Baikkan

Hari ini Zara sudah kembali dengan aktivitas nya yaitu pergi ke kampus. Seperti biasanya Zara mengendarai sepeda motor milik nya.

Hari ini Zara berangkat ke kampus lebih pagi karena jam mata kuliah pertama nya pagi.

Tidak butuh waktu lama akhirnya Zara sudah berada di kampus.

Zara turun dari motor nya dan berjalan menuju ruang kelas nya di perjalanan ke ruang kelasnya ada seseorang yang menghampiri nya.

"Zara sudah sampai Aku sudah nungguin loh" Ucap Alexsa

"Oh ya sudah yok ke kelas"

"Let's go"

Zara dan Alexsa berjalan bersama menuju ruang kelas nya.

Sesampai di ruang kelas, Zara langsung duduk di kursi yang biasa nya di gunakan nya di mata kuliah ini, setiap mata kuliah maka selalu berbeda-beda ruang nya.

Akexsa juga duduk di kursi samping Zara.

Ketika waktu nya mata kuliah pertama di mulai,Zara langsung fokus terhadap pemateri yang di sampaikan oleh Dosen.

Setelah beberapa waktu, mata kuliah pertama Zara sudah selesai dan di lanjutkan mata kuliah kedua tanpa ada jarak waktu cuma ada waktu 5 menit dari mata kuliah pertama dan yang kedua.

Waktu yang ditunggu-tunggu oleh semua mahasiswa di kelas Zara Akhirnya yang mana mata kuliah kedua sudah berakhir. Jadi mahasiswa yang satu kelas dengan Zara langsung bubar dari ruang kelas menuju kantin kampus termasuk Alexsa dan Zara juga menuju kantin kampus

Sesampai di kantin Zara langsung memesan sarapan untuk nya dan juga Alexsa.

Tidak butuh waktu lama akhirnya pesanan Zara sudah berada di depan mereka.

Zara dan Alexsa Akhirnya sarapan dengan tenang.

Setelah selesai makan, Zara dan Alexsa duduk santai dulu di kantin, karena mata kuliah selanjutnya untuk hari ini masih ada waktu untuk mereka bersantai.

"Za lebih baik kita ke perpustakaan aja ya" Ajak Alexsa

"Oke".

Zara dan Alexsa berdiri dari duduknya dan berjalan menuju perpustakaan kampus.

Di perjalanan ke perpustakaan Zara dan Alexsa di ikuti seseorang.

Zara mengetahui ada yang mengikuti nya tapi Zara sengaja tidak menampakkan bahwa dirinya mengetahui hal itu.

Zara masih tenang karena yang mengikuti nya tidak ada niat mau menyakiti mereka seperti nya.

Sesampai di perpustakaan Zara dan Alexsa langsung masuk ke dalam nya, Zara memilih beberapa buku untuk di baca di antara nya tentang manajemen bisnis

Berbeda dengan Zara, Alexsa bukan memilih buku untuk menambah wawasan dalam kuliah nya tapi Akexsa memilih beberapa novel yang cukup tebal.

"Alexsa kita kepustakaan itu mau membaca untuk bekal di mata kuliah kita" Ucap Zara

"Justru itu Zara, Aku juga sudah sering baca buku bisnis dan kita juga butuh Refreshing salah satu nya membaca novel" Jelas Akexsa

"Tapi jika novel yang hanya di cetak menurut Ara juga kurang nyaman karena tidak semua tempat ada novel yang kita inginkan"

"Benar juga sih terus bagaimana?" Tanya Alexsa

"Itu tu coba kamu download aplikasi noveltoon dan di sana banyak terdapat novel novel bagus dan yang terbaru terutama tidak repot lagi kemana mana mencari novel cukup dengan handphone mu"

"Wah gitu ya, kamu juga sudah pernah baca novel apa saja?"

"Aku baca banyak sih Salah satu nya Gadis Desa vs mafia"

"Wah jadi penasaran ni"

"Makanya jangan kudet update dong"

"Oke lah"

Zara hanya tersenyum melihat Alexsa yang semangat mendownload aplikasi noveltoon.

Zara kembali fokus dengan buku bacaan yang ada di tangannya

Akhirnya waktu mata kuliah ke tiga akan di mulai, Zara dan Alexsa juga sudah berada di ruang kelas mereka

Mata kuliah ketiga hanya dua SKS, jadi sangat sebentar.

Kuliah hari ini Zara sudah berakhir, Alexsa juga sudah pulang terlebih dulu dengan mobil mewah milik Akexsa.

Sedangkan Zara saat ini sedang di parkiran kampus dan ingin kembali ke mension. Ketika Zara hendak menghidupkan motor nya ada seseorang yang mendekat ke arah nya.

"Wah anak miskin ternyata sudah mau pulang" Ucap perempuan Sexsi tersebut

"Maaf kamu siapa ya tante" Ucap Zara santai

"Kamu sebut Saya tante, hey Orang miskin ingat ya Aku adalah jane primadona kampus ini dan yang harus kamu tau Aku tunangan nya Dave"

"Oh gitu ya Tante, terus apa masalah nya dengan Saya jika anda tunangan kak Dave"

"Kamu jangan pernah berharap bisa merebut Dave dari ku dan ingat kamu bukan lavel nya".

"Oh gitu ya, ya sudah lebih baik tante jaga tu tunangan nya jangan sampai menganggu saya lagi"

Zara langsung menaiki motor nya dan pergi menjauh dari kampus meninggalkan Jane yang sangat kesal karena di panggil tante oleh Zara

Sesampai nya di depan Mension,Zara terkejut dengan apa yang di lihatnya.

Ada seseorang yang sedang berdiri di depan mobil mewahnya sambil tersenyum ke aranya.

"Kenapa bisa di sini?" Tanya Zara

"Sayang maaf ya dengan tindakan Aku kemarin" Ucap Daren

"Maaf ya tuan anda mengenal Saya?" Tanya Zara karena Zara saat ini tidak menggunakan masker

"Sayang aku sangat mengenal mu Zara Aliska" Ucap Daren tersenyum

"Oh jadi kamu sudah tau Wajah ku tidak akan ku biarkan kamu hidup" Ucap Zara

"Sayang jangan seperti itu, Aku tidak akan pernah mengungkapkan identitas mu apalagi menyebarkan wajah Cantik mu pada orang lain, Aku hanya ingin meminta maaf" ucap Daren

"Ya sudah Ara maaf kan tapi jangan pernah seperti itu lagi" Ucap Zara tidak biasanya Zara langsung memaafkan orang lain apalagi yang sudah lancang terhadap nya

"Sayang apa Aku tidak di izinkan masuk?" Tanya Daren

"Jangan panggil Ara seperti itu karena Tuan Daren bukan siapa siapa ku"

"Sayang Aku sangat serius terhadap mu jadi jangan tolak Aku"

"Apa buktinya jika kamu benar-benar serius?"

"Apapun yang Sayang mau"

"Berhenti dari Mafia. Bagaimana?" Tanya Zara Sambil tersenyum tipis

"Sayang jangan itu ya, Aku tidak bisa meninggalkan Mafia, Sayang tenang Saja Aku akan berusaha untuk tidak berurusan dengan apa yang kamu benci"

"Memang nya kamu tau apa yang aku benci?"

"Sayang masuk aja dulu ya, tidak enak berbicara nya seperti ini"

"Hmm baiklah"

Zara memerintahkan gerbang Mension nya untuk terbuka dan akhirnya gerbang tersebut terbuka dan menampakkan halaman mension yang luas dan indah

Zara hanya mengucapkan perintah buka, maka gerbang Mension langsung terbuka sempurna.