NovelToon NovelToon
Mendadak Dinikahi Brondong

Mendadak Dinikahi Brondong

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Berondong
Popularitas:586.7k
Nilai: 5
Nama Author: Hafidza Asyifa

Nur Hayati, seorang gadis Desa yang sudah memasuki usia 36 tahun, namun belum mau menikah, karna Ia harus merawat Ayahnya yang sedang sakit .

Namun, kehadiran Baim, pemuda berusia 20 tahun, yang tiba-tiba menikahinya membuat perubahan dalam hidup Nur.

"Mbak Nur, jangan kawatir, Aku tidak akan meminta hak ku sebagai suami sebelum Mbak mengijinkannya" Ujar Baim.

"Ya iya lah, Aku kan tidak tahu siapa kamu, mendadak datang dan mendadak juga menikahiku, pokoknya , malam ini kamu tidur di ruang tamu, di Dipan itu, sama seperti malam tadi kamu tidur disana " Nur menunjukkan tempat tidur Baim yang baru saja menjadi suaminya itu, sementara Baim hanya bisa menelan Salivanya, sebab Dipan kecil di ruang tamu itu hanya beralaskan tikar.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hafidza Asyifa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Anugrah ditengah Musibah

Seminggu sudah, Baim terbaring di rumah sakit, Ia mengalami koma setelah satu hari berhasil melalui masa kritisnya, Saat ditemukan warga, Baim terluka cukup parah terutama di bagian kepalanya. Sedangkan kondisi mobilnya ringset di bagian depannya saja.

Dari awal Baim di rawat, Nur selalu setia merawat dan menemani suaminya yang koma itu, sehingga Ia terlihat sangat kelelahan.

"Nur, Kamu sudah makan belum ?" Sapa Bu Hanum saat Nur sedang terduduk lemas di kursi sebelah sisi ranjang dimana suaminya terbaring.

"Sudah Bu, tadi sama Roti dan teh hangat" ujar nya dengan suara yang semakin melemah.

"Loh, kok cuma roti, Ini Ibu bawakan nasi sama rendang, makan dulu yuk !" Pinta Bu Hanum sambil mengeluarkan dan memata rantang yang di bawanya.

"Nur, wajahmu kok pucat banget" ujar Bu Hanum menghampirinya sambil meraba kening menantunya itu, yang ternyata sedang panas.

"Ternyata kamu demam , ini pasti karna kamu kecapek an mengurus Suamimu, sampai lupa menjaga kesehatan diri sendiri," Bu Hanum menghawatirkan Nur yang terlihat sangat lemah dan pucat.

"Zahira mana Bu ?"

"Dia di rumahnya Arman, sudah jangan pikirkan Zahira! Sekarang kamu makan dulu!" Ketika Nur mau beranjak makan, yang sudah disiapkan oleh mertuanya tiba-tiba, Ia ambruk.

"Nur..Nur.." Bu Hanum semakin kawatir.

Taklama kemudian, Nur sudah di priksa oleh dokter

"Mungkin Ibu terlalu lelah merawat dan menjaga suami Ibu, sampai lupa untuk istirahat dan makan teratur, bukan hanya Ibu yang membutuhkan gizi dan istirahat yang cukup , Bayi Ibu juga membutuhkan nya" terang dokter.

"Bayi dok ?" Nur dan Bu Hanum terkejut berbarengan.

"Iya, Bu Nur kan sedang hamil, Memang nya Ibu belum tahu?" Ujar sang dokter

"Saya tidak tahu kalau sedang hamil dok, dulu waktu hamil anak pertama juga begitu, tahu-tahu pingsan, dan setelah di priksa katanya hamil" ujar Nur dengan prasaan bahagia.

"Iya, Ibu sedang hamil, perkiraan kehamilan Ibu sudah memasuki minggu ke delapan. Setelah ini, Ibu harus banyak istirahat ya" saran dokter.

Setelah diperiksa Dokter, Nur pun dituntun oleh mertuanya ke kamar Baim di rawat, agar Nur bisa makan.

"Aku bahagia dengan kehamilan ini Bu, tapi juga sedih karna Mas Baim sedang terbaring koma, kasian Suamiku, sudah seminggu terbaring lemah tak berdaya " Nur menatap nanar pada suaminya.

"Bersyukurlah Nak, di tengah duka, ada kabar yang membahagiakan. Setelah ini kamu harus banyak istirahat, biar Ibu yang menjaga Mas Baim mu. Dan Zahira sama Arman, karna Rangga juga ada di rumah Arman, Zahira pasti betah disana". Bu Hanum mengelus pundak Nur dengan lembut.

"Tumben Rangga lama bersama Mas Arman Bu?, kata Mas Arman kemarin paling cuma sekali dalam seminggu " Nur keheranan.

"Iya, kemarin Nadia menghubungi Arman, kalau Rangga tinggal sama Arman saja, karna Dia mau ikut suaminya katanya" ujar Bu Hanum sambil membereskan rantang yang isinya sudah sedikit.

