*
*
Kayla secara perlahan membuka matanya , dia mengerjap - ngerjapkan matanya untuk menyesuaikan cahaya yang masuk . Kayla menatap sekeliling , ruangan yang di dominasi berwarna putih .
" Kayla sayang , sudah bangun "
Kayla menoleh pada asal suara , dia melihat Argha duduk di samping ranjang .
" kak " Kayla kembali meneteskan air mata , Argha memeluknya
" hey , jangan menangis . semua akan baik - baik saja , mamah pasti sembuh " Argha membelai rambut Kayla yang masih dalam pelukannya
" aku mau ketemu mamah Kak " Kayla mencoba turun dari ranjang
" nanti saja ya , kondisi kamu masih lemah . sebaiknya kamu istirahat dulu , biar kakak temani " Argha menahan Kayla agar tidak beranjak dari tempatnya
" aku baik - baik saja kak , aku mau jagain mamah "
" ssstt... dengarkan kakak baik - baik " Argha merangkum wajah Kayla dan menatap dalam
" kamu harus kuat , semua akan baik - baik saja . dengan melakukan kemoterapi dan mengganti sumsum tulang yang terinfeksi leukimia , mamah Dira pasti sembuh . kita hanya perlu menunggu pendonor yang cocok , jadi kamu harus sabar ya . kita sama - sama berdoa buat kesembuhan mamah "
" aku takut kak , aku takut kehilangan mamah . aku gak mau itu terjadi " Kayla menggeleng kepalanya lemah , air matanya mengalir deras
" jangan berfikir seperti itu , mamah Dira pasti sembuh , Dokter juga sedang berusaha menyembuhkan mamah , jangan khawatir "
Kayla mulai tenang , mendengar hal itu dia merasa masih ada harapan untuk kesembuhan ibunya .
" sekarang sebaiknya kamu istirahat ya , badan kamu demam , setelah kondisi kamu membaik baru kita ke tempat mamah " ucap Argha lalu mengecup lembut kening Kayla
" kak , jangan tinggalkan aku " lirih Kayla
" kakak gak akan kemana - mana , kamu istirahat ya " Argha tersenyum lembut
**
seminggu berlalu , kondisi Dira semakin menurun saja , penyakitnya sering kambuh dari biasanya , darah di hidungnya pun sering keluar .
pagi ini dokter memberi kabar buruk tentang kondisi Dira , tidak ada lagi yang bisa mereka lakukan selain berdoa . dokter mengatakan , Dira hanya tinggal menunggu waktu saja .
Dira tersenyum hangat pada Bayu yang baru saja masuk ke ruangan khususnya .
" sayang , bagaimana keadaanmu sekarang . sudah lebih baik " tanya Bayu setelah menarik kursi untuk lebih dekat dengan ranjang untuk duduk disitu
" aku baik - baik saja pah , bahkan jauh lebih sehat . jangan khawatir " jawab Dira
wajah pucat Dira tidak bisa berbohong bahwa dirinya tidak baik - baik saja bahkan tubuhnya pun terlihat kurus , namun Bayu tidak ingin mematahkan semangat istrinya .
" pah sebelum mamah mati "
" jangan berkata seperti itu , umur mamah masih panjang . Kayla sangat membutuhkan mamah " ucap Bayu , walau sebenarnya dia dan Dira tau kondisi sebenarnya seperti apa
" mamah yakin Kayla akan baik - baik saja bersama kalian , aku titip dia ya pah . tolong jaga dia demi mamah . mamah juga minta maaf sudah merepotkan papah " lirih Dira meneteskan air mata
" kenapa mamah minta maaf , apapun akan papah lakukan untuk kesembuhan mamah , tidak ada yang merasa di repotkan . sebaiknya mamah istirahat , jangan fikirkan hal yang lain , percayalah mamah pasti sembuh " ucap Bayu menenangkan Dira
" pah , tolong panggil Kayla kesini . mamah ingin bertemu dia "
" tunggu sebentar ya " Bayu beranjak dari duduknya lalu berjalan keluar
tak lama pintu terbuka , Kayla berjalan cepat mendekati mamahnya .
" mah " Kayla memeluk mamah Dira
" jangan menangis , mamah baik - baik saja " Mamah Dira menghapus air mata di pipi Kayla
" sayang berjanjilah satu hal , jika nanti mamah sudah tidak ada jangan pernah bersedih , kamu harus bahagia . jadilah wanita yang kuat " ucap mamah Dira dengan suara bergetar
" kenapa mamang bicara kaya gitu , mamah pasti sembuh "
" umur mamah tidak akan lama lagi . maafkan mamah tidak bisa selalu ada di samping kamu . tapi mamah lega , kamu berada di sisi orang yang tepat . papah Bayu dan Argha pasti akan selalu menjagamu dengan baik , mereka sangat menyayangi kamu . jadilah anak baik dan penurut " ucap mamah Dira dengan suara melemah
" nggak mah , mamah gak boleh ninggalin Kayla "
" mamah sayang kamu nak , ingat kamu harus bahagia demi mamah " ucap mamah Dira dengan suara melemah kemudian menutup kedua matanya
Tuuuuttttt
terdengar nada panjang alat monitor jantung yang terhubung dengan tubuh mamah Dira . Kayla yang panik langsung berteriak memanggil papah dan kakaknya lalu memencet tombol yang ada di atas kepala mamah Dira . tak lama para Dokter dan Suster pun berdatangan .
