Godaan Termanis

Ketika Arin mulai membuka matanya, tatapan merekapun saling bertemu, hal itu membuat Arin makin malu dan salah tingkah. Eza tersenyum melihat tingkah Arin yg terlihat menggemaskan, di cubitnya gemas pipi Arin hingga merekapun kembali berpelukan

titik titik hujan mulai turun membuat kedua muda mudi yg tengah dimabuk kepayang itupun tersadar, merekapun bergegas meninggalkan benteng tua itu. Eza terlebih dulu turun dan membimbing Arin perlahan menuruni bangunan tua itu. setelah sampai di bawah hujanpun semakin deras. Eza menggenggap tangan Arin dan menariknya berlari meniggalkan padang ilalang. menuruni jalan terjal yg mulai licin

Sesampainya di bawah tak hendak menunggu, merekapun masuk ke mobil dalam kondisi basah kuyup. tak disangka hujan akan turun selebat itu

Arin menebah nebah air pada pakaianya berharap akan surut meski mustahil karena kondisinya yg basah kuyup

Melihat rambut Arin yg basah Eza mengingat sesuatu, diambilnya tas pakaian yg ada di bangku belakang.dan mengeluarkan handuk dari dalam tas yg biasa di bawanya saat latihan basket. memberikanya pada Arin untuk mengeringkan rambutnya yg basah.

Ezapun mulai melajukan kendaraanya meninggalkan tebing asmara. sepanjang perjalanan ia berpikir tidak akan mungkin mereka pulang dalam kondisi seperti ini, terlebih lagi Arin. Eza tidak ingin Arin sakit karena kedinginan.

Eza terus fokus melajukan kendaraanya, sambil sesekali melirik ke arah Arin yg tampak mulai kedinginan

"sayang kita cari tempat buat ngeringin baju kamu dulu ya..? aku nggak mau kamu sakit nantinya" di genggamnya tangan Arin seolah ingin memberikan sedikit kehangatan meski tubuh Eza sendiripun basah kuyup

Arin tersenyum sambil menggosok gosok punggung tangan Eza yg ada dalam genggamanya.

Di tengah perjalanan tiba tiba Eza membelokkan mobilnya ke sebuah gedung besar dan mewah, Arin tampak terkejut

"kenapa kita kesini Za.." tanya Arin keheranan, ketika melihat Eza membawanya ke sebuah Hotel mewah

"kamu nggak mungkin pulang basah basahan ginikan sayang" jawab Eza sambil nyengir

Sesampainya di loby hotel Eza memberikan kunci mobilnya kepada staf Hotel untuk memarkirkan mobilnya. merekapun berjalan menuju Resepsionis. banyak pasang mata menatap aneh pada mereka berdua. basah kuyub di tengah hari terik, hahaha...memang anehkan. karena memang cuaca cerah saat mereka sampai di kota. tapi Eza sama sekali tak ambil pusing. ia segera memesan sebuah kamar kepada resepsionis. sepanjang perjalanan menuju kamar Eza tak pernah sekalipun melepaskan genggaman tanganya dari Arin, seolah tak perduli dengan tatap mata orang yg berlalu lalang memperhatikan kondisi mereka

Sesampainya di kamar hotel Eza segera memesan layanan kamar

"Sayang kamu mandi dulu ya...aku sudah pesan layanan kamar untuk membereskan pakaian kita yg basah"

Arin menganggug dan berjalan menuju kamar mandi. di dalam kamar mandi Arin bukanya langsung membereskan dirinya yg tampak kacau, malah duduk terpaku di pinggir bathtub "sekaya apa dia, sampai cuma untuk mengeringkan baju basah saja harus menyewa suite room" Arin terus bergumam sambil pandanganya menyapu ke seisi kamar mandi yg begitu luas dan mewah.

"tookk...tookk...tookk.."

"sayaaang...keluarkan baju basahmu, supaya lekas di keringkan"

ketukan pintu dan suara Eza dari luar kamar mandi sontak mengagetkan Arin, segera di lucutinya pakaian basah yg ia kenakan dan memberikanya pada Eza yg sudah berada di balik pintu. Arin kembali menutup pintu dan menyelesaikan mandinya. ia membenamkan tubuhnya dalam bathtub berisi air hangat, sidikit merelaksasi tubuhnya yg sempat membeku kedinginan. sesaat matanya terpejam dan bayangan kejadian di tebing asmara tadi tiba saja melintas,aaahhhh....betapa malunya Arin, ia menutup wajahnya yg merona dengan kedua telapak tanganya.

