Athana adalah seorang gadis yang di paksa bertunangan dengan guru di sekolah nya, tapi sayang nya dia mengetahui, jika tunangan itu menyukai kakak nya.
Athena yang merasa muak dengan keadaan, memilih pergi, namun di perjalanan pulang bus yang dia naiki mengalami kecelakaan.
dia yang memang berniat untuk menghindar dari masalah nya, menyelamatkan semua penumpang bus, dan mengorbankan dirinya.
namun alih-alih bangun di surga, dia malah terlempar ke dalam cerita novel yang dia baca sebelum nya.
dan sial nya, saat dia sampai di dunia novel itu, dia harus menyaksikan suami dari pemilik tubuh baru nya, sedang melamar seorang gadis di hadapan semua orang.
dan yang lebih membuat nya rumit, dia datang saat gadis itu sudah mengandung dan saat itu adalah hari kematian sang figuran di tulis.
bagaimana Athana bertahan di dunia novel itu, apakah dia akan merebut kembali suami nya atau malah membalas semua nya?
stay tune...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yulia setiani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 27 plot yang melenceng
Ares berjalan menuruni lift, dengan Bella di samping nya, mereka berdua berjalan ke luar, dan masuk ke dalam mobil.
"Tumben kamu, terjun langsung pengen liat perkembangan sekolah. " ucap Bella pada Ares.
"Tidak ada salah nya kan. " ucap Ares.
"Iya juga, kebetulan adik-adik ku sekolah di sana. " ucap Bella tersenyum kecil.
Deg.
Ares terdiam mendengar itu, otak nya langsung mengingat sosok yang menganggu nya akhir akhir ini.
Athena. Gadis yang dulu dia abaikan dan tidak perdulikan, sekarang masuk dan merusak ketidak pedulian nya itu.
Dan Athena lah yang menjadi alasan dirinya untuk terjun langsung ke sekolah, dan melihat kondisi di sana.
Di perjalanan keadaan hening, tidak ada pembicaraan anatara Ares dan juga Bella, karena mereka sibuk masing-masing.
Hingga mobil milik Ares, mulai memelan dan masuk ke dalam gerbang sekolah.
Ares yang memang menatap sekitar, mulai menyorot seorang murid yang duduk di pos satpam dengan mulut yang mengunyah.
Dari sekelibat saja dia bisa tau, jika itu adalah istri nya, Athena, mata nya menajam melihat Athena yang ternyata sedang memakan makanan tidak sehat, dalam porsi banyak.
Mobil masuk dan parkir, Ares turun di ikuti Bella, kedatangan mereka di sambut beberapa orang.
"Bel, kamu duluan dan handle semua, aku mau ke toilet dulu. " ucap Ares pada Bella.
"Baik." ucap Bella menjawab.
Melihat wanita itu sudah pergi bersama beberapa guru, Ares melangkah kan kakinya.
Bukan menuju toilet seperti yang dia katakan tadi, tapi dia melangkah menuju gerbang masuk tadi.
Untuk menemui istri kecil nya, yang terlihat masih menikmati makanan nya, padahal wajah nya sudah memerah saat ini.
"Pak." sambut pak satpam sopan.
Ares mengangguk kecil, dia melangkah mendekati Athena, dan merebut gorengan dan juga, cabe rawit yang ada di tangan gadis itu.
"Bagus, Athena. " ucap Ares datar.
Athena terkejut melihat kedatangan Ares saat ini, bukannya tadi pagi pria itu sedang sakit.
"Kenapa kamu ada di sini. " ucap Athena bingung.
"Kenapa? Ini sekolah saya. " ucap Ares datar.
Athena memutar mata nya malas, dia memilih mengambil minuman botol yang di siapkan pak satpam tadi dan meminum nya.
Setelah di rasa haus nya hilang, Athena pun berdiri dari duduk nya dan menatap malas Ares.
"Jadi semua orang di suruh ngumpul buat liat kamu. " ucap Athena marah.
"Kamu tau gak, aku lapar, haus, panas, semuanya, nyebelin. " omel Athena pada Ares.
Sedang kan Ares terkekeh kecil mendengar itu, dia menatap bagaimana Athena marah saat ini, bibir nya yang mengkilap karena kepedasan malah mengalihkan perhatian nya.
"Ares! " panggil seseorang dari kejauhan.
Athena yang tubuh nya tertutupi Ares, mengintip pelan, dan melihat siapa yang memanggil Ares.
Ternyata itu adalah kak Bella, Athena menatap malas hal itu, lalu dia menatap Ares tajam.
"Aku mau pulang. " ucap Athena ketus, sambil melipat tangan nya di dada.
Setelah mengatakan itu, Athena mencoba mendorong Ares yang menghimpit nya saat ini.
Namun tenaga nya kalah besar, di tambah tubuh mereka juga yang berbeda jauh, mendukung Ares untuk menang.
