NovelToon NovelToon
Ibuku Selingkuhan Suamiku

Ibuku Selingkuhan Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:Pelakor / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Penyesalan Suami / Selingkuh
Popularitas:54.1k
Nilai: 5
Nama Author: rafizqi

“Dikhianati suami, ditikam ibu sendiri… masihkah ada tempat bagi Andin untuk bahagia?”

Andin, seorang wanita sederhana, menikah dengan Raka—pria miskin yang dulu ia tolong di jalan. Hidup mereka memang pas-pasan, namun Andin bahagia.

Namun kebahagiaan itu berubah menjadi neraka saat ibunya, Ratna—mantan wanita malam—datang dan tinggal bersama mereka. Andin menerima ibunya dengan hati terbuka, tak tahu bahwa kehadiran itu adalah awal dari kehancurannya sendiri.

Saat Andin mengandung anak pertamanya, Raka dan Ratna diam-diam berselingkuh.

Mampukah Andin menghadapi kenyataan di depannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon rafizqi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13

Andin terdiam lama setelah mendengar kalimat itu keluar dari bibir Hans. Suasana ruang tamu yang hangat terasa hening mendadak, hanya terdengar suara jam antik berdetak perlahan di dinding. Api di perapian berkeredap lembut, memantulkan cahaya oranye di wajah keduanya.

Tatapan Andin perlahan turun ke jemarinya yang masih digenggam Hans.

Sentuhan itu begitu hangat—hangat seperti masa kecil mereka.

Ingatan pun menyeruak…

Tentang dua bocah yang berlari di tengah sawah, tentang Hans kecil yang selalu menunggu di depan rumahnya setiap pagi, membawa sepotong roti dan senyum lebar. Tentang janji polos yang pernah terucap di bawah pohon mangga tua:

“Kalau besar nanti, aku akan selalu melindungimu, Andin.”

Air mata mengalir di pipi Andin. Ia tersenyum getir.

“Kau… masih sama seperti dulu, Hans.”

Hans memandangnya lembut.

“Dan kau juga masih Andin yang sama. Yang berhati lembut, tapi kuat.”

Andin menggeleng pelan. Ia menarik tangannya dari genggaman Hans, menunduk dalam.

"Tidak Hans. Aku tidak sekuat yang kamu kira. nyatanya aku masih merasa hancur oleh penghianatan mereka"

Andin menatap mata Hans lekat.

“Maaf, Hans… aku tidak bisa menikah denganmu.”

Hans terdiam. Ada sedikit getar di matanya, namun tak ada kemarahan di sana. Hanya pengertian yang dalam dan tulus.

Ia tersenyum kecil, mencoba meredam luka di hatinya sendiri.

“Aku mengerti, Andin. Aku tahu… kau belum siap.”

Andin menatapnya penuh rasa bersalah.

“Aku hancur, Hans. Aku bahkan tidak tahu siapa diriku lagi. Aku kehilangan anakku… kehilangan segalanya. Aku tidak pantas untuk siapa pun, apalagi untukmu.”

Hans menggeleng pelan.

“Jangan bicara seperti itu. Tidak ada yang lebih pantas dari dirimu untuk dicintai. Tapi aku tidak akan memaksamu.”

Suara lembutnya seperti selimut di tengah dingin. Namun Andin justru semakin sesak. Ia menunduk dalam, menahan tangis yang hampir pecah.

Hans menatapnya sebentar, lalu berkata, “Kalau begitu… izinkan aku membantu. Setidaknya biarkan aku memastikan kau baik-baik saja.”

Namun Andin segera menggeleng keras. “Tidak, Hans. Aku tidak bisa menerima bantuanmu. Aku… aku malu.”

Hans menatapnya heran. “Malu? Karena apa?”

Andin menggigit bibirnya, suaranya bergetar. “Karena aku tidak punya apa-apa untuk ku jaminkan untuk dirimu. aku sudah gagal sebagai istri… sebagai ibu. Aku tidak pantas dikasihani, Hans.”

"Jangan berkata seperti itu, Andin" seru Hans cepat.

"Kamu, wanita kuat. Dalam suatu hubungan pasti ada yang namanya masalah dan konflik, yang pada akhirnya membuat kita sadar bahwa tidak semua orang dapat kita percaya."

"Kamu tidak gagal menjadi ibu atau istri, tapi dialah yang gagal menjadi suami dan ayah"

"Jika kamu mau, aku bisa membantu mu mengambil kembali rumah dan toko kue mu" tawar Hans.

Andin menggeleng, "Tidak Hans. Aku tidak ingin merepotkanmu. Membiarkan hutang budi terlalu dalam. Aku akan melakukannya sendiri." tolak Andin halus.

Hans menghela napas panjang. Ia tahu luka di hati Andin terlalu dalam untuk disembuhkan hanya dengan kata-kata. Maka ia tidak memaksa.

Ia hanya menatapnya dengan tatapan lembut yang penuh pengertian.

“Baiklah, Andin. Kalau kau tidak ingin dibantu, aku tidak akan memaksa. Tapi satu hal yang harus kau tahu…” Ia berhenti sejenak, menatap lurus ke matanya.

“Aku akan selalu ada di sini. Kapan pun kau jatuh, kapan pun kau lelah—datanglah padaku. Aku tidak akan pergi lagi.”

"Ingatlah, Kau harus bangkit. Ingatlah bagaimana kamu melawan hari buruk hari ini, Andin. Kamu tidak boleh kalah oleh keadaan, pastikan semua orang yang menyakiti mu merasakan karma buruknya." Matanya keduanya bertemu.

Andin menatapnya, matanya basah, suaranya hampir tak terdengar.

“Terima kasih, Hans.”

Hans tersenyum tipis, lalu berbalik, meninggalkan Andin yang kini duduk termenung di depan perapian. Api menari di matanya, dan di antara panasnya nyala itu, tersimpan satu hal yang mulai tumbuh kembali—keinginan untuk hidup.

.

.

.

Bersambung.

1
Cinta Rodriques
partx thour Andin blm hamil anakx hans.
Cinta Rodriques
kok hans lemah....
Asyatun 1
lanjut
Yuni Ngsih
Thor klw lg asyik baca ska dipotong ya ini kynya penyakitmu .....lanjut Thor & tetap semangat ku tunggu terusannya ....ok💪💪💪🙏🙏🙏
Tine Suhartini
jadi males bacanya
Tine Suhartini
udah Han tinggalin s'andin
Tine Suhartini
ketauan bhongnya s'ratna
Asyatun 1
lanjut
Syarifah Komsiyah
lanjuuuuttt ya babang author, 💪💪💪
Giantini
lg an dah tau Clara jahat GK ditangkap"dasar GK pecus masak banyak petugas polisi GK ada satupun yg berani sama satu cewek dasar konyol
Asyatun 1
lanjut
Syarifah Komsiyah
lanjuuuutttt
Tine Suhartini
ibumu jahat ndin bkan malaikat hati" aj
Tine Suhartini
lanjut
Tine Suhartini
Apakah anak Andin msih hdup
Tine Suhartini
Bkin emosi lg
Giantini
kpan km pintar Andin.. bodoh GK ketulungan itu iya
Giantini
Thor jangan sampai Andin kena perangkap Ratna...Ratna harus kasih karma
Giantini
dasar laki"GK tau diri dah ditolong dijalan,dinikahi diberi kepercayaan dan menghancurkan.harus dapat karma Raka dan Ratna..jangan buat Andin menderita lg
Tine Suhartini
Jahat bgt s'clara
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!