Penolakan Nayya

Nayya tersadar kala mencium bau masakan soto betawi yang dibawakan Katte yang baru saja sampai bersama Kinzi. Perlahan Nayya membuka matanya dan melihat mamanya yang ada di sampingnya

"Ma,,, Nay laper ma. Pasti ini masakanny kak kin" Ucap Nayya yang langsung bangun dan duduk di samping mamanya.

"Iya, kamu tuh hafal betul kalau mencium bau masakan kakakmu" ucap Kirana.

Nayya pun hanya tersenyum malu karena disana masih ada keluarga Bagas yang juga ikut tertawa. Kemudian mereka sarapan bersama pagi itu.

Tak lama dokter masuk kedalam ruangan dan memeriksa keadaan Bagas.

"Dok kapan anak kami boleh pulang??" Tanya mama Rara.

"Siang ini sudah bisa pulang dan beristirahat dirumah bu. Yang penting, pasien tidak melakukan kegiatan berat dulu selama beberapa hari" Ucap dokter.

Setelah dokter selesai memeriksa, ia pun pergi bersama suster. Papa Kenzo dan Papa Adimas keluar sebentar menyelesaikan ADM rumah sakit, sementara yang lainnya bersiap untuk kepulangan Bagas. Tak membutuhkan waktu lama, merekapun sudah bergerak meninggalkan rumah sakit menuju rumah papa Kenzo.

Sepanjang perjalanan Kanayya hanya diam dan bersuara hanya jika di tanya saja, itu pun jawabannya sangat singkat. Ntah apa yang tengah difikirkan Kanayya.

**

Sampainya dirumah....

Bagas di papah Kevin menuju kamar tamu, Papa kenzo memutuskan Bagas akan tinggal dirumah itu sampai ia sembuh dan Nayya mendapat hukuman untuk merawat Bagas sampai pulih, Nayya pun tak bisa menolak.

Dikamar tamu Bagas beristirahat, sementara yang lain sudah melakukan pekerjaannya masing-masing. Adimas ikut Kenzo ke kantor, katanya mereka akan membicarakan bisnis baru. Sementara Kanayya tengah sibuk didapur bersama para ibu-ibu untuk membuatkan makan siang.

"Nay, anterin jus ini ke kamar Bagas ya" ucap Mama Rara.

"Iyah" Ucap Nayya yang langsung membawa nampan berisi segelas jus Alpukat ke kamar bagas. Kedua mama kepo pun diam-diam mengikuti Nayya.

Nayya masuk ke kamar tanpa menutup pintu, karena mereka hanya berdua, jadi tidak baik jika pintu tertutup.

"Makasih Nay" Ucap Bagas sembari menghentikan membaca buku.

"Iya, itu tadi mama yang buat" Ucap Nayya.

Nayya akan pergi namun lengannya di tahan Bagas.

"Nay, Kak Bagas mau ngomong sama kamu sebentar bisa?" tanya Bagas dengan penuh kehati-hatian.

"Iya" Ucap Nayya, kemudian Nayya duduk di kursi samping ranjang Bagas.

"Nay, kak Bagas perhatiin Nayya kenapa jadi pendiem yah sekarang, semenjak pulang dari rumah sakit?? Apa Nayya masih kepikiran soal permintaan Papa kak Bagas??" Tanya Bagas dengan lembut.

Nayya tak berani menatap Bagas, ia hanya menunduk dan menganggukkan kepalanya.

"Memangnya Nayya gak mau ya nikah sama kak Bagas?" Tanya Bagas lagi.

Deg!

Deg!

Deg!

Jantung Nayya seolah akan copot mendengar pertanyaan Bagas. Nayya langsung menatap Bagas dengan sorotan mata tajamnya, dan mengumpulkan pasokam udara untuk menjawab pertanyaan Bagas itu

"Nayya gak mau nikah sama kak Bagas!" Sarkas Nayya.

Deg!

Jantung Bagas serasa diremass saat mendengar penolakan dari Nayya.

