BAB 4 (AHT 4)

" Mama, Yang Ini Gimana Daffa masih bingung Harus diwarnai Apa.? " Tanya Daffa Anak Laki laki Sekar dan Zaky

" Yang Mana sayang.? " Sekar mulai mendaratkan Bokongnya Diatas Karpet yang Terbentang Disudut Ruang kecil antara ruang tamu dan Tepat Didepan kamarnya itu.

Ya Karena Kontrakan Milik Sekar Tidak Terlalu sempit namun Juga terlalu lebah, yang terbilang Sederhanalah. Diruang Tamu juga Hanya Terdapat satu Sofa panjang Dan Satu Meja bundar saja, sangat Terkesan Minimalis bukan.

" Oh ini. " Tunjuk Sekar pada Gambar Milik Anaknya yang Terlihat Ada gambar Sepasang Ayah dan ibu dan Juga Seorang Anak kecil yang Berdiri ditengah tengaj sambil kedua tangannya Digenggam oleh sepasang gambar ayah dan ibu itu

" Bingung mah, enaknya Di warna apa ya mah,baju Papa mama dan Juga daffa. ?!" Tanyanya sambil menggarukan kepalanya. Sekar pun tersenyum hangat pada Anak laki lakinya itu dan mulai membantu proses Tugas mewarnai itu dari Bu guru

" Em Daffa Sukanya baju Apa.? " tanyanya Lembut Membiarkan sang Anaj berkreasi dengan pola cara berpikirnya sendiri.

" Warna Merah. " seru Daffa dengan bersemangat.

" Ya sudah, Sok atuh diambil Pencil warna merahnya nak. "

" Terus warna baju mama sama papa.? "

" Samain Aja ya, biar terkesan Triple Couple. gimana.? " Ujar Sekar

" Yeyeye Aku suka aku suka. "lalu dengan Cekatan Daffa pun mulai mengambil pensil warna yang Ada ditempat pensil tersebut. lalu langsung mengukirnya di gambarnya dengan penuh hati hati

" Pelan pelan nak, awas jangan sampai kena garisnya ya, biar Bagus dan Rapi. " Ujar Sekar memberi Arahan pada sang Anak dengan Lembut

" Biar besok dapat Nilai Bintang 5 Ya mah.? " Seru Daffa sambil merentangkan kelima jarinya pada sang mama.

" Anak pintar. " Sekar pun tersenyum memberi kecupan Hangat untuk daffa dikeningnya. " setelah selesai ngerjain PR nya setelah itu daffa jangan Lupa Cuci kaki dan Cuci tangannya ya nak. "

" Oke Bos siap Anak baik. "Cetus Daffa sambil Tersenyum penuh semangat. membuat sekar Sangat beruntung sekali memiliki anak seperti daffa yang Pintar penurut serta Sholeh.

Lalu tak lama kemudian setelah usai mengerjakan PR nya daffa pun membereskan buku gambarnya lalu seperti biasa sebelum tidur dia mencuci kaki tangan dan membasuh wajah sebelum tidur, karena Hal ini sudah diterapkan Oleh Sekar Sejak Dini.

------

" Mas.? " Ucap sekar saat mendaratkan bokongnya sambil membawakan Secangkir kopi Untuk zaky yang terlihat masih berjibaku dengan Laptopnya karena masih mengerjakan beberapa pekerjaan kantor yang belum selesai tadi siang

" Hmm Apa sayanng.? " Zaky menoleh sekilas dan tersenyum pada sekar sebelum Akhirnya Menatap kembali layar Laptopnya

Dengan menghala nafas Kasarnya Sekar mulai Mengutarakan Niatnya dan Memberi tahu Bahwa hari ini dia dipecat oleh pekerjaan sebelumnya lalu mendapat tawaran Pekerjaan baru dari suami Mantan Bosnya itu

" Ada yang Ingin Aku sampaikan sama mas. " sekar mulai membuka suaranya setelah beberapa saat dia berfikir untuk memulainya.

" Ingin bicara apa sayang katakan saja, Apa uang belanja yang mas tranfer di rekeningmu kemarin Masih kurang buat belanja Bulanan.?" tanya Zaky,Suaminya itu Paling bisa Mengerti jika soal masalah uang,tapi bukan Itu yang jadi masalahnya sekarang.

" Enggak kok mas, uang belanja bulanan sudah Cukup, uang Buat sisihin uang kontrakan Untuk Bayar Bulan depan juga sudah."