"bagaimana nanti aku akan menatap Ezaa...pasti aku malu sekali" gumamnya lirih sambil menendang nendangkan kakinya ke air

Eza yg tengah duduk di sofa menikmati secangkir kopi, pandangannya menatap lurus ke arah kamar mandi, kenapa gadis itu lama sekali, apa memang begitu kalau gadis sedang mandi, gumam Eza sambil menggeleng gelengkan kepalanya

Tak lama berselang Arin keluar dengan mengenakan kimono mandi dengan panjang di atas lutut, rambutnya tergerai basah, Eza yg tanpa sadar menatapnya sepintas langsung memalingkan pandanganya ke arah lain "suasana macam apa ini" hardik Eza

"Aku mandi dulu sayang...minumlah teh hangat dulu untuk menghangatkan tubuh" Eza segera bergegas ke kamar mandi. saat dirinya berpapasan dengan Arin di depan kamar mandi, Eza dapat menghirup aroma shampoo yg menyembul dari rambut Arin, membuat Eza semakin sulit menelan ludah "sungguh ujian ini sangat berat tuhan" batinnya.

Rupanya Eza sudah memesan beberapa menu makan siang ketika Arin mandi tadi, tiba tiba saja perut Arin jadi keroncongan, tapi ia memilih menunggu Eza supaya bisa makan bersama nanti. di seruputnya teh hangat dalam cangkir sambil menatap keluar melalui balkon.

krieet...

Suara pintu kamar mandi di buka, Arin memalingkan pandanganya ke arah suara itu, dan ia tampak sangat gugup mendapati Eza yg keluar hanya mengenakan handuk yg di lilitkan sebatas pinggang, sambil mengeringkan rambut basahnya dengan handuk kecil, dadanya terlihat lebar dan kekar sedang perutnya menyerupai roti sobek kegemaran Alfon, lenganya tampak besar dan berotot, tiba tiba saja nafas Arin menjadi sesak. ia segera berpaling dan membuang nafas kasar. ia bisa membayangkan warna wajahnya saat ini "sungguh ini godaan termanis tuhaaaa" gumam Arin perlahan sambil menyeruput secangkir teh dalam genggamanya

Mereka duduk bersama di sofa sambil menikmati makan siang yg sebenarnya sudah terlambat. mungkin hawa dingin yg sudah menyesap tubuh mereka tadi membawa rasa lapar yg tidak biasa.

Eza yg sudah selesai makan melihat rambut Arin yg masih tergerai basah

"sayang...kita coba mengeringkan rambutmu ya.."

"Pakai apa...?" Arin mengernyitkan dahinya

Eza ingat, biasanya pihak hotel menyediakan perlengkapan dasar seperti hair dryer di laci meja rias atau laci nakas. benar saja, Ezapun tersenyum saat menemukan barang yg di cari

Dengan lembut dan telaten Eza mengeringkan helaian rambut indah Arin, membuat Arin merasa nyaman

"sayang...kayaknya kamu besok buka salon aja deeh.." ledek Arin sambil mendongakkan wajah ke atas menatap Eza

"Aku mau, asal pelangganya kamu aja" jawab Eza santai

"nggak aaah...ntar aku nggak kuat bayarnyaa" nada suara Arin terdengar manja

"bayarnya pakeee..." Eza memonyongkan bibirnya

seperti salah mengumpan pernyataan, mendengar jawaban yg tak terduga dari Eza membuat Arin malu sekali

"iiiihhh....Ezaa...apaan siihh.." Arin berbalik arah duduk dan mencubit kedua sisi pinggang Eza

"aduuh...sakit sayang.." Eza mengaduh sambil terus menghindar dari serangan Arin yg tampak belum puas membalasnya.

