Rumah yang baru dibangun diujung desa kini menjadi kosong setelah beberapa tahun yang lalu menjadi tempat meninggalnya seorang ibu dan anak laki-laki nya..
meninggal tanpa sakit dan tiba-tiba menjadi perbincangan masyarakat setempat karna mereka meninggalnya ditahun yang sama
tapi, ini bukan tentang seorang ibu dan anak laki-laki nya,
namun, ini tentang sepasang pengantin baru yang lebih memilih untuk menempati rumah tersebut.. dan disitulah awal malapetaka bagi sepasang pengantin baru itu terjadi terus menerus...
penasaran..?
yukk ikuti kisahnya..
ini karya perdana author ya..
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NauraAini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
perdebatan sengit
Antara percaya tidak percaya, itu lah yang Niah rasakan. Ada rasa bahagia jauh di relung hati nya karena ia akan menjadi wanita sempurna setelah melahirkan nanti, membayangkan wajah yang cantik dan lucu, tangisan dan harum dari badan mungil itu akan mewarnai hari-hari nya nanti.
Membayangkan nya saja sudah membuat Niah tersenyum sendiri, namun senyuman itu berubah menjadi raut sedih. Biar bagaimanapun ia ingin memberikan yang terbaik untuk calon buah hati nya nanti, ia tidak ingin anak nya tinggal di rumah kontrakan itu, karena banyak muncul hewan-hewan kecil menjijikan dan jauh dari kata steril.
Bagaimana pula Sampai nanti waktu melahirkan masih tinggal di rumah itu, masa lagi rebahan habis lahiran melihat hewan-hewan menjijikan itu bermunculan, sekarang pakai kelambu saja bisa masuk apa lagi tanpa kelambu, bisa-bisa bayi yang di kasur pun di gerayangi hewan. Dan yang ada Niah serangan jantung beneran. Bergidik Niah terbayang.
Sungguh tak sudi bila sang anak nanti mendapat gangguan, cukup hanya ia yang merasakan dan ingin segera pindah supaya tidak mengalami nya lagi. Dan sungguh secepatnya ia ingin segera pindah dari rumah ini, emosi sekali rasa nya karena tidak ada bagus-bagus nya luar dan dalam dari rumah ini. Ada rasa menyesal karena mengabaikan ucapan orang tua dan keluarga nya yang melarang
Mengontrak rumah di ujung desa ini.
ia akan menagih janji Nabil karena jika Niah hamil mereka akan segera pindah kontrakan.
"Hehhh.. nasi sudah menjadi bubur, mau di sesali bagaimana pun semua sudah terjadi, tapi tidak ada kata terlambat untuk memperbaiki nya" Niah menghela nafas berat sambil mengusap pelan perut nya, karena ada kehidupan di dalam sana yang memberikan ia semangat lagi.
Setelah pulang kerja Niah mencoba untuk membicarakan janji Nabil pada nya.
"Mas kamu udah dapet kontrakan yang cocok belum" tanya Niah hati-hati karena dia ingin menagih
Janji nya.
"Belum.." jawab Nabil enteng
"Kok belum sih mas, kan kata kamu kita akan pindah kontrakan kalau aku nanti hamil. Dan sekarang aku lagi hamil mas!" Ucap Niah dengan geram karena Nabil tidak mengerti juga kalau Niah sangat tidak betah untuk berlama-lama lagi di rumah ini.
"Nanti aja pindah nya kalau kandungan kamu udah beberapa bulan" jawab Nabil masih ngeyel.
Menyala sudah emosi Niah. "Pikiran kamu di mana sih mas, mau sampai kapan kita bertahan di sini. Nunggu aku beberapa bulan lagi itu lama. Nunggu aku syok terus tiap hari menghadapi kegilaan rumah ini, kan kamu sendiri yang bilang kita akan segera pindah dari sini kalau aku udah hamil. Dan sekarang bahkan kehamilan aku itu jalan dua bulan!.
Nanti kalau udah beberapa bulan kamu undur lagi aja terus sampai lahiran di sini. Kamu tau sendiri gimana keadaan rumah ini. Kotor banget mas, jauh dari kata steril.
Kamu mau nanti anak kita tinggal di tempat kaya gini, berdampingan sama hewan-hewan menjijikan itu!". Pusing sekali kepala Niah memikirkan ini semua, ingin sekali rasa nya meninggalkan Nabil saat ini karena sikap nya yang tidak bisa di andalkan. Tapi ada benih yang sedang ia kandung..
"Iyah, tapi nanti aja dulu pindah nya . Tunggu sampai kandungan kamu sedikit besar. Baru kita pindah dari sini" Nabil kekeuh dengan sikap nya yang menurut nya benar tanpa menghiraukan istri nya yang sangat tertekan selama tinggal di rumah ini.
"Apa sih mas?!, apa yang membuat kamu bertahan, berat sekali kamu untuk pindah dari rumah ini. Apa yang membuat kamu betah sangat disini!!?"
Dulu awal nya hanya percobaan satu bulan, satu bulan lewat coba lagi beberapa bulan, dan sampai sekarang. Aku yang tersiksa mas BUKAN KAMU!!..
Aku yang tiap hari mengerjakan pekerjaan rumah ini ditemani hewan-hewan itu.. bahkan tidur pun aku tidak bisa tenang, karena hewan itu sering muncul di kamar, di kelambu. Kalau kamu tidak jijik aku yg jijik mas!."
"Coba kamu bawa orang Laen buat tinggal di sini barang semalam, apa mereka akan kuat mas. Belum teror-teror di rumah ini yang secara nyata atau kasat mata. Belum mimpi buruk yang membuat aku sampai mau mati .!
Kamu lihat aku mas, badan aku yang semakin kurus tidak ada selera untuk makan, karena setiap saat hewan itu berkeliaran di rumah ini, sebenarnya ini rumah apa sarang hewan sih!".. Niah berapi-api dengan wajah merah padam meluapkan emosi pada Nabil supaya sadar kalau rumah ini tidak baik lagi untuk di tempati .
"Kan kamu sendiri yang mau ngontrak, sekarang sudah ngontrak ribut pindah saja, apa sih mau mu, udah di turutin pengen pindah terus" Nabil kesal pula, padahal dia yang sangat ngeyel
"Hehhh.. bukan cuman aku yang mau ngontrak, memang ini kesepakatan kita dari sebelum menikah. Lagi pula kamu yang ribut terus sama orang tua kamu, gara-gara kamu tidak mau sedikit pun untuk di suruh. Coba kalau malam itu tidak ada aku udah abis kamu di pukulin bapak mu pakai balok kayu. Lagian kan yah rumah ini tuh udah gak ada bagus-bagus nya......
Apa yang membuat kamu ingin terus di sini... Hahhh. APA!!!!??
Aku enggak mau terus-menerus tinggal sama hewan-hewan itu dan segala demit yang ada disini, kalau kamu enggak percaya sama ada nya setan, terserah kamu.
Aku juga sudah bosan dengan kotoran ayam yang setiap hari di teras, pulang pergi kerja aku membersihkan nya setiap hari
Belum bulu-bulu burung dan juga kotoran nya yang masuk di dekat dapur dan juga debu-debu nya.."
Brrrrakkkk...
Suara pintu di banting dengan keras nya. Emosi sungguh Niah sampai meledak-ledak, dan membuat nafas nya memburu..
Maaf ya gaesss baru up lagi.. Aku dua hari kemarin ada acara keluarga, dan kemarin kepala aku migren parah... jangan lupa like dan komentar nya ya.... Maaf typo bertebaran .. happy reading...