itulah julukanku pendekar Tampan dan orang orang orang pasti tau siapa aku .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Abu Yub, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
30~Tiga hari..
Ling gar jati dan Ling yun yang mendengar percakapan mereka hanya bisa berbalik kearah Ling kai dong untuk meminta pendapatnya.
"Baiklah..jika kamu ingin mengikuti nak Satria berpetualang bersama bersamanya, tapi kamu harus ingat, jangan lupa kamu pulang beberapa bulan lagi."
"Kakek memang yang terbaik."Kata Ling yue, lalu dia berlari kearah kakek Ling kai dong dan memijit mijit bahu dan tangannya.
Kakek Ling kai dong hanya bisa menggeleng gelengkan kepalanya melihat tingkah dari cucunya kesayangannya ,Ling yue.
"Baiklah.. aku akan menyelesaikan beberapa hal dulu, dalam waktu tiga hari aku akan menjemputmu di sini."
Kemudian Satria berpamitan kepada mereka semua, lalu segera meninggalkan klan Ling dengan sangat cepat, dia akan kembali lagi ke gedung Restoran Paman Ke mar.
Beberapa menit kemudian, satria telah sampai ke gedung Restoran Pam ke mar, dan segera pergi menuju ruangannya.
Paman ke mar ..!bisa kah aku meminjamkan sebuah kamar selama tiga hari kedepan..?Ucap Satria ketika dia sampai di dalam ruangan Paman ke mar.
"Mengapa tuan muda Satria berkata seperti itu."Anggap saja ini adalah rumah tuan muda Satria sendiri .
Paman Ke mar pun bergegas membawa tuan muda Satria ke sebuah ruangan khusus terbesar di gedung Restoran itu.
Setelah itu Satria langsung memasang pelindung ruangan dan kemudian dia pun mengeluarkan semua cincin ruang hasil rampasannya.
Cincing ruang yang pertama dia periksa milik Zhao gang, didalamnya terdapat satu juta koin emas dan beberapa pil yang sangat berguna untuk di olah kembali oleh atria.
Selanjutnya milik lima tetua klan Zhao, yang keseluruhannya memiliki dua puluh lima juta koin emas, jadi dalam cincin ruang mereka terdapat lima juta koin emas, dan kemudian terdapat berbagai pil dan teknik beladiri yang berguna nanti untuk di olah kembali.
Dan terakhir milik Zhao gong dan pak tua Zhao kang , didalam cincin ruang milik zhao gong terdapat satu juta koin emas dan juga berbagai pil.Cincin ruang milik pak tua Zhao kang sangat luas di antara mereka semuanya, luasnya mencapai dua ratus meter, dan didalamnya terdapat berbagai ramuan roh yang sangat berguna untuk kultivasi, koin emas pun cukup banyak, ada lima puluh juta join emas .
Sekarang Satria menjadi kaya mendadak, karena memiliki uang yang sangat banyak bisa membeli sebuah klan.
"Sekarang waktunya memperluas cincin ruang milikku sendiri."Ucap Satria dalam hatinya sambil mengambil cincin ruang miliknya.
Kemudian Satria mengedarkan energi spiritualnya, lalu mulai mengukir formasi ruang p ada cincin tersebut.Setelah tiga menit kemudian dia telah mengukir tiga cincin ruang, dengan luasnya satu kilo meter tiap cincin ruang.Satria mulai kelelahan karena telah banyak mengeluarkan energi spiritualnya.
Satria kemudian bermeditasi untuk mengembalikan semua energinya yang terkuras, dan dia juga berniat membuat beberapa pil untuk menaikkan tingkat kultivasinya.
Satria juga ingin membuat beberapa pil pengembalian energi, untuk membantunya juga suatu saat dia kehabisan energi dalam tubuhnya.
Pil pengembalian energi yang akan di buat oleh Satria, tidak sama dengan pil yang ada di pasaran yang hanya dapat mengembalikan energi tiga puluh persen saja energi yang telah habis.