Petugas layanan kamarpun sudah mengantarkan pakaian mereka. dengan cepat Arin dan Eza bersiap karena tak ingin kemalaman untuk kembali ke rumah. saat keluar dari dalam lift Arin seperti berpapasan dengan sosok yg tak asing baginya, lalu siapa wanita yg di gandengnya tadi ?dengan cepat Arin berusaha mengejar untuk memastikan, namun terlambat, sosok itu sudah tertutup kerumunan orang di dalam lift yg dengan cepat tertutup, Arin masih tampak penasaran

"sayang...ada apa" suara eza mengagetkanya

"ng..gak...aku cuma salah orang aja"

eza tersenyum dan segera menggandeng tangan Arin untuk bergegas pergi.

_____________

**hay...readers ......

nggak akan bosan aku mengingatkan, mohon dukungan like dan jangan lupa beri koment yg membangun ya ...supaya karyaku semakin baik lagi kedepanya

terimakasih...

🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏🙏**

Terpopuler

Comments

Arinie Ma'rifah

Arinie Ma'rifah

ketemu siapa Arin ya?

2021-09-04

0

Ummu Sakha Khalifatul Ulum

Ummu Sakha Khalifatul Ulum

siapa ya yg mengantarkan pakaian itu🤔

2020-07-16

0

Triyani Muafa

Triyani Muafa

arin melihat ayahnya

2020-05-15

0

lihat semua
Episodes
1 Ariana
2 Perkenalan
3 Tamu spesial
4 Tak Ada Pilihan
5 Gelisah
6 Desiran Aneh
7 Apakah ini Cinta
8 Perasaan yang Sama
9 Kita Pacaran Sekarang
10 Tampanya Pacarku
11 Amarah
12 Misterius
13 Ciuman pertamaku
14 Godaan Termanis
15 Perasaan Takut Kehilangan
16 Berharap Bukan Dia
17 Maaf
18 Hari ini Aku Milikmu
19 Kejadian Memalukan
20 Selingkuh
21 Terbongkar
22 Matahariku
23 Kedatangan Kak Fikri 1
24 Kedatangan Kak Fikri 2
25 Ayah
26 Rasanya aku ingin mati saja
27 Berbagilah Rasa Sakitmu Denganku
28 Berusaha Untuk Bangkit
29 Penopang Jiwa Yang Di Rampas
30 Beruntungnya Aku Ada Kamu
31 Bunda
32 Bulan yg tak mampu Bersinar Sendiri
33 Ketemu Calon Kakak Ipar
34 Cemburu
35 Terpuruk
36 Mencuri Perhatian
37 Sendy Pradipta Hallim
38 Perih
39 Kebetulan yg aneh
40 Makin Dekat
41 Penopangku Pergi
42 I Love You
43 Visul
44 Prom Night 1
45 Prom Night 2
46 Nafsu Gila
47 Awal Kehancuran
48 Aku Hancur
49 Melupakan
50 Hapuslah Namaku
51 Rindu
52 Gejala Aneh
53 Kepanikan
54 Penyesalan
55 Cinta dan Penebusan Dosa 1
56 Cinta dan Penebusan Dosa 2
57 Cinta dan Penebusan dosa 3
58 Cinta dan penebusan Dosa 4
59 Lamaran
60 Terpesona
61 Malam Pertama
62 Ketulusan
63 Ngidam 1
64 Ngidam 2
65 Malaikat atau Monster
66 Membuka Hati
67 Semakin Terbuka
