NovelToon NovelToon
Bukan Pernikahan Kontrak

Bukan Pernikahan Kontrak

Status: tamat
Genre:CEO / Cinta Seiring Waktu / Romansa / Cintapertama / Tamat
Popularitas:612.1k
Nilai: 5
Nama Author: El Viena2106

Lelah dengan pertanyaan "Kapan menikah" Dari kedua orang tuanya. Joe Erlangga justru menyeret dan menawarkan sebuah pernikahan dengan seorang gadis yang selalu di buat makan hati oleh kekasihnya.

Tissa Andriana, Gadis cantik yang sudah memiliki kekasih itu terpaksa menerima tawaran Joe. Memutuskan sang kekasih yang selama lima tahun ini tanpa ada kepastian dan justru menyakiti nya dengan dekat dengan wanita lain selain dirinya.
••••••
" Apakah pernikahan ini semacam pernikahan kontrak?" Tissa Andriana.

"No! Tidak ada pernikahan kontrak diantara kita. Aku ingin menikah sekali seumur hidupku dan itu bersamamu.." Joe Erlangga.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon El Viena2106, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rencana Joe

"Ini laporan yang anda minta Tuan.." Seorang Asisten menyerahkan sebuah berkas terhadap Joe. Pria yang tengah berada di dalam ruangan Cafe nya itu menerima berkas tersebut laku membukanya.

Kata demi kata Joe baca dimana dalam lembaran itu menjelaskan dimana Tissa memulai kehidupannya selama ini.

Jika waktu itu Joe hanya meminta menyelidiki kisah asmara Tissa, Tapi tidak dengan sekarang. Joe ingin tahu dengan jelas kisah hidup Tissa mulai wanita itu dari kecil hingga dewasa.

"Seperti yang anda tahu sebelumnya Tuan. Wanita itu...

"Panggil dia Nona Tissa.. Dia adalah calon istriku. Kau pikir kau siapa berani memanggilnya dengan sesuka hati.." Sang Asisten segera menunduk. Sungguh dia ingin memukul bibirnya sendiri karena keceplosan.

"Lanjutkan...

"Menurut tetangga yang tahu tentang kepribadian Nona Tissa. Sejak kecil, Nona Tissa sudah di tinggal merantau oleh kedua orang tuanya Tuan. " Sang Asisten pun kembali menjelaskan kalau Orangtua Tissa tidak pulang sama sekali bahkan satu kabarpun tak ada.

"Para tetangganya juga berkata, Kalau sejak kecil Nona Tissa selalu belajar agar punya nilai tinggi. Dia ingin orang tuanya bangga padanya andai kedua orang tuanya pulang.. Namun mereka tetap tidak pulang Tuan. Sampai akhirnya Nona Tissa dewasa, Dia bekerja di butik Nyonya Ayra lalu memboyong Paman dan Bibinya ke kota ini.." Joe mengangguk, Matanya tak lepas dari foto Tissa kecil yang telah usang. Entah darimana Asisten Joe mendapatkannya. Jaman sekarang sudah canggih tentu saja mudah hanya untuk mendapatkan kabar semacam itu.

"Untuk orang tua kandungnya?

"Saya yakin anda pasti terkejut setelah mendengar tentang orang tua Nona Tissa..

"Apa yang terjadi? Malam itu, Aku mengantarkan Tissa pulang. Di depan rumahnya memang ada mobil, Aku tidak langsung pergi. Aku menunggu Tissa sampai masuk ke dalam hingga ada rasa penasaran dalam diriku.." Malam itu memang Joe tidak langsung pulang. Pria itu turun dari kendaraan roda empatnya setelah sengaja menguping pembicaraan yang ada di dalam sana. Siapa yang menyangka kalau ternyata yang datang malam itu adalah kedua orang tua kandung Tissa. Joe yang masih kurang paham pun akhirnya pulang saja. Dia meminta sang Asisten untuk mencari tahu semua tentang calon istrinya itu.

"Surya dan Aryani.. Mereka adalah sepasang suami dan istri bukan? Dia adalah pendiri perusahaan X?

"Bukan..

"Maksudmu?

"Setelah saya selidiki Tuan, Ternyata orang tua Nona Tissa dulunya bekerja sebagai supir dan Asisten rumah tangga saja.. Pendiri perusahaan X yang asli telah meninggal sekitar dua puluh empat tahun yang lalu. Yang saya dengar sepintas, Ibu dari Pendiri perusahaan meminta orang tua Nona Tissa untuk menjadi anaknya dan menjadi orang tua pengganti untuk cucunya..

