Chapter 12-Ikut Party

“Oiii Rain, tunggu aku.” teriak seorang wanita sambil berlari ke arah Rain

“Hah siapa?” gumam Rain sambil menoleh ke arah sumber suara

“Bukankah kau Nona Arsy?" tanya Rain pada seseorang yang tadi berlari kearahnya

“Iya ini aku, tapi tidak usah memanggilku dengan tambahan nona.”

“Kenapa kau bisa mengenaliku? padahal penampilanku sangat berbeda dari waktu terakhir kali kita bertemu.”

“Awalnya aku juga sempat ragu apakah itu benar kau atau bukan, tapi dari cara berjalanmu aku bisa langsung tahu bahwa itu kau.”

“Heeh cukup mengesankan bahwa kau bisa mengenali seseorang hanya dengan melihat cara berjalannya saja.”

“Hehehe tentu saja.”

“Ngomong-ngomong kenapa kau memanggilku?”

“Ah, itu karena waktu itu kau menunjukkan kemampuanmu yang hebat dan kebetulan aku melihatmu aku ingin mengajakmu ikut partyku.”

“Party?”

“Iya, aku dan teman-teman dari seluruh guildku akan membunuh beberapa monster di hutan tempat para monster berlevel sedang berada, dengan kemampuanmu yang seperti itu aku yakin kau adalah pemula yang kuat.”

“Apakah aku tidak akan mengganggumu dan teman-temanmu nantinya?.”

“Tentu saja tidak, karena aku merupakan wakil ketua disana dan aku sudah mengatakan pada mereka bahwa kau adalah orang yang cukup kuat.”

“Baiklah kalau begitu aku ikut party milikmu.”

[Arsy mengundang anda ikut party terima?]

[Ya atau Tidak]

          Rain menekan ya pada hologram yang ada dihadapannya, dan setelah itu ia langsung di ajak Arsy pergi menuju ketempat dimana teman-temannya sedang menunggu.

.

.

.

.

Di Gerbang Kota Betelgeuse

“Maaf sudah membuat kalian menunggu.”

“Tidak apa-apa Arsy.”

“Weh jadi ini orang yang kau rekrut untuk party kali ini.”

“Iya dia adalah orangnya, terlihat kuat bukan.”

“Baiklah tidak usah membuang-buang waktu lagi kita harus segera berangkat.”

“Baik…ketua.”

“Baiklah.”

          Di party tersebut terdapat 4 orang 2 wanita dan 2 pria dan dengan bergabungnya Rain ke dalam party tersebut sekarang terdapat 5 orang didalamnya. Rain sedikit heran kenapa party ini hanya sedikit padahal kata Arsy dia dan seluruh guildnya akan ikut party ini, itu artinya diguildnya hanya ada 4 orang.

          Mereka berlima berjalan keluar kota untuk pergi ke hutan tempat monster level sedang berada. Rain dan Arsy berada dibarisan paling belakang sedangkan yang lainnya berada didepan.

“Psst hei Arsy apakah anggota guildmu hanya ada 4 orang?” bisik Rain pada Arsy yang berada disebelahnya

“Iya itu benar kami berempat tidak ingin merekrut sembarang orang diguild kami.”

“Semuanya berhenti.” ucap Arsy secara mendadak

          Semua orang yang ada disana seketika langsung berhenti dan menoleh kearah Arsy dengan wajah penasaran dan waspada.

“Kenapa Arsy?”

“Apakah ada musuh?”

“Tidak, bukan begitu.”

“Lalu kenapa kau menyuruh kami berhenti?”

“Bukankah kita daritadi belum memperkenalkan diri kita pada anggota baru party kita.”

“Ah, benar juga ya.”