" Terus Apa sayang.? " Tanya zaky namun tetap Fokus pada Layar laptopnya yang Menampilkan beberapa Grafik Data pemasukan Perusahaanya itu

" Aku tadi pagi Dipecat dari pekerjaanku mas." Ucapnya dengan Lirih, Seketika Zaky terdiam lalu menoleh kearah istrinya yang wajahnya dipenuhi oleh kecemasan Takut Jika suaminya tidak bisa menerimanya dipecat kerja. namun Fikiran Sekar salah menduga.

" Ya Bagus dong sayang, kamu bisa gak capek capek kerja dan fokus mengurus Daffa suamimu ini. " Ujarnya dengan diiringi ulasan senyum yang mereka, karena sejatinya memang Zaky tidak mau Sekar membantunya untuk kerja diluar rumah. Tapi karena sekar punya Alasan kuat untuk bekerja supays bisa cepat mewujudkan impian mereka mempunyai rumah impiannya sendiri, maka Zaky tidak punya pilihan lain dan terpaksa Memberinya izin untuk Bekerja dengan Catatan sekar tidak boleh lalai mengurus Daffa Anaknya maka dari itu sekar memilih Kerja dibutiQ Mewah itu karena jam kerjanya cuma sampai sore hari saja. karena memang butiQ itu masih Cabang baru jadi belum banyak Customernya/pembelinya.

" Kok bagus sih mas, lalu gimana dengan keuangan kita.? " Cicitnya Sendu sambil menyebikan bibirnya tidak habis pikir Suaminya bisa sesantai ini, padahal dia sudah kalang kabut takut Tidak bisa mencukupi biaya Kehidupan sehari harinya belum yang lain lainya.

" Terus mau gimana lagi sayang, kan katanya kamu sudah dipecat ya sudah nggak apa apa mas juga nggak masalah jika kamu tidak bekerja. sayang. " Ujarnya Zaky dengan lembut

" Tapi kebutuhan Kita itu banyak mas, Dan ingat mas, kita Masih harus banyak menabung supaya punya rumah sendiri mas, aku nggak mau kamu kesusahan bekerja pontang panting sendiri. " Ujar sekar tetap tak mau kalah

Zaky menghela nafas panjangnya dia Pandang wajah Cantik milik istrinya itu, lalu dia menyibakan Anak Rambut yang menggantung itu dan disampirkan kebelakang telinga Istrinya itu

" Dengar ya sayang, mas lebih Nggak rela jika harus melihatmu ikut pontang panting mencari Pekerjaan lain untuk membantu mas bekerja, Lagian mas ini kepala keluarga jadi sudah tugas mas untuk mencari nafkah Untuk anak dan istri mas, jadi kamu nggak usah fikirin soal itu ya, mas Akan Berusaha untuk mencari Pekerjaan sampingan untuk menambah pemasukan keuangan kita. " Ucapnya penuh dengan mantap

Sekar pun terharu pada ucapan suaminya itu, suami yang begitu mencintai dan menyayanginya dengan Tulus, dia pun terharu kedua matanya berkaca kaca melihat kegigihan suaminya, namun sekar masih harus bisa berfikir realistis bahwa semuanya itu butuh uang, bukannya dia Menjadi istri tidak pandai bersyukur, bahkan dia sangat bersyukur sekali mempunyai Suami zaky suami yang hasil dia dapatkan dari perjodohan antara papanya dan juga papa suaminya sebelum meninggal dunia. karena memang sejatinya Kedua papa mereka bersahabat karib

jadi mereka memutuskan untuk menjodohkan mereka 5 Tahun Silam sebelum sang papa mertua meninggal dunia.

Bagaimana mungkin sekar harus berdiam diri saja tanpa membantu suaminya bekerja, karena semenjak papa Mertuanya meninggal Zaky Harus bertanggung jawab penuh pada kedua adiknya dan mama sambungnya karena memang Zaky Anak laki laki satu satunya di keluarga itu, belum lagi kebutuhan sekolah kedua adik dan Kebutuhan Sekolah Daffa, apalagi setiap Bulan harus menjatah bulanan mama tirinya yang terkesan tidak suka pada Sekar itu, sebesar satu juta Lima ratus sedangkan Gaji Bulanan Zaky hanya 3-4 Juta itupun sudah termasuk uang bonus,karena Zaky Memang Mengatakan Gajinya hanya sebesar itu. dan belum lagi kebutuhan sehari hari dan biaya sekolah, itupun sekar Hanya menerima sisa Bersih satu sampai satu setengah juta saja, dan sisa dari uang itu Dia simpan untuk tabungan Membeli rumah.