"Dan mereka melupakan putri mereka yang berada di kampung begitu?

"Benar Tuan..." Gila! Ini sungguh gila.. Orangtua yang gila harta. Mereka rela meninggalkan anak kandung mereka demi anak orang lain. Joe tersenyum licik, Ternyata masih ada orang tua yang seperti itu.

"Mereka meninggalkan Tissa hanya demi anak tak tahu diri itu.. Dan Tissa sekarang berada dalam rumah kedua orangtuanya.. Cari tahu tentang seluk beluk perusahaan itu. Perusahaan itu tidak begitu besar.. Tentu saja sangat mudah di cari tahu..

"Baik Tuan.. Akan segera saya laksanakan." Joe mengibaskan tangannya meminta Asisten nya itu segera pergi.

"Kita lihat saja, Apakah kalian bisa jadi orang tua yang baik atau justru sebaliknya.." Gumam Joe dengan seringai licik di bibirnya.

Diantara empat orang dalam circle itu. Hanya Joe yang agak melenceng otaknya. Pria itu lebih terkenal nakal daripada yang lainnya.

"Dasar orang tua tak berguna. " Joe meraih jas nya lalu pergi dari sana. Joe ingin menghubungi Tissa. Belum apa-apa pria tampan itu sudah kangen.

"Tuan.." Langkah Joe terhenti begitu melihat seorang wanita menghadang jalannya. Dia adalah Ratih, Seorang manager keuangan di cafe ini.

"Ada apa?" Tanya Joe datar dan dingin.

"E, Tuan anu.. Itu saya, Bawakan makanan untuk Tuan.." Ratih menyodorkan kotak bekal yang di pegangnya di hadapan Joe. Ratih juga menyelipkan anak rambutnya ke belakang telinganya berharap pria yang berdiri di hadapannya ini terpesona akan kecantikan nya.

"Kau tahu.. Aku paling muak dengan orang yang suka cari perhatian.." Setelah mengatakan itu, Joe pergi melewati Ratih yang mematung.

"Haah! Dia sangat sulit untuk di takluki..

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Dari mana?" Joe mendudukan tubuhnya di atas sofa. Seperti biasanya, Joe dengan satu Circle nya tengah berkumpul bersama.

"Kau yang minta kami datang tapi kau juga yang telat.." Joe terkekeh. Pria itu mengeluarkan sebatang rokok, Membakarnya kemudian menghisap benda bernikotin tersebut.

Seperti yang di jelaskan, Diantara Nalendra, Brian dan Devano hanya Joe lah yang paling nakal. Semua tak pernah menyentuh rokok berbeda dengan Joe yang menjadi makanan sehari hari.

"Rokok?

"No!"

"Ck, Kalian ini cemen sekali.. Pria yang tidak merokok tidak laki.." Nalendra dan Brian hanya bisa geleng-geleng kepala.

"Jangan remehkan.. Gini-gini aku sekali tusuk langsung dapat dua.." Ucap Nalendra dengan bangga.

"Devano mana?

"Kau tahu kan? Devano sedang sibuk dengan istrinya.. Namanya juga baru hamil.." Sahut Brian. "Sudah jangan ganggu dia. Dia lagi bucin, Makanya gak ada kabar..

"Sudah, Sekarang katakan. Ada apa kau meminta kami kemari?" Joe meraih asbak kaca kemudian meletakkan rokoknya di sana.

"Kalian tahu kan? Kalau sekarang aku akan menikahi Asisten Ayra. Dan aku memang sudah lama mengejarnya." Nalendra mengangguk, Joe sering mengatakan hal ini pada mereka.

"Bukanlah kau sudah melamarnya saat di pesta. Apalagi yang kau inginkan?" Joe tersenyum, Nalendra dan Brian saling melirik satu sama lain.

"Kalian belum pernah bekerja sama dengan perusahaan X kan?"

"Perusahaan X Group? Aku sering mendengar ya tapi kami belum pernah menjalin bekerja sama.. Kenapa Memangnya?

"Dia pernah mengirim email padaku tapi tidak aku respon. Ada apa? Kenapa tiba-tiba kau bicara tentang perusahaan itu..