“Perkenalkan namaku Ray aku adalah ketua dari Guild Green Peace, aku adalah seorang Swordsman.” ujar seorang pria berambut panjang berwarna biru yang membawa pedang dipunggungnya

“Aku Arsy aku adalah wakil ketua dari guild ini dan aku adalah seorang Archer.” ucap Arsy

“Namaku Frans aku adalah anggota di guild ini dan aku adalah seorang Assasin.” ujar seorang pria berambut pendek berwarna hijau

“Namaku Christina aku adalah anggota dan aku adalah seorang Witch.” ujar seorang wanita berambut pirang dengan gaya pony tail yang berada disamping Frans

“Ah, perkenalkan namaku Rain aku adalah seorang Archer.” ujar Rain memperkenalkan diri pada Guild Green Peace

“Kau yakin kau seorang Archer?” tanya Frans

“Tentu saja aku yakin, bahkan yang memberi tes kelas Archer adalah Arsy sendiri.” jawab Rain

“Benarkah itu Arsy?” tanya Frans pada Arsy

“Ya itu benar dia adalah seorang Archer.” jawab Arsy

“Tapi kenapa kau membawa pedang dan bukan busur?” tanya Christina

“Itu karena aku juga bisa bermain pedang walaupun tidak sehebat aku menggunakan busur.” ucap Rain

“Menarik sepertinya party kita kali ini akan ada dua pengguna pedang.” ucap sang ketua yang tidak lain dan tidak bukan adalah Ray

“Sepertinya begitu.” ucap Rain

“Baiklah kita lanjutkan perjalanan kita.” ucap Ray

          Mereka pun kembali berjalan menyusuri hutan untuk berburu. Puluhan menit telah berlalu dan mereka menemukan beberapa kereta kuda yang sudah hancur dan beberapa cipratan darah dikereta kuda.

“Sepertinya barusan terjadi pembegalan disini terlihat dari darah yang masih segar disini.” ujar Ray

“Apa yang harus kita lakukan sekarang?” tanya Frans pada Ray

“Sepertinya kali ini kita tidak jadi berburu, kita akan mengikuti jejak kereta kuda yang ada disini.” balas Ray

“Baiklah kalau ketua sendiri yang mengatakan itu.”

ucap Christina

“Kita tidak jadi berburu?” tanya Rain

“Ah maafkan aku Rain, tapi kau boleh tidak ikut kali ini, lain kali kalau kita berburu aku akan mengajakmu lagi.” ucap Arsy dengan nada bersalah

“Aku akan ikut karena sudah terlanjur sampai sini.” ucap Rain yang membuat Arsy terkejut

“Benarkah?” tanya Arsy

“Benar.” jawab Rain

“Tapi kemungkinan kita tidak akan mendapatkan batu roh untuk dijual karena yang kita lawan bisa saja sekelompok bandit, apa kau tidak masalah?” tanya Ray

“Aku tidak masalah, lagipula aku bisa berburu sendiri lain waktu.” balas Rain

“Baiklah kalau begitu kita akan mengikuti jejak ini.” ucap Ray sambil menunjuk jejak kaki yang ada disekitar kereta kuda

          Mereka pun berjalan mengikuti jejak yang ditinggalkan oleh orang yang mereka duga adalah seorang bandit. Setelah 25 menit berjalan mereka belum sampai juga ditempat yang mereka ingin tuju.

“Huft ketua aku sudah capek, kita istirahat dulu ya.” ucap Christina dengan nafas terengah-engah

“Hmm…baiklah kita istirahat sebentar lalu kita segera melanjutkan perjalanan.” balas Ray

“Terima kasih ketua.” ucap Christina sambil duduk dibawah pohon yang cukup rindang

“Tidak usah berterima kasih, ini juga berlaku untuk kalian semua kalau memang tidak kuat bilang saja.” ujar Ray pada yang lainnya

          Mereka berlima kemudian beristirahat di bawah pohon untuk mengumpulkan stamina. Christina mengeluarkan roti dari inventorinya lalu memakannya.

“Huft enak sekali kau malah makan.” ucap Arsy

“Memangnya kau tidak bawa makanan diinvetori milikmu?” tanya Christina

“Aku lupa membawanya.”

