NovelToon NovelToon
Ternyata Aku Mencintainya

Ternyata Aku Mencintainya

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Selingkuh / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:13.8k
Nilai: 5
Nama Author: iqueena

Kelvin muncul dari dapur sambil mengelap tangan dengan handuk kecil. Ia berdiri tegak di depan Wilona.

“Semua piring sudah bersih dan mengkilat!” ujarnya penuh percaya diri.
“Sekarang waktunya penyerahan hadiah!”

Wilona melirik geli ke arahnya.
“Iya, iya … sini sini”

Kelvin langsung duduk di samping Wilona, wajahnya mendekat dengan ekspresi penuh harap. Wilona tertawa kecil dan memberikan ciuman ringan di pipinya.

Ikuti ceritanya dari awal sampai akhir yuk✨

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon iqueena, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31 Ternyata Aku Mencintainya

“Kelvinnnn!!” suara Mira langsung meninggi.

Kelvin yang baru saja menyapa mamahnya berhenti sejenak, menoleh ke arah sumber suara. Ia mengerjapkan mata, kaget sekaligus heran melihat Mira di ruang tamu rumahnya.

“Mira? Kamu… ngapain di sini?” tanya Kelvin, nadanya datar tapi matanya menunjukkan keterkejutan.

Mira langsung berdiri, melihat ke arah Kelvin dengan sorot mata tajam.

“Ngapain? Harusnya aku yang nanya! Sahabat aku ini pulang dari rumah sakit, dan kamu sama sekali nggak kabarin aku, Vin!”

Kelvin hanya terdiam beberapa detik, matanya bergeser ke arah Wilona yang tampak salah tingkah.

“Aku kira Wilona udah kasih kabar,” jawabnya tenang, mencoba meredakan ketegangan.

“Kasih kabar dari mana?!” Mira mendengus kesal. “Aku sampai ke rumahnya, kosong! Untung aku nelpon dia!”

Wilona buru-buru menyela,

“Ra… jangan marah. Itu salah aku, aku lupa ngabarin kamu.” Suaranya terdengar lirih, merasa bersalah.

Kelvin menarik napas panjang, lalu berjalan mendekat.

“Sorry, Ra. Aku cuma fokus biar Wilona cepat pulih. Lagipula sekarang kamu udah tau kan, Wilona baik-baik aja.” ucapnya dengan nada tenang.

Mira menatap Kelvin cukup lama, kemudian menghela napas panjang. Sulit baginya untuk tetap marah ketika Kelvin berbicara dengan nada selembut itu. Ia akhirnya memilih duduk kembali, meski wajahnya masih cemberut.

Mamah Kelvin terkekeh kecil melihat ketiganya.

“Sudahlah, jangan bertengkar di depan Wilona yang sedang sakit. Mira, kamu sahabat yang baik. Kelvin, kamu juga harus belajar lebih terbuka. Mamah nggak akan bela kamu kalau seperti ini.”

Ucapan itu membuat semua terdiam sejenak. Wilona menunduk, hatinya berdesir hangat melihat perhatian mamah Kelvin yang begitu tulus.

****

...~POV WILONA~...

Malam pun mulai merayap. Jam sudah menunjukkan pukul sembilan ketika seorang ART menghampiri, memberi tahu bahwa kamar untuk Wilona di lantai dua telah selesai disiapkan. Kamar itu berada tepat di samping kamar Kelvin.

Wilona akhirnya pamit naik ke atas, dibantu Mira. Saat memasuki kamar barunya, matanya terbelalak kagum. Ruangan luas dengan ranjang empuk, nuansa kamar yang berwarna Krem lembut, dan balkon kecil yang menghadap taman belakang. Semua tampak begitu nyaman.

Namun, ketenangan itu tak bertahan lama. Saat Wilona baru saja duduk di tepi ranjang, ponselnya kembali berdering. Nama yang terpampang membuat jantungnya berdegup cepat, Viona.

Dengan tangan sedikit gemetar, ia mengangkat.

📞Viona:

“Wilona…” suara di seberang terdengar dingin, nyaris seperti bisikan ancaman.

