.
.
sungguh tidak bermoral , kenapa otak mesumnya tiba - tiba dalam mode turn on . sepertinya dia harus belajar menekan hasratnya demi Kayla .
jika tidak begitu , mungkin detik itu juga Argha sudah memakan Kayla . rasanya dia ingin memiliki gadis itu seutuhnya , menjadikan Kayla satu - satunya wanita dalam hidupnya . Argha yakin , yang dirasakannya bukan hanya sekedar rasa sayang kakak kepada adiknya . dia menyayangi Kayla layaknya pria kepada wanita .
hingga tengah malam , Argha tidak bisa memejamkan matanya , pikirannya masih berpusat pada Kayla .
di kamar lain
" persiapkan semuanya , lusa kita akan berangkat ke luar negeri dan menetap disana untuk beberapa minggu " ucap Bayu
" lalu bagaimana dengan anak - anak " lirih Dira
" biarkan mereka tetap di rumah , lagi pula mereka harus kuliah "
" apa tidak masalah kita meninggalkan mereka berdua saja di rumah " Dira terlihat gelisah , Bayu hanya tersenyum
" sayang , jangan khawatir . papah yakin Argha bisa menjaga Kayla dengan baik , kita fokus sama kesembuhan kamu saja ya " Bayu menenangkan Dira membawa ke dalam pelukannya , dan akhirnya mereka pun tertidur
_____ * * _____
" pagi semua " sapa Kayla tersenyum hangat pada keluarganya yang sedang menunggunya di meja makan , setelah itu Kayla langsung duduk di kursi kosong sebelah Argha
" pagi sayang , ayo sarapan mumpung masih hangat " ucap mamah Dira
" bagaimana hari pertama masuk kuliah nak , apa ada masalah " tanya papah Bayu
" tidak pah , semuanya berjalan lancar , teman - teman disana juga sangat baik " jawab Kayla tanpa menceritakan kejadian kemarin
" syukurlah , belajar yang rajin ya " Bayu mengelus pelan rambut Kayla
" pasti pah "
" Argha , sekarang kamu itu mahasiswa tingkat akhir , sebentar lagi skripsi . papah ingin kamu mulai belajar memegang perusahaan dari sekarang , tidak perlu menunggu lulus kuliah " usul papah Bayu
" baiklah pah "
" besok papah dan mamah akan pergi ke luar negeri untuk perjalanan bisnis . papah harap mulai besok kamu bergabung di perusahaan , setelah pulang kuliah kamu bisa langsung ke kantor , nanti akan ada Rio asisten papah yang akan bimbing kamu disana "
" memangnya papah sama mamah mau pergi selama berapa hari " tanya Kayla
" mungkin untuk beberapa minggu " jawab papah Bayu , Kayla menghentikan sarapannya
" kenapa lama sekali " Kayla terlihat sedih pasalnya selama ini dia tidak pernah di tinggal oleh ibunya bepergian selama itu
" papah minta maaf ya sayang karena harus bawa mamah ikut , soalnya nanti disana gak ada yang bantu urus keperluan papah . tapi papah janji kalau urusan disana cepat selesai kami pasti langsung pulang " papah Bayu menenangkan putrinya
" mamah juga minta maaf gak bisa ajak kamu , kan kamu juga harus kuliah " mamah Dira menjelaskan tatapan matanya terlihat sendu menatap Kayla
" aku ngerti kok mah , pah . aku gak apa - apa kok , lagi pula kan ada kakak sama bi Siti juga di rumah , jadi gak sendirian " ucap Kayla
" papah sama mamah juga gak usah khawatir , aku pasti jagain Kayla " ucap Argha sambil membelai rambut Kayla penuh kasih
" papah percayakan Kayla sama kamu ya , jangan sampai adik kamu kenapa - kenapa " ancam Bayu
" iya pah , tenang saja "
" terima kasih ya Argha , kamu sangat perhatian sama adik kamu . ya sudah , cepat habiskan sarapannya nanti kalian telat " ucap mamah Dira menepuk bahu Argha
setelah menyelesai sarapannya mereka pun pamit untuk berangkat kuliah .
di kampus
" kalau kelasnya sudah selesai hubungi kakak , ingat jangan dekat - dekat sama pria manapun selain kakak , jangan mudah percaya sama orang baru meski mereka bersikap baik sama kamu , bisa saja mereka punya niat buruk " tegas Argha setelah sampai di depan kelas , Kayla memutar bola matanya malas , kekhawatiran kakaknya terlalu berlebihan .