“Kalau begitu ini ambillah.” ucap Christina sambil memberi satu potong roti pada Arsy

“Terima kasih.”

“Apakah kalian juga mau?” tawar Christina pada Rain, Frans, dan Ray

“Baiklah aku mau.” jawab mereka bertiga kompak

“Wah kalian sungguh kompak.” ucap Christina sambil menyerahkan masing-masing 1 roti pada para pria

“Hohoho tentu saja kita kompak karena kekompakkan sangat penting dalam suatu kelompok.” balas Frans

          Mereka berlima memakan roti tersebut sambil diselingi candaan Frans dan Ray. Setelah mereka merasa sudah cukup beristirahat mereka segera melanjutkan perjalanan agar cepat sampai.

Sepuluh menit telah berlalu dan jejak itu membawa mereka berlima ke tempat beberapa NPC sedang diikat di sebuah tiang dengan mulut dan mata yang tertutup oleh kain sehingga mereka tidak bisa berbuat apapun.

“Baiklah kita harus menyelamatkan NPC yang ditahan oleh para player yang menjadi bandit itu.” ujar Ray

“Cih dasar, mereka memperlakukan para NPC sepertiku dengan tidak manusiawi.” gumam Arsy yang terdengar oleh yang lainnya

“Sabarlah dan ingat bahwa tidak semua player melakukan hal seperti itu pada NPC.” ucap Frans pada Arsy

“Ya aku bersyukur berteman dengan kalian semua.” ucap Arsy pada mereka semua

          Biasanya NPC diperlakukan seperti alat bagi para player, namun kebanyakan para player Kingdom Online memperlakukan NPC seperti mereka memperlakukan para player. Sehingga para NPC tidak mengalami diskriminasi.

          NPC juga bisa ikut guild para player sama sepeerti Arsy yang ikut guild Ray dimana dia satu-satunya NPC yang ada disana, bahkan dia memegang peranan sebagai wakil ketua. Hal itu menjadi bukti bahwa NPC mempunyai hak yang sama disini.

“Aku punya rencana untuk membebaskan mereka dari para player berkedok bandit tersebut.” ujar Ray

“Apa rencananya?” tanya mereka semua penasaran

.

.

.

Jika ada saran dan kritikan untuk membangun cerita ini lebih baik jangan sungkan untuk menyampaikkan pendapatmu dikolom komentar ya.

Kalau ada typo tolong kasih tahu yang mana ya, biar aku bisa benerin sehingga ceritanya lebih enak dibaca.

Salam hangat dari author ^_^.

Daaah sampai jumpa di chapter selanjutnya ya.

Terpopuler

Comments

ꇙꋬ꓄ꌦꋬ ꀘꏂꋊꉔꋬꋊꋬ

ꇙꋬ꓄ꌦꋬ ꀘꏂꋊꉔꋬꋊꋬ

bukannya arsy juga npc?

2022-08-26

0

Kiato

Kiato

jd sebenernya si arsy siapa ? npc atau pemain thor ?

