NovelToon NovelToon
Dibuang Suami, Dinikahi Duda Tajir

Dibuang Suami, Dinikahi Duda Tajir

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / CEO / Janda / Duda / Nikah Kontrak
Popularitas:57k
Nilai: 5
Nama Author: Eli Priwanti

Inara harus menelan pil pahit ketika Hamdan, sang suami, dan keluarganya tak mampu menerima kelahiran anak mereka yang istimewa. Dicerai dan diusir bersama bayinya, Inara terpuruk, merasa sebatang kara dan kehilangan arah.
Titik balik datang saat ia bertemu dengan seorang ibu Lansia yang kesepian. Mereka berbagi hidup, memulai lembaran baru dari nol. Berkat ketabahan dan perjuangannya, takdir berbalik. Inara perlahan bangkit, membangun kembali kehidupannya yang sempat hancur demi putra tercintanya.
Di sisi lain, Rayyan Witjaksono, seorang duda kaya yang terluka oleh pengkhianatan istrinya akibat kondisi impoten yang dialaminya. Pasrah dengan nasibnya, sang ibu berinisiatif mencarikan pendamping hidup yang tulus, yang mau menerima segala kekurangannya. Takdir mempertemukan sang ibu dengan Inara,ia gigih berjuang agar Inara bersedia menikah dengan Rayyan.
Akankah Inara, mau menerima Rayyan Witjaksono dan memulai babak baru dalam hidupnya, lengkap dengan segala kerumitan masa lalu mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Eli Priwanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Acara ulangtahun perusahaan

Acara yang sudah di tunggu akhirnya tiba, tepatnya nanti malam di salah satu hotel bintang lima di kota Jakarta, Assisten Frans sudah menyiapkan semua ini hingga rampung seratus persen.

Sementara itu Nyonya Martha sibuk mempersiapkan gaun indah untuk menantunya, sedangkan dirinya sudah memiliki gaun spesial hasil dari rancangan Inara sendiri.

"Inara, memangnya kau tidak memiliki koleksi gaun lagi untuk kau gunakan? Kalau menurutku gaun hasil rancanganmu sangat bagus sekali!" puji Nyonya Martha, ia tersenyum penuh Arti, seperti ada sesuatu yang ia sembunyikan dan rencanakan.

"kalau untuk mendesain baju untuk diri sendiri, saya kurang yakin Bu, entah kenapa jika untuk orang lain saya begitu yakin!" jawabnya bingung.

Seketika Nyonya Martha tersenyum terbahak-bahak. "kau itu aneh, harusnya seorang perancang busana itu lebih memfokuskan kepada penampilannya sendiri, bukankah hasil rancanganmu sudah mulai dinikmati banyak orang, Inara?" lagi-lagi pertanyaan dari Nyonya Martha membuat Inara merasakan sesuatu yang aneh pada dirinya namun ia berusaha keras untuk menepisnya, pikirnya dalam hati apakah mungkin ibu mertuanya tahu soal dirinya yang telah menjual desain terbaiknya terhadap perusahaan Witjaksono grup? Bukankah Tuan Rayyan alias suaminya merahasiakan semua ini terhadap siapapun. Dan menurutnya tidak mungkin jika Ibu mertuanya sampai tahu, karena Inara sendiri sudah berjanji untuk tutup mulut terhadap siapapun termasuk ibu angkatnya yakni Bu Farida.

.

.

Selesai jam makan siang, Rayyan Witjaksono melangkahkan kaki ke dalam gedung tinggi megah yang merupakan kantor pusat perusahaannya. Dengan setelan jas biru gelap yang selalu terlihat sempurna di tubuhnya, ia membawa aura keseriusan dan wibawa. Hari ini, ia harus menyelesaikan tumpukan berkas penting yang menunggu persetujuan, sekaligus meninjau langsung lokasi perayaan ulang tahun perusahaan yang akan diadakan malam nanti di Hotel Grand Royal Jakarta.