“Kamu pikir kamu sudah menang hanya karena ada di rumah Kelvin?”

Wilona terdiam, tenggorokannya tercekat.

📞Viona:

“Dengar baik-baik. Aku bisa merebut Kelvin kapan saja. Kamu hanya tamu sementara di hidupnya. Jangan pernah merasa aman.”

Telepon terputus begitu saja, meninggalkan Wilona yang duduk membeku. Mira yang duduk di sofa kamar memperhatikan sahabatnya dengan tatapan curiga.

“Kamu kenapa, Wil? Siapa yang nelepon?” tanyanya cepat.

Wilona menggeleng pelan, berusaha menutup rapat-rapat ancaman Viona yang baru saja ia dengar. Ia tahu, jika Mira sampai mengetahuinya, sahabatnya itu pasti akan marah besar dan itu hanya akan menambah kerumitan.

“Cuma salah sambung, Ra,” ucap Wilona singkat, berusaha terdengar meyakinkan meski hatinya masih bergetar.

Mira menatapnya sejenak, seakan ingin memastikan, namun akhirnya hanya mengangguk.

“Oh, ya sudah. Kalau begitu aku pulang dulu ya, Wil. Kalau ada apa-apa, jangan lupa kabarin aku.”

Wilona memaksakan senyum, lalu mengangguk pelan.

“Iya, Ra. Hati-hati di jalan.”

Tak ingin banyak tanya, Mira dan Wilona akhirnya berdiri dan melangkah keluar kamar. Ia turun ke lantai bawah dengan tangan yang memapah Wilona, lalu berpamitan dengan Mamah Kelvin serta Kelvin yang masih duduk di ruang tamu.

Wilona mengantar Mira sampai ke pintu. Setelahnya, Wilona kembali ke kamarnya yang dibantu oleh Kelvin.

“Tidur yang nyenyak ya, Sayang. Aku mandi dulu, terus istirahat.”

Wilona tersenyum dan mengangguk, lalu Kelvin mengecup singkat di keningnya. Setelah masuk ke kamar, Wilona duduk di sisi ranjang, ia menatap kosong layar ponselnya yang kini gelap.

Senyum tipis yang tadi ia berikan pada Kelvin perlahan memudar, berganti dengan tatapan cemas yang tak bisa ia sembunyikan dari dirinya sendiri.

...~POV WILONA END~...

...----------------...

1
drpiupou
kapan aku dpt yg kayak kelvin
Yoona
sdh biasa klo ada duit semuanya lancar kyk air terjun nggak ada macet ny😌😌😌
Yoona
elah uler lagi🙄🙄
Bulanbintang
Senjata makan tuan.😅
Annisa Chairil
duh makin terpesona lah Kelvin
drpiupou
pukul Wil, si gatal ini
drpiupou
viona kamu sungguh gatal
Afriyeni Official
apapun alasannya percuma saja gifa
Aquarius97 🕊️
paket komplit... takut, resah, menjadi satu
Aquarius97 🕊️
baruuuu aja bucin2nya...
Aquarius97 🕊️
lagian kenapa kamu pulang sih... pelan2 aja malah bahaya loh vin
Dewi Payang
Syukurlah, Wilona akhirnya sadar😍
Dasyah🤍
klo uda kecintaan, bagaimana penampilan nya tetap sempurna di mata kita
Kutipan Halu
ngk kebayang gimanaaa giman2ny😁😁😁
Kutipan Halu
yaampun kelvin cogannya ngk ketulungan
Iqueena: Duhhh, bukan lagi🤭
total 1 replies
drpiupou
gnti aja namanya jdi sigatel ulat bulu
Iqueena: Memang kegatelan si Viona itu 🤭
total 1 replies
drpiupou
huhh
drpiupou
hah siapa lagi kalau bukan si gatel
Xlyzy
kenapa ga langsung kamu labrak aja Vin benturin wajah nya ke mana gitu biar cacat🤭
Afriyeni Official
pasti Kelvin pengen kasih hadiah tonjokan buat gifa /Facepalm/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!