" iya kak , tenang saja . aku sudah dewasa bisa jaga diri sendiri kok "
" iya , kakak cuma khawatir . kamu itu tanggung jawab kakak loh , jadi kamu harus nurut sama kakak ngerti "
" iya "
" ya sudah , sana masuk , nanti dosennya keburu datang " Argha mendorong pelan adiknya untuk masuk ke dalam kelasnya
saat akan melangkah tiba - tiba ada yang menepuk bahu Argha dari belakang , dia pun membalikan badannya , terlihat seorang wanita dewasa dengan pakaian cukup ketat memperlihatkan lekuk tubuhnya , ternyata dia adalah dosen yang mengajar di kelas adiknya .
" Argha , kamu ngapain disini " tanya Vira
" eehh bu Vira , saya habis antar adik saya bu ke kelas nya " jawab Argha dengan senyum malaikat andalannya
" oh ya , siapa nama adik kamu "
" namanya Kayla , saya titip dia ya bu , tolong bimbing dia kalau ada kesulitan dalam belajar " ucap Argha dengan tatapan menggoda , siapapun tidak akan tahan dengan pesonanya
" oh Kayla , kamu tenang saja , ibu pasti bantu dia "
" terima kasih . kalau gitu saya permisi ya bu , mau ke kelas dulu " Argha menarik pelan tangan Vira lalu mengecup lembut punggung tangannya
" kapan - kapan kita kencan lagi mau " bisik Argha , Vira tersenyum lalu mengangguk pelan
Argha pun berjalan meninggalkan Vira menuju kelasnya , dalam hati dia tersenyum merendahkan , kenapa para wanita yang mendekatinya begitu mudah luluh hanya dengan sedikit rayuan . sungguh , Argha benar - benar brengsek .
jam pelajaran telah selesai , Kayla berjalan ke arah taman untuk menunggu kakaknya . dari kejauhan Riri yang melihat Kayla duduk sendirian di bangku taman memutuskan untuk menghampiri Kayla .
" mmm... maaf , boleh aku duduk disini " tanya Riri
" ehh.. boleh kak , silahkan " jawab Kayla sopan , lalu Riri duduk disampingnya
" Kayla , aku minta maaf ya atas kejadian kemarin . aku gak tau kalau kamu adiknya Argha , aku menyesal sudah kasar sama kamu , kemarin aku terlalu cemburu sampai aku gak bisa tahan emosiku . aku mohon maafkan aku " ucap Riri memegang sebelah tangan Kayla
" aku sudah lupakan kejadian kemarin , kakak gak perlu minta maaf " Kayla tersenyum manis
" terima kasih ya , aku harap kita bisa berteman baik "
" masih belum kapok juga lo " terdengar suara bariton dari belakang
terlihat Argha menatap datar ke arah Riri dengan melipat kedua tangannya di dada .
" Argha , aku kesini cuma mau minta maaf sama Kayla . gak ada maksud apa - apa " Riri memberi penjelasan
" benar kak , tadi kak Riri sudah minta maaf bahkan sekarang kita berteman " ucap Kayla menambahkan , Argha berdecak sebal kenapa Kayla malah membela orang yang sudah membullynya
" kakak juga maafin kak Riri ya , gak baik jika kita terus menyimpan dendam " Argha menghela nafas berat , sungguh kali ini pun dia harus menahan emosinya demi Kayla , apapun dia rela lakukan agar Kayla nyaman di dekatnya
" ok gue maafin , tapi kalau lo ulangi lagi gue gak akan segan - segan buat robek mulut lo " ancam Argha , Riri menelan ludah kasar melihat keseriusan di mata Argha
" aku janji Argha , aku gak akan pernah membully siapapun lagi "
" gue pegang janji lo "
" sebagai permintaan maaf , aku traktir kalian makan di kafe gimana " ajak Riri penuh harap
" gak bisa , gue sama Kayla mau langsung pulang " tolak Argha acuh
" Kayla mau ya , please " pinta Riri dengan wajah memohon seolah meminta bantuan
" kak " Kayla menatap ke arah Argha
" ya sudah , ayo " akhirnya Argha mengalah lagi
Riri tersenyum puas , ini kesempatan baginya agar bisa dekat lagi dengan Argha melalui Kayla tentunya . belum tahu saja Riri , kalau dalam hati Argha sudah terisi penuh oleh Kayla dan tidak ada tempat untuk wanita manapun .
*
*
*
Selamat membaca 🤗🤗
semoga kalian suka ya dengan karyaku , mohon saran dan dukungan positif nya selalu .
selalu jaga kesehatan ya , jangan lupa pakai masker kalau mau keluar rumah .
mohon like and vote nya juga 🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Isabella
kenapa Arga kq play boy gitu ya
2022-01-04
0