"Karena aku ingin kalian bekerja sama dengan perusahaan itu.. Perusahaan itu dulu di dirikan oleh pria yang bernama Desta. Tapi Desta meninggal saat perusahaannya baru dirikan dan ketika pria itu baru memulai bisnis. Beberapa tahun perusahaan itu terbengkalai hingga ada seorang pria yang bernama Surya mengaku adik dari Desta itu sendiri. Dialah yang mengelola perusahaan tersebut Tapi karena memang pada dasarnya dia punya otak yang pas-pasan. Perusahaan itu tidak bisa sebesar Perusahaan kita.. Aku ingin kalian bekerja sama, Berikan investasi besar-besaran. Setelah itu, Aku akan cari skandalnya hingga membuat para investor kembali mencabut investasi mereka.." Jelas Joe. Di otaknya sudah tersusun dengan rapi rencana yang akan dia rancang untuk orang tua kandung Tissa itu.

Entah mengapa Joe merasa kalau orang tua kandung Tissa tidak benar-benar sayang pada putri kandung mereka sendiri. Joe ingin, Orang tua Tissa sadar dengan hancurnya harta itu.

"Di lihat dari gelagatnya.. Kau punya rencana busuk Joe. Papa Sultan bisa marah kalau tahu..

"Biarkan saja.. Semua ini aku lakukan demi Tissa. Dia harus bahagia..

"Yuhuuu yang mulai bucin!" Brian melempar bantal di wajah Joe yang tertawa, Hingga..

"Sia-lan kau Bi! Bantalnya kebakar woy, Kena rokok!

