NovelToon NovelToon
Istri Kontrak CEO Duda

Istri Kontrak CEO Duda

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Duda / CEO / Ibu Pengganti / Nikah Kontrak
Popularitas:16.4k
Nilai: 5
Nama Author: sweetmatcha

menceritakan gadis cantik yang berwajah baby face dengan jilbab yang selalu warna pastel dan nude yang menjadi sekretaris untuk melanjutkan hidup dan membantu perekonomian panti tempat dia tinggal dulu. yang terpaksa menikah dengan CEO duda tempat dia berkerja untuk menutupi kelakuan sang ceo yang selalu bergonta ganti pasangan dan yang paling penting untuk menjadi mami dari anaknya CEO yang berusia 3 tahun yang selalu ingin punya mami
dan menurut yang CEO cuman sang seketerasi yang cocok menjadi ibu sambung untuk putri dan pasang yang bisa menutupi kelakuannya
dan bagaimana pernikahan Kontrak ini apakah akan berakhir bahagia atau berakhir sampai kontrak di tentukan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sweetmatcha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27

Setelah selesai makan malam, mereka semua berkumpul di ruang keluarga untuk membicarakan rencana keluarga Gunawan ke panti asuhan untuk melamar Nayla.

Nabila sudah dibawa pengasuhnya ke kamar.

Papa Gunawan membuka pembicaraan dengan tenang,

“Nayla rencana weekend ini kami sekeluarga akan ke panti asuhan untuk bertemu Ibu Panti. Kami ingin membicarakan pernikahan kamu dengan Agra dan sekaligus melamar kamu,” ucapnya lembut.

Nayla tersenyum sopan.

“Iya Om. Terima kasih Om dan Tante sudah mau datang ke panti dan bertemu Ibu Panti untuk melamar Nayla,” jawabnya dengan nada halus.

Namun dalam hati Nayla bergumam,

“Kok gue merasa kayak nikah beneran sama bos gila ini ya. Kalau sampai orang tua Pak Agra tahu kalau ini cuma nikah kontrak bisa-bisa mereka syok.”

Mama Dewi kemudian bertanya,

“Oh iya rencananya kapan kalian mau menikah?”

Agra langsung menjawab dengan semangat,

“Rencana Agra dua minggu setelah kita ke panti Ma” ucapnya mantap.

Dean yang duduk bersandar santai langsung nyeletuk,

“Wih gak sabaran banget kayaknya Bang. Macam bujang baru ketemu jodoh aja. Kalau Bang Dimas ngomong gitu baru wajar, soalnya dia kan jomblo abadi!” ucapnya sambil terkekeh.

Nayla hanya bisa menahan tawa dalam hati.

“Betul banget tuh! Macam cinta banget si bos sama gue, padahal aslinya pengen cepat nikah biar ada yang ngurus anaknya sama biar bibitnya gak kebuang percuma karna selalu main dengan wanita wanita gak jelas.”

Agra menatap Nayla sambil tersenyum percaya diri.

“Ya namanya juga udah cinta, takut Nayla diambil orang makanya harus cepat diikat,” ucapnya sambil melirik Dimas yang sejak tadi diam namun matanya kerap tertuju pada Nayla.

Dalam hati Nayla kembali nyeletuk,

“Emang gila akting si bos ini. Kalah aktor Korea, sumpah! Kalau orang gak tahu ini nikah kontrak, pasti bilang ‘ya ampun, so sweet banget’. Mereka pasti mikir gue beruntung banget punya laki kayak dia ganteng kaya dan baik, mereka gak tau aja kelakuan asli si Agra ni kalau tau pasti mereka syok. padahal mah rugi nikah sama dia!”

Papa Gunawan dan Mama Dewi saling bertukar pandang. Mereka paham betul, putra sulung mereka Dimas menyimpan perasaan pada Nayla. Dalam hati, mereka khawatir Nayla nanti akan tersakiti oleh sifat Agra, tapi juga berharap Nayla bisa membuat Agra berubah menjadi lebih baik.

Di sisi lain, mereka merasa kasihan pada Dimas, karena wanita yang ia tunggu selama ini ternyata akan menjadi adik iparnya sendiri.