2022-06-09

0

~H∆LUsinN∆SI~

~H∆LUsinN∆SI~

"baiklah aku mau" jawab mereka bertiga kompak

lebih bagus kalo
"ya aku mau" jawab mereka kompak

kalo pake baiklah agak aneh
terus tambahan kata "bertiga" juga kurang bagus

soalnya para pembaca udah tau kalo Christina lagi ngomong sama tiga orang

itu kritikan dari ku thor semoga membantu ya
tetep semangat💪

2022-05-11

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1-Prolog
2 Chapter 2-Tertarik
3 Chapter 3-Awal Mula
4 Chapter 4-Senjata Baru
5 Chapter 5-Masalah
6 Chapter 6-Nama Baru
7 Chapter 7-Skill Baru yang Lama
8 Chapter 8-Kelas Baru
9 Chapter 9-Persiapan
10 Chapter 10-Pertarungan
11 Pengumuman!!!
12 Chapter 11-Kembalinya Masalah
13 Chapter 12-Ikut Party
14 Chapter 13-Melawan Bandit
15 Chapter 14-Terjebak
16 Chapter 15-Cara Keluar
17 Chapter 16-Duel
18 Chapter 17-Berlatih I
19 Chapter 18-Berlatih II
20 Chapter 19-Bertemu Teman Kuliah
21 Chapter 20-Kembali Berlatih
22 Chapter 21-Melawan Golem
23 Chapter 22-Rekor Baru
24 Chapter 23-Perpisahan dan Hadiah
25 Chapter 24-Berita Heboh
26 Chapter 25-Kenangan Manis
27 Chapter 26-Voucher Game
28 Chapter 27-Leveling
29 Chapter 28-Berserk
30 Chapter 29-Bertarung
31 Chapter 30-Musuh Menjadi Teman
32 Chapter 31-Membuat Party
33 Chapter 32-Terkepung
34 Chapter 33-Menemukan Dungeon
35 Chapter 34-Masuk Dungeon
36 Chapter 35-Ruangan Bos?
37 Chapter 36-Medan Perang
38 Chapter 37-Bos Dungeon
39 Chapter 38-Rain VS Minotaur
40 Chapter 39-Senjata Kelas Tinggi
41 Chapter 40-Keluar Dungeon
42 Chapter 41-Mall
43 Pengumuman!!!
44 Chapter 42-Hadiah
45 Chapter 43-Reuni
46 Chapter 44-Alat Penghilang Bosan
47 Chapter 45-Skill Production
48 Chapter 46-Guild Grey
49 Chapter 47-Salah Paham
50 Chapter 48-Grup Lama
51 Chapter 49-Ancaman?
52 Chapter 50-Smith
53 Chapter 51-Perpisahan
54 Chapter 52-Kota Morso
55 Pengumuman!!!
56 Chapter 53-3/10
57 Chapter 54-Misi Pertama
58 Chapter 55-Peringatan!!!
59 Chapter 56-Kunjungan
60 "Just Thanks Card"
61 Chapter 57-Kota Mortality
62 Chapter 58-4/10
63 Chapter 59-Teman Lama
64 Chapter 60-5/10
65 Pengumuman!!!
66 Chapter 61-Peradaban
67 Chapter 62-Penyusup?
68 Chapter 63-Kutukan
69 Chapter 64-Keturunan Terakhir
70 Chapter 65-Terkepung
71 Chapter 66-Pertemuan
72 Chapter 67-Rencana Leveling
73 Chapter 68-Dungeon
74 Chapter 69-Mencoba Sihir
75 Chapter 70-Sihir Gagal
76 Chapter 71-Bos
77 Chapter 72-Mengalahkan Bos
78 Pengumuman!!!
79 Chapter 73-Pembantaian
80 Chapter 74-AGI 600
81 Chapter 75-Jubah Baru
82 Chapter 76-Kota Echsot
83 Chapter 77-7/10
84 Chapter 78-Snow Wolf
85 Chapter 79-Kebencian
86 Chapter 80-Kemunculan Tak Terduga
87 Pengumuman!!!
88 Chapter 81-Es VS Api
89 Chapter 82-Akhir Duel
90 Chapter 83-Dendam Berakhir
91 "Just Thanks Card"
92 Chapter 84-Masuk Kota
93 Chapter 85-Rencana ke Ibukota
94 Chapter 86-Bentrok
95 Chapter 87-1 VS 2