" maafkan kami tuan , kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk kesembuhan nyonya Dira tapi Tuhan berkehendak lain " ucap Dokter merasa bersalah
" maksud dokter istri saya meninggal " tanya papah Bayu , wajahnya memucat tubuhnya menegang
" kami selaku tim medis turut berduka cita atas kematian nyonya Dira "
" gak mungkin , dokter bohongkan . mamahku gak mungkin pergi ninggalin aku . mamah gak mungkin meninggal " teriak Kayla histeris , dia menangis kencang
" maafkan kami " ucap dokter terlihat menyesal
Kayla mendekat ke arah mamah Dira yang menutup matanya , dia memeluk erat tubuh mamahnya . air mata terus mengalir di wajahnya .
" nggak mah , jangan lakukan itu . Kayla mohon , jangan tinggalin Kayla "
" sayang kita harus ikhlas , biarkan mamah tenang di surga . kita semua sangat menyayanginya , tapi Tuhan lebih sayang sehingga Tuhan mengambil mamah begitu cepat " lirih Bayu lalu menarik Kayla kedalam pelukannya . air mata mengalir di wajahnya , hatinya pun tersayat karena kenyataannya dia juga belum ikhlas melepas kepergian istrinya untuk kedua kali .
Kayla menangis meraung dalam pelukan papah Bayu , kembali kehilangan orang yang di cintainya membuat dunianya runtuh . kenapa Tuhan memberi cobaaan yang begitu berat . dalam hati dia terus memohon kepada Tuhan agar ibunya kembali , namun ibunya tak kunjung membuka matanya .
Argha berjalan mendekat ke arah Kayla , dia mengelus pelan rambut Kayla yang masih berada dalam pelukan papahnya . dia juga merasakan kesedihan yang sama . saat dirinya dapat merasakan kasih sayang seorang ibu , Tuhan merenggut kebahagiaannya secara paksa .
" kamu harus kuat dan sabar , biarkan mamah pergi dengan tenang . dia sudah bahagia di sisi Tuhan , tidak merasakan sakit lagi . kalau kamu kaya gini , pasti mamah sedih " Argha menenangkan Kayla sambil meneteskan air mata
" jangan pernah berfikir tidak memiliki siapa-siapa , ada kakak sama papah yang akan selalu menyayangi dan menjaga kamu " ucapnya lagi
**
pemakaman Dira dilakukan dengan sakral , semua keluarga dan kerabat ikut berduka dengan kepergian Dira , mereka tidak menyangka Dira pergi untuk selamanya .
Kayla menatap kosong batu nisan ibunya . terlihat Novi berdiri di samping Kayla sambil menenangkannya .
setelah pemakaman selesai , semua orang pergi . Novi mengajak Kayla untuk pulang , namun Kayla enggan untuk meninggalkan makam ibunya .
" Kayla ayo kita pulang " ajak Novi
" kamu duluan saja , aku mau temani mamahku disini , kasihan dia sendirian " lirih Kayla
" mamah kamu sudah tenang di sisi Tuhan , kalau kamu kaya gini beliau pasti sedih "
" ini cuma mimpikan , mamahku gak mungkin tega ninggalin aku , ini semua gak nyata kan Nov "
" kamu harus kuat , jangan kaya gini " lirih Novi
Argha yang berada di belakang berjalan mendekat memberi intruksi agar Novi memberi ruang untuk mereka berdua . kini hanya tinggal Kayla dan Argha saja .
Argha segera menarik Kayla ke dalam pelukannya , dia juga tidak dapat membendung air matanya . mendengar tangisan wanita yang di cintainya , hatinya ikut tersayat .
" jangan menangis lagi , kita harus ikhlas . kakak tau ini pasti sulit , tapi kita akan menghadapinya bersama - sama " Argha mengeratkan pelukannya
' mamah yang tenang disana , aku janji akan selalu menjaga Kayla dan membuatnya bahagia . aku menyayanginya melebihi diriku sendiri , jadi jangan khawatir , berbahagialah disana . aku sayang mamah ' gumam Argha dalam hati menatap batu nisan milik ibunya
*
*
*
selamat membaca , terima kasih ya sudah meluangkan waktunya 🤗🤗
maaf ya baru up lagi , soalnya kemarin kondisinya sedang kurang sehat , dan ada beberapa masalah juga di kerjaan jadi gak sempet nulis .
terima kasih juga untuk kalian yang sudah membaca karya tulisku , jujur sebenarnya gak pede karena merasa tulisannya masih berantakan dan ceritanya kurang greget gak seperti novel" yang sudah ku baca . semoga kedepannya bisa lebih baik lagi ya , mohon terus saran dan dukungan positifnya .
semangat terus untuk para Author yang selalu menghasilkan karya" terbaik , aku salah satu pencinta karya kalian .
Like and Vote nya
*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Isabella
mewek
2022-01-04
0
Eni Lestari
👍👍👍
2021-07-25
1
Milaa
next thor
2021-04-19
0