"Kenapa nay??" ucap Bagas

"Karena kak Bagas suka mainin perasaan cewek! kak Bagas lupa ya?!, berapa kali Nayya Ngamuk sama kak Bagas karena banyak Cewek yang ngadu ke Nayya, kak Bagas mainin perasaan mereka! Gak kak Bagas, gak kak Kevin sama aja!" sarkas Nayya yang sukses membuat Kirana maunpun Rara yang menguping jadi ikutan panas.

"Nay, denger penjelasan Kak Bagas dulu Nay. Kak Bagas lakuin itu karena kak Bagas pengen dapet perhatian dari Nayya, dan ternyata dengan cara itu Nayya sering hampirin kak Bagas".ucap Bagas membela.

"Nayya gak peduli sama alesan kak Bagas! Nayya bener-bener gak bisa percaya sama kak Bagas!" Ucap Nayya yang langsung pergi meninggalkan Kamar Bagas.

Saat didepan pintu Nayya awalnya kaget melihat kedua ibu-ibu itu ada disitu, namun kemudian Nayya langsung berlalu menuju kamarnya.

Rara langsung masuk kedalam kamar Bagas dan memarahinya habis-habisan. Kirana pun tak mau kalah, Saat Kevin baru sampai dirumah, kirana langsung menggiringnya ke kamar untuk di omeli. Mereka baru tau perkara ini. Rara maupun kirana meminta penjelasan dari anak mereka masing- masing.

***

Semua keluarga sudah berkumpul untuk makan malam bersama. Kejadian tadi siang membuat suasana sedikit tegang. Kenzo memulai obrolan ringan bersama Adimas kemudian di sahut oleh kirana dan Rara, tak ketinggalan Kinzi pun ikut larut dalam obrolan mereka.

"Ma, pa, Katte mau ngomong sebentar boleh??" tanya Katte

"Iya sayang, tentu" Ucap kirana

"Ma, Besok siang... emm .... keluaga kak Rasya mau kerumah ma, mereka ingin melamar Katte" Ucap Katte begitu lembut.

"Apa?? yang bener kamu sayang??" tanya Kirana seolah tak percaya dengan kabar baik itu.

"Iya ma, mereka baru sampai di Jerman besok pagi dan Kak Rasya baru kasih tau tadi pas Katte dirumah sakit" ucap Katte.

"Kak Rasya itu yang dokter bedah itu kan kak?? anaknya tante sofiyah?" tanya Nayya

"Iya Nay" ucap Katte.

"Kakak Pacaran ya sama dokter Rasya?" ucap Nayya penasaran sambil berbisik kepada Katte, pasalnya ini terlalu mendadak.

"Enggak, cuma ta'aruf" Jawab Katte.

"Baiklah sayang, nanti papa persiapkan semuanya. kalau Nayya dan Bagas mau sekalian papa akan terima dengan senang hati" ucap Kenzo menengahi.

Nayya bengong mendengar ucapan Papanya yang begitu gamblangnya, sementara yang lain pun hanya senyum-senyum.

"Sayang, Nayya gak mau pa nikah sama Bagas" ucap Bagas santai.

"Kenapa?? Bukan kah kalian sudah saling kenal? keluarga juga sudah saling setuju. Papa sudah mendengar semuanya dari mama kejadian siang tadi. Tidak ada alasan kuat menurut papa. Kalau soal cinta, nanti akan hadir dengan sendirinya. Papa yakin kalau Bagas bisa membahagiaakan Nayya" Jawab Kenzo.

Nayya tak mampu menjawab ucapan papanya, ia hanya terdiam dan menunduk. Sebenarnya didalam hati Nayya yang terdalam dan palingggg dalam, kalau bisa jujur, Nayya begitu bahagia jika bersama Bagas. Tapi Kegengsian dirinya lebih tinggi mengalahkan suara hatinya. Tidak ada pilihan lain bagi Nayya, mau tidak mau, suka atau tidak suka Nayya harus menerima semua keputusan itu.

'Cinta tapi Gengsi'

.

.

.

.

.

.

.

Terpopuler

Comments

Qiza Khumaeroh

Qiza Khumaeroh

ujung2y dinikahin jg😁😁😁😁😁😁😁

2022-04-06

0

Mbah Edhok

Mbah Edhok

🤭

2021-10-20

0

Syifa Azzahra

Syifa Azzahra

nay gengsi ko d'gede'in 🥰🥰

2021-09-25

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!