Episode 3 Kesepakatan

"Kau dari mana Ayana?"tanya ayah dengan suara yang mengelegar

Ayana yang ditanya hanya diam dan menunduk

"Kau tahu Ayana ini sudah jam berapa?,sejak kapan kau berani pergi tanpa pamit?"tanya ibu dengan suaranya yang tidak kalah menggelegar

"A..A..Ayana pe..pergi dengan teman ke pesta."jawab Ayana dengan suara terbata bata karena sangking takutnya

"Syukurnya kami cepat mengetahui apa yang terjadi denganmu Ayana,kau sudah dewasa,seharusnya kau berubah,kau memang putri kami satu satunya tapi kami tidak ingin hidupmu menjadi tidak berguna karena kebiasaanmu yang buruk Ayana."ucap ibu yang sudah emosi

"Untuk itu kami memutuskan untuk segera menikahkanmu dengan anak kerabat ayah."ucap ayah seraya menunjuk ke arah Ayana

Mendengar perkataan ayah barusan sontak membuat Ayana kalang kabut,karena pernikahan baginya adalah sebuah petaka yang akan mengekang kebebasannya

"Ayah,ibu...maafkan Ayana,Ayana janji tidak akan mengulangi kesalahan Ayana,tapi tolong jangn paksa Ayana untuk menikah,Ayana belum siap."ucap Ayana dengan berlutut dan mengatupkan kedua tangannya

"Siap atau tidak,kau harus menikah.Dan ini sudah menjadi keputusan kami."ucap Ayah dengan tegas

"Ibu,kumohon bujuklah ayah bu,untuk tidak menikahkan Ayana dengan anak kerabatnya,Ayana tidak mau menikah bu,Ayana masih mau bersama dengan ibu."ucap Ayana dengan berderaian air mata seraya memegang kedua kaki ibunya

Melihat pemandangan seperti ini,hati seorang ibu pun luluh.Tapi demi kebaikan anaknya,ibunya pun setuju dengan pernikahan ini

"Ini sudah menjadi keputusan kami Ayana,apa yang sudah kau lakukan tadi adalah bukti lemahnya kami menjaga anak gadis kami satu satunya.Untuk itu pernikahan adalah jalan satu satunya."ucap ibu seraya melepaskan tangan Ayana

"Ibu ini tidak adil bu,Ayah,walau pun Ayana hidup bebas dan suka hura hura tapi Ayana masih tetap menjaga keperawanan Ayana.Apakah ayah dan ibu tidak bisa mempertimbangkan kembali keputusan untuk menikahkan Ayana?"ucap Ayana dengan nada memohon

"Baiklah jika kau berhasil memgumpulkan uang 30jt selama 3 bulan,kau akan kami beri tenggang waktu selama 2 tahun untuk.menikah tetapi jika kau tidak berhasil tahun ini juga kau akan menikah Ayana."ucap Ayah dengan tegas

"Apa 30jt dalam 3 bulan,sepertinya gampang,cukup aku jual aja barang barang bermerk yang kupunya,jangan kan 3 bulan 1 hari pun bisa kupenuhi,lagian tas yang kupunya yang paling murah harganya 30jt,kesepakatan ini benar benar gampang,ha...ha...."gumam Ayana dengan senyumnya

"Baiklah ayah ibu,Ayana setuju."ucap Ayana dengan penuh percaya diri

"Dengan syarat kau harus pergi dari rumah ini tanpa membawa barang sedikitpun,fasilitas seperti mobil dan ATM tanpa batas kau tinggalkan,itu syaratnya gimana kau sanggup Ayana?"ucap Ayah dengan senyum kemenangan karena ayah yakin Ayana tidak akan sanggup dengan syarat ini

Mendengar syarat yang diajukan oleh ayah benar benar membuat Ayana menjadi dilema dan frustasi."Ayah benar benar telah menjebakku,ini sama saja ,jika aku gagal aku juga akan menikah,tapi jika aku berhasil aku masih punya waktu 2 tahun untuk bebas sesuka hatiku.bagaimana ni ya"gumam Ayana dengan rasa bimbang dan gelisah

Ibu yang mendengar syarat yang diberikan kepada Ayana semakin membuat ibu cemas,ibu tahu betul siapa anak gadisnya bagaimana dia bisa hidup diluar sana padahal Ayana sangat bergantung dengan ibunya