TBC

1
Mami Pihri An Nur
Ko aku jd gedeg sm tisa jd cewek ko bodoh bngt
Eli Elieboy Eboy
𝑡𝑎𝑚𝑎𝑡𝑙𝑎ℎ 𝑟𝑖𝑤𝑎𝑦𝑎𝑡 𝑚𝑢 𝑑𝑒𝑛𝑖𝑎𝑙 𝑘𝑎𝑙𝑖 𝑛𝑒....
Eli Elieboy Eboy
ℎ𝑎𝑟𝑢𝑠 𝑏𝑒𝑟𝑠𝑦𝑢𝑘𝑢𝑟 𝑒𝑙𝑓𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑠𝑖ℎ 𝑑𝑝𝑡 𝑘𝑒𝑟𝑗𝑎𝑎𝑛 𝑤𝑎𝑙𝑎𝑢𝑝𝑢𝑛 𝑐𝑢𝑚𝑎 𝑗𝑑 𝑠𝑎𝑡𝑝𝑎𝑚 𝑑𝑖 𝑟𝑚ℎ 𝑚𝑎𝑛𝑡𝑎𝑛 𝑡𝑝 𝑔𝑎𝑗𝑖𝑛𝑦𝑎 𝑔𝑎𝑘 𝑘𝑎𝑙𝑒𝑛𝑔2 𝑙𝑜ℎ 15𝑗𝑡...🤭🤭🤭
Eli Elieboy Eboy
𝑦𝑎 𝑎𝑚𝑝𝑢𝑛 𝐽𝑜𝑒 𝑘𝑒𝑛𝑎𝑝𝑎 𝑚𝑢𝑙𝑢𝑡𝑛𝑦𝑎 𝑗𝑑 𝑝𝑒𝑑𝑎𝑠 𝑔𝑡𝑢 𝑘𝑒𝑘 𝑏𝑜𝑛 𝑐𝑎𝑏𝑒 𝑙𝑒𝑣𝑒𝑙 𝑚𝑎𝑥𝑖𝑚𝑎𝑙🤣🤣🤣
Eli Elieboy Eboy
𝑚𝑒𝑚𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑢𝑠𝑎ℎ 𝑘𝑎𝑙𝑜 𝑑𝑎𝑟𝑖 𝑑𝑎𝑠𝑎𝑟 𝑛𝑦𝑎 𝑢𝑑ℎ 𝑝𝑢𝑛𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑎𝑘𝑖𝑡 𝑖𝑟𝑖 ℎ𝑎𝑡𝑖 𝑑𝑎𝑛 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑘𝑖....
🤭🤭
Eli Elieboy Eboy
𝑏𝑎𝑟𝑢 𝑘𝑒𝑡𝑢𝑘 𝑝𝑎𝑙𝑢 𝑙𝑎𝑛𝑔𝑠𝑢𝑛𝑔 𝑛𝑦𝑢𝑠𝑢𝑙 𝑘𝑎𝑟𝑚𝑎 𝑛𝑦𝑎 𝑏𝑢𝑎𝑡 𝑒𝑚𝑎𝑘 𝑑𝑎𝑛 𝑎𝑛𝑘 🤣🤣🤣
Eli Elieboy Eboy
𝑇𝑖𝑠𝑠𝑎 𝑑𝑖 𝑙𝑎𝑤𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑛𝑎 𝑏𝑖𝑠𝑎 🤣🤣🤣
Eli Elieboy Eboy
𝑦𝑎 𝑎𝑚𝑝𝑢𝑛 𝑏𝑛𝑒𝑟 𝑏𝑎𝑛𝑔𝑒𝑡 𝑘𝑎𝑡𝑎2 𝑚𝑢 𝑗𝑜𝑒
Eli Elieboy Eboy
🤣🤣🤣 𝑦𝑎 𝑎𝑚𝑝𝑢𝑛 𝑘𝑎𝑠𝑖𝑎𝑛 𝑏𝑛𝑒𝑟 𝑘𝑎𝑚𝑢 𝐽𝑜𝑒 𝑑𝑖 𝑠𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎 𝑝𝑟𝑖𝑎 𝑔𝑎𝑘 𝑏𝑎𝑖𝑘 𝑝𝑑 ℎ𝑎𝑙 𝑒𝑚𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑛𝑒𝑟 😂😂😂
Eli Elieboy Eboy
𝑑𝑖𝑖ℎ 𝑒𝑙𝑓𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑟𝑎𝑠𝑎 𝑡𝑒𝑟𝑠𝑖𝑛𝑑𝑖𝑟 𝑦𝑎 𝑘𝑎𝑛 𝑠𝑜𝑎𝑙𝑛𝑦𝑎 𝑚𝑒𝑚𝑎𝑛𝑔 𝑓𝑎𝑘𝑡𝑎 🤣🤣🤣
Eli Elieboy Eboy
𝑘𝑎𝑙𝑜 𝑢𝑑ℎ 𝑝𝑢𝑛𝑦𝑎 𝑝𝑒𝑛𝑦𝑎𝑘𝑖𝑡 𝑖𝑟𝑖 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑘𝑖 𝑒𝑚𝑎𝑛𝑔 𝑠𝑢𝑠𝑎ℎ 𝑖𝑙𝑎𝑛𝑔𝑛𝑦𝑎 🤭🤭🤭
Eli Elieboy Eboy
𝑝𝑎𝑝𝑎 𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝑑𝑎𝑛 𝑎𝑛𝑘 𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝑦𝑔 𝑏𝑖𝑠𝑎 𝑑𝑖 𝑎𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡2 𝑑𝑖 𝑎𝑡𝑎𝑠 𝑟𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 🤣🤣🤣 𝑐𝑜𝑐𝑜𝑘 𝑏𝑛𝑒𝑟
Eli Elieboy Eboy
𝑔𝑎𝑘 𝑢𝑠𝑎ℎ 𝑛𝑖𝑘𝑎ℎ 𝑒𝑙𝑓𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑙𝑎ℎ 𝑙𝑒𝑏𝑖ℎ 𝑏𝑎𝑔𝑢𝑠 𝑗𝑑 𝑢𝑎𝑛𝑔 𝑚𝑢 𝑠𝑒𝑚𝑢𝑎 𝑚𝑖𝑙𝑖𝑘 𝑖𝑏𝑢𝑚𝑢 𝑑𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑙𝑢𝑎𝑟𝑔𝑎𝑚𝑢
Eli Elieboy Eboy
𝐴𝑞𝑢 𝑝𝑖𝑛𝑑𝑎ℎ 𝑙𝑎𝑝𝑎𝑘 😍😍😍
Rina Arie
good
Nathasa putri
thooorrrr kisah elfan sama Ningrum
gimana terus kabar Surya juga gimana
buat cerita tentang Agatha sama
Beby Vero dong Thor sama satu
lagi lanjutan kisah keluarga Andra
gimana Thor harus tuntas pokoknya.
Yhenny Pudji
thanks kak
lanjut ke davina
Ririn Nursisminingsih
bener tisa jadi istri yg baik lakukan kewajibanmu buat joe bjcin dan takluk sama kmu👍👍
Ririn Nursisminingsih
nah gini tisa jadi cewek yg badasss
Ririn Nursisminingsih
ayolah tisa jg mudah dibodohi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!