BAB 6 (AHT 6)

Tidak Terasa sudah Satu bulan Lamanya Sekar Bekerja sebagai ibu asuh untuk Baby shevva dan sudah selama itu Sekar Juga Belum sama sekali melihat Nyonya besar Atau Istri Dean pulang ke rumah entah Dimana rimbanya Perempuan itu. Dean pun sudah merasa kesal Dan Tak peduli lagi mencari kepergian istrinya yang tanpa pamit. terdengar kabar yang Dia dengar Dari Salah satu Anak buahnya, pernah Melihat keberadaan Istrinya di bandara bersama Dua orang teman Wanita dan Tiga orang pria yang dipastikan Itu adalah teman sherly istrinya.

Namun Anak buah Terlambat untuk membawa Pulang sherlya sudah kehilangan jejak hingga kabar yang terdengar Lagi ternyata sherly sedang pergi ke luar Negri bersama teman temannya itu.

Hal itu membuat Dean semakin Murka saat mendapat kabar Istrinya yang pergi keluar negri tanpa Ijin darinya, dan mulai saat itu dia sudah tidak peduli pada Sherly wanita yang sama sekali Tidak baik untuk jadi istri dan Jadi ibu Untuk anaknya. dia bahkan punya Rencana Akan. menggugat cerai Sherly jika mendapati Sherly bersalah dan Berselingkuh dengan salah satu teman prianya itu

selama Ini Dean Sudah terbiasa Diurus Oleh Ibu asuh Anaknya itu, sekar kini Merangkap pekerjaannya sebagai pengasuh bayi sekaligus mengurus keperluan Ayah sibayi yang Dia urus itu. sekar Merasa seperti sedang Mengurus Dua Seorang suami sekaligus. karena sebelum Berangkat kerumah Dean untuk bekerja, dia Harus mengurus zaky suaminya dan daffa anak nya terlebih dahulu untuk menyiapkan sarapan bekal serta baju yang Akan dipakai Oleh suami dan anaknya itu. hal itu Dia terapkan juga setelah sampai Dirumah Dean.

setelah mengurus Baby Shevva, Sekar Pun berlalu menyiapkan keperluan Dean seperti menyiapkan baju Sepatu Dasi jas, terus menyiapkan sarapan, pokoknya semuanya keperluan Dean Untuk bekerja. karena itu salah satu perintah Dean dan sekar tidak bisa menolak Tugas dari majikannya.

Hal itu membuat Benih Cinta Dihati Dean mulai muncul, sebulan Ditinggal Istri yang entah pergi kemana hingga membuat Hatinya kosong, namun dengan Hadirnya sekar yang mampu mencuri Hatinya karena perlakuan Sekar sehari hari mampu membuat hatinya kini bermekaran kembali seperti Bunga yang sempat layu lalu tersiram hujan dan bersemi kembali.

Ya dan Akhirnya Dean benar Benar Menaruh Hati pada Sosok ibu satu Anak itu yang tak lai adalah Sekar.

" Astagfirullahaldzim, Tuan. " Sekar tersentak kaget Saat Dean Tiba tiba datang Dari arah belakangnya sambil meletakan Tangannya keatas kitchensink itu saat sekar sedang mencuci botol susu milik baby shevva, untuk menopang tubuhnya hingga posisi mereka berdua sangat Dekat karena Dean terus menghimpit Tubuh Sekar

" Kamu sedang Apa sekar tanya.? " Tanya Dean dengan Senyum jenakanya

" Sa saya sedang Mencuci Bo botol susu baby shevva tu tuan. "Ujar Sekar dengan terbata bata, sudah Dipastikan sekar menciun Aroma bau Alkohol yang menusuk hidungnya yang baru saja keluar dari mulut Dean. membuatnya sedikit takut pasalnya Dirumah sedang Sepi, mbok iyem sedang Pergi keluar untuk belanja ke pasar, sedangkan Mbak ning lagi Beli Pulsa diwarung sejak dari tadi juga belum ada yang pulang, sedang Posisi Pos keamanan pun juga berjarak beberapa meter dari dari rumah mewah milik Majikannya itu.

" Kamu Hari ini wangi sekali sekar. " Ujar dean sambil mencium Bau Rambut Panjang milik Sekar Yang dia kuncir Dengan Asal hingga menampilkan Leher jenjang putih milik Sekar membuat tubuh Dean meremang dan memanas.

