Chapter 6-Nama Baru

          Dalam hologram tersebut muncul beberapa kalimat yang isinya.

.

.

[Title : Great Starter]

[Didapatkan karena mengalahkan pemain dengan level 10+ dengan level anda yang masih 0]

[Meningkatkan 5 poin STR dan 2 poin VIT]

.

.

[Level Up]

[Level Up]

[Level Up]

[Level Up]

[Level Up]

[Level Up]

[Level Up]

.

[Karena level anda sudah mencukupi untuk berganti nama apakah anda akan menggantinya?]

[Ya atau Tidak]

‘Ehh…ternyata orang yang kukalahkan tadi sudah level 10 keatas toh, sebenarnya seberapa mengerikan kemampuanku, dan ternyata ada fitur untuk mengganti nama.’ pikir Reno senang

“Ya.”

[Silahkan ketik nama anda]

Setelah itu muncul sebuah hologram lain berbentuk keyboard yang menggantikan hologram sebelumnya.

‘Hmmm….sepertinya aku akan menggunakan nama yang biasa kupakai di game-game lain.’

          Reno lalu memutuskan untuk menggunakan nama Rain Cloud di dalam game Kingdom Online kali ini yang berarti awan hujan dalam bahasa inggris, karena ia sangat menyukai hujan jadi ia menggunakan nama itu saja ditambah nama itu juga sering ia pakai dalam beberapa game.

“Status”

Nama : Rain Cloud

Ras    : Manusia

HP      : 7.000/7.000

MP     : 5.000/5.000

Title  : [Experienced Adventurers], [Great Starter]

Level  : 7

Poin    : 14

AGI   : 10

STR   : 10

INT   : 5

VIT    : 7

Skill   : -

Class  : -

Uang  : 135 koin perak

‘Gila…hanya mengalahkan pemain berlevel 10 ke atas aku langsung naik ke level 7.’

‘Kalau dipikir-pikir itu wajar sih soalnya untuk menaikkan level diawal game itu mudah namun semakin lama semakin sulit karena harus mendapatkan EXP yang semakin banyak.’

‘Ah iya karena aku baru naik level aku punya poin yang bisa kugunakan untuk meningkatkan statusku ya, ini cukup mirip dengan versi sebelumnya.’

          Rain menggunakan poin yang ia punya untuk meningkatkan status AGI, STR, dan VIT dengan pembagian 4 poin untuk AGI dan masing-masing 5 poin untuk STR dan VIT. Setelah itu ia memutuskan untuk pergi kehutan untuk berburu karena ia bisa dibilang tidak jadi berburu kemarin.

          Rain kembali ke tempat ia berlatih kemarin sore dan mencoba untuk memperbaiki senjata yang ia dapat disaat melihat pertarungan 3 kubu kemarin. Rain segera mengeluarkan 2 pedang dan 1 busur dari dalam inventorinya.

‘1 pedang yang hanya tinggal gagangnya, 1 pedang lagi hampir patah dan 1 busur yang tali busurnya sudah putus dan tidak bisa digunakan.’

‘Untuk kedua pedang ini mungkin aku akan menjadikannya 1 pedang sedangkan untuk busur aku harus mencari tali yang cocok untuk busur.’

          Rain lalu kembali memasukkan barang-barang tadi kedalam inventori dan memutuskan untuk mencari monster yang ia perlukan untuk memperbaiki busurnya.

‘Seharusnya disekitar hutan ini biasa terdapat Golden Spider yang memiliki jaring cukup kuat sebagai ganti tali busur yang sudah putus ini.’

          Rain kemudian segera berkeliling untuk mencari Golden Spider agar memperoleh bahan yang cukup kuat untuk memperbaiki busur yang ia dapat. Setelah beberapa menit berkeliling, akhirnya ia menemukan sarang Golden Spider yang berada di dahan pohon setinggi 8 meter dari tanah.

Nama           : Golden Spider

Level           : 4

Status         : Sehat dengan HP (3.000/3.000)

Sekedar info tubuh Golden Spider sebesar kucing dewasa didunia nyata, sarang yang ia temui berdiameter sekitar 1 meter dengan Golden Spider di tengahnya.

‘Heeh…cukup tinggi juga sarang yang kutemui, biasanya hanya setinggi 4-6 meter saja.’

          Rain lalu mengambil kapak yang ia dapat dari orang yang barusan ia bunuh dari inventorinya untuk menebang pohon agar ia dapat dengan mudah membunuh Golden Spider dan mengambil jaringnya.

Kreekkk

Bruukkk

          Pohon yang ia tebang pun ambruk ketanah dan Golden Spider yang ikut jatuh bersamaan dengan pohon tersebut langsung mendesis kearah Rain.

‘Saatnya membunuh monster kecil ini.’

          Rain segera berlari kearah Golden Spider itu sambil menggenggam belati dengan tangan kanannya namun disaat ia sedang berlari, tia-tiba Gloden Spider tersebut mengeluarkan racun dari mulutnya dan menembakkannya kearah Rain.

Rain yang melihat itu segera berlari secara zig-zag untuk menghindari serangan Golden Spider, setelah jaraknya semakin dekat Golden Spider itu menembakkan racunnya tepat didepan Rain.

