Luna haringston adalah seorang model ternama, sangat cantik dan seksi, serta mempunyai aura intimidasi yang kuat.
namun tidak banyak orang ketahui bahwa dia sudah menikah dengan seorang Ceo ternama.
namun pernikahan yang dirasakan luna sangat lah berbeda dari pernikahan pada umumnya, pernikahan simbiolis mutualisme, dan hanya formalitas saja.
ketika luna mulai menyerah pada pernikahannya, namun mengapa sang suami sangat menentang. padahal yang luna tau suami nya itu tidak mencintai nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ka nvi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
*Cinta Suami ku*
hari ini luna bangun pagi, dia sudah bersiap siap berencana pergi ke butik bersama laurent, luna pun turun ke meja makan untuk sarapan.
sesampai nya di sana terlihat kenan, sedang membaca buku di meja makan, luna pun duduk tanpa bersuara, kenan yang melihat kehadiran luna pun meletakan buku nya dan memulai sarapan nya.
"kenapa semalem kamu kunci kamar? ".
luna mendonggak melihat kenan, " lupa, sorry".
seru luna, kenan pun mengangguk kecil mereka memakan sarapan nya, dengan keheningan.
sarapan pun selesai luna pun melangkah menuju pintu keluar namun suara kenan menghentikan nya.
"mau kemana? ".
tanya kenan sembari menghampiri luna dengan tablet di tangan nya.
luna menoleh menatap kenan, " ke butik ".
kenan mengangguk, " kau bisa hadir di reuni tidak? _."tanya luna serius.
"aku akan lihat jadwal dulu".
seru kenan memperbaiki jas nya, luna mengangguk.
" baiklah, kalau begitu aku pergi".
"et tunggu! ".
" apa? ".
" bareng aja, kita searah ".
" gak usah, aku bawa mobil sendiri".
kenan menghela nafas, luna pun pergi keluar meninggalkan kenan.
...
luna mengendarai mobil mewah nya, dengan santai, saat ini dia akan menjemput laurent.
drtt drtt
sura handpone berbunyi, luna pun mengangkat nya.
"hallo mah"
"kapan kamu ke sini? "
"mah, tidak untuk hari ini, senin depan aku ke sana yah".
" kamu yah, jangan ngelak, mamah tau kamu udah balik dari pantai itu, kamu ini, masa ga kangen sama mamah dan papah".
"iya iya mah, aku kangen bangett, tapi pliss minggu ini beneran ga bisa, aku janji senin aku ke rumah oke".
" hmm baiklah, jangan di undur undur lagi".
"iya mah,".
" yasudah kalau gitu mamah tutup telepon nya".
"iya".
tut tut tut
" hm, sorry mah, untuk minggu ini emang gak bisa ".
luna pun sampai di mansion laurent, terlihat laurent menunggu nya di depan gerbang.
" Hai lau".
"lunaaaaa".
" huaaa gue kangen".
luna terkekeh, "kangen juga".
" yaudah yok".
"tumben ga bareng raka? ".
" hm gimana mau bareng, jam segini dia masih tidur, mentang mentang ambil cuti, maka nya gue agak kesel, jadi biarin lah nanti juga nyusul".
luna mengangguk, "hmm oke oke_."
"ah iya lun, lo tau gak berita yang lagi hot untuk acara reuni kali ini".
seru laurent semangat, luna mengernyit, ikut penasaran juga.
" apa? ".
" itu loh, lo masih inget kan kevin?, kata nya dia bakal hadir dong, ya gimana gak heboh, selama lima tahun ini dia kan absen terus".
"kevin".
" iya, itu loh pacar nya si anna dulu, opss udah mantan ".
" yee gue kira apaan".
laurent menatap luna tak bersemangat, "lo kok ga kaget sih, ".
" ya emang engga, gue udah ketemu ".
" apaaa! kevin maksud nya,lo ketemu, kapan? ".
" ya sekarang gue ada kerja sama di perusahaan bokap nya, dan dia ambil alih di bagian pemasaran, jadi yah gitu deh".
"jadi maksud nya, sekarang kevin jadi atasan lo gitu, em maksud nya ya berarti kalian bakal sering interaksi dong".
luna mengangguk, " ya nyampe kontrak nya selesai aja ".
laurent mengangguk, luna berdecak, " ck udah deh laurent jangan keliatan bingung gitu".
laurent menoleh kepada luna yang sedang mengendarai mobil, "maksud nya? ".