68 Kejutan tak Terduga
69 Galau
70 Kata Maaf
71 Kejutan Kecil
72 Belajar Menjadi Istri yg baik
73 Berisi dan Sexy
74 Seperti Sengatan Listrik
75 Demi Mengejar Mimpi
76 Kenapa Hadir Lagi
77 Sepi
78 Andika
79 Kehangatan
80 Rasa Yang Berbalut Misteri
81 I LOVE YOU ARIANA
82 BUCIN
83 Rindu yang Mendalam
84 Dua Wajah
85 Balok Es
86 Pria Brengsek
87 Mommy dan Daddy
88 Suami Siaga
89 Sensitiv
90 Ciuman Pertama
91 Menghilang
92 Ikatan Batin
93 Balasan Cinta
94 Membaik
95 Pengumuman
96 Kangen Daddy.....
97 Obat Rindu
98 Libur Panjang
99 Membunuh Bosan
100 Misteri 1
101 Misteri 2
102 Misteri 3
103 Misteri 4
104 Menyerah
105 Memilih
106 Berjanji Untuk Bertahan
107 Bangkit
108 Seandainya
109 Sesal
110 Kembali
111 Malam Gila
112 Kembali Bertemu
113 Ultah Lilla
114 Ultah lilla 1
115 Ultah Lilla 2
116 Tabir
117 Secantik Bunga Azalea
118 Kehidupan Normal
119 Sahabat
120 Pertemuan
121 Permainan Takdir
122 Selintas Pandang Tokoh
123 Menyatu
124 Prasasti Cinta
125 Rentenir Cinta
126 Terlalu Merindu
127 Nyaris Terjadi lagi
128 Keyshi Agatha Liu
129 Memantik Nafsu
130 Kembalilah....
131 Aku bisa gila
132 Kejutan untuk Lilla
133 Obat Penahan Rasa Rindu
134 Pesta Kejutan
135 Ketulusan Cinta
136 Terbuai Pelukan Dosa
137 Niat Terselubung
138 Apa Salah Jika Aku Mencintaimu
139 Rahasia Bunda
140 Insiden 1
141 Insiden 2
142 Hikmah dibalik Musibah
143 Aku tak Sanggup Berpisah darimu
144 Cinta Buta
145 Sweety, I Love You...
146 Kenyataan 1
147 Kenyataan 2
148 Kamulah Alasan Terbesarku
149 Arti Hadirmu
150 Menghilang
151 Penghinaan
152 Mempersiapkan Diri
153 Permohonan
154 Pengaman
155 Surrender
156 Melamar
157 Mengalah
158 Niat Serius
159 Tak Terduga
160 Ancaman
161 Berpisah Sementara
162 Drama
163 Kalilla
164 Duniaku
165 Mengungkit Rasa
166 Tanda Tanya
167 Keluarga
168 Terima Kasih
169 Kekacauan
170 Kekacauan 2
171 Siasat
172 Bumiku Runtuh
173 Cinta Luar Biasa
174 Permainan
175 Permainan 2
176 Permainan 3
177 -
178 -
179 -
180 HALLOOOOOOOOOO............
181 Penyesalan
182 Pandu dan Tina
183 Sosiopat
184 Krisna Satya Pandu Hallim
185 Perlahan tapi Pasti
186 Tina
187 Harapan
188 Harapan 2
189 Ingatan Terindah
190 Dari Hatiku....
191 Gejolak Batin
192 Suram
193 Luka Masa Silam
194 Luka Masa Silam 2
195 Aku rela terluka untukmu
196 Dendam
197 Dendam 2
198 Lelakiku...
199 Sandiwara
200 Liburan
201 Liburan 2
202 Liburan 3
203 Liburan 4
204 Permohonan
205 Tangis
206 Apa ini mimpi?
207 Mencoba
Episodes