Rayyan langsung menuju ruang kerjanya. Di sana, Frans, asisten pribadinya yang setia, sudah menunggu dengan beberapa map tebal di atas meja.

"Selamat siang, Tuan Rayyan. Semua berkas sudah saya siapkan. Dan, saya sudah konfirmasi dengan pihak hotel, semua persiapan malam ini berjalan lancar. Aula Ballroom sudah dihias sesuai permintaan Anda."

Rayyan mengangguk seraya duduk dan mulai membalik lembaran berkas. Wajahnya terlihat fokus, namun pikirannya tak sepenuhnya tertuju pada angka-angka di hadapannya.

"Bagus. Frans, soal pengumuman nanti malam..."

Rayyan menjeda, helaan napas berat lolos dari bibirnya. Ia benar-benar tidak suka menjadi pusat perhatian, apalagi untuk urusan pribadinya.

Frans malah tersenyum tipis. "Pasti soal pernikahan Anda dengan Nyonya Inara? Tuan, saya tahu ini bukan kemauan Tuan sepenuhnya, tapi apa yang diperintahkan Nyonya Martha sudah sangat tepat."

Rayyan mendongak, menatap Frans.

"Maksudmu?"

 "Dengan mengumumkan secara resmi, tidak akan ada lagi wanita di luaran sana yang berani mendekati atau, mohon maaf...mencoba mencari keuntungan dari Tuan. Status Tuan sebagai suami Nyonya Inara akan menjadi perisai yang kuat."

Rayyan terdiam, memutar pena di antara jemarinya. Kata-kata Frans menusuk tepat. Selama ini, banyak yang mencoba mendekat, memanfaatkan celah statusnya sebagai duda kaya.

"Dan juga, itu bisa menepis gosip murahan yang disebar oleh mantan istriku, maaf aku tidak berani Gosip konyol tentangku yang..." Ia tidak melanjutkan kalimatnya, namun tatapan matanya menunjukkan rasa muak.

"Ya, Tuan. Saya yakin, mantan istri Anda itu sengaja menyebarkan rumor buruk karena tidak terima diceraikan tanpa mendapatkan harta gono-gini. Tapi malam ini, Tuan akan membuktikan bahwa semua gosip itu hanyalah kebohongan belaka. Semua akan melihat Tuan berdiri di samping istri Tuan yang sah."

Rayyan menghela napas panjang. Ia memang merasa sangat jijik dengan tingkah Viona, wanita yang telah berselingkuh darinya dan kini ingin mempermalukannya. Baginya, wanita pengkhianat tidak pantas mendapatkan sepeser pun darinya.

 "Baiklah. Lanjutkan pekerjaanmu, Frans. Setelah semua berkas ini selesai, aku akan langsung ke Grand Royal."

.

.

Waktu beranjak cepat, dan kini malam telah tiba.

Di kediaman Witjaksono, suasana terasa tenang. Baby Daffa sudah terlelap dalam buaian Nyonya Martha sebelum ia berangkat. Udara malam yang dingin di Jakarta memang tidak baik untuk kesehatan Daffa yang masih sangat rentan. Suster Ana dan Bik Sumi ditugaskan untuk menjaga bayi mungil itu dengan ketat.

Inara berdiri di depan cermin besar. Malam ini, ia mengenakan gaun muslimah berwarna gold lembut yang menjuntai anggun. Potongan A-line dengan sentuhan bordiran halus pada bagian dada dan pergelangan tangan, dipadukan dengan hijab yang dililit rapi dan sederhana, membuat aura kecantikannya memancar tanpa dibuat-buat. Ia terlihat layaknya seorang bidadari.

Tepat pukul 19.30 WIB, mobil mewah Rayyan tiba di depan lobi megah Hotel Grand Royal Jakarta. Lampu-lampu kristal memantulkan cahaya gemerlap di segala penjuru.

Rayyan turun terlebih dahulu, kemudian ia menunggu Nyonya Martha dan Inara keluar dari mobil. Nyonya Martha, dengan kebaya mewahnya, berjalan mendampingi menantunya.

