NovelToon NovelToon
Sistem Re : Antagonis

Sistem Re : Antagonis

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Sistem / Obsesi / Mengubah Takdir / Keluarga / Fantasi Isekai
Popularitas:9.5k
Nilai: 5
Nama Author: Anyelir 02

Eva Calista, seorang siswa jenius berusia 17 tahun, terjebak dalam sebuah cerita novel yang membuatnya tertarik. Saat membaca tentang penindasan yang dilakukan protagonis terhadap antagonis, Eva merasa tidak tahan dan tertidur karena kelelahan.

Namun, saat terbangun, Eva menemukan dirinya berada di tubuh antagonis saat masih bayi. Ia tidak mengerti apa yang terjadi, tetapi ada sebuah sistem yang muncul dan menjelaskan bahwa Eva telah bereinkarnasi ke dalam cerita novel.

Sistem tersebut memberitahu Eva bahwa ia harus mengarungi peran sebagai antagonis dan mengubah jalannya cerita. Eva harus menggunakan kecerdasan dan kemampuan analitisnya untuk memahami sistem dan mengubah nasibnya sebagai antagonis.

Dengan sistem yang menemani dan membantu, Eva mulai menjelajahi dunia cerita novel dan menghadapi tantangan-tantangan yang ada. Apakah Eva bisa mengubah jalannya cerita dan menjadi antagonis sejati? Cerita ini akan membawa Anda ke dalam petualangan yang menarik dan penuh kejutan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anyelir 02, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 12

Saat ini adalah jam istirahat. Melihat suasana kantin yang begitu ramai membuat Reva menghela nafas lelah.

"Tuh, ada kursi kosong. Kita disana aja!" ujar Aura yang melihat satu tempat kosong di pojok kantin.

Mereka pun setuju dengan usulan Aura.

Saat akan duduk, mereka harus berebutan dengan sekolompok perempuan berpakaian minim di sekolah. Kelompok perempuan yang berisikan para perempuan yang menyukai Mason, tunangannya.

Olivia Karlua adalah gadis yang terobsesi dengan Mason. Dalam cerita asli, Olivia adalah teman dekat Reva. Olivia memanfaatkan Reva karena kekayaan yang dimiliki Reva. Reva tak pernah melakukan perundungan pada siapapun, namun karena dia berteman dengan Olivia membuat dirinya di cap sebagai perundung.

Mirai Lakuna, gadis dengan kulit eksotis dengan wajah manis itu adalah sahabat Olivia sejak kecil. Mirai selalu mengikuti kemana pun Olivia.

Jessika Rudner, gadis dengan paras cantik gadis eropa itu. Gadis centil yang selalu iri dengan Cia yang berhasil terkenal menjadi seorang model. Dirinya adalah seorang content creator yang selalu membahas mengenai kecantikan.

Daisy Marie Harja, gadis manis khas wajah orang jawa. Wajah Daisy terlihat polos, namun dia tak seperti itu. Dia licik, sangat licik seperti rubah. Hanya saja, dia sedikit lola saat berdiskusi dengan teman-temannya.

Dalam novel, mereka selalu memanfaatkan Reva dan selalu memaksa keinginan mereka pada Reva. Reva yang saat itu bodo amat dan terkesan tak peduli, Reva hanya diam dan memberikan kartu ATM nya.

"Excuse me, bisa minggir nona?" ujar Aura yang melihat siapa yang menghalangi jalannya.

"Sorry, nona Haber. But, itu tempat kami bukan lo and your geng!" ujar Olivia dengan nada menantang

"Benarkah? Tapi, kenapa gue nggak lihat nama pemilik di meja itu ya!" cemooh Cia yang merasa kesal dengan orang-orang dihadapannya itu.

"Kita pindah!" ujar Laila menarik Cia dan juga Aura

"Eh, eh, nggak ya. Mana bisa begitu!" kesal Cia

"Bener, kita duluan yang disana. Masa harus ngalah sih!" Aura pun ikutan merasa kesal

"Lihat, Reva ada disana," Laila menunjuk ke arah Reva yang sudah duduk diam memperhatikan mereka

"Lah sejak kapan dia ada disana?" Aura dan Cia tercengang melihat secara tiba-tiba Reva sudah duduk di tempat yang berbeda.

"Kalian sih ribut mulu!" Laila meninggalkan mereka berdua yang masih terdiam melihat Reva.

Kemudian menatap balik ke arah geng gadis menjengkelkan yang berada di belakangnya.

BRUK!