Mama Dewi kemudian membuka suara lagi,

“Oh iya Nay, kamu nanti setelah menikah rencana mau resign kerjakan?”

Nayla mengangguk sopan.

“Iya Tante. Sebelum menikah Nayla memang berniat resign. Nay mau fokus ngurus Nabila dan Mas Agra nanti.”

Mama Dewi tersenyum puas.

“Iya, bagus itu Nay, Kita sebagai istri memang sebaiknya fokus di rumah.”

Agra yang dari tadi masih kesal melihat Dimas curi-curi pandang ke arah Nayla langsung menimpali,

“Iya Ma. Agra juga udah bilang ke Nayla buat resign. Nayla gak boleh capek. Lagian Agra berharap setelah menikah Nayla bisa cepat kasih adik buat Nabila,” ucapnya sambil tersenyum lebar.

Nayla dalam hati langsung ngomel,

“Gila nih laki, ngomong gak ada remnya! Bikin malu aja. Semangat banget kayaknya mau punya anak dari gue.”

Dimas dan Dean spontan terkejut mendengar ucapan Agra. Dean yang sedang minum langsung tersedak.

“Gila lu Bang! Gak malu ngomong begitu depan orang tua?” celetuk Dean, setengah kesal tapi masih berusaha bercanda.

Nayla dalam hati langsung nyeletuk lagi,

“Sumpah, nih bos cuma bisa bikin malu gue aja!”

Dean melirik ke arah Dimas, lalu menunduk pelan. Ia bisa membaca raut wajah kakaknya Dimas memang menaruh perasaan pada Nayla, meski tak pernah terucap.

Agra hanya terkekeh santai.

“Ngapain malu? Emang gue nikah sama Nayla biar ada yang ngurus gue sama Nabila. Sekalian jadi ibu untuk anak-anak gue nanti,” ucapnya ringan.

Setelah pembicaraan selesai dan malam semakin larut, Nayla akhirnya berpamitan.

“Om, Tante, Nay pamit pulang dulu ya. Titip salam buat Nabila, ya, Tan. Gak sempat pamit karena Nabila udah tidur,” ucap Nayla sambil menyalami tangan Papa Gunawan dan Mama Dewi.

Keduanya mengangguk.

“Iya, hati-hati di jalan, ya, Nay,” jawab Mama Dewi lembut.

Kemudian Nayla berpaling ke arah Dimas dan Dean.

“Kak Dimas, Kak Dean, Nay pamit ya.”

Mereka berdua mengangguk hampir bersamaan.

“Iya, Nay. Hati-hati di jalan,” jawab mereka.

Tak lama, Nayla keluar dari rumah besar itu dan menuju mobil yang dikendarai Agra. Begitu mereka berdua masuk dan mobil mulai melaju, Nayla akhirnya membuka percakapan.

“Pak, saya besok izin ya, mau ke panti buat kasih tahu Ibu Panti soal rencana lamaran nanti,” ucap Nayla pelan sambil menatap jalanan malam dari jendela.

“Oke,” jawab Agra singkat, matanya fokus ke arah depan.

Mobil pun melaju tenang di tengah suasana malam yang perlahan hening, hanya menyisakan degup jantung Nayla yang masih berdebar antara bingung, malu, dan gak percaya, bahwa “drama” ini kini terasa makin nyata.

1
Hanik Purwo Negoro
karyamu bagus thor, aku selalu menunggu karyamu. tp sayang dirimu jarang jarang update. semoga setiap harus slalu bisa update ya thooorrr.... makasih
bunga febri
kenapa belum ada kelanjutan ceritanya
Hanik Purwo Negoro
lanjut thooorrr
Herliyanti Kilik
bagus
Merda
Agra...Arga..perhatikan dong thor...kesalahan menulis nama Arga, sampai berbab2..
Merda
Hahhhh baru umur 23 thn, dah jd Sekre CEO, buat kek umur 25 thn, lbh masuk akal...
Miu Miu 🍄🐰
bagus ceritanya seru ...semoga bisa sampai and KK Thor nulisnya 😍
Miu Miu 🍄🐰
lanjut Thor bagus ceritanya 😍
Shishio Makoto
Ceritanya sangat menyentuh hati, jangan berhenti menulis thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!