" gue kan sama kevin temenan dari kecil, mas a lo lupa".
laurent menepuk dahi nya meringis, "haha iya sorry lun, pantes lo biasa aja, ya wajar lah lun, kevin kan dulu idola sekolah, jadi ya wajar ini jadi berita menghebohkan".
luna mengangguk, laurent pun membenarkan make up nya.
...
" tuan ini adalah proyek yang sudah di revisi, apakah ada tambahan".
kenan mengambil dokumen itu dari jay, melihat angka demi angka, baris demi baris, setiap kata yang tercatat di kertas itu.
"hmm bagus, cuman revisi di dana nya, seperti nya ada yang ingin bermain main".
jay terkejut, " dana nya tuan".
"hm, kau cek lagi, entah hanya sebuah kesalahan atau kesengajaan yang jelas ini fatal, ".
" adakan rapat SEKARANG!! "
"baik tuan".
....
.
" baby".
"oh baby boy".
luna menutup muka nya meringis, melihat kebucinan kedua teman nya ini, laurent dan raka tunangan nya.
laurent memeluk tunangan nya erat, begitu pun raka.
" ehm".
laurent melepaskan pelukan nya dan menatap luna dengan tersenyum begitu pun raka.
"Hai luna".
sapa raka pada sahabat teman nya, " Hai adik kecil".
" kak luna jangan panggil kaya gitu, aku udah besar".
luna terkekeh, "iya iya adik besar".
" kak luna!. "
sedangkan laurent terkekeh, melihat hubungan kedua sepupu itu.
"ayo masuk".
seru laurent, raka pun menggandeng tangan laurent dan pergi terlebih dahulu.
luna terkekeh, lihatlah adik nya itu,luna senang mengganggu dua pasangan itu.
...
" jadi mau yang kaya gimana yang".
"baby, jangan ungu lagi, ".
laurent menatap raka dengan polos, " kenapa".
"is aku malu sayang, ungu itu gak cocok buat cowo".
" kata siapa, malah bagus kamu pake, tambah imut ".
" aku tu mau nya keliatan laki sayang".
"iya iya, gak ungu".
sedangkan luna menggelengkan kepala melihat perdebatan sahabat dan sepupu nya itu.
bu trila,"saya ingin gaun berwarna maron, tapi yang lebih gelap, bukan cerah, untuk model nya terserah anda saja yang penting nuansa anggun dan kuat".
"baik nyonya, ada lagi".
" em untuk tas dan aksesoris lain nya terserah anda saja".
"baik nyonya".
" ya ampun luna lo udah milih aja, bener bener keren banget sih, pilihan nya selalu bagus, kasih gue saran dong lun ".
seru laurent merengek, sahabat nya ini memang lihai dalam fashion.
" emang mau warna apa? ".
" emm gold, eh biru aja deh".
luna mengangguk, lalu melihat beberapa model baju.
....
"BRAKKKK".
" INI JELAS KESALAHAN BESAR, APAKAH PULUHAN ORANG MASIH KURANG UNTUK MENELITI DOKUMEN INI, BIAYA NYA 300 TRILIYUN, KENAPA JADI 3000 TRILUN,KALIAN INGIN PERUSAHAAN INI RUGI SANGAT BESAR HAH!!.
di sebuah ruang rapat banyak yang terdiam, suasana mencekam, mereka menundukan kepala nya melihat sang CEO marah besar.
"JELAS KAN SIAPA YANG BERTANGGUNG JAWAB MENYUSUN DOKUMEN INI? ".
semua nya terdiam tak ada yang berani menjawab.
BRAKKK
"SIAPA!!!! "
"pak windah tuan".
ucap seorang karyawan perempuan dengan gemetar.
Bruk
pak windah yang sedari tadi duduk di samping kenan pun segera berlutut, wajah nya penuh kepanikan.
" maaf, maaf maaf tuan sa_saya _ti_dak Seng_aja sa_ya Ku_rang Te-liti".
kenan menatap nya dengan kemarahan yang luar biasa, sedang kan pak windah itu adalah kepala bagian.
"jay! selidiki, dan seret keluar dari sini".
jay yang mengerti maksud tuan nya pun segera bertindak, menyeret nya keluar ruangan.
" TIDAK, TUAN SAYA MINTA MAAF, TUAN TIDAK,, TUANNN"
teriak orang itu, namun kenan mengabaikan nya.
