mengisahkan kisah cinta seorang CEO yang sangat kaya yang dikenal dengan raja bisnis yang memiliki banyak perusahaan dalam berbagai bidang dan diusia 39 tahun hampir mendekati usia 40 tahun tapi belum berumah tangga wajahnya sangat tampan tapi masih seperti pria berusia 28 tahun dia adalah andrew Wilson Widodo. 13 tahun yang lalu ia pernah akan menikah tapi kekasih nya yang bernama Sarah mengkhianatinya berselingkuh saat 1 Minggu mereka akan menikah semenjak itu Andre mulai menutup diri dengan yang namanya wanita selalu bersikap Dingin karena merasa sakit hati dengan pengkhianatan yang dilakukan Sarah.
sampai akhirnya ia bertemu dengan seorang wanita berjilbab yang sangat cantik dengan senyuman nya yang sangat manis bernama Alya Nabila Putri berusia 19 tahun sangat pintar diusia yang sangat muda ia sudah menyelesaikan kuliahnya karena ia sekolah sering lompat kelas merupakan teman dari ponakan Andre yang bernama shifa.alya tinggal bersama neneknya karena kedua orang tuanya meninggal dalam sebuah kecelakaan pada saat ia berusia 10 tahun.
sebuah pertemuan mempertemukan Andre dan Alya.akankah Alya menerima andre yang perbedaan usianya hampir 20 tahun.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon pejuang receh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kita berdua
Sesampainya di garasi mobil Shifa sangat terkejut melihat ban mobil depannya terlihat seperti bocor bukan satu ban tapi dua.Shifa tak habis pikir kenapa bisa seperti ini.
" Al ban mobilku ntah bocor atau kempes,Kita pesan taxi aja ya. ..? kata Shifa.
" Oke biar Alya yang telp taxi" ucap Alya sambil mengeluarkan handphone di dalam tas mencari nomor taxi.Tiba-tiba Andre datang karena ia mau kekantor.Andre tersenyum melihat mobil Shifa yang kempes karena ulahnya tadi malam.
" Mobil nya kenapa Shifa" tanya om Andre dengan wajah di buat pura-pura tidak tahu.
" Gak tahu Om mobilnya tiba-tiba kok kempes gini" ujar Shifa sambil memandang ban mobilnya.
" Kalau gitu biar om antar kekampus nanti telat kebetulan om gak ada meeting hari ini lagipun sopir juga gak ada pak Eman anaknya sakit" ucap Andre sambil membuka mobilnya.
" Bener nih om,ayo Alya kita diantar om aja,belum di telpon kan taxinya? " ucap. shifa sambil menarik tangan Alya untuk masuk kedalam mobil.Alya dan Shifa duduk di kursi belakang.
" lho kok gak ada yang duduk di depan,nanti di sangka om sopir lagi" ucap Andre.Alya menyuruh Shifa duduk didepan.akhirnya Shifa pun pindah duduk di depan dengan muka cemberut sebenarnya ia hanya ingin bercerita dengan Alya kalau duduk berdua di belakang.
Di dalam mobil hanya ada suara musik mereka saling diam.Alya dan Shifa asyik memainkan ponselnya sedang kan Andre fokus menyetir mobil nya.
" Shifa...hari ni Alya gak kekampus barusan dosen yang mau ditemui gak bisa kekampus karena ada seminar,Alya turun di depan aja biar naik angkot" ucap Alya kepada Shifa.
" Gak usah biar om antar kerumahnya Alya dimana alamat nya,lagi pun om gak sibuk pagi ni" kata Andre sambil memandang Alya melalui kaca spion mobilnya.Dalam hati Andre ia merasa senang bisa ada kesempatan untuk bicara dengan Alya.
" Udah Alya biar om Andre aja yang ngantar" ucap Shifa.
" Tapi rumah alya masih jauh dari kampus" sahut Alya lagi karena ia tidak mau berdua dengan Andre di mobil karena jantung nya berdetak bila berdekatan dengan Andre.Tapi nampak nya penolakan Alya tidak ada gunanya juga karena Shifa tetap ngotot tidak mau Alya pulang kerumahnya naik angkot.Andre tersenyum penuh kemenangan.
Ia melirik wajah kesal dan cemberut Alya yang membuat Andre semakin gemes melihat nya.Setelah 20 menit sampailah di kampus Shifa.Shifa pun turun dan pamit kepada Alya dan omnya.Ia pun berlari karena udah hampir telat.Andre belum melajukan mobilnya ia terlihat diam sambil memandang Alya di kaca spion mobilnya.Alya pun heran kenapa mobilnya tidak bergerak dari kampus.
"Om kenapa kok tetap disini " kata Alya heran karena mobil Andre tidak bergerak sama sekali.
" Alya bisa pindah kedepan,nanti om dikira sopir" ucap Andre sambil memandang Alya.
" Tapi om..." belum selesai Alya bicara udah dipotong sama Andre.
"Tidak ada tapi-tapian atau mau om buka kan pintu " ujar dari sambil membuka safety belt nya ingin membuka pintu mobilnya.
" Gak usah om Alya bisa sendiri" ucap Alya cepat.Andre hanya tersenyum melihat Alya.Alya pun duduk di depan sebelah Andre.
Alya heran kenapa juga Andre belum melajukan mobilnya.Tiba-tiba Andre mendekati Alya membuat Alya kaget,Andre memasangkan safety belt alya.Mata mereka bertemu dan jarak mereka sangat dekat darah Alya berdesir seperti ada sengatan aliran listrik.
" Pasang dulu safety belt nya " ucap Andre lagi sedang Alya pipinya merah seperti tomat karena malu maklumlah gak pernah naik mobil mewah🤭.
jangan lupa like dan komen serta vote nya 🙂🙂🙂
makasih Thor 🙏🏻