Beruntung Dia bekerja Ada uang tambahan meski Gajinya juga kadang tidak tentu tergantung Trafic penjualan karena ButiQ mewAh itu masih terbilang baru dan belum ramai pembeli, apalagi dengan harga Barang barangnya sangat mahal jadi sementara yang membeli hanya kalangan Menengah keatas semua. dan baru saja dia bekerja satu setengah bulan dia sudah diberhentikan dari pekerjaannya.

" Bukan gitu mas, aku hanya ingin membantumu saja supaya kamu tidak kewalahan mencari uang sendiri mas, apalagi tanggung jawab mas kan bukan cuma aku dan daffa masih ada Ibu dan Juga Lala dan Juga Rani yang masih Membutuhkan biaya untuk sekolah." Tuturnya dengan penuh kehati hatian dia takut akan menyinggung perasaan suaminya.

Terlihat Zaky Nampang Merenung dan. menerawang Ucapan istrinya itu, dia pun terdiam sejenak sebelum akhirnya membuka suaranya kembali.

" Lalu sekarang Maumu gimana sayang.? " Tanya Zaky

" Em, boleh nggak aku tetep bekerja, tapi kali ini pekerjaanku beda mas. "

" Maksudmu.? "kening Zaky Terdengar mengkerut Alis tebalnya pun seakan ikut menyatu mendengar ucapan dari Istrinya

" Maksudku bekerja ditempat yang lain mas. " sahut Sekar dengan cepat dia tidak ingin Suaminya curiga tentang pekerjaan barunya sebagai ibu asuh dari suami mantan bosnya

Karena sudah dipastikan Zaky tidak akan menyetujuinya jika tahu dia bekerja menjadi Ibu asuh itu sama saja dengan Sekar Menjadi Seorang Ibu dari Anak orang lain. jadi dia terpaksa Harus membohingi suaminya dengan terpaksa mengatakan bekerja sebagai ART yang bekerja paruh waktu saja

" kerja Apa sayang.? " Tanya Zaky yang masih bisa Berucap Lembut pada dirinya Yang membuatnya jadi sedikit ragu Apa harus membohonginya atau berkata jujur. namun Dia tidak punya Pilihan lain, dengan Cara ini dia bisa bekerja dan mendapatkan uang banyak supaya segera lekas Mewujudkan impiaannya mempunyai rumah sendiri.

dengan sekali Tarikan Nafas panjangnya Akhirnya Sekar Mulai membuka suaranya

" Be Bekerja sebagai Asisten Rumah tangga maas. " Jawabnya dengan Ragu ragu apalagi melihat wajah Suami yang sudah terlihat berubah seperti tidak suka

" Kamu nanti akan kecapekan sayang pekerjaan itu terlalu menguras tenaga Aku tidak ingin kamu nanti capek terus jatuh sakit. aku nggak mau kamu Mengalami hal itu sayang. " Ujar Zaky dengan tatapan sendunya oh Tuhan bisakah suaminya tidak Bersikap sebaik ini padanya yang jelas tanpa sengaja sudah berani membohongi suaminya mentah mentah bagaimana Zaky tau pasti dia akan marah besar, tau sendiri kan Marahnya orang Pendiam itu bagaimana

" Dengerin Aku mas, aku hanya bekerja paruh waktu saja, jadi kamu nggak perlu khawatir ya, aku Hanya akan bekerja setelah kamu berangkat kekantor dan Daffa pergi sekolah, aku juga masih bisa menjemput daffa pulang sekolah, kebetulan Majikanku sekarang baik mas dia tidak terlalu menuntut masalah waktu, jadi aku. masih bisa Melakukan Peranku sebagai istri dan seorang ibu dirumah. "

Serentetan ucapan Sekar yang Diluar nalarnya sendiri Untuk menyakinkan suaaminya supaya memberinya ijin bekerja, padahal dia sendiri tidak terlalu yakin apakah Majikannya yang sekarang baik seperti apa yang Dikatakan oleh Ucapan nya yang sama sekali belum dia saring itu.