Saat Inara melangkahkan kakinya dan berdiri tegak di bawah cahaya lobi, semua mata tertuju padanya.

Rayyan yang semula berbicara pelan dengan Frans, seketika terdiam. Ia menoleh ke arah Inara, dan matanya tak mampu berkedip.

Inara malam ini... sangat berbeda. Ia sering melihat Inara cantik, namun malam ini, kecantikan itu dihiasi oleh aura kemewahan yang tenang. Gaun muslimah itu tidak hanya menutup auratnya, tetapi juga menegaskan martabatnya. Kecantikannya membius Rayyan. Jantungnya berdebar, sedikit lebih kencang dari biasanya.

Rayyan bergegas menghampiri istrinya.

Rayyan berbisik, suaranya sedikit tertahan karena kekaguman.

"Kamu... Ya...lumayan, Inara."

Inara tersenyum lembut dan kaku, namun rona merah tipis muncul di pipinya. Ia membalas tatapan suaminya dengan penuh percaya diri.

 "Terima kasih, Tuan. Semoga malam ini berjalan lancar."

Nyonya Martha mendekat, menatap kedua anaknya dengan bangga. "Sudah, jangan berbasa-basi di sini. Ayo kita segera masuk. Sudah waktunya kalian menunjukkan pada semua orang bahwa kalian adalah pasangan yang serasi, pasangan resmi Tuan dan Nyonya Witjaksono!"

Rayyan mengulurkan tangannya, menawarkan lengan untuk Inara. Inara menyambutnya, dan mereka berjalan bersama-sama memasuki aula ballroom, siap menghadapi tatapan ratusan tamu yang sudah menunggu di tengah sandiwara mereka yang tersembunyi.

Tangan Rayyan terasa kokoh dan hangat saat Inara menggandeng lengannya. Rasa kaku masih ada, namun ia berusaha keras mengendalikannya. Langkah mereka menyusuri karpet merah menuju pintu ganda Ballroom yang menjulang tinggi, di mana di baliknya ratusan pasang mata telah menanti.

Tepat sebelum mereka mencapai ambang pintu, Rayyan menundukkan sedikit kepalanya, mendekatkan bibirnya ke telinga Inara. Suaranya rendah dan penuh penekanan, nyaris seperti perintah.

"Ingat, Inara. Malam ini adalah panggung kita. Kita adalah pasangan suami-istri yang bahagia, yang tengah merayakan ulang tahun perusahaan. Tidak ada keraguan, tidak ada jarak. Beri mereka pertunjukan yang meyakinkan."

Inara menarik napas, matanya membalas tatapan intens suaminya. Ada campuran gugup dan sedikit rasa tersinggung karena kata 'pertunjukan', tapi ia mengangguk.

"Saya mengerti, Tuan Rayyan."

Rayyan menghela napas pendek, lebih sebagai persiapan mentalnya sendiri. "Bagus. Aku butuh kamu menatapku seolah akulah pusat duniamu. Tersenyumlah, Inara. Tersenyum seolah kamu memenangkan lotre terbesar dalam hidupmu." Ia sengaja menggunakan kata-kata yang keras untuk memicu Inara keluar dari cangkangnya.

Inara sedikit tersentak, tetapi ia tahu ini bukan waktunya untuk protes. Ia memaksakan senyum yang lebar, meskipun terasa tegang di awal, senyum itu perlahan menjadi lebih natural.

Rayyan tersenyum puas melihat perubahan itu, kemudian pintu Ballroom dibuka oleh dua orang petugas hotel.

Bersambung...

