Puasa Seminggu

Bagas masuk kedalam kamar dengan membawa makanan dan segelas air hangat, kemudian ia duduk di samping Nayya yang ikut duduk di ranjangnya.

"Mau disuapin apa makan sendiri??" tanya Bagas dengan tersenyum manis

"Makan sendiri aja. Makasih ya A' " Ucap Nayya mengambil piring dari Bagas.

Nayya menyantap makanan perlahan, ia pun jadi gugup karena Bagas terus saja menatapnya

"A' gimana Nay mau makan coba, kalau Aa' liatin Nay kayak gitu??" Ucap Nayya yang wajahnya sudah merah

"Makan tinggal makan aja sayang, lagian Aa' kan pengen lihatin istri Aa' yang cantik" Ucap Bagas menggodanya.

Nayya tak ada pilihan lain selain menahan malunya sendiri. Ia mencoba menahan perasaannya dan terus saja mengunyah makanannya hingga habis.

"Mau nambah lagi??" tanya Bagas

"Udah kak. Nanti malah begah perut Nay" Ucap Nayya yang langsung meminum obatnya. Bagas membawa piring kotor itu ke dapur, kemudian dengan cepat Bagas kembali ke kamar mereka.

Saat Bagas sampai di kamar, ia melihat Nay yang tengah memainkan ponselnya. Bagas tersenyum nakal, otaknya langsung bekerja untuk menjahili Nayya. Bagas langsung berbaring di samping Nayya dan melihat apa yang di kerjakan oleh istrinya itu.

"Chatting sama siapa sih?" tanya Bagas mengagetkan Nayya

"Ehh Aa', ini temen-temen Nay kasih ucapan" Nayya langsung mematikan ponselnya kemudian meletakkannya di atas mejanya.

"Nay, Aa' mau lihat Nayya tanpa hijab boleh??" Pinta Bagas dengan kehati-hatian

Nayya mengangguk tanda mengiyakan, kemudian ia membuka bergo jerseynya dan terlihatlah Nayya yang begitu cantik. Bagas pun sampai terkagum-kagum melihat kecantikan istrinya.

"MaasyaaAllah.... cantik" Puji Bagas

Bagas pun menyentuh rambut Nayya yang panjang dan halus,

"Nay mau tidur, udah malem" Ucap Nay.

Nayya langsung rebahan dan memiringkan badannya memunggungi Bagas. Perasaannya sungguh deg degan merasakan hawa panas didalam dirinya. Bagas merapatkan dirinya dibelakang Nayya kemudian tangan nakalnya menelusup dipinggang Nayya yang ramping.

Deg!

Jantung keduanya berdegub kencang, Nayya bingung mau bagaimana. Haruskah ia menerima atau menolaknya?? Batin nayya berperang.

"Sayang.... udah tidur yah" Ucap Bagas yang menenggelamkan wajahnya di punggung Nayya

"Belum" Jawab Nayya bergetar merasakan hawa panas di belakangnya.

Bagas pun membalikkan Nayya hingga mereka berhadapan saat itu. Pandangan mereka bertemu, dan keduanya saling membisu sesaat

"Cantik" Ucap Bagas lembut

Blussssshhhhhhhh

Pipi Nayya merah tak bisa di tutupi lagi,

"Udah malem, gak usah gombal!" Ucap Nay

"Gak gombal sayang, ini dari hati Aa' yang terdalam. Tau kah Nayya,,, dulu pertama kali Aa' lihat Nayya itu saat papa Ken ke Indo, dan Aa' lihat foto Nay waktu kecil begitu menggemaskan, ternyata sampai dewasa pun Nay masih saja menggemaskan hehe.... Aa' udah suka sama Nay sejak dulu sampai sekarang" Ucap Bagas sembari menyentuh ujung hidung Nayy yang mancung

"Meskipun Nay tomboy? bar-bar dan gak ada bagus-bagusnya kayak gini??" Tanya Nayya

"Aa' suka sama Nay dengan semua yang Nay miliki" Ucap Bagas

Deg!