" Kok bisa begitu yang, baru kali ini seorang majikan tidak menuntut Waktu Kerja pada Anak buahnya. " Ujar Zaky dengan tatapan penuh Selidik membuat Jantung Sekar Berdegub kencang Karna merasa sang suami tidak. mudah percaya dengan ucapannya

" Beneran kok mas, aku nggak bohong, memang majikanku yang ini baik baik aku berani Sumpah jika Yang aku katakan ini benar. " Selak sekar. " Please kamu percaya ya sama aku, ijinin aku untuk menerima pekerjaan itu ini semua demi masa depan keluarga kita mas, aku janji setelah tabungan kita cukup untuk membeli Rumah Aku akan berhenti bekerja,jadi aku mohon izinin aku untuk aku bekerja ya mas. " Sambung sekar dengan wajah memelas penuh permohonan

lalu dengan sangat berat Hati Zaky pun terpaksa mengiyakan Permintaan sekar, yang sebenarnya masih mengganjal dihatinya. namun segera dia menepis perasaan curiganya itu dia tidak mau berperasangka buruk pada istri tercintannya yang dengan suka rela mau membantunya untuk bekerja meski dia sendiri tidak pernah menuntut istrinya untuk bekerja dia hanya menghargai Keinginan istrinya yang keras kepala itu.

" Baiklah aku ijinin, tapi syaratnya kamu harus bisa jaga dirimu baik baik ya sayang, dan jangan pernah melupakan peranmu sebagai istri sekaligus ibu untuk daffa. " Tutur zaky dengan penuh nasehat

" Makasih ya mas, kamu Memang Suami yang baik buat Aku. makasih udah kasih ijin aku untuk bekerja aku janji nggak bakal bikin kamu kecewa. " Ujar Sekar sambil menghambur kepelukan Zaky dan zaky pun Menepuk Punggung Sekar dengan lembut

" Sama sama sayang.? Tuturnya dengan lembut sambil mengeratkan pelukannya

*Maafkan Aku mas, aku terpaksa harus membohongimu, ini semua demi Masadepan keluarga kita, aku janji tidak akan berbuat yang membuatu kecewa. ~~ Sekar

Sejujurnya Aku masih Ragu dengan Keputusanku, argh aku tidak boleh Curiga pada istriku, aku yakin dia tidak akan .mengecewakanku, dan bisa menjaga dirinya dengan baik. ~~ Zaky*

dan Begitulah serentetan Talipati keduanya saling menyeruak. menyelimuti Batin mereka masing masing.

semoga Mereka Saling bisa memahami keadaan satu sama lain. dan kedepannya hubungan mereka akan baik baik saja

.

.

_bersambung. _

semoga syuka

Happy reading

Terpopuler

Comments

kriwil

kriwil

padahal keluarga udah termaksuk bahagia punya suami baik kenapa harus di bikin ulah saling menghianati

2024-07-21

0

istri_sahnya_suga🤫🥰

istri_sahnya_suga🤫🥰

smpek sini zakinya baik jngan smpe sekarnya yg tergoda

2021-11-19

1

itttti ajahh 🆘❀⃟⃟✵

itttti ajahh 🆘❀⃟⃟✵

syuka🥰🥰🥰

2020-11-17

1

lihat semua
Episodes
1 PENGENALAN TOKOH (AHT 1)
2 BAB 2 (AHT 2)
3 BAB 3 (AHT 3)
4 BAB 4 (AHT 4)
5 BAB 5 (AHT)
6 BAB 6 (AHT 6)
7 BAB 7 (AHT 7)
8 BAB 8 (AHT 8)
9 BAB 9 ( AHT 9)
10 BAB 10 (AHT 10)
11 BAB 11 (AHT 11)
12 BAB 12 (AHT)
13 BAB 13 (AHT 13)
14 BAB 14 (AHT)
15 BAB 15 (AHT 15)
16 BAB 16 ( AHT)
17 BAB 17 (AHT 17)
18 BAB 18 ( AHT 18)
19 BAB 19 (AHT 19)
20 BAB 20 ( AHT 20)
21 BAB 21 (AHT 21)
22 BAB 22 (AHT 22)
23 BAB 23(AHT 23)
24 BAB 24 (AHT 24)
25 BAB 25 (AHT 25)
26 BAB 26 (AHT 26)
27 BAB 27( AHT 27)
28 BAB 28 (AHT 28)
29 BAB 29 (AHT 29)
30 BAB 30 (AHT 30)
31 BAB 31 (AHT31)
32 BAB 32 ( AHT 32)
33 BAB 33 ( AHT 33)
34 BAB 34(AHT 34)
35 BAB 35 ( AHT 35)
36 BAB 36(AHT 36)
37 BAB 37 (AHT 37)
38 BAB 38 (AHT 38)
39 BAB 39 (AHT39)
40 BAB 40(AHT 40)
41 BAB 41 (AHT 41)
42 BAB 42 (AHT 42)
43 BAB 43 (AHT 43)
44 BAB 44 (AHT 44)
45 BAB 45(AHT45)
46 BAB 46 (AHT 46)
47 BAB 47 (AHT 47)
48 BAB 48 (AHT 48)
49 BAB 49 (AHT 49)
50 BAB 50 (AHT 50)
51 BAB 51 (AHT 51)
52 BAB 52 ( AHT 52)
53 BAB 53 (AHT 53)
54 BAB 54 (AHT 54)
55 BAB 55 ( 55 )
56 BAB 56 (AHT 56 )
57 BAB 57 (AHT 57)
58 BAB 58 (AHT 58)
59 BAB 59 ( AHT 59 )
60 BAB 60 (AHT 60 )
61 BAB 61 (AHT 61)
62 BAB 62 (AHT 62 )
63 BAB 63 ( AHT 63)
64 BAB 64 (AHT 64)
65 BAB 65 (AHT 65 )
66 BAB 66 (AHT 66)
67 BAB 67 (AHT 67)
68 BAB 68 (AHT 68)
69 BAB 69 (AHT 69)
70 BAB 70(AHT 70)
71 BAB 71 (AHT 71)
72 BAB 72 (AHT 72)
73 BAB 73 (AHT 73)
74 BAB 74 (AHT 74)
75 BAB (AHT 75)
76 BAB 76 (AHT 76)
77 BAB 77 (AHT 77)
78 BAB 78 (AHT 78)
79 BAB 79 (AHT 79 )
80 BAB 80 (AHT 80)
Episodes