96 Chapter 88-Comeback
97 Chapter 89-Selesainya Pertempuran
98 Chapter 90-Bangun Dari Pingsan
99 Chapter 91-Interogasi
100 Chapter 92-Informasi Rahasia
101 Chapter 93-8/10
102 Chapter 94-Kota Remard
103 Chapter 95-Rain VS Ralf
104 Chapter 96-10/10
105 Chapter 97-Pesta
106 Chapter 98-Penyusupan
107 Chapter 99-Rapat
108 Chapter 100-Kepergian
109 Pengumuman!!!
110 Chapter 101-Undangan
111 Chapter 102-Wawancara
112 Chapter 103-Tanda Tangan
113 "Just Thanks Card"
114 Chapter 104-Teman atau Musuh
115 Chapter 105-Aliansi
116 Chapter 106-Restoran
117 Chapter 107-Markas
118 Chapter 108-Janji Lunas
119 Chapter 109-Posisi Bocor
120 Chapter 110-Rencana Mulai
121 Chapter 111-Pertempuran
122 Chapter 112-Magic Item
123 Chapter 113-Sandera
124 Chapter 114-Kemenangan
125 Chapter 115-Excalibur
126 Chapter 116-Segel Hilang
127 Chapter 117-Pasukan
128 Chapter 118-Event
129 Chapter 119-Undangan dan Api Putih
130 Chapter 120-Bertemu Kembali
131 Chapter 121-Bertambahnya Aliansi
132 Chapter 122-Kejutan
133 Chapter 123-Guild Triumphant Player
134 Chapter 124-Persiapan
135 Chapter 125-Bantuan
136 Chapter 126-Latih Tanding
137 Chapter 127-Latihan Intens
138 Chapter 128-Bringer of Death
139 Chapter 129-Pengakuan
140 Chapter 130-Eye Helper
141 Chapter 131-Strategi
142 Chapter 132-Event Dimulai
143 Chapter 133-Serangan Pembuka
144 Chapter 134-Baby Kraken
145 Chapter 135-Demon of Fire
146 Chapter 136-Bala Bantuan Musuh
147 Chapter 137-Demon King
148 Chapter 138-King & Queen
149 Chapter 139-Perang Raja dan Ratu
150 Chapter 140-Kehadiran Rain
151 Chapter 141-Serangan Gabungan
152 Chapter 142-Beast King
153 Chapter 143-Kerjasama
154 Chapter 144-Serangan Api Putih
155 Chapter 145-Serangan Gabungan
156 Chapter 146-Regeneration
157 Chapter 147-Lightning Speed
158 Chapter 148-Bangunnya Demon King
159 Chapter 149-Dome of Hell
160 Chapter 150-Body Transformation
161 Chapter 151-Aura of Darkness
162 Chapter 152-Fonix
163 Chapter 153-Body Merge
164 Chapter 154-"Aku Pemiliknya "
165 Chapter 155-Massacre Mode
166 Chapter 156-Potential Awakening
167 Chapter 157-"Tinggal Satu Lagi"
168 Chapter 158-Incredible Party
169 Chapter 159-Event Berakhir
170 Chapter 160-Percakapan
171 Chapter 161-Hydra
172 Chapter 162-Melawan Hydra
173 Chapter 163-Edhel
174 Chapter 164-Maintenance
175 Chapter 165-Dual Class
176 Chapter 166-Werewolf
177 Chapter 167-Bertambahlah Kuat
178 Chapter 168-Panah
179 Chapter 169-Misi
180 Chapter 170-Benua Selatan
181 Chapter 171-Invisible Soul
182 Chapter 172-Imoogi
183 Chapter 173-Special Quest
184 Chapter 174-Aura of Pressure
185 Chapter 175-Quest Selesai
186 Chapter 176-Imoogi Golden Scales Armor
187 Chapter 177-Giant
188 Chapter 178-Giant Kingdom
189 Chapter 179-Abu Kremasi
190 Chapter 180-Heboh
191 Pengumuman!
192 Chapter 181-Target
193 Chapter 182-Kecelakaan
Episodes