"Gimana Ayana,kau sanggup dengan persyaratannya?"ucap Ayah yang tidak sabar dengan jawaban Ayana

Dengan menarik nafas yang dalam dan mengeluarkan,akhirnya Ayana pun menjawab.."Baiklah ayah aku terima syaratnya."ucap Ayana dengan tegas demi sebuah kebebasan selama 2 tahun

Mendengar jawaban dari Ayana,ayah benar benar sangat terkejut,karena Ayana telah memilih untuk menerima tantangan ayahnya,ibu Ayana pun begitu syok dengan keputusan Ayana

"Baiklah jika itu mau mu,mulai detik ini kau bisa tinggalkan rumah ini ,jangan bawa barang apapun,cukup yang kau kenakan saat ini,dan kembalilah setelah kau dapatkan 30 juta dari hasil jerih payahmu."ucap ayah yang sudah mulai menggertak Ayana,berharap Ayana berubah pikiran,tapi ayah lupa dengan sifat anak gadisnya ini semakin di tantang maka akan semakin maju

"Baiklah ayah,ibu,mulai detik ini aku akan pergi,jaga diri kalian baik baik,pastikan tiga bulan kedepan ayah dan ibu menyambut kepulanganku dengan kemenangan mengumpulkan uang 30 juta."ucap Ayana dengan penuh percaya diri padahal di dalam hatinya penuh dengan rasa cemas jika tidak berhasil

"Sebaiknya dipikirkan dulu Ayana."ucap ibu mencoba untuk meyakinkan

"Tidak apa apa bu,sekarang Ayana pergi dulu."ucap Ayana yang mencoba melangkah menuju jendela

"Tunggu Ayana ini sudah jam 2 pagi,gimana ni ayah sebaiknya tunggu terbit matahari aja ya yah,Ayana perginya."ucap Ibu yang mencoba menahan Ayana dan memohon kepada ayah

"Tidak bisa bu,ini sudah keputusan ayah dan Ayana juga menyutujuinya."ucap ayah yang mempersilahkan Ayana untuk pergi lewat dari jendela

Ayana pun pergi meninggalkan kedua orangtuanya.Dengan wajah yang sendu dan langkah yang gontai Ayana pun telah keluar dari perkarangan rumah.Terlihat ibu Ayana yang terisak menangis atas kepergian Ayana seraya memeluk suaminya,gak kebayang apa yang terjadi dengan Ayana

"Tidak usah khawatir bu,ayah sudah menyewa beberapa orang untuk mengawasi Ayana,sekarang tinggal menyiapkan diri kita saja untuk memahan rasa rindu kepada Ayana,karena baru kali ini kita melepaskan putri kesayangan kita diluar sana.Mudahan keputusan yang ayah buat menjadikan Ayana menjadi lebih baik."ucap ayah seraya membalas pelukan ibu dan berjalan menuju kamar

"Aku tidak percaya ayah benar benar melakukan hal ini,apa sebaiknya aku mundur saja dan menikah di tahun ini,oh tidak tidak aku masih ingin bebas ,masih ingin bermain main dengan temanku demi 2 tahun kebebasan,semangat Ayana."ucap Ayana seraya mengencangkan mantelnya karena udara semakin dingin

"Udaranya semakin dingin,sebaiknya aku menelpon Karin untuk memjemputku."ucap Ayana seraya menelpon Karin

Sudah berkali kali Ayana menelpon Karin tapi tak diangkat angkat oleh Karin begitu juga dengan Rosa sudah berkali kali Ayana menghubungi juga tidak tersambung

"Ada apa dengan kalian berdua sih,kenapa panggilanku tidak dijawab,aku tahu kalian pasti belum tidur,sial kenapa kalian disaa aku membutuhkan kalian tidak ada,bahkan pesanku juga tidak dibalas,dasar teman seperti apa kalian ini."ucap Ayana dengan rasa kesalnya seraya mencoba kembali menghubungi Karin dan Rosa

Disaat yang bersamaan ternyata Karin dan Rosa sudah di wanti wanti untuk tidak berhubungan dengan Ayana lagi sebab orangtua mereka sudah diminta oleh ayahnya Ayana untuk menjauhkan putrinya dan apabila dilanggar maka ayah Ayana tidak akan segan segan memutuskan kerja sama bisnis antara orangtua Karin dan Rosa

Bersambung....