Sedangkan pil yang akan di buat oleh Satria adalah pil pengembalian energi yang khasiatnya dapat mengembalikan energi seratus persen dengan dia menambah susu inti bumi kedalam pil tersebut.
Satria kemudian mengambil beberapa ramuan roh dari dalam cincin ruang milik pak tua Zhao kang, dan kemudian dia mulai meramu pil, setelah tiga jam kemudian.
Dia telah berhasil membuat tiga puluh pil penyembuhan tahap Diamon, tiga puluh butir pil penyembuhan dan tiga puluh butir pil kultivasi tahap Diamon.
Kemudian Satria sekali lagi bermeditasi untuk mengembalikan semua energinya yang terkuras, setelah semuanya selesai, kemudian Satria menemui paman Ke mar.
"Ada apa paman Ke mar..?"Satria yang melihat wajah paman Ke mar sangat gembira.
"Restoranku sekarang sangat maju dan terkenal di kota ini, dan menjadi satu satunya Restoran yang menyediakan daging binatang roh tingkat emas, tingkat platinum dan paladium, ini semuanya karena tuan muda Satria."Kata paman Ke mar.
"Kalau begitu syukurlah, aku ucap kan selamat kepada paman Ke mar!"Ucap Satria sambil tertawa.
"Aku yang seharusnya mengucapkan syukur dan rasa terimakasihku kepadamu tuan muda Satria."
"Tidak perlu sungkan Paman Ke mar, karena aku telah menganggap paman Ke mar sebagai paman ku sendiri."
Coba kamu perhatikan lantai satu , dua ,tiga dan empat ini begitu ramai dan sesak.Dulu tidak penuh dan sesak seperti sekarang ini, karena tidak ada yang menjual binatang roh tingkat emas ke atasnya. Aku membangun tiap lantai ini menurut tingkat binatang roh.
Dulu di lantai empat ada menyediakan daging binatang roh tingkat perak, di lantai tiga dulu ada menyediakan daging bintang roh tingkat perunggu ,di lantai dua juga menyediakan daging binatang roh tingkat baja dan terakhir lantai satu begitu juga menyediakan daging binatang roh tingkat besi .Kalau di lantai lima itu khusus ruangan untuk tamu tamu spesial yang berkelas.
Satria pun berbalik melihat ruangan ruangan tamu spesial di lantai lima, dia sangat gembira melihat semua itu, karena dia juga sedikitnya mendapatkan keuntungan yang banyak dari hasil penjualan daging binatang roh tersebut.
°°°
"Maaf nona ..!semua ruangan di lantai ini telah penuh."Seorang pelayan wanita berkata kepada seorang tamu yang akan menyewa sebuah ruangan di lantai lima.
"Tapi aku juga sangat ingin menikmati menu daging masakan binatang roh tingkat paladium."Suara lembut seorang gadis tengah berbicara dengan sang pelayan wanita tersebut.
Mendengar suara itu Paman ke mar dan Satria segera saja berbalik kearah suara tersebut.
"Aaaaahh..bukankah itu nona Ming rong..!kecantikan nomor satu yang ada di kota Batu Bulan ini."Kata paman Ke mar terkejut.
"Ooohh..itukah yang ternyata kecantikan nomor satu .."Kata Satria sambil melihat kearah dua gadis yang sedang berbicara dengan seorang pelayan wanita .
Salah satu dari kedua gadis itu benar cantik, tapi kecantikannya benar benar tertutup dan redup, setelah berdiri di samping kecantikan nomor satu itu yang di katakan oleh paman Ke mar.
Satria yang melihat kecantikan gadis itu yang sama seperti Ling yue, tetapi karakternya dari gadis itu terasa dingin dan tidak terlalu suka berinteraksi dengan orang lain.
"Aku akan kesana sebentar tuan muda satria." Paman Ke mar segera saja berjalan kearah dua gadis tersebut.
"Perkenalkan nona nona muda Ming rong .! aku pemilik Gedung Restoran ini, apakah ada yang bisa saya bantu?"Kata paman Ke mar ketika dia sampai di hadapan kedua gadis tersebut.
Bersambung..