PEMBALASAN PENGKHIANATAN

"Tap! Tap! Tap!!"

Dengan kepala terangkat tinggi dan dada terangkat tinggi, dia melangkah dengan bangga ke atas ring, menatap Kim Jun dengan mata seperti kilat.

"Kamu pandai bertarung? Bagaimana kalau aku datang untuk belajar beberapa Trik?!"

Um?!

Kim Jun menyipitkan matanya, menatap Yoga, dan bertanya dengan ragu, "Siapa kamu?!"

"Hmph!"

Yoga memberi dengusan dengan dingin, dan berkata dengan nada menghina, "Kamu pecundang, kamu tidak

pantas tahu namaku!" Implikasinya adalah kemenangan

dijamin, dan dia sama sekali tidak menganggap serius Kim Jun!

Apa?!

Mendengar ini, para penonton terkejut!

Sombong!

Terlalu sombong!

Pertarungan bahkan belum dimulai, beraninya anak ini mengucapkan kata- kata sombong seperti itu?

Tidakkah dia tahu bahwa begitu dia mengucapkan kata-kata liar seperti itu, akan lebih memalukan lagi kalau dia

dipukuli dengan telak oleh Kim Jun nanti!

Pada saat yang sama, anggota Klub Taekwondo juga dipenuhi dengan kemarahan, mereka meneriaki Yoga tanpa henti.

"Lancang!"

"Hei, kamu sombong!"

"Ketua Klub Kim Jun kami adalah sabuk hitam di taekwondo!"

"Anak tak dikenal sepertimu, mudah untuk membunuhmu!"

"Hehe!"

Yoga berkata dengan jijik, "Sabuk hitam? Apakah sabuk hitam benar-benar hebat? Aku punya terlalu banyak sabuk hitam!"

Apa yang dia katakan, orang luar memang terkejut.

Tapi faktanya saat menjalani hukuman di Penjara Kambangan, Penjara penuh dengan kekacauan, semua jenis orang bercampur aduk, ada bermacam-macam manusia.

Apalagi masih ada sekelompok orang gila yang melanggar hukum, tidak ada yang mau tunduk pada yang lain, dan

mereka terkunci di tempat yang sama, jadi wajar saja mereka tidak pernah berhenti bertarung.

Saat pertama kali pergi ke sana, Yoga menderita. sangat

Tapi kemudian, sejak dia ditemukan oleh seorang lelaki tua misterius dan mengajarinya keterampilan terkemuka dunia, dia menjadi tak terkalahkan di Penjara Kambangan di mana-mana.

Semua tahanan hanya bisa berlutut dan menyerah.

Mendengar namanya saja sudah membuat mereka merinding.

Entah sabuk merah atau sabuk hitam, nomor satu di dunia persilatan, kepala preman ... semuanya menjadi semut rendahan di depannya. Satu jari, mereka akan dihancurkan sampai mati!

Tapi, Kim jun tidak mengetahui kekuatan Yoga yang sebenarnya, apa lagi apa yang dialaminya.

Mendengar kata-katanya saat ini, dia menjadi marah di tempat, penghinaan di hatinya berubah menjadi kemarahan, hampir menyembur keluar dari matanya!

"Bajingan, kamu mencari kematian!" Kim Jun menatap Yoga,

menggertakkan giginya, dan menceritakan tentang kelahirannya yang gemilang dan pencapaiannya yang luar biasa.

"Apakah kamu tahu siapa aku?!"

"Di Negara K, aku memperoleh sabuk hitam Taekwondo pada usia lima belas tahun, dan aku belajar dari Master Park, master terkuat di dunia Taekwondo. aku dikenal sebagai seorang jenius seni bela diri yang muncul sekali dalam satu abad!"

"Dalam semua jenis kompetisi seni bela diri, kalau aku menjadi juara kedua, tidak ada yang berani menjadi juara yang pertama!"

"Berani menantangku, hei, kamu benar- benar tidak tahu diri!"

"Berhenti bicara omong kosong! Untuk mengalahkanmu, satu gerakan saja sudah cukup!" Yoga berbicara dengan bangga.

"Sial! Bajingan, beraninya kamu meremehkanku, aku akan membuatmubmembayar dengan darah! Pergilah ke neraka!"

Kim jun tampaknya sangat diremehkan, dia menunjukkan jurus

Taekwondo yang benar-benar mematikan. Seperti guntur yang mengamuk, seperti kilat, dan kuat seperti pelangi!

"Gawat!"

Wajah Gina pucat, dia merasa Yoga akan menderita, karena dia tidak mungkin menjadi lawan Kim jun ini.

Kalau dia terluka dan cacat..

Lalu saat dia pulang, bagaimana dia bisa menjelaskan kepada Kakak Sepupu Lisa?!

