NovelToon NovelToon
Gelang Bintang Pemikat Hati

Gelang Bintang Pemikat Hati

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Misteri / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:824
Nilai: 5
Nama Author: Clarissa19

Afkar kaivan, seorang pria tampan yang mengalami kecelakaan mobil saat pulang kantornya. kecelakaan itu mengakibatkan Afkar koma di rumah sakit.
tubuhnya memang terbaring koma di ranjang rumah sakit dengan berbagai alat terpasang di tubuhnya. namun arwahnya berkeliaran mencari gadis yang memiliki gelang bintang.agar arwahnya bisa kembali ke tubuhnya dan dirinya bisa hidup kembali.

apakah Afkar berhasil menemukan gadis itu untuk mengambil gelangnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Clarissa19, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ep 3

semalam dia dan varel terus berbincang hingga pagi tiba. Anehnya mereka berdua tidak merasa ngantuk atau lelah sama sekali. Bahkan mereka tidak merasa lapar.

Cekleek

Suara pintu terbuka membuat keduanya menoleh. Ternyata Zelin baru saja bangun tidur keluar dari kamarnya dengan rambut acak acakan dan juga wajah khas orang baru bangun tidur.

Zelin berjalan ke kamar mandi yang ada disebelah kamarnya. rumah ini memang sangat sempit. Hanya ada satu kamar tidur dan satu kamar mandi yang terpisah dengan kamar. lalu dari dapur yang ukuran sempit dan juga sebuah ruang tamu yang hanya di isi oleh satu sofa panjang dan satu meja.

" bangun tidur aja dia cantik" celetuk varel menatap kagum pada Zelin yang berlalu masuk ke kamar mandi.

Afkar menatap varel sambil mengeleng gelengkan kepalanya tidak habis pikir. Afkar mengakui jika Zelin memang cantik, tapi tetap saja tidak mampu membuat dirinya terpesona.

" secinta itu Lo sama dia?" tanya Afkar

Varel mengangguk" lebih dari itu" Jawabnya.

" Lo sadar Lo dan dia itu berbeda, kalian nggak akan mungkin bersama" ujar Afkar sok bijak.

" gw tahu, tapi meskipun gw hidup juga tetap akan mustahil " jawab varel.

Zelin keluar dari kamar mandi dengan wajah yang lebih segar. dia menguncir rambutnya seraya berjalan menuju dapur.

" mau gw bantuin zel?" tanya varel yang berada di samping Zelin.

" nggak, gw bisa sendiri" tolak Zelin.

Afkar berdiri di samping varel. dia menatap binggung varel " emang Lo bisa bantu dia?" tanya Afkar penasaran.

Pasalnya kan mereka tidak bisa menyentuh apapun. Kecuali menyentuh Zelin. Entah kenapa mereka bisa menyentuh gadis itu, mungkin karena Zelin memiliki indera keenam kali ya.

" bisa" jawab varel yakin.

" caranya?" tanya Afkar penasaran.

" lihat ini ya" ujar varel lalu menatap pintu kulkas yang tertutup rapat.

Afkar ikut menatap kulkas tersebut karena ingin tahu apa yang ingin varel tunjukkan.

" waw! " seru Afkar terkejut sekaligus kagum saat melihat pintu kulkas itu terbuka tanpa di sentuh " ko Lo bisa gitu?"

" emang Lo nggak?" tanya varel binggung. Pasalnya setahu dia semua arwah memiliki kekuatan seperti itu. Masa afkar tidak?

" nggak tahu, belum pernah nyoba" jawab afkar " gimana caranya?"

" coba Lo fokus tatap kulkas yang pintunya terbuka itu, lalu Lo katakan ke inginan Lo di dalam hati "

Afkar mulai mencoba, dia menatap fokus pada pintu kulkas yang terbuka lalu mengatakan dalam hatinya " rusak "

brugh

pintu kulkas tersebut terjatuh ke lantai. zelin menatap tajam pada Afkar. Sedangkan varel refleks lansung memukul kepala Afkar yang terlihat kesenangan karena berhasil.

" kenapa Lo mukul gw? Gw berhasil kan?" tanya Afkar heran. Dia kan berhasil, kenapa malah di pukul?

" Lo pikir kulkas gw murah haa?!" sentak Zelin marah.

" Lo tanggung sendiri deh resikonya " ujar varel lalu menghilang.

" nggak usah marah marah, tinggal di perbaiki lagi " ujar afkar Santai.

ngapain susah ya kan? Tinggal lihatin pintu kulkas nya lalu berkata di dalam hati agar pintunya kembali seperti semula maka bagus lagi kan?

" kalo sampai kulkas gw nggak bisa seperti semula, mati Lo di tangan gw" ujar zelin serius.

" serem banget Lo" ujar afkar mengeri dik takut. lalu dia mencoba menatap pintu kulkas tersebut berniat memperbaiki nya. namun hasilnya nihil, pintu kulkasnya tetap terletak di lantai.

" ko bisa?" seru Afkar panik.

Brugh

Brakk

" kurang ajar Lo, mati aja sana" ujar zelin memukul afkar tanpa henti.

