MDIMH|11. Hukuman lagi

Jam pelajaran sudah berganti, Jeniffer dan Bella pun bersepakat mengganti pakaian mereka dengan pakaian mereka yang terlihat lebih simple dan elegant.

Jeniffer memakai baju hitamnya dipadukan rok merahnya dan topi hitamnya membuat dirinya semakin manis dan cantik.

Sedangkan Bella, hampir sama dengan Jeniffer namun ia lebih memilih memakai setelan berwarna putih dan biru dengan sepatu kets nya yang senada dengan warna atasannya.

Mereka berdua terlihat lebih sempurna dari biasanya membuat para laki-laki yang memang sudah berada di lapangan serempak berdecak kagum dengan penampilan mereka.

"Tadi kamu kenapa lama banget di ruangan pak Andrian?" tanya Bella dengan wajahnya yang penasaran.

Sedangkan Jeniffer yang ditanyakan oleh Bella pun terdiam, bingung ingin menjawab apa dengan pertanyaan Bella barusan.

Tidak mungkin bukan jika ia menjawab yang sebenarnya?

"Eh anu tadi pak Andrian kasih aku hukuman buat bersihin ruangannya. Itu juga gara-gara kamu sih Bel minta bantuanku untuk temenin kamu dan akhirnya kamu enak gak dihukum, sedangkan aku dihukum." sungut Jeniffer tidak terima membuat Bella cekikikan.

"Kamu lucu tau kalau lagi kesal gitu, aku minta maaf Jen. Aku gak nyangka kalau cuman kamu doang yang dihukum, aku gak. Tapi terima kasih deh Jen, berkat pak Andrian pas pelajaran bu Diana aku jadinya gak dihukum sama bu Diana. Kalau sampai dihukum kan, bu Diana gak kira-kira kasih hukumannya." ucap Bella bergidik membayangkan dosen killer nya itu.

'Tapi lu sudah jerumusin gua ke kandang singa kampret!' kesal Jeniffer dalam hati.

"Jeniffer, Bella sedang apa kalian disana? Bisakah kalian jelaskan kembali apa maksud saya tadi." ucap dosen itu dengan wajahnya yang datar.

Jeniffer dan Bella yang merasa nama mereka disebut pun diam, karena diantara mereka sama-sama tidak ada yang mengetahuinya membuat Jeniffer dan Bella hanya bisa menundukkan kepalanya tidak berani mengangkat wajah mereka.

"Kenapa diam?" lanjutnya sambil mendekati keberadaan Jeniffer dan Bella.

"Anu pak maaf, kami kurang menyimaknya pak." cicit Jeniffer pasrah dengan keadaannya.

Menghadapi dosen tersebut sama seperti menghadapi suaminya yang sedang marah.

Bagaimana tidak? Karena sikap dosen itu sama seperti sikap suaminya yang selalu terlihat datar dan dingin, bahkan tidak pernah tersenyum sedikitpun.

Oleh karena itu, mereka berdua pun dijuluki oleh seisi kampus dengan julukan 'The Cold Twin Lecturer' yang artinya Dosen kembar yang dingin.

"Kalian sudah tahu kesalahan kalian bukan? Dan karena kalian tidak bisa mengulangi apa yang saya katakan tadi saya minta kalian berdua nanti mengikuti saya ke ruangan saya. Tetapi sebelum itu saya minta kalian untuk menulis di kertas dengan tulisan Saya tidak serius dalam pembinaan, dan kalungkan kertas itu di leher kalian masing-masing. Saya ingin membawa kalian ke satu-satu kelas supaya kalian bisa dilihat oleh mahasiswa lainnya. Saya lakuin itu bukan karena saya kejam, tapi saya yang ingin menegaskan bahwa keseriusan dalam jam pelajaran itu sangat penting. Jika tidak begini diperlakukan seperti ini, untuk seterusnya kalian akan bercanda terus bahkan mengobrol yang akan merugikan diri kalian sendiri. Apa kalian paham maksud saya?" ucap dosen itu membuat Jeniffer dan Bella menatapnya tak percaya.