Saat ini, sekelompok anggota Klub Taekwondo di belakang Kim Jun sangat bersemangat dan berteriak!

"Bagus!"

"Seperti yang diharapkan dari Ketua Klub!"

"Pukulan yang bagus, ayo lumpuhkan anak ini!"

"Orang sombong ini sama sekali tidak tahan dengan serangan Ketua Klub, dia pasti mati!"

Di sisi lain, William dan yang lainnya dari pihak Klub Taekwondo Lain juga menggelengkan kepala.

Mustahil!

Yoga bahkan tidak berani menerima tantangan mereka sebelumnya, jadi kekuatannya pasti tidak bagus, sepertinya dia hanya tong kosong yang bunyinya nyaring.

Dia tidak akan pernah bisa menjadi lawan Kim Jun!

Untuk poin ini, William yang baru saja bertarung melawan Kim jun dan lumpuh satu tangannya, sangat yakin akan hal itu!

Tepat ketika semua penonton berpikir bahwa Yoga tidak akan pernah menjadi lawan dari Kim Di bawah sorotan semua orang!

Menghadapi Kim yang mengancam, Yoga tidak panik sedikit

pun, dia memusatkan pikirannya, dan seluruh tubuhnya menjadi tenang, seperti tali busur yang direntangkan hingga ekstrem.

Tiba-tiba, dia melontarkan pukulan yang kuat!

"Tinju Menghancurkan Bumi!"

Tinju ini meledak, menyebabkan ruang bergetar hebat. Pada saat yang sama, aura Yoga juga berubah drastis dalam sekejap,

seperti pasukan yang melonjak, membunuh ribuan orang!

"Duarr!"

Kedua tinju bersentuhan, momentum menakutkan seperti guntur meletus. Detik berikutnya, adegan luar biasa

terjadi.

"Ahhh!" Kim jun tiba-tiba menunjukkan ekspresi yang menyakitkan, dan seteguk darah keluar dari mulutnya, seperti layang- layang yang terbang terbalik, jatuh lebih dari sepuluh kaki jauhnya!

Apa?!

Melihat adegan ini, para penonton terkejut!

Tanpa diduga, Yoga mengalahkan Kim Jun yang menakutkan dengan satu gerakan, jadi seberapa hebat dia?

Mata Gina melebar dan dia juga tertegun.

Begitu menakjubkan! Sepertinya dia salah paham dengan

Yoga sebelumnya, apa yang dia katakan, itu tidak menyombongkan diri!

"Dia menang!"

"Buset, anak ini menyembunyikan kekuatannya!"

"Itu terlalu kuat, terlalu kuat... Pukulan yang sangat kuat!"

Sontak, para anggota Klub William kaget dan berseru terus.

Bahkan William hampir copot matanya karena kaget.

Tapi sekelompok orang dari Klub Taekwondo tampak seperti ayam jantan yang kalah, semuanya lesu!

"Tap! Tap! Tap!!"

Yoga berjalan ke Kim jun, menginjak wajahnya, merendahkan, dan berbicara dengan dominan.

"Bocah nakal dari Negara K, tadi kamu menyemprotkan kotoran dari mulutmu, apakah kamu melihat betapa kuatnya Bela diri Negara Dasia sekarang? Kalau kamu tidak menerimanya, aku tidak keberatan memukulmu sampai kamu terima!"

Saat ini, Yoga menunjukkan kekuatan yang luar biasa dan

mengejutkan penonton.

Semua orang dikejutkan olehnya, kagum pada kekuatannya yang luar biasa, kagum pada tangannya yang

menggelegar seperti guntur, mereka merasakan gelombang besar di hati mereka!

Kim jun diinjak olehnya dan terluka parah serta sangat kesakitan.

Pendarahan keluar dari tujuh lubang inderanya, itu terlalu mengerikan untuk dilihat!

Terpesona oleh kekuatan menakutkan Yoga, Kim menangis dan

memohon belas kasihan di tempat.

"A...aku mengaku kalah! Tolong ampuni aku...aku akui kalah!"

"Hmph!"

Yoga memarahi dengan dingin, "Sebelumnya, bukankah kamu sombong? Kamu juga mengatakan bahwa seni bela

diri Negara Dasia adalah sampah, dan tidak bisa dibandingkan dengan Taekwondo dari Negara K kalian. Sekarang, bagaimana?"

Kim ketakutan, dia buru-buru berkata dengan putus asa, "Aku salah, aku idiot! Bagaimana Taekwondo di Negara K kami bisa dibandingkan dengan seni bela diri Negara Dasia? Sekarang, aku

sudah membuka mata!" Kim jun yang diinjak, tidak lagi sombong seperti sebelumnya.

Penampilan rendah hati dan memalukan itu seperti anjing ketakutan yang jatuh ke air!

"Pergi!"