Undangan Rauni SMA

Zara dan Daren beserta yang lainnya sudah berada di dalam villa.

Zara membuka Group kelas nya ketika SMA ada notifikasi mengatakan akan ada reunian di restoran di Senayan ( salah satu restoran bintang 5).

Cahaya tersenyum melihat dan membaca notifikasi tersebut.

"Ada apa sayang hm" Ucap Daren

"Ada undangan reuni SMA "

"Bagus dong biar mereka semua tau ini loh Zara yang dulu pernah kalian aniaya"

"Tapi Ara masih takut"

"Kenapa harus takut sekarang kamu tidak sendiri ada Aku bersama mu"

"Terimakasih" Ucap Zara langsung memeluk Daren. Daren senang hati membalas pelukan dari Zara.

"Kapan Sayang acara nya?"

"Nanti malam, apa kamu mau menemani Ara?"

"Tentu Sayang" Ucap Daren

"Terimakasih"

"Sama sama, ya sudah sekarang lebih baik kita jalan jalan" Ajak Daren.

"Oke"

Daren dan Zara akhirnya memutuskan untuk jalan jalan di sekitar pantai saja.

Daren tidak pernah melepaskan tangan nya di pinggang Zara.

Zara tidak merasa risih akan hal tersebut, karena Zara sudah merasa nyaman didekat laki laki tampan yang selalu bersama nya ini.

Tidak terasa waktu berjalan mereka berdua di pinggir pantai sudah cukup lama dan saat ini sudah masuk waktu makan siang.

Zara sudah merasa lelah berjalan. Daren yang melihat Zara sudah merasa lelah Daren berjongkok di depan Zara

"Sayang naik atas punggung ku, biar Aku gendong"

"Tapi Ara berat"

"Sayang kamu tidak berat menurut ku malah sangat ringan"

"Berarti bagi luis itu Ara kurus gitu" Ucap Zara dengan nada cemberut

"Tidak Sayang, Aku mencintai mu apa adanya kamu, jadi jangan banyak berpikir hal yang tidak penting Oke!"

"Hmm "

Zara langsung naik ke atas punggung Daren.

Di perjalanan mereka banyak pengunjung pantai yang melihat ke arah mereka berdua. Banyak dari mereka iri Ajan keromantisan Daren pada Zara.

"Sayang kita makan seafood aja gimana?"

"Oke Sayang " Ucap Zara tanpa sadar

"Apa Sayang coba ulangi lagi"

"Apa luis"

"Sayang Aku sangat senang mendengar kamu memangil ku dengan kata Sayang seperti tadi"

"Ara akan berusaha"

"Terimakasih Sayang"

"Sama sama Sa sayang"

Daren dan Zara sudah berada di warung dekat pantai yang menjual berbagai macam hidangan laut.

Para Mafioso dan beberapa anak buah Zara juga ikut menikmati keindahan pantai.

Austin sangat senang melihat Daren sudah memiliki perempuan yang begitu cocok untuk nya Menurut nya.

Zara melihat ke arah semua Mafioso dan anak buah nya beserta Austin

"Sayang mereka tidak ikut makan juga?" Tanya Zara

"Mereka juga makan Sayang tapi di satu meja dengan kita"

"Oh gitu ya sudah deh"

Austin dan yang lainnya juga makan hidangan seafood tapi di meja yang berbeda dengan Zara dan Daren tentunya.

Zara sangat menyukai hidangan seafood apa lagi yang di bakar.

Daren juga merasakan senang melihat Zara yang begitu menikmati makanan yang ada di hadapannya.

Setelah puas dengan makanan nya, akhirnya mereka semua memutuskan untuk kembali ke villa bersama.

Zara kembali ke kamar nya untuk membersihkan diri habis mainan di pantai.

Sedangkan Daren bersama Austin duduk di ruang kerjanya Daren yang sudah di siapkan untuk nya.

"King dari yang Saya temukan jika Anak tiri dari Queen bekerja sama dengan Mafia yang ada di negara Korea untuk menghabiskan semua harta kekayaan papa nya queen" Ucap Austin

"Apa sebenarnya hubungan mereka dengan mafia di negara Korea?"