Terpopuler

Comments

Aidil 1

Aidil 1

suka

2021-01-17

0

lihat semua
Episodes
1 Episode 1 Pertemuan
2 Episode 2 Ketahuan
3 Episode 3 Kesepakatan
4 Episode 4 Kekecewaan
5 Episode 5 Pertemuan Kembali
6 Episode 6 Pujian yang menakutkan
7 Episode 7 Satu malam saja
8 Episode 8 Kasihani aku
9 Episode 9 Malunya aku
10 Episode 10 Sebelum aku berubah pikiran
11 Episode 11 Kesepakatan
12 Episode 12 Status babu
13 Episode 13 Hari yang melelahkan
14 Eppisode 14 Makan malam yang panjang
15 Episode 15 Salah paham
16 Episode 16 Kau siapa
17 Episode 17 Duh malunya aku
18 Episode 18 Merasa canggung
19 Episode 19 Aku akan memakanmu
20 Episode 20 Ada sisi baiknya
21 Episode 21 Nasi gorengku
22 Episode 22 Tidak ada yang gratis
23 Episode 23 Hari ini gajian
24 Episode 24 shoping shoping
25 Episode 25 Petaka bakso udang
26 Episode 26 Bos sudah sadar
27 Episode 27 Terserahmulah bos
28 Episode 28 Aku capek bos
29 Episode 29 Joe teman lamaku
30 Episode 30 Jangan sok jual mahal
31 Episode 31 Ada apa denganmu
32 Episode 32 Panas dingin
33 Episode 33 Pergilah Joe
34 Episode 34 Ayo kita jalan jalan
35 Episode 35 Makasih ya bos
36 Episode 36 Kau berat bos
37 Episode 37 Itu es krimku
38 Episode 38 Lupakan saja
39 Episode 39 Duh bos
40 Episode 40 Lepaskan
41 Episode 41 Tolong aku bos
42 Episode 42 Aku Takut Bos
43 Episode 43 Kepulangan Ayana
44 Episode 44 Aku siap
45 Episode 45 Hukuman Joe
46 Episode 46 Saling Mencari
47 Episode 47 Sepucuk surat
48 Episode 48 Hari pernikahan
49 Episode 49 Kamar yang berbeda
50 Episode 50 Tinggal satu atap
51 Episode 51 Memulai hari yang baru
52 Episode 52 Penghuni atas dan penghuni bawah
53 Episode 53 Pertemuan kembali
54 Episode 54 Aku rindu
55 Episode 55 Baunya sampai kesini
56 Episode 56 Ada es krim
57 Episode 57 Penasaran
58 Episode 58 Ternyata
59 Episode 59 Aku isterinya
60 Episode 60 Pilih aku atau dia
61 Episode 61 Aku adalah isterimu
62 Episode 62 Ayana......
63 Epidode 63 Ada banjir
64 Episode 64 Ngambek
65 Episode 65 Tidak di sayang lagi
66 Episode 66 Bulan madu
67 Episode 67 Bulan madu part 2
68 Episode 68 Bulan madu part 3
69 Eoisode 69 Bulan madu part 4
70 Episode 70 Bulan madu part 5
71 Episode 71 Dua garis biru
72 Episode 72 Telur rebus
73 Episode 73 Asisten Rumah Tangga
74 Episode 74 Bertemu dengan teman lama
75 Episode 75 Demi kau dan si buah hati
76 Episode 76 Ayana,kau kenapa sayang?
77 Episode 77 Kehilangan yang dinanti
78 Episode 78 Kau harus kuat sayang
79 Episode 79 Belum juga
80 Episode 80 Mulai terungkap
81 Episode 81 Cemburu buta
82 Episode 82 Bertemu Meri
83 Episode 83 Maafkan aku
84 Episode 84 Memasuki bulan kedelapan
85 Episode 85 Rencana penculikan Ayana
86 Episode 86 Ayana melarikan diri
87 Episode 87 Ayanaaaaaaaa
88 Episode 88 Duka yang Mendalam
89 Episode 89 Depresi
90 Episode 90 Terapi
91 Episode 91 Tangisan bayi
92 Episode 92 Hari yang dinanti
Episodes

