" Ngpain kamu kesini ?" Ucap Kimi dingin.
"Gue boleh minta tolong nggak ?" Ucap Bima memelas.
"Nggak bisa, gue mau tidur." Ucap Kimi, sambil mencoba menutup pintu, dengan cepat Bima menahan pintu itu, terjadi adu ke kuataan antara dua manusia di depan pintu tersebut, tapi sayang kimi tidak bisa mengalahkan tenaga Bima yang kuat, hingga mau tidak mau dia mengalah dan membukakan pintu untuk pria tersebut.
"Kamu ngapain sih kesini, aku males ketemu kamu." Ucap kimi kesal.
"Kali ini aja lo bantuin gue, please." Mohon bima.
"Nggak bisa."
"Please kimi, sekali ini aja, ini demi moki gue."
"Kamu kesini cuma demi mobil itu" Kimi semakin kesal mendengar alasan Bima menemuinya hanya untuk mobil kesayangannya itu.
"Aku mau tidur."
"Aku mohon, kali ini saja, aku janji nggak bakal.ganggu ku lagi." Mohon Bima sekali lagi.
"Ok, tapi aku punya satu syarat."
"Ok gue setuju syarat apapun bakal aku lakuin, asal kamu mau buatin aku sushi sekarang ."
"Sushi." Ucap Kimi tidak percaya, Bima ke apartemennya malam-malam hanya untuk sushi.
"Iya, sushi, aku mau sushi malam ini juga, aku tau kamu jago buat sushi , dan lagi sushi buatan kamu enak banget." Ucap Bima memuji.
"Ok, aku bakal buatin kamu sushi tapi kamu harus janji jawab pertanyaan ku."
" Ok aku setuju, kamu tanya apa saja aku bakal jawab."
"Tidak ada kebohongan, dan harus jujur." Ucap Kimi.
"Iya aku bakal jujur, nggak ada kebohongan."
"Kenapa kamu selingkuh ?"
"Aku nggak selingkuh."
" Wanita yang kamu temuin di hotel itu."
"Hotel ? Kapan aku ke hotel sama cewek." Ucap Bima dengan polosnya.
" Tanggal 31 januari, jam 11 malam di hotel V aku lihat kamu keluar dari hotel sama wanita."
"Tunggu, tanggal 31 maret." Bima mencoba mengingat kejadian di tanggal tersebut.
"Ya , aku ingat, kamu salah paham, itu wanita yang mau di jodohkan sama Kenzio, jadi aku membatu Kenzio membereskan wanita yang mau di jodohkan denganya."
" Maksud kamu ?"
" Iya, dia itu wanita yang mau di jodohkan sama Kenzio, kamu tau sendiri Kenzio itu anti wanita, dia selalu melibatkan ku kalau berurusan dengan perjodohannya."
" Terus kenapa kamu pakai peluk-peluk itu wanita ?" Tanya Kimi tidak percaya.Kena dia melihat wanita itu berjalan sambil memeluk Bima.
" Dia lagi mabuk karena di tolak sama Kenzio, dan Kenzio memintaku mengatarnya pulang."
"Pulang ?"
" Iya pulang ?"
" Terus kamu nginep di rumah wanita itu ?"
" Ya nggak lah, aku cuma mengatarnya sampai rumahnya, terus aku tinggal pergi, kamu kira aku cowok apaan memangfaatkan wanita yang tidak sadarkan diri.Tunggu jadi ini alasan kamu nampar aku dan mutusin aku ?" Tanya Bima.
Dia tidak percaya Kimi memutuskan hubungan dengannya hanya karena salah paham.
" Kenapa kamu nggak bilang ?" Ucap Kimi merasa bersalah.
" Gimana aku mau jelasin, aku belum sempet ngomong kamu udah nampar aku dan pergi. semua kamu block." Ucap Bima.
" Terus kenapa kamu nggak nyari aku buat jelasin."
Bima terdiam, memang salahnya kenapa tidak mencari Kimi, dan meminta ke jelasan kenapa memutuskan. Karena dia sendiri juga terlalu sibuk dengan pekerjaan dan hobinya tentang mobil, sehingga tidak mengambil pusing saat Kimi minta putus dengannya. Hanya sedih sesaat tapi dia bisa mengatasinya dengan melampiaskan kesepiannya dengan bekerja dan sibuk dengan hobinya.
"Kenapa diam ?" Tanya Kimi.
" Maaf." Ucap Bima pelan.
"Apa aku tidak berarti buat kamu, hingga kamu tidak berusaha menjelaskan semuanya."
" Bukan begitu." Bima seakan dipojokkan, semua yang dikatakan Kimi seakan menamparnya.
" Aku udah tau jawabannya, kamu tunggu disini aku bakal buatin sushi buat kamu."
" Di bungkus aja ya." Ucap Bima dengan polosnya.
" Kamu kira lagi di restoran jepang." Ucap Kimi kesal.
Tanpa menunggu lama Kimi mulai sibuk di dapur membuatkan Sushi yang di minta Bima.
Dan Bima duduk di sofa dengan perasaan canggung, sudah lama dia tidak datang ke apartemen Kimi, tidak ada yang berubah. Hingga matanya tertuju pada sebuah foto yang ada di sebuah meja. Dia berjalan mendekat dan diambilnya foto tersebut.
" Kamu masih menyimpannya ?"Tanya Bima, foto yang tergambar kemesraan dia dan Kimi.
" Kenapa dia buang, di foto itu aku terlihat cantik."
Kamu memang cantik, cuma aku aja yang bodoh, nggak bisa berjuang untuk kamu.
"Tidak ada yang berubah dari tempat ini." Ucap Bima mencoba mengalihkan pembicaraan tentang foto.
" Kenapa harus berubah, lagian aku akan pulang ke Jepang."
"Kamu mau pulang ke Jepang ?" Tanya Bima kaget.
" Iya, sudah tidak ada lagi alasan untuk aku tetap berada disini ."
"Terus gimana kerjaan kamu di sini ?"
" Aku udah menyerahkan surat pengunduran diri."
Mendengar kata-kata Kimi membuat Bima semakin bersalah, dia tau Kimi di Indonesia sendiri, orang tuanya telah kembali ke Jepang satu tahun yang lalu.Dia seakan tau alasan Kimi rela jauh dari orang tuannya karena dirinya.
Maafkan aku Kimi, aku memang lelaki bodoh, aku harap kamu bisa bertemu dengan lelaki yang lebih baik dan tulus sama kamu.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 114 Episodes
Comments
Nurwana
Ais.... Bima Bima.... itw Kimi dia kah sinyal sama kamu, supaya berusaha tuk membujuknya..... kok kamu pasrah bgtu....???? perempuan itw butuh diperjuangkan.....
2022-10-16
0
Mamanya Zain Asih Winarni
masa khayla inget alergi udang,
2021-06-25
2
Moonlight
aishhh bege ni si bima
2021-06-24
8