Updated 193 Episodes

1
Chapter 1-Prolog
2
Chapter 2-Tertarik
3
Chapter 3-Awal Mula
4
Chapter 4-Senjata Baru
5
Chapter 5-Masalah
6
Chapter 6-Nama Baru
7
Chapter 7-Skill Baru yang Lama
8
Chapter 8-Kelas Baru
9
Chapter 9-Persiapan
10
Chapter 10-Pertarungan
11
Pengumuman!!!
12
Chapter 11-Kembalinya Masalah
13
Chapter 12-Ikut Party
14
Chapter 13-Melawan Bandit
15
Chapter 14-Terjebak
16
Chapter 15-Cara Keluar
17
Chapter 16-Duel
18
Chapter 17-Berlatih I
19
Chapter 18-Berlatih II
20
Chapter 19-Bertemu Teman Kuliah
21
Chapter 20-Kembali Berlatih
22
Chapter 21-Melawan Golem
23
Chapter 22-Rekor Baru
24
Chapter 23-Perpisahan dan Hadiah
25
Chapter 24-Berita Heboh
26
Chapter 25-Kenangan Manis
27
Chapter 26-Voucher Game
28
Chapter 27-Leveling
29
Chapter 28-Berserk
30
Chapter 29-Bertarung
31
Chapter 30-Musuh Menjadi Teman
32
Chapter 31-Membuat Party
33
Chapter 32-Terkepung
34
Chapter 33-Menemukan Dungeon
35
Chapter 34-Masuk Dungeon
36
Chapter 35-Ruangan Bos?
37
Chapter 36-Medan Perang
38
Chapter 37-Bos Dungeon
39
Chapter 38-Rain VS Minotaur
40
Chapter 39-Senjata Kelas Tinggi
41
Chapter 40-Keluar Dungeon
42
Chapter 41-Mall
43
Pengumuman!!!
44
Chapter 42-Hadiah
45
Chapter 43-Reuni
46
Chapter 44-Alat Penghilang Bosan
47
Chapter 45-Skill Production
48
Chapter 46-Guild Grey
49
Chapter 47-Salah Paham
50
Chapter 48-Grup Lama
51
Chapter 49-Ancaman?
52
Chapter 50-Smith
53
Chapter 51-Perpisahan
54
Chapter 52-Kota Morso
55
Pengumuman!!!
56
Chapter 53-3/10
57
Chapter 54-Misi Pertama
58
Chapter 55-Peringatan!!!
59
Chapter 56-Kunjungan
60
"Just Thanks Card"
61
Chapter 57-Kota Mortality
62
Chapter 58-4/10
63
Chapter 59-Teman Lama
64
Chapter 60-5/10
65
Pengumuman!!!
66
Chapter 61-Peradaban
67
Chapter 62-Penyusup?
68
Chapter 63-Kutukan
69
Chapter 64-Keturunan Terakhir
70
Chapter 65-Terkepung
71
Chapter 66-Pertemuan
72
Chapter 67-Rencana Leveling
73
Chapter 68-Dungeon
74
Chapter 69-Mencoba Sihir
75
Chapter 70-Sihir Gagal
76
Chapter 71-Bos
77
Chapter 72-Mengalahkan Bos
78
Pengumuman!!!
79
Chapter 73-Pembantaian
80
Chapter 74-AGI 600
81
Chapter 75-Jubah Baru
82
Chapter 76-Kota Echsot
83
Chapter 77-7/10
84
Chapter 78-Snow Wolf
85
Chapter 79-Kebencian
86
Chapter 80-Kemunculan Tak Terduga
87
Pengumuman!!!
88
Chapter 81-Es VS Api
89
Chapter 82-Akhir Duel
90
Chapter 83-Dendam Berakhir
91
"Just Thanks Card"
92
Chapter 84-Masuk Kota
93
Chapter 85-Rencana ke Ibukota
94
Chapter 86-Bentrok
95
Chapter 87-1 VS 2
96
Chapter 88-Comeback
97
Chapter 89-Selesainya Pertempuran
98
Chapter 90-Bangun Dari Pingsan
99
Chapter 91-Interogasi
100
Chapter 92-Informasi Rahasia
101
Chapter 93-8/10
102
Chapter 94-Kota Remard
103