Updated 92 Episodes

1
Episode 1 Pertemuan
2
Episode 2 Ketahuan
3
Episode 3 Kesepakatan
4
Episode 4 Kekecewaan
5
Episode 5 Pertemuan Kembali
6
Episode 6 Pujian yang menakutkan
7
Episode 7 Satu malam saja
8
Episode 8 Kasihani aku
9
Episode 9 Malunya aku
10
Episode 10 Sebelum aku berubah pikiran
11
Episode 11 Kesepakatan
12
Episode 12 Status babu
13
Episode 13 Hari yang melelahkan
14
Eppisode 14 Makan malam yang panjang
15
Episode 15 Salah paham
16
Episode 16 Kau siapa
17
Episode 17 Duh malunya aku
18
Episode 18 Merasa canggung
19
Episode 19 Aku akan memakanmu
20
Episode 20 Ada sisi baiknya
21
Episode 21 Nasi gorengku
22
Episode 22 Tidak ada yang gratis
23
Episode 23 Hari ini gajian
24
Episode 24 shoping shoping
25
Episode 25 Petaka bakso udang
26
Episode 26 Bos sudah sadar
27
Episode 27 Terserahmulah bos
28
Episode 28 Aku capek bos
29
Episode 29 Joe teman lamaku
30
Episode 30 Jangan sok jual mahal
31
Episode 31 Ada apa denganmu
32
Episode 32 Panas dingin
33
Episode 33 Pergilah Joe
34
Episode 34 Ayo kita jalan jalan
35
Episode 35 Makasih ya bos
36
Episode 36 Kau berat bos
37
Episode 37 Itu es krimku
38
Episode 38 Lupakan saja
39
Episode 39 Duh bos
40
Episode 40 Lepaskan
41
Episode 41 Tolong aku bos
42
Episode 42 Aku Takut Bos
43
Episode 43 Kepulangan Ayana
44
Episode 44 Aku siap
45
Episode 45 Hukuman Joe
46
Episode 46 Saling Mencari
47
Episode 47 Sepucuk surat
48
Episode 48 Hari pernikahan
49
Episode 49 Kamar yang berbeda
50
Episode 50 Tinggal satu atap
51
Episode 51 Memulai hari yang baru
52
Episode 52 Penghuni atas dan penghuni bawah
53
Episode 53 Pertemuan kembali
54
Episode 54 Aku rindu
55
Episode 55 Baunya sampai kesini
56
Episode 56 Ada es krim
57
Episode 57 Penasaran
58
Episode 58 Ternyata
59
Episode 59 Aku isterinya
60
Episode 60 Pilih aku atau dia
61
Episode 61 Aku adalah isterimu
62
Episode 62 Ayana......
63
Epidode 63 Ada banjir
64
Episode 64 Ngambek
65
Episode 65 Tidak di sayang lagi
66
Episode 66 Bulan madu
67
Episode 67 Bulan madu part 2
68
Episode 68 Bulan madu part 3
69
Eoisode 69 Bulan madu part 4
70
Episode 70 Bulan madu part 5
71
Episode 71 Dua garis biru
72
Episode 72 Telur rebus
73
Episode 73 Asisten Rumah Tangga
74
Episode 74 Bertemu dengan teman lama
75
Episode 75 Demi kau dan si buah hati
76
Episode 76 Ayana,kau kenapa sayang?
77
Episode 77 Kehilangan yang dinanti
78
Episode 78 Kau harus kuat sayang
79
Episode 79 Belum juga
80
Episode 80 Mulai terungkap
81
Episode 81 Cemburu buta
82
Episode 82 Bertemu Meri
83
Episode 83 Maafkan aku
84
Episode 84 Memasuki bulan kedelapan
85
Episode 85 Rencana penculikan Ayana
86
Episode 86 Ayana melarikan diri
87
Episode 87 Ayanaaaaaaaa
88
Episode 88 Duka yang Mendalam
89
Episode 89 Depresi
90
Episode 90 Terapi
91
Episode 91 Tangisan bayi
92
Episode 92 Hari yang dinanti

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!