NovelToon NovelToon
Belenggu Masa Lalu

Belenggu Masa Lalu

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Pengganti / Anak Genius / Psikopat itu cintaku
Popularitas:30k
Nilai: 5
Nama Author: Atuusalimah

Harusnya, dia menjadi kakak iparku. Tapi, malam itu aku merenggut kesuciannya dan aku tak dapat melakukan apapun selain setuju harus menikah dengannya.
Pernikahan kami terjadi karena kesalah fahaman, dan ujian yang datang bertubi-tubi membuat hubungan kami semakin renggang.
Ini lebih rumit dari apa yang kuperkirakan, namun kemudian Takdir memberiku satu benang yang aku berharap bisa menghubungkan ku dengannya!

Aku sudah mati sejak malam itu. Sejak, apa yang paling berharga dalam hidupku direnggut paksa oleh tunangan adikku sendiri.
Aku dinikahkan dengan bajingan itu, dibenci oleh keluargaku sendiri.
Dan tidak hanya itu, aku difitnah kemudian dikurung dalam penjara hingga tujuh tahun lamanya.
Didunia ini, tak satupun orang yang benar-benar ku benci, selain dia penyebab kesalahan malam itu.~ Anja

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Atuusalimah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagian 5, part 4

Reka mengangkat kepala dan melihat wanita yang tubuhnya kaku itu gugup, masih beberapa jam yang lalu saat ia diingatkan untuk tidak bertemu dengan Anja, tapi sekarang dia sedang berdiri dengan jarak tiga meter dari tempatnya kini.

Hatinya merasa was-was, akan kah gadis itu berteriak lagi?

Matanya yang bengkak memperhatikannya dengan dalam diam. Dia menangis seharian? Hatinya perih, mengingat kenyataan itu. Kalau saja ada kejuaraan tentang suami tak berguna didunia ini, barang kali dia akan jadi pemenagnya.

"A-aku maaf, emhh... aku tidak bermaksud..." Ia mencoba menjelaskan, namun otaknya bergerak lambat sehingga ia tak mampu untuk menyelesaikan kalimat yang ingin diucapkannya. Hasilnya, ia hanya bisa mematung sambil meremas wadah yang dipegangnya.

Anja berbalik tak peduli, mengambil sendok setelah berhasil menguasai diri.

Tangannya beralih pada bungkusan bakso yang sudah dipanaskan dalam panci kemudian menuangkannya pada mangkok yang sudah diambilnya tadi. Dia tak mengatakan apa-apa, namun aura permusuhannya dikibarkan lewat wajahnya yang dingin. Pada gadis itu, jelas ada dinding pembatas yang menjulang tinggi, sehingga jika seseorang memaksa masuk jelas akan terluka.

Reka masih mematung ditempatnya saat Anja membuang kantong plastik pada tempat sampah dibawah wastafel, melewati tubuhnya dan menghampiri meja makan. Suara kursi yang berderit terdengar nyaring, dari sudut matanya dia dapat melihat wanita itu duduk lalu mulai menikmati makanannya dengan santai, seolah ia tak melihat keberadaannya sama sekali.

Sebenarnya tadi juga Reka sudah berniat pergi, tapi setelah menit berlalu dan Anja tak memprotes keberadaannya diruangan itu, dia mulai berani mengambil langkah. Ia memberi perhitungan pada dirinya sendiri, jika Anja mulai menunjukan tanda-tanda penolakan ia akan pergi.

"Sebenarnya aku sudah pulang tadi, tapi mbak Erna nelpon mengatakan Kezia demam. Dia kelelahan, jadi tak bisa menjaganya. Mami juga darah tingginya suka kumat kalau misal kebanyakan begadang. Ja- jadi maaf kalau keberadaan ku membuatmu tak nyaman!"

Anja menghentikan suapannya sejenak, apa pria itu sedang berbicara kepadanya?

Dengan jarak yang lumayan jauh, sepertinya ia berhalusinasi, pikirnya dalam hati.

Wanita itu memasukan makanannya kedalam mulut kemudian mengunyahnya dengan hambar. Rasa laparnya benar-benar hilang semenjak tadi ia bertemu dengan pria itu.

"A-aku butuh air hangat buat kompres!"tambahnya masih juga terdengar gugup. Ia mencoba menjelaskan, takut kalau Anja menganggapnya sedang mencari perhatian walau sebenarnya hal itu termasuk karena memang dia berniat untuk mencoba berada disisi Anja dalam batas aman.

Menyadari suara itu nyata, mata Anja yang bengkak memperhatikan punggung pria yang kini sedang menadah air dari wastafel kedalam panci. Dia begitu hati-hati, seolah tubuhnya berada dalam situasi paling berbahaya. Tentu saja, pria dengan bahu lebar itu berpikir Anja bisa secara tiba-tiba meledak dan meneriakinya, jadi sedari tadi dia hanya menunduk tak berani walau hanya untuk sekedar menatap wajahnya.