"Tapi pak---" bantahan Bella pun seketika terhenti ketika melihat tatapan dosen itu sedang menatap tajam kearahnya. "Baik... pak..." ucap Bella buru-buru meralatnya, dan langsung membuang mukanya ke arah yang lain.

Tanpa mereka sadari, diam-diam dosen itu pun tersenyum ketika dirinya melihat ekspresi Bella yang sedang ketakutan dengannya.

"Kalian tunggu apalagi? Sekarang lakuinnya betulan saya tadi ada membawa kertas dan talinya menjaga-jaga ada yang melanggar pelajaran saya, salah satunya seperti kalian." ucapnya santai membuat Jeniffer dan Bella mendumel.

'Dasar dosen nyebelin, sok gantengan banget lagi. Ngasih hukumannya juga gak kira-kira, dia gak bisa ngerasain sih di posisi dipermaluinnya seperti apa.' gerutu Bella dalam hati sambil menghelakan nafasnya kasar.

'Gua gak nyangka ya gak laki gua gak nih dosen isinya dosen gila semua. Baru saja tadi gua dapet hukuman dan sekarang gua harus dapet hukuman lagi. Sampai kapan coba hukuman gua berakhir. Triple A please bantu mama mu nak, mama mu sedang menderita disini.' ringis Jeniffer dalam hati.

"S.E.KA.RA.N.G JENIFFER BELLA!" teriak dosen itu menyadarkan keduanya membuat keduanya terkejut dan buru-buru melaksanakan hukumannya dengan perasaan kesal dan geram.

Dasar dosen gila

Gerutu mereka berdua dengan tatapan permusuhan.

***

Di sinilah mereka berada, dihadapan salah satu kelas jurusan yang berbeda mereka berdua terlihat lebih gugup dan takut berbeda dengan dosen itu yang terlihat lebih santai dan tenang seperti biasanya.

Seolah-olah hukuman yang diberikannya adalah hukuman kecil yang mereka terima.

Tok tok tok

Kegiatan belajar-mengajar pun seketika terhenti dengan adanya kehadiran guru itu dan Jeniffer serta Bella yang tampaknya mereka terlihat lebih pucat ketika mengetahui siapa dosen yang didalamnya.

Andrian

Ya, dialah yang sedang mengajar di kelas itu membuat Andrian menatap tajam ke arah Jeniffer yang sekarang sedang menundukkan kepalanya, tidak berani untuk melihatnya.

"Permisi pak, maaf mengganggu waktunya sebentar. Disini saya ingin memberitahukan kepada kalian semua jika sedang pelajaran harusnya kalian memperhatikannya bukan mengabaikannya seperti mereka ini yang terlihat lebih sibuk dengan kegiatan mereka daripada penjelasan saya sendiri." ucap dosen itu dengan tegas sambil menunjuk ke arah Jeniffer dan Bella.

"Memang apa yang mereka lakukan di lapangan pak Daf?" tanya Andrian angkat suara membuat dosen itu menatap kearahnya.

"Mereka sibuk berbicara saat saya sedang menjelaskan materi saya pak Andrian." jawab dosen itu membuat Andrian paham.

"Saya salut dengan tindakanmu pak Daf, memang sewajarnya mereka dihukum seperti ini." ucap Andrian tanpa mengalihkan tatapannya ke arah Jeniffer.

Sedangkan Jeniffer yang mendengar ucapan suaminya pun hanya bisa mendengus.

'Gak bisakah dia kasianin sedikit denganku. Baru saja aku dihukum olehnya dan sekarang harus dihukum lagi. Suami kejam, gak peka, dan tega memang.' dumel Jeniffer membuang muka saat matanya bertemu dengan mata Andrian yang kini terlihat marah.

"Tentu pak Andrian, kita sebagai guru juga harus tegas terhadap pelanggaran seperti ini. Jika tidak begini, mereka akan menjadi terbiasa dan selalu mengulang terus." ucap dosen itu yang bernama Dafa Hervandes.

"Saya mengerti maksud anda pak Daf, dan selain dari kelas saya niatnya mau anda bawa kemana?"tanya Andrian penasaran dengan rencana Dafa selanjutnya.

