Kayla Sakit

*

*

mobil yang di kendarai Argha sampai di kediamannya , Argha memapah Kayla yang terlihat lunglai , membawanya masuk ke dalam rumah . terlihat papah Bayu menunggu kedatangan mereka di ruang tamu .

" Argha , kamu antar Kayla ke kamar . biarkan Kayla istirahat " titah papah Bayu

" baik pah "

" kamu istirahat ya nak " papah Bayu membelai pelan rambut Kayla

" iya pah " Kayla menganggukan kepalanya , kesedihan masih terlihat jelas di wajahnya

sesampainya di kamar milik Kayla , Argha membawa Kayla duduk bersandar di atas ranjang dan dia juga ikut duduk di sampingnya .

" kamu tunggu sebentar ya , kakak ambilkan makanan dulu . kamu belum makan loh dari tadi "

" aku gak lapar kak "

" tapi kamu harus makan , nanti kamu sakit "

Kayla mengganggukan kepalanya , Argha tersenyum hangat lalu beranjak dari duduknya berjalan ke luar kamar .

Kayla menatap ke arah foto dia bersama ibunya , air mata kembali mengalir di wajahnya . bagaimana hidupnya nanti bila tidak ada ibu di sampingnya .

tak lama Argha datang membawa nampan berisi makanan dan minuman , Kayla menyeka air matanya .

" makan dulu ya , biar kakak suapi " ajak Argha

dengan telaten Argha menyuapi Kayla , senyumnya mengembang saat Kayla mau menerima suapan darinya .

" sudah kak , aku kenyang . terima kasih ya kak " ucap Kayla setelah menghabiskan setengah porsi makanannya

" baru juga beberapa suap masa kenyang , sedikit lagi ya "

" beneran kak , kenyang banget "

" ya sudah " Argha menaruh nampan itu di atas meja

Kayla menatap sendu Argha yang duduk disampingnya , Argha menatap balik mata indah Kayla yang berhasil membuatnya jatuh cinta , dia menghapus air mata yang jatuh dari wajah Kayla .

Kayla memeluk erat tubuh Argha , memejamkan mata menikmati pelukan yang selalu nyaman dan hangat . Argha membalas pelukan Kayla , mengelus punggungnya dan mencium kening Kayla .

" kakak mengerti , semua ini pasti berat buat kamu , buat kita semua . tapi kita tidak bisa melawan takdir yang sudah di tentukan Tuhan . jodoh , kematian , rezeki semuanya berada di tangan sang pencipta . percayalah semuanya akan baik - baik saja , kamu wanita yang kuat . kakak yakin , kamu mampu melewati semua ini " ucap Argha membuat Kayla kembali menguraikan air mata

" terima kasih ya kak , kakak selalu ada buat aku "

" sudah dong , jangan nangis lagi " Argha menghapus air mata Kayla

" sekarang kamu istirahat ya , kakak keluar dulu sebentar nanti kakak kesini lagi " Argha membantu Kayla membaringkan tubuhnya di tempat tidur

setelah menutup pintu kamar Kayla , Argha turun ke lantai bawah untuk menemui papahnya .

" pah " sapa Argha pada Bayu yang sedang meminum kopi

" Argha , kamu sudah ajak Kayla makan "

" sudah pah , sekarang Kayla lagi istirahat "

" papah minta kamu terus temani Kayla , beri dia semangat . hibur dia supaya tidak berlarut - larut dalam kesedihan . Kayla sudah seperti anak kandung papah sendiri , papah sangat menyayanginya . papah gak mau dia merasa tidak memiliki siapa - siapa di dunia ini "

" iya pah , jangan khawatir . Argha pasti jaga Kayla dengan baik . Argha juga gak mau Kayla terus - terusan bersedih , sebisa mungkin Argha akan selalu buat dia tersenyum "

" terima kasih ya nak , kamu memang selalu bisa papah andalkan "

" Argha ke kamar dulu ya pah , mau mandi gerah . sebaiknya papah juga istirahat , dari semalam papah gak tidur kan "

" hmm.. papah ke kamar dulu , titip Kayla ya . kalau ada apa-apa kasih tau papah " Bayu beranjak dari duduk nya

" iya pah "

Bayu berjalan menuju kamarnya , dengan perlahan dia membuka pintu lalu masuk ke dalam . dia menatap setiap sudut ruangan , semua kenangannya bersama Dira terlihat jelas di ingatannya .