Updated 207 Episodes

1
Ariana
2
Perkenalan
3
Tamu spesial
4
Tak Ada Pilihan
5
Gelisah
6
Desiran Aneh
7
Apakah ini Cinta
8
Perasaan yang Sama
9
Kita Pacaran Sekarang
10
Tampanya Pacarku
11
Amarah
12
Misterius
13
Ciuman pertamaku
14
Godaan Termanis
15
Perasaan Takut Kehilangan
16
Berharap Bukan Dia
17
Maaf
18
Hari ini Aku Milikmu
19
Kejadian Memalukan
20
Selingkuh
21
Terbongkar
22
Matahariku
23
Kedatangan Kak Fikri 1
24
Kedatangan Kak Fikri 2
25
Ayah
26
Rasanya aku ingin mati saja
27
Berbagilah Rasa Sakitmu Denganku
28
Berusaha Untuk Bangkit
29
Penopang Jiwa Yang Di Rampas
30
Beruntungnya Aku Ada Kamu
31
Bunda
32
Bulan yg tak mampu Bersinar Sendiri
33
Ketemu Calon Kakak Ipar
34
Cemburu
35
Terpuruk
36
Mencuri Perhatian
37
Sendy Pradipta Hallim
38
Perih
39
Kebetulan yg aneh
40
Makin Dekat
41
Penopangku Pergi
42
I Love You
43
Visul
44
Prom Night 1
45
Prom Night 2
46
Nafsu Gila
47
Awal Kehancuran
48
Aku Hancur
49
Melupakan
50
Hapuslah Namaku
51
Rindu
52
Gejala Aneh
53
Kepanikan
54
Penyesalan
55
Cinta dan Penebusan Dosa 1
56
Cinta dan Penebusan Dosa 2
57
Cinta dan Penebusan dosa 3
58
Cinta dan penebusan Dosa 4
59
Lamaran
60
Terpesona
61
Malam Pertama
62
Ketulusan
63
Ngidam 1
64
Ngidam 2
65
Malaikat atau Monster
66
Membuka Hati
67
Semakin Terbuka
68
Kejutan tak Terduga
69
Galau
70
Kata Maaf
71
Kejutan Kecil
72
Belajar Menjadi Istri yg baik
73
Berisi dan Sexy
74
Seperti Sengatan Listrik
75
Demi Mengejar Mimpi
76
Kenapa Hadir Lagi
77
Sepi
78
Andika
79
Kehangatan
80
Rasa Yang Berbalut Misteri
81
I LOVE YOU ARIANA
82
BUCIN
83
Rindu yang Mendalam
84
Dua Wajah
85
Balok Es
86
Pria Brengsek
87
Mommy dan Daddy
88
Suami Siaga
89
Sensitiv
90
Ciuman Pertama
91
Menghilang
92
Ikatan Batin
93
Balasan Cinta
94
Membaik
95
Pengumuman
96
Kangen Daddy.....
97
Obat Rindu
98
Libur Panjang
99
Membunuh Bosan
100
Misteri 1
101
Misteri 2
102
Misteri 3
103
Misteri 4
104
Menyerah
105
Memilih
106
Berjanji Untuk Bertahan
107
Bangkit
108
Seandainya
109
Sesal
110
Kembali
111
Malam Gila
112
Kembali Bertemu
113
Ultah Lilla
114
Ultah lilla 1
115
Ultah Lilla 2
116
Tabir
117
Secantik Bunga Azalea
118
Kehidupan Normal
119
Sahabat
120
Pertemuan
121
Permainan Takdir
122
Selintas Pandang Tokoh
123
Menyatu
124
Prasasti Cinta
125
Rentenir Cinta
126
Terlalu Merindu
127
Nyaris Terjadi lagi
128
Keyshi Agatha Liu
129
Memantik Nafsu
130
Kembalilah....
131
Aku bisa gila
132
Kejutan untuk Lilla
133
Obat Penahan Rasa Rindu
134
Pesta Kejutan
135
Ketulusan Cinta
136
Terbuai Pelukan Dosa
137
Niat Terselubung
138
Apa Salah Jika Aku Mencintaimu
139
Rahasia Bunda
140
Insiden 1
141
Insiden 2
142
Hikmah dibalik Musibah
143
Aku tak Sanggup Berpisah darimu
144
Cinta Buta
145
Sweety, I Love You...
146
Kenyataan 1
147
Kenyataan 2
148
Kamulah Alasan Terbesarku
149
Arti Hadirmu
150
Menghilang
151
Penghinaan
152
Mempersiapkan Diri
153
Permohonan
154
Pengaman
155
Surrender
156
Melamar
157
Mengalah
158
Niat Serius
159
Tak Terduga
160
Ancaman
161
Berpisah Sementara
162
Drama
163
Kalilla
164
Duniaku
165
Mengungkit Rasa
166
Tanda Tanya
167
Keluarga
168
Terima Kasih
169
Kekacauan
170
Kekacauan 2
171
Siasat
172
Bumiku Runtuh
173
Cinta Luar Biasa
174
Permainan
175
Permainan 2
176
Permainan 3
177
-
178
-
179
-
180
HALLOOOOOOOOOO............
181
Penyesalan
182
Pandu dan Tina
183
Sosiopat
184
Krisna Satya Pandu Hallim
185
Perlahan tapi Pasti
186
Tina
187
Harapan
188
Harapan 2
189
Ingatan Terindah
190
Dari Hatiku....
191
Gejolak Batin
192
Suram
193
Luka Masa Silam
194
Luka Masa Silam 2
195
Aku rela terluka untukmu
196
Dendam
197
Dendam 2
198
Lelakiku...
199
Sandiwara
200
Liburan
201
Liburan 2
202
Liburan 3
203
Liburan 4
204
Permohonan
205
Tangis
206
Apa ini mimpi?
207
Mencoba

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!