Chapter 95-Rain VS Ralf
104
Chapter 96-10/10
105
Chapter 97-Pesta
106
Chapter 98-Penyusupan
107
Chapter 99-Rapat
108
Chapter 100-Kepergian
109
Pengumuman!!!
110
Chapter 101-Undangan
111
Chapter 102-Wawancara
112
Chapter 103-Tanda Tangan
113
"Just Thanks Card"
114
Chapter 104-Teman atau Musuh
115
Chapter 105-Aliansi
116
Chapter 106-Restoran
117
Chapter 107-Markas
118
Chapter 108-Janji Lunas
119
Chapter 109-Posisi Bocor
120
Chapter 110-Rencana Mulai
121
Chapter 111-Pertempuran
122
Chapter 112-Magic Item
123
Chapter 113-Sandera
124
Chapter 114-Kemenangan
125
Chapter 115-Excalibur
126
Chapter 116-Segel Hilang
127
Chapter 117-Pasukan
128
Chapter 118-Event
129
Chapter 119-Undangan dan Api Putih
130
Chapter 120-Bertemu Kembali
131
Chapter 121-Bertambahnya Aliansi
132
Chapter 122-Kejutan
133
Chapter 123-Guild Triumphant Player
134
Chapter 124-Persiapan
135
Chapter 125-Bantuan
136
Chapter 126-Latih Tanding
137
Chapter 127-Latihan Intens
138
Chapter 128-Bringer of Death
139
Chapter 129-Pengakuan
140
Chapter 130-Eye Helper
141
Chapter 131-Strategi
142
Chapter 132-Event Dimulai
143
Chapter 133-Serangan Pembuka
144
Chapter 134-Baby Kraken
145
Chapter 135-Demon of Fire
146
Chapter 136-Bala Bantuan Musuh
147
Chapter 137-Demon King
148
Chapter 138-King & Queen
149
Chapter 139-Perang Raja dan Ratu
150
Chapter 140-Kehadiran Rain
151
Chapter 141-Serangan Gabungan
152
Chapter 142-Beast King
153
Chapter 143-Kerjasama
154
Chapter 144-Serangan Api Putih
155
Chapter 145-Serangan Gabungan
156
Chapter 146-Regeneration
157
Chapter 147-Lightning Speed
158
Chapter 148-Bangunnya Demon King
159
Chapter 149-Dome of Hell
160
Chapter 150-Body Transformation
161
Chapter 151-Aura of Darkness
162
Chapter 152-Fonix
163
Chapter 153-Body Merge
164
Chapter 154-"Aku Pemiliknya "
165
Chapter 155-Massacre Mode
166
Chapter 156-Potential Awakening
167
Chapter 157-"Tinggal Satu Lagi"
168
Chapter 158-Incredible Party
169
Chapter 159-Event Berakhir
170
Chapter 160-Percakapan
171
Chapter 161-Hydra
172
Chapter 162-Melawan Hydra
173
Chapter 163-Edhel
174
Chapter 164-Maintenance
175
Chapter 165-Dual Class
176
Chapter 166-Werewolf
177
Chapter 167-Bertambahlah Kuat
178
Chapter 168-Panah
179
Chapter 169-Misi
180
Chapter 170-Benua Selatan
181
Chapter 171-Invisible Soul
182
Chapter 172-Imoogi
183
Chapter 173-Special Quest
184
Chapter 174-Aura of Pressure
185
Chapter 175-Quest Selesai
186
Chapter 176-Imoogi Golden Scales Armor
187
Chapter 177-Giant
188
Chapter 178-Giant Kingdom
189
Chapter 179-Abu Kremasi
190
Chapter 180-Heboh
191
Pengumuman!
192
Chapter 181-Target
193
Chapter 182-Kecelakaan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!