Hati Nayya menghangat seketika, ada perasaan bahagia yang dirasakan Nayya saat itu, dilihat dari sorot mata Bagas, terdapat kejujuran tanpa mengada-ada. Melihat Nayya yang terus menatapnya, Bagas memberanikan diri untuk mendekatkan wajahnya hingga jarak diantara mereka kian tersingkir

CUP

Bagas memberikan kecupan ringan kepada Nayya yang langsung membuat Nay menegang.

"Manis" ucap Bagas lembut

Nayya sepertinya sudah tersihir berat oleh Bagas, buktinya ia tidak bisa bergerak ataupun berkata apapun. Kemudian Bagas mengulanginya lagi, Namun kali ini bukan hanya kecupan ringan, Karena Bagas sudah tersulut api asmara yang membara. Ia pun membawa Nayya untuk terbakar bersama ke dalam kobaran api asmara itu. Saat tangan Bagas sudah merajalela kemana-mana membuat yang disentuhnya sudah semakin terbakar, Bagas merasakan sesuatu mengganjal dibawah sana, kemudian Bagas menghentikan sentuhannya

"Yank, kamu lagi PMS ya?" tanya Bagas dengan Nafas memburu

Nayya yang sepertinya juga sudah ngos-ngosan pun menjawabnya dengan tersengal

"I...ya A' " Jawab Nay begitu malu

Bagas langsung menjatuhkan wajahnya di ceruk leher Nayya

"Jadi harus puasa nih sampai seminggu?" Ucap Bagas Frustasi

Nayya pun menganggukan kepalanya sembari menggigit kukunya. Kemudian Bagas membuang nafas kasarnya dan beranjak dari kasur

"Aa' mau kemana?" tanyya Nayya sembari membenarkan kimononya

"Ke kamar mandi aja, Aa' mau nuntasin 'punya' Aa' dulu sayang, kamu tidur aja dulu gak papa. Takutnya lama" Ucap Bagas sembari mengacak-acak rambutnya.

Nayya pun hanya meringis dan kemudian dengan cepat ia menarik selimut dan menguburkan seluruh badannya didalam selimut.

"Baru ajaaaa mau belah duren, ehhh dia dapet tamu" Ucap Bagas yang sudah didalam kamar mandi.

Benar saja, tak menunggu waktu lama Nayya sudah tertidur pulas sesaat kemudian. Sementara Bagas yang sudah menyelesaikan misinya segera mandi air dingin dan setelah itu ikut Nayya menuju alam mimpi.

***

Pagi Hari yang cerahhhhh.......

Semua keluarga sudah berkumpul di meja makan untuk sarapan. Bagas pun baru turun ke bawah namun hanya sendirian tanpa Nayya.

"Pagi semua" sapa Bagas

"Ehh mantu mama, mana Istrimu?" tanya Mama kirana

"Jangan-jangan kamu beneran udah buat adik kesayanganku gak bisa jalan ya?!" sarkas Kevin

"Nay dikamar ma, badannya masih lemes kata si Nayya" Ucap Bagas sembari mengambilkan sepiring nasi goreng dan lauknya

"Anak mama main kasar ya semalem? sampe mantu mama lemes gitu??" ucap Rara yang membuat semua orang tertawa karena mama Rara menjewer telinga Bagas.

"Ampun maaa sakittt!" Ucap Bagas mengusap usap daun telinganya

"Siapa juga yang main kasar! Wong nyicip aja belom! Nayya tuh sakit perut karena lagi PMS! makanya lemes maaaaaaa" ucap Bagas sembari membawa piring dan segelas susu menuju kamar Nayya

"Hahahahahaahahahha " Semua orang tertawa lepas saat mendengar ucapan Bagas, apalagi melihat wajahnya sekarang yang terlihat begitu frustasi.

"Puasaaaa deh sampe seminggu!!!" Ejek Kevin

Bagas tak menghiraukan mereka dan terus berjalan menaiki anak tangga menuju kamar istrinya.

.

.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Sulaiman Efendy

Sulaiman Efendy

SABAR GAS, SEMINGGU DOANK, NTAR KLO NAYYA HBIS MLAHIRKN LBH LAMA LGI, 40 HARI...😂😂😂😂

2023-04-13

0

Qiza Khumaeroh

Qiza Khumaeroh

yang sabbbbaaarr ya gass😅😅😅😅

2022-04-06

0

zha syalfa

zha syalfa

kekeluargaan yang manis banget 😊

2022-03-05

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!