" Tuhan , apa salahku padamu hingga kau memberi cobaan yang begitu berat . apa aku tidak berhak bahagia bersama istriku , bersamanya sampai tua " gumam Bayu menangis pilu

semua yang hidup pasti akan kembali pada sang pencipta , namun mereka memiliki waktu sendiri untuk kembali . meski kita sudah mempersiapkan diri , nyatanya tidak akan ada yang siap jika di hadapkan dengan kematian .

*malam hari*

dengan perlahan Argha membuka pintu kamar Kayla yang tidak terkunci , dia menatap adiknya yang terlelap . terlihat Kayla bergerak gelisah dalam tidurnya sambil mencengkram selimut . dengan segera Argha berjalan menghampiri , duduk di samping ranjang lalu mengusap lembut puncak kepala Kayla .

" Kayla , badan kamu panas " ucap Argha khawatir saat merasakan hawa panas dari tubuh Kayla

perlahan Kayla membuka matanya saat merasakan sentuhan di kepalanya . dia memegang kepalanya yang terasa pusing

" kak " lirih Kayla saat melihat Argha duduk disampingnya terlihat cemas

" Kayla kita ke dokter yah , atau kakak panggil saja dokternya ke rumah . badan kamu panas , wajah kamu juga pucat banget . kenapa kamu gak kasih tau kakak kalau kamu sakit "

" aku gak apa - apa kak , cuma sedikit pusing . istirahat sebentar juga sembuh "

" tapi kalau gak berobat nanti sakit kamu tambah parah gimana , kakak panggilkan dokter saja ya "

" gak perlu kak , besok juga pasti sembuh "

" tapi kalau besok suhu tubuh kamu masih panas kita ke dokter "

" iya kak " Kayla tersenyum seolah mengisyaratkan dirinya baik - baik saja

" kamu tunggu sebentar , kakak belakang dulu "

Argha berjalan menuju dapur membuat kompresan untuk Kayla , kemudian dia meraih kotak obat mencari obat penurun panas . setelah menemukan obat Argha menyiapkan segelas air putih lalu membawanya ke kamar Kayla .

" minum obat dulu ya , setelah itu kakak kompres supaya panasnya mereda "

Kayla bangun dan duduk di tempat tidur lalu meraih obat yang di berikan Argha , kemudian meminum air putih dari tangan Argha .

setelah meminum obat Kayla kembali berbaring . Argha menempelkan kain kompres di kening Kayla .

" tidur lagi ya , kakak disini jagain kamu " ucap Argha lembut

" sebaiknya kakak juga istirahat , kakak pasti capek . aku baik-baik saja kok , sebentar lagi juga sembuh "

" pokoknya kakak temani kamu malam ini , kalau panas kamu makin tinggi bagaimana "

Kayla mengalah mengikuti keinginan Argha , dia tidak punya tenaga untuk berdebat dengan kakaknya . jadi dia membiarkan Argha menemaninya malam ini untuk menjaganya .

waktu menujukan pukul 1 pagi , Argha masih terjaga . dia tak merasa lelah membelai rambut Kayla yang bergerak gelisah dalam tidurnya , mungkin mimpi buruk . sesekali dia membasahi kompresannya yang kering dan menempelkan kembali di kening Kayla . dalam hati dia berdoa , semoga Tuhan memberikan kebahagiaan untuk wanita yang dia cintai , dia pun berjanji akan selalu ada untuk Kayla dan membuatnya bahagia .

" tidur nyenyak sayang , Kakak cinta kamu "

bisik Argha di telinga Kayla lalu mengecup bibirnya dengan lembut

perlahan Argha menaiki ranjang tidur di samping Kayla , dia membawa Kayla ke dalam pelukannya .

*

*

*

TERIMA KASIH ATAS WAKTUNYA

SELAMAT MEMBACA

MOHON TERUS SARAN DAN DUKUNGAN POSITIFNYA

JANGAN LUPA YA LIKE AND VOTE'NYA

🤗🤗🤗

*

*

Terpopuler

Comments

Milaa

Milaa

next thor, crazy upppp

2021-04-22

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!