Aura duduk dengan keras dan menatap kesal Reva. Begitu juga dengan Cia.

"Ada apa?" tanya Reva yang bingung melihat ke arah teman-temannya yang menatapnya kesal

"Kenapa kita yang harus pindah, sih!" kesal Aura

Reva melihat ke arah samping kanannya, dimana pada seseorang yang seperti mengawasi keadaan kantin.

"Lihat, ada siapa disana?" Reva menunjuk ke arah seorang guru yang terkenal galak dan selalu menjadi guru yang ditakuti di sekolah.

"Anjrit, ada Pak Bambang rupanya." ujar Aura yang langsing merasa bersyukur karena tak berurusan dengan guru itu di awal masuk.

"Ngerti kan sekarang?" tanya Laila

Aura dan Cia hanya mengangguk mengerti. Mereka sangat malas jika mendapat hukuman dari guru itu.

"Siapa nih yang pesan makanan?" tanya Cia yang melihat ke arah teman-temannya.

Reva diam dan sibuk dengan ponselnya, seolah sedang menghubungi seseorang. Laila diam menatap Cia, sedangkan Aura pura-pura sibuk dengan melihat sekitar. Cia menghela nafas lelah. Kemudian menarik Aura agar ikut dengan dirinya.

"Kalian, mau pesan apa?" tanya Cia.

"Soto, es teh." pesan Laila

"Gua, nasi goreng 2 sama es jeruk 2. Satunya dibungkus," ujar Reva yang baru saja selesai dengan ponselnya

"Mason?" tanya Laila

"Ya, dia ada praktikum. Jadi dia meminta tolong dibelikan makanan," jelas Reva

"Okelah, tunggu biar gue pesenin!" ujar Cia sambil menarik Aura. yang terlihat ogah-ogahan berjalan mengikuti Cia.

Reva diam, dia mengamati tempat dimana Olivia dan teman-temannya berada. Dia melihat orang-orang yang seharusnya menjadi teman baik Reva.

"Sistem, kenapa bisa Reva berteman dengan sampah seperti itu!" kesal Reva sambil menatap tajam ke arah Olivia dan teman-temannya

[Sistem Re] : "Itu karena Reva tidak memiliki teman, nona. Reva yang asli sangatlah pendiam,"

"Untung gue berhasil mengubah alur pertemanan. Kalau nggak, stress gue menghadapi sampah seperti mereka!" keluh Reva

[Sistem Re] : "Nona, saya hanya memberitahu bahwa alir cerita dalam novel akan segera dimulai!"

"Ya, gue tau. Akhir bulan ini ada perkemahan. dan alur akan dimulai disana, benarkan?"

[Sistem Re] : "Benar, nona. awal cerita akan bermula disana,"

Laila yang sejak tadi memperhatikan Reva mulai khawatir. Laila mencoba memanggul Reva, namun tak kunjung sadar.

"Reva!" teriak Laila sedikit keras sambil menggoyangkan lengan Reva agar bisa menyadarkannya.

Reva tersentak terkejut karena teriakan Laila. Dirinya menatap ke arah Laila yang juga menatapnya khawatir.

"Kenapa?" tanya Reva dengan lirih. Dirinya bingung saat melihat Laila yang menatapnya khawatir.

"Elo, yang kenapa. Daritadi diam aja!"

"Gue gapapa, santai aja. Cuma lagi kepikiran sesuatu aja." jelas Reva, mencoba menenangkan Laila

"Oke, kalau ada apa-apa cerita aja." ujar Laila tanpa menanyakan lebih jauh. Melihat Reva yang tak mau bercerita, kemungkinan besar itu sebuah rahasia yang tak boleh diusik.

"Guys, mari kita makan!" ujar Cia yang datang membawa pesanan makanan mereka.

"Ini, punya Mason," Aura memberikan bungkusan makanan pesanan Reva

"Terima kasih!" ujar Reva dengan senyuman.

...****************...

Kringgg... Kring....

Suara bel pulang telah berbunyi. Reva yang sedang bersiap, terkejut melihat Mason yang datang ke kelasnya.

"Kau yakin tak mau ku antar saja?" tanya Mason. Dirinya sedikit khawatir Reva berangkat ke tempat les sendirian bersama pengawalnya saja.

"Tidak masalah. Bukankah kau di tunggu teman-temanmu untuk latihan basket?" ujar Reva sambil mengintip ke arah belakang Mason. Terlihat teman-teman Mason berjejer menunggu Mason.