" sorry zel, sorry" ujar Afkar mencoba melindungi dirinya. namun karena Zelin tidak lekas berhenti akhirnya dia memilih menghilang.

Zelin menghela nafas prustasi maka Afkar sudah menghilang. Kini hanya ada dirinya sendiri saja di sana.

" sial banget emang hidup gw" ujarnya menatap kulkasnya yang sudah rusak.

Di perbaiki atau beli yang baru sama sama harus mengeluarkan uang. Sedangkan uang Zelin harus di hemat sampai awal bulan.

•\=\=\=\=•

Afkar sekarang ada di ruangan tempat dia di rawat. Dia berdiri di samping tubuhnya yang terbaring lemah. Afkar mencoba membaringkan arwahnya di atas atas tubuhnya yang otomatis akan tembus. Dia berfikir mungkin dengan begitu dia bisa kembali ke tubuhnya.

namun hasilnya nihil. arwah dan tubuhnya tetap terbiasa tidak bisa menyatu. Afkar duduk di sana memikirkan bagaimana nasibnya jika tidak bisa menemukan gadis itu.

" ini udah satu hari, tinggal 43 hari lagi. dimana gw bisa ketemu tu cewek" gumam afkar.

Afkar berdiri dari duduknya. Tiba tiba dia teringat pada Zelin yang tadi memarahinya karena merusak kulkas.

" ini gara gara varel karena nggak bilang kelo kekuatan ini nggak bisa memperbaiki barang yang rusak"

Afkar berfikir untuk mengantikan kulkas Zelin. tapi bagaimana caranya sedangkan dia tidak bisa memegang apa apa. Membawa dompetnya dari sini ke tempat dengan cara tadi juga nggak mungkin.

" gimana ya?" gumamnya berfikir keras sambil mengusap ngusap dagunya.

" aha, gw punya ide" ujarnya lalu menghilang dari sana.

•\=\=\=\=\=•

" arghhh!!" teriak Zelin terkejut kala Afkar tiba tiba muncul di hadapannya.

zelin mengusap dadanya yang berdetak kencang hampir copot Karna terkejut. Bahkan kepalanya ikut Terasa pusing sejenak membuat Zelin harus menutup matanya sejenak.

" kenapa lin?" tanya teman Zelin yang berkerja di sana juga.

"ah! Nggak papa" jawab Zelin.

" kirain ada apa tiba tiba Lo teriak"

" sorry, udah ganggu kalian " ujar zelin lalu melanjutkan kerjanya mengabaikan afkar yang terus mengikutinya.

" drama banget" ujar salah satu temen kerjanya dengan nada sinis.

Zelin mendengar ucapan tersebut, namun dia abaikan, dia memilih untuk tidak peduli. Lagian ini sudah sering terjadi.

" zel, dia ngatain Lo" ujar afkar.

Zelin diam saja tidak mempedulikan afkar. dia menatap cincin di tempatnya dengan rapi sesuai nomor lalu dia letakan di dalam kaca.

brak

Gadis yang tadi ngatain Zelin tiba tiba terjatuh tanpa sebab. Gadis itu memekik terkejut lalu meringis kesakitan karena pantatnya mendarat di lantai dengan keras.

" hahaha, mampus" ujar afkar tertawa karena dia berhasil membuat gadis itu terjatuh.

Zelin menatap datar afkar. dia tahu jika itu pasti ulah Afkar. namun dia tidak peduli dan kembali fokus bekerja. Lagian itu bukan urusan dia kan?

zelin bukan tipe orang yang suka ngurusin hidup orang. dia tidak peduli dengan urusan orang lain. Yang dia pedulikan adalah hidupnya, selama hidupnya berjalan lancar maka semuanya aman.

" Lo nggak papa?" tanya teman kerja Zelin yang lainya pada gadis yang terjatuh tadi.

" bangun Zahra, ko Lo bisa jatuh sih" ujar yang lainya lalu membantu Zahra bangun.

Zahra mengusap pantatnya yang Terasa sakit. lalu dia duduk di kursi kosong yang ada di sana " sakit banget " ujarnya dengan mata berkaca-kaca.

" manja banget " ujar Afkar menatap tidak suka pada Zahra.

Tiba tiba ada pelanggan yang datang. Zelin melayani pelanggan tersebut dengan ramah. dia menawarkan beberapa produk baru yang berkualitas.

Afkar berdiri di samping Zelin. Diam diam dia merasa kagum pada Zelin yang mandiri. Zelin bekerja keras untuk bertahan hidup.

" saya ambil yang ini ya dek" ujar pelanggan tersebut.

" baik kak, tunggu sebentar " ujar zelin lalu membungkuk cincin berlian yang di pesankan oleh wanita tadi.

" ini kak, terimakasih" ujar zelin tersenyum ramah.

Wanita itu membayarnya lalu pergi membawa paperbag tersebut.

" kalo senyum gitu Lo cantik deh, jangan datar Mulu tu muka" ujar Afkar.

namun sayangnya Zelin tidak menghiraukannya. Zelin terus mengabaikan keberadaan afkar. Menyebalkan memang.

•\=\=\=\=•

visual varel Fernandes

1
Omuik
/Smile/Lanjutkan!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!