"Alhamdulillah, Rangga tampak nya sangat bahagia dan ceria tinggal bersama Ayah nya, apalagi Aisyah, Ia Ibu sambung yang baik" tambah Bu Hanum.

"Iya Bu, Mbak Aisyah orang nya penyayang" Nur pun memuji iparnya itu.

"Saya bersyukur Arman bercerai dengan Nadia, pernikahan mereka hanya bertahan satu tahun lebih. Nadia itu kakak kelas nya Alfin, bahkan dulu mereka sempat pacaran , Tapi entah mengapa Nadia lebih memilih Arman, Ibu tidak tahu apa-apa dengan permasalahan mereka, Ibu hanya bisa mengiyakan saja, saat Arman dan Nadia mau menikah"

'Apah...Nadia mantan nya Mas Baim?' batin Nur terperangah.

"Hingga membuat Alfin pergi dari rumah. Selain karna bertengkar dengan Ayahnya, alasan Nadia lebih memilih kakak nya juga menjadi penyebab Alfin pergi dari Rumah kala itu, Dan dengan kepergiannya dari Rumah ternyata adalah cara Allah mentaqdirkan nya bertemu dengan mu dan menjadi jodohnya, jodoh yang terbaik untuk nya" tambah Bu Hanum.

"Terimakasih ya Nak, Aku sangat bersyukur, kau hadir dan mampu mengubah Alfin yang kau sebut Baim itu kini menjadi laki-laki yang lebih baik, Ibu beruntung, sekarang mempunyai dua menantu yang shalihah dan baik seperti kalian, apalagi sekarang, Aku akan punya cucu lagi semoga cucu dan Ibu nya ini sehat dan persalinan nya nanti lancar" ujar Bu Hanum sembari memeluk Nur.

"Aminnn"

~~*~

"Apa benar informasi yang kau berikan itu valid?"tanya seorang wanita paruh baya pada seorang pria yang sekarang menghadapnya penuh hormat.

"Benar nyonya, Anak kedua Pak Bambang itu mengalami kecelakaan tunggal, mobilnya jatuh ke jurang, dan sekarang Ia sedang dirawat di Rumah sakit karna koma" ujar Haris.

"Oke, pantau terus keluarga itu, dan tunggu aba-aba dariku" ucap wanita paruh baya yang sekarang sedang duduk di kursi Direktur sebuah prusahaan kecil di bidang Tour dan Travel.

"Baik Bu, kalau begitu Saya permisi dulu !"Pria bernama Haris itupun ijin keluar.

"Target ku adalah dirimu Bambang Sudarmoko. Tapi, mengapa anakmu yang mengalami kecelakaan. Tunggu sebentar, apa itu karma, atau mungkin kamu mempunyai musuh lain, hehh kau memang pantas mendapat hukuman itu, sebentar lagi kau juga akan seperti Anakmu, Aku yang akan menghabisimu." Ucap wanita itu dengan penuh ambisi.

Wanita itu pun teringat kembali masalalu nya yang penuh derita karna perbuatan Bambang.

(Flashback )

"Mas, Aku hamil, Aku ingin anak ini nanti mempunyai Akte kelahiran seperti anak pada umumnya" ucap Ayu pada suaminya.

"Itu tidak mungkin dek, Aku hanya seorang tentara biasa, dan apalagi ini awal karir ku, kamu kan tahu sendiri , kalau Aku tidak bisa meresmikan pernikahan kita secara negara karna hanya Hanum yang tertulis sebaga Istriku. Kalau hanya Akte kelahiran nanti Aku bisa mengusahakan nya, tanpa harus ada buku nikah !" Jelas Bambang.

"Tapi Mas, dalam Akte kelahiran seperti itu, yang tertulis hanya nama Ibunya, tidak ada nama Ayah nya Aku tidak mau anak ini nanti disangka anak haram kalau nama Ayah nya tidak ada" rengek Ayu.

"Kita pikirkan nanti saja kalau anak itu sudah lahir" pinta Bambang.

Kala itu Bambang Sudarmoko adalah seorang Tentara angkatan darat yang berpangkat kopral, saat Arman berusia sepuluh tahun, Ia di tugaskan ke daerah kalimantan selama enam bulan, Ia menikahi seorang gadis bernama Ayu, Tapi secara diam-diam tanpa sepengetahuan teman-teman nya, apalagi Hanum istri pertamanya.

Saat usia kehamilan Ayu memasuki usia empat bulan, Bambang, yang hendak kembali ke Jakarta datang menemui Ayu.

"Dek, Aku akan ditugaskan ke Daerah Aceh, disana sedang ada konflik, dan Saya tidak ingin kamu menunggu-nunggu kedatanganku, maka, Aku ingin membebaskanmu, meski sekarang kau sedang hamil anakku. Setelah anak ini lahir Kamu bukan istriku lagi, teruskanlah hidupmu, carilah pendamping hidup lainnya !" Ucap Bambang.

