Awal mulanya

Pagi yang sangat cerah di negara A, Zara bangun dari tidur nya..

"Ahhh....segar nya" Ucap Zara ketika sudah selesai mandi.

Hari ini mau ke supermarket untuk membeli perlengkapan dapur baik itu Sayuran ataupun buah.

Zara keluar dari apartemen nya dan berjalan menuju supermarket yang cukup dekat dengan apartemen nya.

Di perjalanan ke supermarket, Zara melihat sesuatu yang sangat Ia benci yaitu perempuan di permainan oleh laki laki bajingan seperti saat ini.

Zara mendekati tiga laki laki yang sedang ingin memperkosa seorang perempuan.

"Hey bajingan " Ucap Zara

"Wah wah ada santapan yang lebih mulus nie" Ucap preman tersebut

"Kalian itu laki laki yang seharusnya menjaga perempuan bukan seperti ini" Ucap Zara

"Jangan banyak omong kosong, lebih baik kamu beri kami servis setelah itu biar kami lepaskan dia" Ucap salah satu preman

"Cih menjijikkan" Ucap Zara langsung melayangkan tendangannya ke arah preman

Buk buk ..akh...Suara dari tendangan dan suara dari preman yang terkenal tendangan dari Zara.

Tidak lama semua preman tersebut sudah di kalahkan oleh Zara

"Jangan pernah kalian melakukan hal menjijikkan seperti ini lagi"

"Baik kami berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya ini lagi, apa boleh kami berguru kepada kamu"

"Mmmm tapi jika kalian sudah mengikuti ku jangan pernah berniat untuk berkhianat"

"Baik kami berjanji".

"Baiklah lebih kalian semua pergi ke alamat ini, ini mension sudah Saya beli dan di sana kalian tinggal ".

Zara menyerahkan alamat Mension yang sudah di beli nya ketika masih di Indonesia karena Zara bertekad menjadi orang yang di takuti.

Ketiga preman tersebut pergi ke alamat yang di berikan oleh Zara, sedangkan perempuan yang tadi ikut bersama Zara ke apartemen nya.

Zara akhirnya membawa perempuan tersebut dengan nya kembali ke apartemen karena dengan kodisi perempuan tersebut tidak memungkinkan untuk membawanya ke supermarket dengan baju yang sudah tidak karuan.

Sesampai di apartemen Zara.

"Masuk jangan takut dengan Ku, seperti nya usia mu lebih tau dari ku" Ucap Zara

"Mmm I iya"

Akhirnya mereka masuk ke dalam apartemen.

Sesampai di dalam, Zara menyuruh perempuan tersebut untuk membersihkan diri dan Zara duduk di sopa sambil menonton TV.

Zara juga memberikan pakaian untuk perempuan tersebut pakai.

Ketika Zara lagi fokus dengan TV, ada Pesan masuk ke Hp nya.

"Hy Bro ada job lagi untuk mengakses data perusahaan Inggris"

Zara membaca pesan tersebut tersenyum.

Zara kembali fokus dengan TV.

Tidak berapa lama kemudian, perempuan tersebut keluar dari kamar ke ruang TV mendekat ke arah Zara

"Duduk sini" Ucap Zara

Perempuan tersebut duduk di kursi samping Zara.

"Oh ya Nama kamu siapa?"

" Syela"

"umur?"

"23 tahun"

"Benar berarti kamu lebih tua dari ku, mulai saat ini kamu akan menjadi kakak ku, apa kamu tidak keberatan ?"

"Tidak terimakasih sudah mau menolong ku dan juga mau menjadikanku kakak mu"

"Sama sama, Aku juga sendirian " Ucap Zara Santai

"Kalau boleh tau, namanya?" Tanya Syela

"Panggil saja Zara, Ya sudah lebih baik kita ke supermarket untuk belanja keperluan rumah dan dapur"

Akhirnya Zara dan Syela berangkat ke supermarket dengan jalan kaki tentunya karena sangat dekat.

Sesampai di supermarket, Zara langsung mengambil apa yang di butuhkan, sedangkan Syela di sibukkan dengan bahan masakan.

Hampir 2 Jam Zara dan Syela berada di dalam supermarket, dengan belanja yang sangat Banyak, karena itu semua belanjaan Zara di kirim nanti oleh karyawan supermarket ke apartemen nya, jadi Zara dan Syela pulang tanpa membawa belanjaan apapun.

Zara cukup mudah bergaul dengan orang yang baru di kenal nya, karena Zara melihat bahwa Syela orang yang patut di percaya bisa di lihat dari pancaran matanya ketika berbicara dengan nya.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!