Dafa adalah salah satu dosen pembimbing yang lebih suka melakukan praktik lapangan daripada teori pelajaran, selain menjadi dosen pembimbing sama sepertinya, dia juga merupakan teman dekatnya, jika sedang berada di ruangan khusus dosen.

Salah satu contohnya seperti sekarang, mereka terlihat sama-sama profesionalitas, dan tidak ada kata teman yang mereka pandang melainkan sesama dosen yang sama-sama harus dihargai dan berkata formal.

"Saya akan bawa mereka ke seluruh jurusan pak Andrian, tidak hanya jurusan ini saja. Setelah itu saya akan membawa mereka ke ruangan saya untuk melaksanakan hukumannya di ruangan saya. Hukuman tertulis pak Andrian." jawab Dafa memberitahukan rencananya membuat Jeniffer dan Bella memekik kaget.

"****APA****?!"

'Ingin sekali rasanya aku hilang di muka bumi ini, dibawa ke semua kelas saja rasanya lelah apalagi ini ada hukuman tertulis juga.'

'Ingin sekali rasanya ku menyantet itu dosen, menyebalkan!"

...***...

...A/N : Jangan lupa untuk meninggalkan jejak kalian disini...

...SUKA+KOMEN+SHARE...

...-Tetap jaga kesehatan ya🖤...

...My Dosen Is My Husband...

Terpopuler

Comments

Rokiyah Yulianti

Rokiyah Yulianti

haha kasian jennifer, baru kelar di hukum lakinya eh sekarang udah dikasih hukuman lg wkwk

2021-05-26

0

Sejahtera

Sejahtera

Semangat Kak

2021-03-10

1

Alanna Th

Alanna Th

deuh, musti bnr" kuat mental y ngadepin 2 dosen ini. aq mah g ada mental hadapin mrk, kabuuur aah

