Ipeh gadis cantik yang periang dia keturunan dari Betawi dan China, ibu nya Betawi papah nya China, Ipeh seorang wanita yang memiliki kemampuan bela diri dan pengobatan tradisional, karena sang Papah dokter spesialis bedah yang terbaik dari rumah sakit milik keluarga besar sang papah
Penasaran kagak cerita nya Yuk mampir siapa tahu demen dengan alurnya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Intanpsarmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
dua belas
Alin pun memasuki kamarnya untuk istirahat. tapi dia menyempatkan ke ruang galaksi terlebih dahulu dia mengeluarkan beberapa makanan yang akan di bawah oleh Bee untuk putranya. dan dia juga mengeluarkan beberapa buah dan sayur dan tidak lupa dia pun mengeluarkan beras, karena tadi dia sempat belanja dulu
"Oke segini dulu. Kalau aku mengeluarkan banyak nanti mereka berdua banyak tanya lagi" ucap Alin sambil tersenyum puas dengan apa yang dia lakukan
"Waktu nya istirahat, uhh udah beberapa hari aku tidur di alas kain waktunya mencoba kasur empuk ini lagi" ucap Alin sambil merebahkan diri di kasur yang berada di ruang galaksi
Alin pun mulai merasakan ngantuk, dia pun mulai memejamkan matanya, Alin tertidur dengan nyaman. tak merasakan kerasnya tempat tidur lagi
Tak terasa langit yang cerah pun berubah menjadi jingga, itu menandakan malam akan segera datang. Alin pun bangun dan mencuci mukanya dia pun segera kedapur ternyata Xin dan Bee sudah disana
"Bee nyalakan api. Xin cuci beras ini dan aku akan membuat bumbu" ucap Alin. Mereka pun mengerjakan tugas masing-masing
Tak terasa masakan Alin pun selesai. Xin dan Bee sudah tidak sabar untuk memakan nya. Alin terkekeh geli melihat tingkah kedua nya. Alin pun sama sudah tidak sabar
(Nasi bakar suwir ayam)
(Udang saos pedas)
(Telur balado)
Xin berbinar menatap makanan di meja. dia sudah lama tak memakan nasi. sama dengan Bee cuma dia tahan karena akan malu kalau menunjukkan itu nantinya
"Ayo... kita makan, ini nasi bakar kalian harus coba, pasti kalian akan ketagihan" ucap Alin sambil membuka daun pisang nya
Mereka pun segera menyantap hidangan yang di buat Alin. mereka pun makan dengan lahap dan bahagia, tak ada suara tak ada pembicaraan sedikit pun. karena Alin tidak suka dengan kebisingan saat sedang makan
Acara makan malam pun selalu. Bee dan Xin membereskan semuanya, mereka menyuruh Alin istirahat karena sudah membuat makanan lezat pasti sangat melelah kan. Alin pun menurut ucap keduanya. Alin berjalan ke belakang kediaman nya. dia ingin melihat suasana malam di belakang kediaman nya itu
"Bagus disini ada air mengalir dan beberapa kotak untuk persawahan, seperti nya tugas ku akan sedikit lebih banyak! mari kita buat diri mu jadi juragan terkaya" gumam Alin. Alin pun istirahat karena besok dia akan memulai semuanya
Bulan pun mulai berganti dengan matahari, Alin sudah bangun dan membuatkan makanan untuk semua nya dan Alin pun menyiapkan bekal untuk Bee. tak lupa Alin juga membuat makanan kesukaan sang putra
Mereka bertiga pun sarapan sebelum melakukan tugas mereka yang akan berpencar. Alin pun mengeluarkan koin untuk di bawa Xin, Alin juga memberikan beberapa cemilan untuk putranya kepada Bee
"Hari ini kita mulai melakukan tugas kita masing-masing, sesuai dengan kemaren kita akan berpencar hari ini. jaga diri kalian jangan sampai terluka atau terkena masalah, kalian harus kembali dengan selamat" ucap Alin. kedua bawahan nya pun mengangguk dengan mantap. Mereka tak akan membuat nyonya mereka bersedih
Akhirnya mereka pun mulai berpencar. Alin pun pergi ke pasar budak Xin pergi ke pusat kota Bee pergi ke perguruan
Sekitar satu jam Alin pun sampai di pasar budak. dia segera masuk ke rumah budak yang terbesar, saat Alin masuk dia di sambut oleh pemilik rumah budak tersebut
"Selama siang nyonya anda butuh seorang budak?" tanyanya dengan hormat
"Pasti nya. kalau saya butuh makanan tidak mungkin masuk ke sini" jawab Alin dengan nada bercanda. pemilik itu pun menggaruk tengkuknya
"Hehehe... sudah jangan di tanggapi masalah itu" jawab Alin
"Ada berapa budak di tempat anda tuan? saya ingin membeli mereka semua" ujar Alin