" Le lepaskan saya tuan, ma maaf jangan terlalu dekat seperti ini. " seru Sekar berusaha melepaskan rengkuhan Dean yang semakin menghimpit Tubuhnya itu

" Ayolah Sekar, temani aku sebentar Saja, nanti Aku Akan Memberi gaji lebih untukmu. " Dean masih tetap merancau tak jelas karena pengaruh dari minuman beralkohol itu

" Ja jangan Tuan, ja jangan seperti ini, sa saya sudah punya suami tuan. " Sekar berusaha memalingkang wajahnya saat Dean berusaha menciumnya.

Lalu tiba tiba suara Langkah Derap kaki milik seseorang Itu datang tiba tiba hingga menggagalkan Aksi Bejat Dean yang mencoba untuk mencumbu Sekar.

" DEAN. . ."

Teriakan Suara seorang Wanita mampu Menghentikan Aktivitas Dean yang berusaha mencium Sekar yang terus berontak itu, lalu keduanya menoleh kearah Dimana seorang Wanita cantik dan bertubuh sexy itu tengah Berdiri tak jauh darinya itu

" Untuk apa kau pulang?masih Ingat Rumah? " tanya Dean dengan Rancaunya dan sudah melepaskan Sekar yang kini beringsut menjauh

PLakkk

Satu tamparan keras Mendarat Dipipi Sekar saat Tangan wanita itu menampar pipi sekar dengan keras hingga membuat Pipi Sekar memanas

" SHERLY. .!" Bentak Dean dengan penuh amarah.

" Berani beraninya kamu Mas, berselingkuh dengan wwanita lain didalam rumah kita, tega kamu Dean tega. " Teriak wanita itu yang tak lain adalah Sherly iistri dean.lalu sherly menjambak Rambut Sekar dengan sangat kencang membuat Dean mendorong Tubuh Sherly hingga jatuh di sofa.

Brukk

" Dean kamu berani kasar Cuma untuk ngebelain wanita murahan ini. " ucap sherly dengan penuh berapi api

" Tutup mulutmu Sherly, kamu tidak pantas Bicara seperti itu, Dia wanita baik baik bukan sepertimu wanita yang dengan bebas pergi bersama pria lain. " Sentak Dean dengan Emosi yang sudah berapi api

" Jaga bicaramu Dean, aku Tidak seperti yang kau tuduhkan itu, mereka hanya temanku dan Aku pergi karena ada suatu urusan yang sangat mendesak. " Jawab Sherly dengan Wajah yang berubah memelas. namun Dean tetap peduli dengan ucapan istrinya.

" Peduli Setan aku dengan Urusanmu, yang jelas aku membencimu, gara gara Tingkahmu bayi kita tidak terurus, dan aku Terpaksa harus mencari seorang ibu asuh untuk Anak kita.! "

Jawaban Dean kembali Membuat hati Dua wanita itu tertampar, Sherly yang merasa bersalah karena sudah membuat suaminya marah dengan sikapnya selama ini, sedangkan Sekar yang merasa bersalah karena Tanpa sengaja Masuk kedalam masalah Rumah tangga sepasang suami istri itu dan Mau menerima pekerjaan itu yang justru aku membuat si ibu Bayi itu merasa tersakiti. Sekar merasa Bersalah karena kekacauan Dirumah ini Juga Tak jauh darinya juga membuatnya menjadi salah satu penyebab memperkeruh keadaan masalah rumah tangga sepasang pasutri ini.

" Ma maaf Tuan Nyonya, jika kehadiran saya lebih membuat Permasalahan Rumah tangga nyonya dan Tuan jadi Rumit seperti Ini,mulai sekarang saya akan berhenti dari pekerjaan ini, saya mohon maaf yang sebesar besarnya jika saya Ada salah, saya permisi Pulang dulu Tuan Nyonya, dan mungkin hari ini terakhir kali saya akan bekerja disini. " Ucap Sekar sambil berpamit untuk pergi dan Berhenti bekerja Mulai hari ini

" Bagus kalau kamu sadar diri, sana pergi kamu, jangan Sekali kali jadi Perusak Rumah tangga orang Ya kamu. " Sentak Sherly dengan nada ketus dan Berdiri sambil berkacak pinggang didepan Sekar yang sedari tadi menundukan kepalanya.