2021-01-06

3

lihat semua
Episodes
1 MDIMH|Sinopsis
2 MDIMH|01.Kampus
3 MDIMH|02. Yayasan
4 MDIMH|3. Penghinaan
5 MDIMH|4. Hukuman
6 MDIMH|5. Bazar
7 MDIMH|06.Berantem
8 MDIMH|07. Pulkam
9 MDIMH|08. Keluarga
10 MDIMH|09. Kembali
11 MDIMH|10. Tugas Sialan
12 MDIMH|11. Hukuman lagi
13 MDIMH|12. Jeniffer
14 MDIMH|13. Cemburu
15 MDIMH|14. Ngambek
16 MDIMH|15. Gagal
17 MDIMH|16. Kuis
18 MDIMH|17. Triple A
19 MDIMH|18. Sidang
20 MDIMH|19. Rindu
21 MDIMH|20. Kampus
22 MDIMH|21. Andrian
23 MDIMH|22. Rumor
24 MDIMH|23.Milikku
25 MDIMH|24. Games
26 MDIMH|25. Bullying
27 MDIMH|26. Hamil?
28 MDIMH|27. Kampus
29 MDIMH|28. Persiapan
30 MDIMH|29. Festival
31 MDIMH|30. Kekacauan
32 MDIMH|31. Triple A
33 MDIMH|32. Terkunci
34 MDIMH|33. Pesan
35 MDIMH|34. Jeniffer
36 MDIMH|35. Minuman
37 MDIMH|36. Bella
38 MDIMH|37. Cemburu
39 MDIMH|38. Tuan Kecil
40 MDIMH|39. Keseruan
41 MDIMH|40. Triple A Vs Bella
42 MDIMH|41. Obat
43 MDIMH|42. Pertengkaran
44 MDIMH|43. Jeniffer Vs Bella
45 MDIMH|44. Perang Dingin
46 MDIMH|45. Keluarga Bella
47 MDIMH|46. Valentino
48 MDIMH|47. Ibu
49 MDIMH|48. Kasih
50 MDIMH|49. Ibu Bella
51 MDIMH|50. Pemakaman
52 MDIMH|51. Erlan
53 MDIMH|52. Yayasan
54 MDIMH|53. Aula
55 MDIMH|54. Markas
56 MDIMH|55. Erlan
57 MDIMH|56. Andrae
58 MDIMH|57. Andrae 2
59 MDIMH|58. Andrian
60 MDIMH|59. Samuel
61 MDIMH|60. Malaikatku
62 MDIMH|61. Triple A
63 MDIMH|62. Kebahagiaan
64 -Keluarga-
65 Exp Part : Kelahiran
66 Season 2|Prolog
67 MDIMH 2|1.Jesslyn
68 MDIMH 2|2. Aldric
69 MDIMH 2|3. Milikku
70 MDIMH 2|4. Hubungan
71 MDIMH 2|5. Sidang
72 MDIMH 2|6. Sekolah
73 MDIMH 2|7. Cafe
74 MDIMH 2|8. Kecoa
75 MDIMH 2|9. Kecoa 2
76 MDIMH 2|10. Makan Malam
77 MDIMH 2|11. Materi
78 MDIMH 2|12. Hadiah
79 MDIMH 2|13. Hadiah 2
80 MDIMH 2|14. Andre
81 MDIMH 2|15. Andre 2
82 MDIMH 2|16. Violence
83 MDIMH 2|17. Andrian
84 MDIMH 2|18. TOD
85 MDIMH 2|19. TOD 2
86 MDIMH 2|20.Erlan
87 MDIMH 2|21. Jennita
88 MDIMH 2|22. Aldric