"Ini masih kami selidiki king dan untuk queen harus lebih di perketat penjagaan nya"

"Kita lihat siapa yang berani bermain dan ingin menyakiti gadis ku jangan berharap bisa lolos dari maut" Ucap Daren mengeluarkan senyum devil 👿 nya.

"Oh ya Austin bagaimana perusahaan kita yang di sini?"

"Saat ini masih dalam kendali dan juga Masih banyak perusahaan yang ingin bekerja sama dengan kita dan juga mereka sangat ingin tau siapa pemilik perusahaan kita"

"Bagus, buat semua nya lebih penasaran dengan sosok Ku, tapi ingat jangan pernah mengurangi kewaspadaan apa lagi perusahaan kita disini sangat banyak yang menjatuhkan nya"

"Baik king"

Daren berdiri dari duduknya dan berjalan menuju kamar nya.

Sesampai di kamar

Daren melihat ke arah Zara yang sudah terlelap di atas kasur.

Daren langsung menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.

Setelah selesai mandi Daren ikut bergabung dengan Zara di atas kasur.

"Tidak akan Aku biarkan Mereka menyentuh mu Sayang" Ucap Daren Sambil mengelus kepala Zara.

Akhirnya Daren ikut tertidur.

Sore harinya, Zara terbangun dari tidurnya di ikuti oleh Daren juga terbangun.

"Sayang sudah jam berapa?" Tanya Daren

"Jam 18:00"

"Ya sudah sekarang kita bangun dan nanti malam acara reuni nya jam berapa?"

"Jam 20:00 tapi Ara bingung dengan baju apa yang harus Ara gunakan"

"Tenang saja Sayang di lemari pakaian kita ada khusus untuk mu yang untuk pergi acara seperti itu"

"Terimakasih Sayang"

"Sama sama"

Zara turun dari kasur dan bergegas ke kamar mandi.

Setelah Zara selesai mandi, Zara langsung menuju dapur ingin makan sesuatu. Ketika bangun tidur dan mandi perut pasti merasakan lapar.

Daren setelah selesai mandi mencari keberadaan Zara di kamar tidak ada, Daren Keluar dari kamar mencari keberadaan Zara.

"Sayang lagi apa?" Tanya Daren Ketika melihat Zara yang ada di dapur

"Ara lapar ingin makan sesuatu tapi di dapur cuma ada buah"

"Maaf Sayang Aku lupa belanja"

"Tidak apa-apa yang penting ada buah"

Daren langsung menyuruh Mafioso dan anak buah Zara yang perempuan untuk belanja keperluan dapur.

Hari sudah malam, Saat nya Zara untuk bersiap pergi ke acara reuni.

Zara menggunakan dress berwarna krem yang sangat indah dengan tambahan perhiasan yang Daren siapkan untuk Zara. Zara menata rambutnya untuk di gerai dan di kasih cepitan rambut berbentuk kupu-kupu yang berlapis-lapis berlian langkah. Sebenarnya Zara tidak ingin menggunakan perhiasan yang sangat mahal tersebut tapi Daren mengatakan itu sangat cocok untuk nya. Daren sangat royal pada seseorang yang begitu di cintai nya itu tanpa melihat harga, karena harta bisa di cari tapi orang yang kita cintai hanya bisa di pertahankan.

Sedangkan Daren mengunakan stelan jas yang senada dengan wajah dress yang Zara gunakan saat ini.

Daren memang sudah menyiapkan semuanya untuk Zara, ketika Daren memperjuangkan cinta nya.

Daren dan Zara mengunakan Mobil berwarna abu-abu

"Sayang ini mobil sangat mahal" Ucap Zara

"Apapun untuk kebahagiaan mu sayang"

"Ya sudah yok masuk" Ucap Daren mempersilahkan Zara masuk ke dalam mobil

Sedangkan Austin dan juga yang lainnya menggunakan mobil lain dan mereka sudah berpakaian serba hitam supaya identitas mereka tidak bisa di kenali.

Terpopuler

Comments

Emy 107

Emy 107

mantap Darren

2024-10-23

0

Qaisaa Nazarudin

Qaisaa Nazarudin

Aku suka gaya Darren…

2023-08-01

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!