"Tapi Mas, Aku sedang hamil, masak Mas tega meninggalkam Aku ?"Ayu menangis terisak.

"Kamu lupa, Aku ini seorang tentara yang siap tidak siap harus siap pergi saat negara memanggil, jadi agar kamu tidak terlalu berharap menungguku tanpa kepastian, maka Aku bebaskan saja dirimu" ujar Bambang.

"Tapi Mas, kenapa harus diceraikan ?"tangisan Ayu tidak dihiraukan.

"Kamu hanya istri sirri, jadi terserah Saya. "Bambang pun segera beranjak pergi.

Dan Akhirnya Bambang meninggalkan Ayu. Ia memang ditugaskan ke Aceh, tak lama di Aceh, Ia ijin kembali ke jakarta karna Hanum yang juga sedang hamil, mengalami musibah, anaknya meninggal dalam kandungan, yaitu anak ketiga mereka.

Sebelum Ia kembali lagi ke Aceh, Terjadilah tsunami dahsyat yang terjadi pada tanggal 24 Desember tahun 2004, yang telah merenggut banyak korban, maka Bambang pun selamat.

Namun Bambang memberi kabar palsu, pada Ayu , seolah-olah Dia menjadi korban meninggal dalam musibah tsunami di Aceh, Agar Ayu tidak mencarinya kelak.

Namun, lima belas tahun kemudian, Ayu pindah ke Jakarta, bersama suaminya, Tanpa sengaja Ia bertemu dengan Bambang , tanpa sepengetahuan suaminya Iapun menemui Bambang. Mencoba memberitahukan tentang anaknya, namun respon Bambang di luar dugaan.

"Ayu !!"Bambang terkejut.

"Mas, ternyata kamu masih hidup. Anak kita perempuan Mas, namanya Anggun, kalau Dia menikah, Dia butuh kamu sebagai Walinya, Aku mohon temui dan Akui Dia sebagai anakmu Mas !" Pinta Ayu.

"Tidak, Aku tidak bisa mengakui nya sebagai anakku, pake wali hakim saja nanti ! Dan ingat, jangan pernah berani menemuiku lagi atau mengatakan, kalau kita pernah punya hubungan ! Anggap kita tidak saling kenal!" Ucapan itu benar-benar telah menghujam ke ulu hatinya dengan sangat keras, sehingga hancurlah hatinya tatkala anak nya tidak diakui, sehingga timbullah dendam dihatinya.

1
bhunshin
cih suami pecundang braninya maen tangan Ame bini .....😡😡😡
bhunshin
cih najong si Dewi persis bgt sama mantan selingkuhan tetangga cih
bhunshin
cie yg dah belah duren gimn rasanya legit gak gurih gurih nyoooooyyyyy🤣🤣🤣
bhunshin
njiiiiiirrrrr sumpeh deh ini Thor bikin ngakak si Baim kuliah jurusan kedokteran disuruh jualan sayuran keliling keren kamu Baim sukses terus 🥰🥰🥰🥰
bhunshin
wiiiiihhhhhh maen kode kodean
bhunshin
buseng deh aku lagi minum es teh didepan misua nyampe nyebur baca Mbah Rono dah meninggal berarti jin koriny kasihan sama jiwanya si roso biar kg nambah siksaannya 🤣🤣🤣🤣
bhunshin
makan yg banyak Baim kan kau dalam masa pertumbuhan biar cepat gede atas bawah
bhunshin
wiiiiihhhhhh brondong super ini mah beda 16thn manap kau Nur🤣🤣🤣
Samsudin
Luar biasa
Samsudin
Lumayan
Siti Nina
oke
Anjelie Sharma
ceritanya lucu😀
suci saipul
anjiiirrr ngakak bengeek aku 🤣🤣🤣
𝑯𝒂𝒓𝒓𝒖ᵉᶜ
kerennya
Mmh Ibam Nda
sangat bagus
N Wage
ooooo...gitu toh ceritanya...
ternyata pak bambang ...ah mau ngomong jelek orangnya sdh modar.
N Wage
ternyata bu suci bukan ibu kandung aisyah😢
N Wage
lah othornya plin plan...dulu yg menolak menikah pak burhan krn dia minder krn miskin.pak burhan t8dak mau memperjuangkan cintanya kpd sandra,itu membuat sandra kecewan
lah,sekarang kok dibilang sandra yg gak mau hidup susah dg burhan dan memilih laki2 kaya si suryo.
kemudian ada jg pengakuan alexa bahwa yg kaya adalah mamanya bukan si suryo.
gimana nih,thor?
N Wage
di novel ini banyak banget konfliknya,tp yg bikin aku gak bosan konfliknya gak berlarut2,cepat selesai baru nongol konflik yg baru.goodjob othor👍👍👍👍👍❤❤❤❤❤💪💪💪💪💪
N Wage
aduh maknya si aisyah ternyata keong beracun,pantas jd gelandang begitu,pasti emang diusir anak tirinya krn julid dan gak tau diri itu.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!