Updated 80 Episodes

1
PENGENALAN TOKOH (AHT 1)
2
BAB 2 (AHT 2)
3
BAB 3 (AHT 3)
4
BAB 4 (AHT 4)
5
BAB 5 (AHT)
6
BAB 6 (AHT 6)
7
BAB 7 (AHT 7)
8
BAB 8 (AHT 8)
9
BAB 9 ( AHT 9)
10
BAB 10 (AHT 10)
11
BAB 11 (AHT 11)
12
BAB 12 (AHT)
13
BAB 13 (AHT 13)
14
BAB 14 (AHT)
15
BAB 15 (AHT 15)
16
BAB 16 ( AHT)
17
BAB 17 (AHT 17)
18
BAB 18 ( AHT 18)
19
BAB 19 (AHT 19)
20
BAB 20 ( AHT 20)
21
BAB 21 (AHT 21)
22
BAB 22 (AHT 22)
23
BAB 23(AHT 23)
24
BAB 24 (AHT 24)
25
BAB 25 (AHT 25)
26
BAB 26 (AHT 26)
27
BAB 27( AHT 27)
28
BAB 28 (AHT 28)
29
BAB 29 (AHT 29)
30
BAB 30 (AHT 30)
31
BAB 31 (AHT31)
32
BAB 32 ( AHT 32)
33
BAB 33 ( AHT 33)
34
BAB 34(AHT 34)
35
BAB 35 ( AHT 35)
36
BAB 36(AHT 36)
37
BAB 37 (AHT 37)
38
BAB 38 (AHT 38)
39
BAB 39 (AHT39)
40
BAB 40(AHT 40)
41
BAB 41 (AHT 41)
42
BAB 42 (AHT 42)
43
BAB 43 (AHT 43)
44
BAB 44 (AHT 44)
45
BAB 45(AHT45)
46
BAB 46 (AHT 46)
47
BAB 47 (AHT 47)
48
BAB 48 (AHT 48)
49
BAB 49 (AHT 49)
50
BAB 50 (AHT 50)
51
BAB 51 (AHT 51)
52
BAB 52 ( AHT 52)
53
BAB 53 (AHT 53)
54
BAB 54 (AHT 54)
55
BAB 55 ( 55 )
56
BAB 56 (AHT 56 )
57
BAB 57 (AHT 57)
58
BAB 58 (AHT 58)
59
BAB 59 ( AHT 59 )
60
BAB 60 (AHT 60 )
61
BAB 61 (AHT 61)
62
BAB 62 (AHT 62 )
63
BAB 63 ( AHT 63)
64
BAB 64 (AHT 64)
65
BAB 65 (AHT 65 )
66
BAB 66 (AHT 66)
67
BAB 67 (AHT 67)
68
BAB 68 (AHT 68)
69
BAB 69 (AHT 69)
70
BAB 70(AHT 70)
71
BAB 71 (AHT 71)
72
BAB 72 (AHT 72)
73
BAB 73 (AHT 73)
74
BAB 74 (AHT 74)
75
BAB (AHT 75)
76
BAB 76 (AHT 76)
77
BAB 77 (AHT 77)
78
BAB 78 (AHT 78)
79
BAB 79 (AHT 79 )
80
BAB 80 (AHT 80)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!