaman ini selesai" Ucap tuan edward tersenyum

"Hidup tuan muda! Hidup tuan edward! Hidup pemimpin wajah colombo!" Sorak semua orang.

Masalah pun selesai dan semua orang pun bubar

"Haulah! Putraku ibu tidak menyangka! Kau bisa mengambil keputusan yang bijak seperti itu!" Ucap madam menghampiri putranya

"Ah! Ibunda bisa saja jangan terlalu mengolok-olok ku!" Balas gala

"Ish kau ini!" Ucap madam tersenyum sambil menjitak kepala putranya

...

Fray baru saja keluar kamar dan berpapasan dengan andre

"Eh? Kenapa ramai sekali orang disana? Ada apa?" Tanya fray

"Ah? Kenapa Kau baru bangun?? Ck! Kau tertinggal berita penting! Nona gadis tampan sudah dibebaskan! Harusnya tadi kau ikut melihat aksi heroik andre ugh!! Aku jadi sakit perut kalau mengingat nya lagi ahahaha" Jawab felix yang bersama andre

"Haaa?? Apa benar? " fray memastikan jawaban andre namun andre hanya mengangguk malu

"Diamlah kau felix!! " teriak andre

Sementara nandira menunggu naima

"Nona!" Seru naima menghampiri nandira

Lalu mereka pun bergandengan keluar ruangan menuju taman.

"Naima! Sebenarnya kau di tahan di mana? Aku sudah mencari-carimu bahkan sampai ke barak militer pun kau tidak ada disana?" Tanya nandira

"Emh sebenarnya meski saya bilang ingin di tahan tuan edward tidak memasukan saya ke dalam sel ! Tapi ia mengurung saya di sebuah kamar di rumah colombo ini" ucap naima terhenti

"Kamar??" Heran nandira

"Emh lebih tepatnya ruangan mirip kamar tapi tetap saja saya juga harus mengikuti rehabilitasi para tahanan saat siang hari!" Jelas naima

"Emh pantas saja! Aku tak menemukanmu! Ternyata kau di jadikan tahanan rumah!" Gumam nandira

"Emh kenapa nona ingin mencari saya?apa nona tidak membenci saya? " ucap naima takut-takut mendengar jawaban nandira

("Jadi dia terlihat murung karena takut aku membenci dan menyalahkannya atas apa yang menimpaku!") Batin nandira

"Hem! Kenapa aku harus membencimu?? Tidak ada untungnya bagi ku membenci orang yang akan menjadi penolong ayahku! Kan?" Senyum nandira

"Ah?? A... saya akan menjadi penolong ayah nona??" Kaget naima

1
Sava Septiani
🧐
Yuuta Ishikki
keren kak, tertarik join grup story' kah?Spill aja Ig nya kak
sava yoo: terimakasih kak sudah mampir, boleh deh nanti aku spill ig nya ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!