Untuk menghindarinya Rain segera melompat melewati Golden Spider tersebut tetapi saat Rain tepat berada diatas Golden Spider itu, ia langsung melempar belatinya tepat kearah kepala Golden Spider itu.

Crassh

          Bunyi belati yang berhasil menembus kepala Golden Spider tersebut dan menancap ke tanah. Rain lalu berjalan kearah belatinya dan mengambilnya. Setelah mengambilnya ia menggunakan belatinya untuk menebas sarang Golden Spider itu.

[Item : Golden String]

Rain lalu berjalan kearah mayat Golden Spider itu dan mengambil batu roh yang dimilikinya. Jumlah batu roh yang dimiliki setiap monster berbeda-beda tergantung level monsternya juga, batu roh yang Rain dapat dari 1 laba-laba emas tadi berjumlah 1 yang artinya Golden Spider itu masih tergolong sebagai musuh bagi para pemula.

Status monster dapat dilihat dengan memfokuskan pandangan selama beberapa detik pada monster, biasanya batu roh yang ada pada monster juga merupakan penanda level monster, jika berjumlah 1-9 batu roh itu artinya masih tergolong level awal, 10-19 batu roh tergolong level menengah, 20-40 batu roh tergolong sulit biasanya yang bisa membunuh monster selevel ini adalah player yang memiliki level diatas 100, dan yang terakhir 40+ batu roh tergolong monster paling sulit karena tidak pernah ada yang berhasil membunuh monster yang memiliki batu roh 20 lebih pada versi beta maupun versi fullnya karena keberadaannya pun sangat langka sehingga para player ada yang mengatakan bahwa monster seperti itu tidak ada.

Setelah Rain berhasil mendapatkan Golden String yang akan ia gunakan sebagai tali pengganti tali busur miliknya, ia segera kembali ketempat ia berlatih kemarin untuk memperbaikinya disana.

‘Huft…sekarang saatnya memperbaiki senjataku.’ pikirnya sambil mengeluarkan apa yang dibutuhkan untuk perbaikan ini.

          Rain mengambil Golden String yang ia punya dan memuntirnya agar menjadi tali yang kuat sehingga bisa digunakan untuk menjadi tali busur.

[Item : Golden Rope]

Setelah selesai dijadikan tali, ia mengambil busur yang ia punya dan mengganti talinya dengan tali yang baru saja ia buat.

‘Masalah busur sudah selesai dan sekarang tinggal masalah pedang.’

‘Hmm…kalau masalah pedang sepertinya aku harus meleburkan 2 pedang ini dan menempanya menjadi pedang baru.’

‘Tetapi untuk menempa aku harus mempunyai tungku untuk membakar dan juga palu untuk menempa, apakah barang yang kubutuhkan ada di shop?’

          Rain lalu membuka shop untuk membeli palu dan tungku agar dapat membuat pedang baru. Setelah beberapa saat akhirnya ia menemukan tungku dan palu yang dijual seharga 120 koin perak. Rain lantas segera membelinya dan barang yang ia beli langsung muncul didalam inventori.

‘Huuhh…padahal aku main game lagi untuk mengumpulkan uang tetapi nampaknya justru malah uang digameku hampir tidak bertambah disebabkan untuk keperluan pemula.’

‘Tidak apa-apalah anggap saja ini sebagai modal investasi untuk kedepannya agar aku dapat mengumpulkan uang.’

          Rain lalu mengeluarkan tungku dan palu yang barusan ia beli untuk segera membuat senjata baru.

‘Tungku dan palu sudah siap sekarang apa lagi?’

‘Oh iya aku membutuhkan bahan bakar supaya besinya bisa cair.’

          Rain lalu mengambil kapaknya dan menebang beberapa pohon yang ada disekitarnya yang akan digunakan sebagai bahan bakar. Rain memotongnya menjadi beberapa bagian kecil agar muat ditungku. Setelah itu ia memidahkannya kepinggir tungku agar mudah untuk mengisi ulang jika kayu yang didalam tungku sudah habis terbakar.

‘Sekarang tinggal membakarnya saja.’ pikirnya setelah menaruh beberapa bahan bakar kedalam tungku.

‘Tapi aku tidak punya korek api dan juga dishop tadi tidak ada yang menjual lalu bagaimana caraku membakarnya.’

‘Hanya ada dua cara yaitu dengan sihir api atau menggunakan teknik manusia purba.’

‘Karena poin INT ku yang kecil aku tidak bisa menggunakan sihir, jadi hanya tersisa satu cara yaitu mengikuti jejak manusia purba yaitu dengan cara menggesek kayu secara terus menerus agar menghasilkan percikan api yang dapat membakar kayu.’

.

.

.

Jika ada saran dan kritikan untuk membangun cerita ini lebih baik jangan sungkan untuk menyampaikkan pendapatmu dikolom komentar ya.

Kalau ada typo tolong kasih tahu yang mana ya, biar aku bisa benerin sehingga ceritanya lebih enak dibaca.

Salam hangat dari author ^_^.

Daaah sampai jumpa di chapter selanjutnya ya.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***