" Saya permisi Tuan, nyonya. "

" Sekar Tunggu kamu jangan pergi dari Rumah Ini. " Dean berusaha Menahan Sekar dan Berlari Kecil untuk mengejar sekar yang Sudah melangkahkan kakinya. hingga banyak Sekar pun Lenyap Dari pandangannya

" SEKAR JANGAN PERGI. . . ." Teriakan Dean begitu menggema sehingga membuat penghuni Dirumah Itu berhambur untuk masuk kedalam Kamarnya

Ceklek.

" Yan, bangun yan, ELo kenapa Lo mimpi?" Ujar Yogi yang saat itu langsung masuk kedalam Kamar milik bosnya itu karena Mendengar Suara teriakan bosnya

sedang Diambang pintu sudah Ada beberapa pasang mata seperti Mbok Iyem, Mbak ning, pak Totok dan mang Urip disana, termasuk sosok wanita yang Barusan hadir dalam mimpinya siapa lagi kalau bukan sekar, ya ternyata pertengkaran Dirinya dan Juga Sherly Hanyalah Mimpi dan Tentunya hanyalah Bunga tidur saja, namun Untuk Dean rasanya seperti Nyata, saat Melihat sosok sekar yang akan pergi meninggalkan rumahnya dalam bayangan mimpinya tadi hingga membuatnya takut dan mencari sosok sekar disana

" Di Dimana Dia.? "Tanya Dean sesaat setelah dia membuka matanya, terlihat Keringat Dingin bercucuran Dipelipisnya wajahnyapun Terlihat panik dan Tegang.

" Dia.? " Tanya ulang Yogi memastikan siapa yang dimaksud Bosnya itu. " Maksudmu Siapa Yan yang kau maksud.? " ujar Yogi dengan wajah yang Sedikit Bingung

" Se sekar dimana Dia, apa Dia pergi dari Rumah Ini.? " Terlihat suara Dean terdengar begetar Hebat saat mengucap nama sekar. membuat Yogi reflek menyentuh kening Dean dengan Telapak tangannya

" Oh badanmu Demam Yan, kamu sakit Pantesan saja kamu ngigo. " Ujar Yogi dengan polosnya sambil menertawakan pelan Sikap bodoh sahabat sekaligus Bosnya itu

" Sialan, aku Nggak Bercanda Brengsek.! " Ucap Dean dengan Sudah tersulut Emosi karena Sahanbatnya itu malah terkekeh Menertawakan kebodohanya. " Dimana Dia.? "

" Sabar Broh, nggak usah ngegas. kalem bro. " Ucap Yogi sambil mengulum Tawanya lalu menoleh Kearah Pintu kamar Dean, sehingga membuat dengan mengikuti arah mata Yogi memandang.

" Noh, wanita yang Barusan ELo tanya keberadaanya ada disana Noh, dia masih bsrdiri utuh disini sambil gendong Bayi Lo si shevva." Cibir Yogi dengan kelakarnya

Terlihat Garis senyum Dibibir milik Dean Mengembang saat melihat Sosok yang dicarinya itu berdiri tak jauh darinya bersama pembantunya, sambil menggendong putri kecilnya. seketika pandangan mata mereka berdua bertemu membuat Dean jadi salah tingkah Dan sedikit malu, bisa bisanya Dia tidak menyadi sosok yang sedari tadi dia khawatirkan

" SEKAR. . .?" Ujarnya pelan sambil terus menatap Lurus Pada sosok wanita itu

" Sa saya tuan.? " Cicit Sekar dengan wajah bingungnya

" Kemarilah." ujarnya Lagi dan Sekar pun mulai mendekat pada sosok Dean yang kinj sedang duduk ditepi ranjang tempat tidur Dean bersama Yogi yang juga duduk disana

" Ada A Apa ya tuan.? "

Dengan Langkah Gugup Sekar pun kini sudah Berdiri dan mendekat Didepan Dean. Dean pun langsung beranjak Dari tempat Duduknya dan.menatap Sekar dengan dalam pada Wajah bingung sekar

" JANGAN PERGI DARI RUMAH INI YA JANGAN PERNAH TINGGALIN SAYA DAN ANAKKU SHEVVA. "

seketika Tawa Yogi pun Pecah mengisi Disudut Kamar yang Cukup besar dan Luas itu sehingga Kecanggungan mulai Tercipta dari mereka semua. sedangkan Sekar habinya melongo dan terbelalak Akan apa yang dia dengar Dari mulut majikannya itu.

.

.

.

.

.

_ Bersambung. _

semoga suka

happy reading

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***