89 MDIMH 2|23. Jesslyn
90 MDIMH 2|24. Kehilangan
91 MDIMH 2|25. Andrae Vs Samuel
92 MDIMH 2|26. Aldric
93 MDIMH 2|27. Aldric 2
94 MDIMH 2|28. Kehangatan
95 MDIMH 2|29. Pertunangan
96 MDIMH 2|30. Pertunangan 2
97 MIMDH 2|31. Kasus
98 MDIMH 2|32. Kasus 2
99 MDIMH 2|33. Jeniffer
100 MDIMH 2|34. Kegagalan
101 MDIMH 2|35. Rencana
102 MDIMH 2|36. Terluka
103 MIMDH 2|37. Aula
104 MDIMH 2|38. Jesslyn
105 MDIMH 2|39. Jesslyn 2
106 MDIMH 2|40. Kebencian
107 MDIMH 2|41. Pengkhianat
108 MDIMH 2|42. Pengkhianat 2
109 MDIMH 2|43. Jennita
110 MDIMH 2|44. Rindu
111 MDIMH 2|45. Ayah
112 MDIMH 2|46.Andrian
113 MDIMH 2|47. Kenyataan
114 MDIMH 2|48.Saudara
115 MDIMH 2|49.Jodoh
116 MDIMH 2|50.Kejutan
117 -Cinta Sejati-
118 MDIMH 3|1. Afzal
119 MDIMH 3|2. Alfa
120 MDIMH 3|3. Bully
121 MDIMH 3|4. Bully 2
122 MDIMH 3|5. Andrian
123 MDIMH 3|6. Aula
124 MDIMH 3|Info
125 MDIMH 3|7. Andrey
126 MDIMH 3|8. Andrae
127 MDIMH 3|9. Andrae 2
128 MDIMH 3|10. Adara
129 MDIMH 3|11. Adara 2
130 MDIMH 3 |12. Kebaikan
131 MDIMH 3|13. Andrae
132 MDIMH 3 |14. Restu
133 MDIMH 3|15. Ortu Ara
134 MDIMH 3|16. Pernikahan
135 MDIMH 3|17. Ribut
136 MDIMH 3|18. Maaf
137 MDIMH 3|19.Friska
138 MDIMH 3|20. Masa Lalu
139 MDIMH 3|21. Masa Lalu 2
140 MDIMH 3|22. Andre
141 MDIMH 3|23. Rae Vs Rey
142 MDIMH 3|24. Anissa
143 MDIMH 3|25. Andrey
144 MDIMH 3|26. Bayi
145 MDIMH 3|27. Bayi 2
146 MDIMH 3|28. Cinta?
147 MDIMH 3|29. Aggie
148 MDIMH 3|30. Beasiswa
149 MDIMH 3|31. Pernikahan 2
150 MDIMH 3|32. Perkenalan
151 MDIMH 3|33. Xavera
152 MDIMH 3|34. Xavera 2
153 MDIMH 3|35. Hilmawan
154 MDIMH 3|36. Alya
155 MDIMH 3|37. Xavera
156 MDIMH 3|38. Rencana
157 MDIMH 3|39. Xavera
158 MDIMH 3|40. Nara
159 MDIMH 3|41. Flashblack
160 MDIMH 3|42. Erlan
161 MDIMH 3|43. Erlan 2
162 MDIMH 3|44. Akhir
163 MDIMH 3|45. Akhir 2
164 MDIMH 3|45. Akhir 2
165 MDIMH 3|46. Andrian
166 -Pelangi-
167 Exp part : My Dosen Is My Husband
168 Exp part 2 : Ayah
Episodes