"Awas, gak denger tunangan!! Nya, manggil. " tekan Athena malas.
Ares tidak menjawab, dia masih berada di posisinya, menatap wajah Athena dalam, hati nya benar-benar menghangat melihat setiap perubahan wajah Athena.
"Awas." ucap Athena memukul dada Ares.
Ares menghela nafas nya pelan, dia menggenggam pergelangan tangan Athena pelan.
Namun dia merasa aneh, saat merasakan balutan perban di sana, Ares pun membalikkan tangan Athena dan melihat pergelangan tangan gadis itu.
Benar saja, di sana terbalut perban, dengan beberapa titik darah segar mulai muncul, kemungkinan karena Athena memukul bahu nya barusan.
"Ini kenapa. " ucap Ares datar.
Athena tidak menjawab, dia berniat menarik tangan nya dari Ares, tapi tidak bisa, Karna laki-laki itu menggeram nya erat.
"ini, kenapa, Athena. " tekan Ares menatap tajam Athena.
Pikiran nya mulai berkelana, berfikir apakah gadis itu kembali mendapatkan bully di sekolah ini.
"Siapa?. " ucap Ares tajam.
"apa nya yang siapa si Ares, lepas. " ucap Athena memberontak.
"kamu ini kenapa Athena, saya seperti ini karena khawatir. " tekan Ares marah.
Athena tersentak mendengar itu, dia tidak memberontak lagi, kepalanya menunduk dalam, dan tidak lama bahu nya bergetar menandakan jika dia menangis.
Ares menghela nafas nya pelan, dia memilih mengalungkan tangan Athena ke leher nya, lalu menggendong gadis itu.
Ares membalikkan badan nya, dan menatap Bella yang berdiri cukup jauh dari nya.
Ares mengambil ponsel nya, dan menyambung kan telpon pada Bella, dan tidak lama Bella mengangkat nya.
"Aku ada urusan mendadak, tolong urus dan umumkan kedatangan saya, dan rencana saya yang akan mengawasi sekolah ini dalam satu bulan. " ucap Ares pada Bella.
'Kamu mau ke mana, dan dia siapa. 'Ucap Bella bingung.
"Cukup urus pekerjaan, dan jangan ikut campur urusan pribadi ku. " ucap Ares datar.
Setelah mengatakan itu, dia langsung memutuskan panggilan nya, dan masuk ke dalam mobil nya, bersma Athena dalam gendongan nya.
Di sisi lain Bella, wanita itu mengepalkan tangan nya erat, saat melihat Ares yang dekat dengan gadis itu.
"Aku gak akan lepasin kamu, dan gak boleh ada siapapun yang rebut kamu, dari aku. " ucap Bella datar.
Sedang kan di dalam mobil, Athena menutup mata nya erat, berpura-pura tertidur dalam pangkuan ares.
Tapi sebenarnya Athena masih sadar sepenuhnya, dan dia bisa mendengar pembicaraan ares tadi.
Sedikit bingung menghampiri nya, saat tau, jika Ares akan ada di sekolah selama satu bulan.
Athena bingung, apa yang akan sebenarnya di lakukan pria itu di sana, dan di dalam novel pun seperti nya tidak di tulis plot, dimana Ares memutuskan untuk berada di sekolah selama satu bulan.
Atau mungkin ini plot pengganti?, seharusnya kan, Ares sekarang sedang mencari berbagai cara untuk membujuk kedua orang tua nya, agar menerima Bella.
Dan mereka juga akan menyiapkan pesta pernikahan tidak lama setelah mendapatkan restu dari keluarga Atmaja.
Apakah plot di ganti, dan Ares sengaja datang ke sekolah bersama Bella, untuk menarik perhatian daddy Hendrik, yang memang selalu ada di sana?
Benar, mungkin saja kan, Pasti Ares sengaja mendekatkan Bella dengan daddy Hendrik, dan bisa mengambil hati daddy mertua nya itu.
'Emm, masuk akal. ' batin Athena pelan.
Jika Ares saja sudah memikirkan alur kehidupan nya dengan Bella, seharusnya dia juga sudah memikirkan alur hidup nya nanti.
Ya, walaupun dia tau dia bisa kembali ke dunia nyata, tapi dia juga harus menemukan 'kebenaran' yang di maksud takdir itu.
Dan sampai saat ini, dia belum menemukan 'kebenaran' yang di maksud itu.
Atau dia tidak peka? Entah lah, Athena mungkin harus lebih memikirkan nya lagi, rencana apa yang harus dia ambil selanjutnya.
Tidak mungkin dia menunggu Ares mengusir nya, dan menyaksikan Ares menikahi Bella.
'Gak Boleh, Athena kamu harus bermain dengan anggun, lebih baik pergi dari pada menunggu di usir. 'Ucap Athena dalam hati nya.
***
lanjut
bagus Athena fokus ama diri sndri aja sih cogan masih banyak dsana 🤣🤣🤣