"Tapi—"

"Tenang saja. Aku hanya pergi ke tempat les, bukan ke tempat perang!" rajuk Reva saat Mason terlihat bersikeras mengantar padahal dirinya sedang sibuk.

"Tuh dengerin. Ayo cepat, kita ditunggu pelatih ini!" kesal salah satu teman Mason.

Malas menunggu, mereka langsung menarik Mason untuk keluar kelas Reva. Reva hanya melambaikan tangannya melihat kepergian Mason.

"Ayo kita keluar!" ajak Laila

Melihat mobil jemputan miliknya sudah terparkir rapi, Reva tersenyum. Bahkan Re sudah menunggu kedatangannya di luar mobil.

"Nona, silahkan masuk!" ujar Re yang membukakan pintu untuk Reva.

"Gue duluan ya guys!" Reva melambaikan tangannya ke arah teman-temannya.

Di dalam mobil, sepanjang perjalanan Reva diam. Dirinya mengamati jalanan yang ia lewati dalam diam.

"Re, menurutmu deskripsi mengenai Ellie apakah akan sesuai dengan aslinya?" tanya Reva

"Bisa saja iya, bisa tidak nona!"

"Kuharap tidak. Lagipula, biar aku tunjukkan bagaimana antagonis yamg sebenarnya padanya!" ujar Reva dengan tekad.

Reva dalam novel aslinya hanyalah gadis pendiam yang dijadikan sebagai antagonis oleh sang penulis. Reva tidaklah antagonis. Dirinya hanya bingung mendeskripsikan soal perasaannya. Apalagi setelah suatu tragedi yang menimpa keluarganya dan mengharuskannya hidup hanya bersama sang kakak tanpa orang tua.

"Re, kau harus mengingatkanku soal tragedi orang tua Reva. Aku harus mencegah hal itu terjadi. Wanita itu, harus pergi tanpa meninggalkan jejak. Bahkan bayangannya harus lenyap tanpa sisa."

"Saya sudah meminta seseorang untuk memantau wanita itu, nona!" ujar Re

"Kau sangat tanggap. Meskipun kau adalah sebuah sistem, namun kau sangat bisa diandalkan!" ujar Reva senang dengan kinerja Re

"Itu adalah tugas saya, nona!"

1
Pandandut
harus banget direbutin samep segininyaaa???
Nurika Hikmawati
Sistem pny perasaan juga, tak kirain robot
Nurika Hikmawati
Kasih tau, rev! Biar mereka tahu apa itu arti antagonis
Nurika Hikmawati
Ini ada typo nama ya Thor?
Nurika Hikmawati
kieran yg pergi
Muffin🧚🏻‍♀️
Seganteng apa mason huhu sampe jadi rebutan gini
Muffin🧚🏻‍♀️
Gimana sih bisa bisa nya lupaaa
Sribundanya Gifran
lanjut up lagi thor
Anul (PPSRS)
unccchh, ini om ada bungaaa.. dedek ikuut yaaa🥰
Anul (PPSRS)
wanita tak terkalahkan😆
Anul (PPSRS)
dedek cepet gede, om sudah lelah Munggu 🗿
Penapianoh📝
MasyaAllah😍 sepertinya bakalan D ratukan ini sama kakak2nya plus dri para kakek jga
ᴾᴱᴺᴳᴳᴱᴹᴬᴿᴄᴇʀɪᴛᴀ 𝖘𝖆𝖉𝖎𝖘
dia yg bikin suara dia yg bingung🤣
Lonafx
main loncat ajaa si Mason.. niatnya baik sih, tp hati2 kalau-kalau di sungainya ada buayaa😆
@dadan_kusuma89
Tuh Kan, bener dugaanku. Ellie memang berniat merebut Mason dari Reva. Meskipun Reva sudah sangat percaya dengan Mason, namun kewaspadaan harus tetap siaga.
CumaHalu
kebanyakan "mereka" Thor.
CumaHalu
bapak ini gimana sih, gpp dong Reva sama kakak-kakaknya 🤭
༺🦋⃟‌⃟𝔸𝕥𝕙𝕖𝕟𝕒 ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ
km bnar La, dia pst punya org yg kuat di blkgnya mknya identitasnya tersembunyi
༺🦋⃟‌⃟𝔸𝕥𝕙𝕖𝕟𝕒 ⍣⃝𝖕𝖎ᵖᵘ
Km mlh hrus berhati2 dg org yg terlihat bersih itu, krn kdg ap yg kita lihat blm spenuhnya bnar,
antara cinta dan dendam
boleh difoto gak📷cekrek
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!