Updated 168 Episodes

1
MDIMH|Sinopsis
2
MDIMH|01.Kampus
3
MDIMH|02. Yayasan
4
MDIMH|3. Penghinaan
5
MDIMH|4. Hukuman
6
MDIMH|5. Bazar
7
MDIMH|06.Berantem
8
MDIMH|07. Pulkam
9
MDIMH|08. Keluarga
10
MDIMH|09. Kembali
11
MDIMH|10. Tugas Sialan
12
MDIMH|11. Hukuman lagi
13
MDIMH|12. Jeniffer
14
MDIMH|13. Cemburu
15
MDIMH|14. Ngambek
16
MDIMH|15. Gagal
17
MDIMH|16. Kuis
18
MDIMH|17. Triple A
19
MDIMH|18. Sidang
20
MDIMH|19. Rindu
21
MDIMH|20. Kampus
22
MDIMH|21. Andrian
23
MDIMH|22. Rumor
24
MDIMH|23.Milikku
25
MDIMH|24. Games
26
MDIMH|25. Bullying
27
MDIMH|26. Hamil?
28
MDIMH|27. Kampus
29
MDIMH|28. Persiapan
30
MDIMH|29. Festival
31
MDIMH|30. Kekacauan
32
MDIMH|31. Triple A
33
MDIMH|32. Terkunci
34
MDIMH|33. Pesan
35
MDIMH|34. Jeniffer
36
MDIMH|35. Minuman
37
MDIMH|36. Bella
38
MDIMH|37. Cemburu
39
MDIMH|38. Tuan Kecil
40
MDIMH|39. Keseruan
41
MDIMH|40. Triple A Vs Bella
42
MDIMH|41. Obat
43
MDIMH|42. Pertengkaran
44
MDIMH|43. Jeniffer Vs Bella
45
MDIMH|44. Perang Dingin
46
MDIMH|45. Keluarga Bella
47
MDIMH|46. Valentino
48
MDIMH|47. Ibu
49
MDIMH|48. Kasih
50
MDIMH|49. Ibu Bella
51
MDIMH|50. Pemakaman
52
MDIMH|51. Erlan
53
MDIMH|52. Yayasan
54
MDIMH|53. Aula
55
MDIMH|54. Markas
56
MDIMH|55. Erlan
57
MDIMH|56. Andrae
58
MDIMH|57. Andrae 2
59
MDIMH|58. Andrian
60
MDIMH|59. Samuel
61
MDIMH|60. Malaikatku
62
MDIMH|61. Triple A
63
MDIMH|62. Kebahagiaan
64
-Keluarga-
65
Exp Part : Kelahiran
66
Season 2|Prolog
67
MDIMH 2|1.Jesslyn
68
MDIMH 2|2. Aldric
69
MDIMH 2|3. Milikku
70
MDIMH 2|4. Hubungan
71
MDIMH 2|5. Sidang
72
MDIMH 2|6. Sekolah
73
MDIMH 2|7. Cafe
74
MDIMH 2|8. Kecoa
75
MDIMH 2|9. Kecoa 2
76
MDIMH 2|10. Makan Malam
77
MDIMH 2|11. Materi
78
MDIMH 2|12. Hadiah
79
MDIMH 2|13. Hadiah 2
80
MDIMH 2|14. Andre
81
MDIMH 2|15. Andre 2
82
MDIMH 2|16. Violence
83
MDIMH 2|17. Andrian
84
MDIMH 2|18. TOD
85
MDIMH 2|19. TOD 2
86
MDIMH 2|20.Erlan
87
MDIMH 2|21. Jennita
88
MDIMH 2|22. Aldric
89
MDIMH 2|23. Jesslyn
90
MDIMH 2|24. Kehilangan
91
MDIMH 2|25. Andrae Vs Samuel
92
MDIMH 2|26. Aldric
93
MDIMH 2|27. Aldric 2
94
MDIMH 2|28. Kehangatan
95
MDIMH 2|29. Pertunangan
96
MDIMH 2|30. Pertunangan 2
97
MIMDH 2|31. Kasus
98
MDIMH 2|32. Kasus 2
99
MDIMH 2|33. Jeniffer
100
MDIMH 2|34. Kegagalan
101
MDIMH 2|35. Rencana
102
MDIMH 2|36. Terluka
103
MIMDH 2|37. Aula
104
MDIMH 2|38. Jesslyn
105
MDIMH 2|39. Jesslyn 2
106
MDIMH 2|40. Kebencian
107
MDIMH 2|41. Pengkhianat
108
MDIMH 2|42. Pengkhianat 2
109
MDIMH 2|43. Jennita
110
MDIMH 2|44. Rindu
111
MDIMH 2|45. Ayah
112
MDIMH 2|46.Andrian
113
MDIMH 2|47. Kenyataan
114
MDIMH 2|48.Saudara
115
MDIMH 2|49.Jodoh
116
MDIMH 2|50.Kejutan
117
-Cinta Sejati-
118
MDIMH 3|1. Afzal
119
MDIMH 3|2. Alfa
120
MDIMH 3|3. Bully
121
MDIMH 3|4. Bully 2
122
MDIMH 3|5. Andrian
123
MDIMH 3|6. Aula
124
MDIMH 3|Info
125
MDIMH 3|7. Andrey
126
MDIMH 3|8. Andrae
127
MDIMH 3|9. Andrae 2
128
MDIMH 3|10. Adara
129
MDIMH 3|11. Adara 2
130
MDIMH 3 |12. Kebaikan
131
MDIMH 3|13. Andrae
132
MDIMH 3 |14. Restu
133
MDIMH 3|15. Ortu Ara
134
MDIMH 3|16. Pernikahan
135
MDIMH 3|17. Ribut
136
MDIMH 3|18. Maaf
137
MDIMH 3|19.Friska
138
MDIMH 3|20. Masa Lalu
139
MDIMH 3|21. Masa Lalu 2
140
MDIMH 3|22. Andre
141
MDIMH 3|23. Rae Vs Rey
142
MDIMH 3|24. Anissa
143
MDIMH 3|25. Andrey
144
MDIMH 3|26. Bayi
145
MDIMH 3|27. Bayi 2
146
MDIMH 3|28. Cinta?
147
MDIMH 3|29. Aggie
148
MDIMH 3|30. Beasiswa
149
MDIMH 3|31. Pernikahan 2
150
MDIMH 3|32. Perkenalan
151
MDIMH 3|33. Xavera
152
MDIMH 3|34. Xavera 2
153
MDIMH 3|35. Hilmawan
154
MDIMH 3|36. Alya
155
MDIMH 3|37. Xavera
156
MDIMH 3|38. Rencana
157
MDIMH 3|39. Xavera
158
MDIMH 3|40. Nara
159
MDIMH 3|41. Flashblack
160
MDIMH 3|42. Erlan
161
MDIMH 3|43. Erlan 2
162
MDIMH 3|44. Akhir
163
MDIMH 3|45. Akhir 2
164
MDIMH 3|45. Akhir 2
165
MDIMH 3|46. Andrian
166
-Pelangi-
167
Exp part : My Dosen Is My Husband
168
Exp part 2 : Ayah

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!