Keberadaannya disini juga bertemu dengan Anja bukan disengaja, tapi memang situasinya mendesak dan ia tak punya pilihan selain mengambil resiko itu.

Suara kerucukan air membelah keheningan,

Kezia sakit? Anja membatin, lalu suara kompor yang dinyalakan terdengar. Reka sedang memanaskan air.

Menit berlalu dalam suara napas Reka yang ditahan, sampai suara serak milik Kezia memanggil.

"Papa!"

Anja mendongak, memperhatikan Kezia yang berdiri lemas di pintu ruang makan yang menyatu dengan ruang keluarga. Wajahnya pucat, sementara matanya tak lepas memperhatikan dirinya kini dengan berbagai macam emosi.

1
Bunda Idza
semangat Anja....kamu pasti bisa
Quinza Azalea
nextthor💕💕
Quinza Azalea
semoga cepat sembuh Anja💕
Quinza Azalea
lumayan tenang gk deg degan
Ais
smoga anja bs sembuh mungkin bnr apa yg dikatakan dokter ria obatnya adalah dgn berinteraksi langsung sm pelakunya karena dgn begitu anja dan reka bs saling mengukur diri untuk interaksi berdua mau smp sejauh apa agar smua bs kembali normal
Atun Atun
merasakan bagaimana rasanya anja,benci sakit,putus asa,apa lagi dalam dua kasus, pelecehan tuduhan pembunuhan,d nikahkan paksa,d caci maki sama reka,tp yg LBH menyakitkan tuduhan pembunuhan dan pelecehan
Ila Latifah
obat paling mujarab, memgikhlaskan kalau semuanya sudah menjadi bagian dari takdir. perbaiki kesehatan pencernaan supaya.tubuh tidak defisit mineral. stress dkk itu menghabiskan energimu anja. kalau kata guru pola makan alkali saya: jus hati yang bahagia, banyak makanan yg mengandung magnesium💪
Ummee
pertama gess...

semangat sembuh Anja...
Atuu Salimah: waaahhh😍😍🤭🤭
total 1 replies
Bunda Idza
semangat Anja.. memaafkan dan melapangkan dada, pelan-pelqn saja.....karena kamu seorang ibu,lakukan pertama untuk anakmu.... setiap ibu pasti mengharap kebahagiaan anaknya, dan kamu akan dapat hikmahnya
Ila Latifah
bingung ya? ga boleh nyiksa diri dengan alasan demi anak. tapi kalau hidup masing2 akan menambah luka hatin pada satu anak.manusia yaitu kezia.
Atun Atun: betul ka, banyak bukti nya,tp semoga kita tidak merasakan dan tidak sprt itu
total 5 replies
Quinza Azalea
lanjut thor
Quinza Azalea
kalau saja Anja mau berdamai dengan lukanya, sebab Reka sudah berubah
Bunda Idza
nah kan Anja....traumamu sudah menular
Ais
serba bingung saling menyalahkan smua tergantung anja tp dr awal anja minta diceraikan knp ngak dituruti aja minimal smp anja bs menyembuhkan luka dan trauma hatinya karena mmg reka sebrengsek itu dimasa lalu sekalian knp ngak diselidiki lg seh kasus anja biar adik demitnya msk penjara😤😤😤
Ummee
kezia trauma liat mamanya pas kambuh, kasian kamu nduk...
Dimas Ferdiansyah
lg tor up nya ak suka srkali dg cerita km dan ak seperti masauk kedalam cerita ini ada emosionalnya dan ada bapernya ak tetep dukung reka ama anja bersatu gak ada orang lain di antara mereka pokoknya bik no ayo reka terus berjuang luluhkan hati anja sekeras2 nya hati yg beku kl disiram selalu pasti lama2 mencair, gut zop tor ceritamu teruslah berkarya dan semoga athor mendapatkan inspirasi lebih bagus lagi srmangat /Heart//Heart//Heart/
Dimas Ferdiansyah: ok akan saya coba barang kali saya bisa tertarik dg cerita anda
total 2 replies
Atik Atim
tolong jangan digantung lagi endingnya... JYJ novel lainnya.... 🙏
Atuu Salimah: aku usahain ya kak .. 🙏🙏
total 1 replies
Quinza Azalea
next thor💕
Quinza Azalea
Anja oh Anja 😭😭
Bunda Idza
trauma itu penyembuh nya adalah diri sendiri Anja.... keberanian mu untuk melawannya, itupun kalo hidupmu ingin tenang dan tak ingin terkurung dalam dendam,
semoga Kenzia sebagai tali penghubung, kamu kokoh ya nak...begitulah orang dewasa dengan keribetan dan keegoisan nya....tidak seperti anak2, habis berantem beberapa menit lagi udah berbaikan, sabar ya nak....mohonlah pada Tuhan, semoga segera melembutkan hati mamamu dan menyabarkan papamu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!