"Anda serius nyonya? ingin membeli semua nya?" tanya si pemilik bukan menjawab ucapan Alin
"Ya... saya ingin membeli semua budak yang berada di tempat anda tuan, apa ada yang salah?" ucap Alin sambil menatap tajam Si pemilik
"Hehehe... maafkan saya nyonya, saya bukan berpikir Anda bercanda tapi saya hanya terkejut, begini nyonya ada seribu lima ratus laki-laki dan lima ratus wanita, nah di antara mereka itu ada anak-anak dan ada lansia" jawab si pemilik
Alin mengangguk kan kepalanya, dia sudah mantap akan membeli semua. entah mereka akan hidup lepas atau akan tetap dengan Alin nantinya, biar mereka yang memilih
Rata-rata mereka di jual oleh keluarga entah itu oleh ibu atau ayah, ibu mertua, suami, atau bibi dan paman. ada juga yang di jual oleh majikan mereka
"Hmm... saya ambil semua, anda bisa mengirim mereka ke kediaman saya yang di bagian Utara Kekaisaran ini? karena saya tak mungkin membawa mereka bukan" ucap Alin
"Tentu saja nyonya.... saya akan mengirimnya, tapi paling kami mengirim nya malam, apa tak apa-apa nyonya?" ucap si pemilik
"Ya... saya tidak masalah ayo... kita lakukan pembayaran karena saya harus mencari sesuatu lagi" ucap Alin
Alin pun membayar para budak itu dengan harga yang lumayan besar. Alin juga membawa semua surat setiap budak itu
Akun pun keluar dari rumah budak itu dan dia akan pergi ke toko pakaian untuk membeli semua ukuran agar para budak itu bisa ganti pakaian mereka
"Maaf ini toko pakaian mewah.... saya yakin anda tidak mampu membeli pakaian ini" ujar seorang yang mendorong Alin. Alin menatap tajam Kepada wanita itu
"Hei... muka tepung terigu protein rendah, kamu punya masalah apa dengan saya... seenak nya main dorong dan menghina, saya mau beli pakaian atau tidak itu hak saya" ucap Alin sambil berdiri. dia pun di bantu oleh pelayan toko itu
"Dasar kurang ajar kamu tidak tahu siapa saya Haa.... saya ini Selir Pertama di kediaman Bangsawan keuangan" teriak si wanita yang mendorong Alin
"Dih... penting ngga saya harus mengenal anda, baru jadi selir bangsawan aja bangga.. belum menjadi istri sahkan lebih baik diem" ucap Alin dengan nada kesal
"Nona tolong bungkus semua pakaian di toko ini mau yang bayi atau dewasa pun tolong jumlah juga harga nya, saya bayar dan tolong kirim ke kediaman saya yang berada di bagian Utara paling besar di sana ya" ucap Alin sambil mendekati tempat pembayaran. semua orang yang di toko pakaian itu terkejut mereka tahu kediaman itu adalah milik salah satu saudara Kaisar Qin Yun. tapi karena mereka tetua kediaman itu mengelapkan keuangan brangkas istana, jadi Kaisar Qin Yun menarik semua kekayaan keluarga jauh nya tersebut
Selir Menteri keuangan itu pun menelan Saliva nya dengan kasar, dia juga mendengar harga kediaman itu
"Seperti nya Selir Sun akan mendapatkan masalah besar, sudah menyinggung wanita kaya? saya yakin dia akan kabur setelah mendengar itu" bisik seorang wanita. ke lima wanita itu pun mengangguk. Alin tak perduli dengan para wanita tersebut Alin juga mengoleskan serbuk gatal kepada Selir keuangan
"Gatal-gatal loe, jangan panggil gue Ipeh kalau ngga bikin loe beruntusan kaya kena cacar monyet" gumam Alin. Alin pun duduk dan akan melakukan pembayaran dengan sang pemilik nya
"Nyonya total semua nya sepuluh koin emas dan seratus koin tembaga, kalau nyonya butuh apa-apa perintah kan saja orang rumah anda... biar nanti saya menyiapkan semuanya" ucap sang pemilik toko pakaian
"Iya pemilik. nanti kalau saya butuh pakaian. pasti saya langsung kesini,. kualitas kain disini juga cukup bagus" ujar Alin. sang pemilik pun tersenyum puas
Alin pun langsung keluar dia akan kembali kediaman nya karena langit mulai berubah menjadi Jingga
"Bagusnya kita kasih nama apa yang kediaman ini? hmm.... bagaimana Kediaman Keluarga Chang, agar suatu saat Keluarga Chang lewat mereka tahu ada salah satu dari mereka berada di sini" gumam Alin saat memasuki kediaman nya
"Nyonya anda sudah kembali?
TBC
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian guys.... Agar terhubung dengan tatapan Author 😉
Apa nama kediaman Alin?.....
semangat Thor ....
kami tunggu kelanjutannya segera...
hahaha hahahaha
kenapa digantung lagi kak thor/Scream//Scream//Scream/