1
Sunaryati
Surat perjanjian hangus, karena Selina mengatakan mencintai Rayyan🤣🤣🤭
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: Inara mungkin Bun, bukan Selina 🤭
total 1 replies
Cindy
lanjut kak
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: siip kk 👍😊
total 1 replies
Nar Sih
kisah inara dan rayyan bagus kak ngk bnyk konflik👍🥰🥰
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: terimakasih banyak kak 🙏😊
emang sengaja tidak aku buat banyak konflik kak, aku buat konflik yang ringan saja
total 1 replies
Nar Sih
pasti bntr lgi surat perjanjian akan selesai batal ,dan di musnah kan sja ,biar jdi psngan yg sebnr nya
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: maunya seperti itu kak 🤣🤣🤣
total 1 replies
I Love you,
astaga🤣🤣🤣😱😱😱😱😱astaga😱😱😱😱🤣🤣🤣🤣
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: /Determined//Determined//Determined//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Les Tary
Ed dah gitu aja Rayyan udh baper😄
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: emang baper dia mah kak 🤣🤣
total 1 replies
Ratna Dewi
tambah lagi dong. masih kurang rasanya😁 selalu penasaran sama episode episode selanjutnya
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: maaf kak, hari ini tiga bab dulu ya 😅👍
total 1 replies
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
heh Hamdan kenapa mesti cemburu..
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: karena masih ada rasa kak sama Inara
total 1 replies
Cindy
lanjut
Sunaryati
Hamdan kamu yang membuangnya dan kamu telak mentalak Inara, demi harta. Maka jangan salahkan Inara mendapatkan pria yang melebihi segalanya darimu
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: betul Bun 😅
total 1 replies
neny
dl emng rayyan imponten tp skrng sdh ada obat nya,,km jng khawatir,,liat sj nanti akan ada brp turunan rayyan dr inara,,lanjut kak💪😘
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: siap kak 👍😊
total 1 replies
suryani duriah
belum tau hamdan kalo brid rayyan bukan emptit tapi udah jd elang yg gagah perkasa🤭🤣🤣dasar hamdan najong😁😁lanjuuut👍👍
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: waduh, jadi burung elang 🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Les Tary
ga ada hak loe handam marah marah sama inara
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: betul 👍👍
total 1 replies
§𝆺𝅥⃝©༆𝓐𝓯𝔂𝓪♡𝓣𝓪𝓷༆ѕ⍣⃝✰☕︎⃝❥
semoga hubungan Rayyan dan Inara semakin membaik. dan Rayyan juga akan menceritakan masalah impoten nya pd Inara.
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: siip kk 👍
total 1 replies
§𝆺𝅥⃝©༆𝓐𝓯𝔂𝓪♡𝓣𝓪𝓷༆ѕ⍣⃝✰☕︎⃝❥
apakah Hamdan mantan suami Inara atau Viona mantan istri Rayyan.
§𝆺𝅥⃝©༆𝓐𝓯𝔂𝓪♡𝓣𝓪𝓷༆ѕ⍣⃝✰☕︎⃝❥
wkwkwk Inara yg polos.. nyamuk besar dan nakal yg menggigit..
§𝆺𝅥⃝©༆𝓐𝓯𝔂𝓪♡𝓣𝓪𝓷༆ѕ⍣⃝✰☕︎⃝❥
bersabar Rayyan terus aja bicara dgn lemah lembut lama kelamaan Inara akan luluh
§𝆺𝅥⃝©༆𝓐𝓯𝔂𝓪♡𝓣𝓪𝓷༆ѕ⍣⃝✰☕︎⃝❥
thor biar si Rayyan diberi otak yg cerdas utk berpikir merobek surat perjanjian yg konyol itu wkwkwk
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: tenang kak, nanti ada part-nya, tunggu tanggal mainnya 😅
total 1 replies
Nar Sih
good jobb👍inara ,mantan suami durjana seperti hamdan emang perlu di beri pelajaran biar kapok
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: betul kak 👍🤣
total 1 replies
Teh Euis Tea
si handam udah stres x ya kan km yg buang anak istrumu karna takut miskin sekarang melihat mantan bahagia dia yg kepanasan
duhh bahagianya rayyan di bela inara di tunggu rayyan bucin sm inara
💕£LI P®iwanti 🦋✍️⃞⃟𝑹𝑨 🐼: siap akak 👍😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!