haii readerku makasih ya yang udah mampir.
lope u full
happy reading ya guys...
lanjut..
Samuel terlihat sangat panik, melihat Hesti terbaring di atas ranjang dengan seprei penuh dengan darah.
Ia mendekati Hesti dan mengguncang tubuh nya,tapi Hesti tak kunjung sadar.Saat Samuel hendak mengangkat tubuh Hesti ia melihat lengan Hesti yang keluar darah.
"Ohh ****, dia mau bunuh diri lagi." kesal Samuel.
Ia lalu mengangkat Hesti ala brydal style dan berlari keluar menuju mobil nya,sampai di mobil Samuel meletakan Hesti di kursi belakang sedangkan ia menjadi sopir nya.
Samuel melaju mobil nya dengan sangat kencang kebetulan jalanan sangat lengang, karena waktu menunjukan tengah malam semua orang sedang melepaskan beban seharian.
Sedangkan seorang tuan muda samuel Alfonso, terlihat sangat panik karena nyawa seseorang sekarang taruhan nya orang yang disiksanya tadi.
Saat sampai di rumah sakit,Samuel turun dari mobil dan mengangkat Hesti ke dalam ruangan UGD.Ia berteriak seperti orang kesurupan.
"Dokter dokter, brengsek kalian di mana semua?" teriak Samuel menggema di dalam UGD tersebut.
Dokter yang sedang menangani pasien lain pun segera berlari menuju ke arah tuan muda tersebut.
" i iya tuan muda, silahkan baringkan dia disini saya akan memeriksanya."ucap Dokter tersebut terbata karena takut kena amukan pemilik rumah sakit tersebut.
"Silah kan Tuan tunggu di luar, kami akan memeriksa keadaan pasien." ujar Dokter tersebut.
Samuel dengan langkah berat akhirnya keluar dari ruangan pemeriksaan.
tap tap tap
bunyi langkah kaki mendekat, tampak lah seorang wanita paruh baya dengan tatapan tajam nya menahan emosi.
Samuel mengangkat muka nya agar melihat siapa yang datang,ia sangat terkejut karena ternyata yang datang adalah Lisa mama nya.
"Mah!"panggil samuel.
plak
plak
Lisa menampar Samuel, ia sangat kesal mengetahui kelakuan anak nya.Ia tahu semua perbuatan yang Samuel lakukan ke Hesti, karena ia menyuruh anak buah nya menyadap cctv di rumah Samuel karena ia takut Samuel akan menyakiti Hesti dan ternyata dugaan nya benar.
"Ma, maksud nya Mama apa?" tanya s?Samuel heran.
"Dasar brengsek kamu, awas kalau sampai Hesti kenapa napa Mama bakalan bikin perhitungan ke kamu."ancam Lisa.
"Dia memang pantas mendapatkan itu semua, malahan itu masih kurang." jawab Samuel dengan nada dingin.
"Haha, Samuel kamu memang bodoh, apa guna nya uang kamu jika menyelidiki tentang kekasih tercinta mu itu saja tak bisa?" Sinis Lisa sambil tersenyum mengejek.
"Aku percaya sama Winda, ia tak mungkin menghianati ku." ujar Samuel.
"Pantesan dia bisa berlaku sesuka hati, orang punya pacar yang gampang di bodohi tapi syukur lah dia sudah tak ada jadi kamu tak perlu di bodohi lagi."lanjut Lisa.
"Oiya satu lagi, mau atau tidak suka atau tidak saat Hesti sadar kalian akan langsung nikah tak perlu menunggu sampe bulan depan."ucap Lisa tegas tanpa ingin mendengar satupun bantahan dari Samuel.
Tak berselang lama dokter keluar karena telah selesai memeriksa Hesti.
Lisa pun menghampiri dokter untuk mengetahui kondisi Hesti.
"Gimana keadaan nya dok"? tanya Lisa memastikan.
"Keadaan pasien sungguh mengenaskan nyonya akibat terkena pukulan yang sangat kuat bagian pipi nya, organ dalam mulut pasien mengalami infeksi dan pasien akan makan menggunakan selang dan juga ia kehilangan banyak darah sehingga perlu penanganan serius belum lagi kecelakaan yang terjadi beberapa hari lalu benar benar mengguncang psikis nya." dokter tersebut menjelaskan
Lisa menatap tajam ke arah Samuel, lalu kembali bertanya ke dokter tersebut.
"Mmm, kira kira kapan pasien akan sadar?"tanya Lisa memastikan.
"Saya belum dapat memastikan, tapi pasien sekarang kami pindahkan ke ruangan rawat inap nya" Sahut Dokter tersebut sambil menghela nafasnya.
"Saya boleh melihat keadaan nya?"tanya Lisa.
"Boleh nyonya silahkan ikut saya."jawab dokter tersebut dan mengantarkan Lisa ke ruangan rawat Hesti berada.
Samuel tersebut mengekor Lisa dari belakang, sampai di ruangan Hesti mata Lisa terbelalak.
Ternyata kondisi Hesti sangat parah, ia semakin kesal pada samuel.Ia bersumpah dalam hati akan membuat Samuel bertekuk lutut pada Hesti.
"Puas kamu hah, lihat kondisi nya sekarang siapkanlah mental mu dari sekarang karena Mama yang akan menjadi tameng nya dia!" ancam Lisa pada Samuel.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 178 Episodes
Comments
Tri Utari Agustina
Samuel emosi tingkat dewa, sebenar nya winda sendiri,menabrak diri nya
2024-06-12
0