sepuluh

"Baiklah, akan aku usahakan pulang sebelum jam delapan, tapi... perjalanan dari kafe ke sini memerlukan waktu sekitar setengah jam, belum menunggu bus, jadi boleh gak aku pakai motor yang biasa digunakan pembantu belanja ke pasar di garasi," pinta Lou pada Charl.

"Pakai saja," sahut charles.

"Ahh... syukurlah aku bisa naik motor, itung-itung irit biaya dan waktu dari pada naik bus."

Setelah sarapan Lou mengantar Charles ke depan pintu. charles masuk Mobil dan sopir pun membawa mobil menjauh dari mansion Charles.

Hari ini aku beres beres kamar, jam sepuluh berangkat ke kafe.

" rumah sudah tampak kinclong waktunya mandi, ganti baju dan berangkat" gumam Louisa.

Pukul setengah sebelas Lou sudah sampai di kafe. setelah berganti dengan baju kerja, Lou mulai membersihkan ruangan dan merapikan meja dan kursi. saat sibuk bekerja Reza yang baru datang menghampiri dan menyuruh lou pergi ke ruangannya.

tok...tok...tok,

"masuk!" perintah Reza, yang diikuti suara krieet dari pintu yang terbuka

"Siang mas Reza, ada apa ya kok mau ketemu saya? tanya Lou yang masih bingung kenapa mas Reza memanggilnya.

" kemarin kau pergi ke mana? tidak masuk kerja, tanpa izin juga, bahkan sampai tidak pulang, karena itu ibu juga mencarimu," tanya Reza

"Sebelumnya saya minta maaf mas,"ucap Lou dengan tertunduk karena bagaimanapun dia bersalah tidak masuk kerja tanpa izin.

"kemarin saya pergi ke makam mamah, setelah itu pulangnya aku bertemu teman dan mengajak pergi ke rumahnya, saat di sana badan saya meriang jadi tidak diizinkan pulang mas. kemarin HP saya lowbat jadi tidak bisa menghubungi mas atau ibu Ana," jawab Lou dengan menundukkan kepalanya.

"Ya sudah kalau begitu, tapi kamu sudah sembuh beneran kan?

"iya, Lou sudah sehat mas, makanya masuk kerja," jawab Lou

"kalau begitu nanti sore kamu sama Risma bisa ikut saya ke Mall."

"Iya mas..., kalau begitu saya permisi dulu mau melanjutkan pekerjaan saya." pamit Lou meninggalkan ruangan, sedangkan mas Reza hanya tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

"Ya Tuhan, maafkan aku yang telah berbohong pada mas Reza, Bagaimana mungkin aku menceritakan kejadian yang sesungguhnya, bahwa aku lebih memilih menikah dengan orang yang tidak dikenal dan berhubungan suami istri karena tidak mau diperkosa, mungkin aku akan disebut wanita bodoh yang rela mempertahankan prinsip dari pada kebebasan.

"Ahk....itu sudah keputusan yang kuambil jadi aku harus bertanggung jawab sepenuhnya dan bersiap menerima konsekuensi" gumam Lou yang masih sibuk merapikan meja.

Jam sebelas kafe sudah buka, lou duduk di sebelah meja resepsionis dan kasir.

Pelanggan mulai berdatangan, Lou pun mulai sibuk melayani tamu. dari arah luar tampak seorang perempuan cantik dan lelaki yang cukup tampan masuk ke kafe sambil bercanda dan tidak memperhatikan sekitar.

Lou yang sedang membawa piring dan gelas kotor dengan nampan tidak mereka lihat sehingga mereka menabrak Lou.

"prankk... 'suara gelas pecah karena jatuh.

Lou yang tidak siap dengan tabrakan tubuhnya terhuyung dan gelas dalam nampan jatuh dan pecah.

perempuan yang menabrak Lou bukannya minta maaf tapi malah menyalahkan Lou.

Lou dengan cepat meminta maaf, walaupun sebenarnya dia tidak salah sama sekali.

"Saya minta maaf atas kecerobohan dan kekurang hati hatian saya," ucap Lou sambil membungkuk.

" makanya kalo jalan pake mata, jadi gak nabrak," ucap sarkas perempuan itu.

("sabar...sabar... ya...ya...ya... pelanggan adalah raja, kesalahan selalu ada pelayan," gumam Lou)

"Louisa... "ucap lelaki tampan di sebelah perempuan cantik itu. Louisa yang merasa namanya dipanggil langsung menegakkan kepalanya dan mengamati lelaki di depannya.

"Eh, Adi... kok bisa ada di sini?" ucap Lou keheranan melihat mantan kekasihnya ada di hadapannya.

" Aku kuliah di kota ini, tepatnya di ITS, kalau kamu kuliah di mana sekarang?

"Aku tidak melanjutkan sekolah, aku ikut mamah pindah ke kota ini, dan sekarang kamu lihat sendiri aku kerja di kafe ini." Jawab Lou.

"oh... iya mau pesan apa di?." ucap Lou menanyakan pesanan Adi.

setelah Adi memesan makanan, Lou berjalan menuju pantry untuk memberikan pesanan Adi pada chef.

Adi masih tidak percaya bisa bertemu Louisa wanita yang dulu dicintainya tetapi karena kesalahan Adi, Lou pergi meninggalkan dirinya dan kini bertemu di kota ini.

"Maafkan aku Lou, karena pernah mengkhianatimu, seandainya ada kesempatan, apakah kau mau kembali padaku?" batin Adi sambil memandang sedih kepergian Lou.

Sasa yang melihat Adi memandangi kepergian Lou berdehem, "ekhm...khmmm" "kamu kenal dengan pelayanan itu," tanya Sasa penasaran.

"Iya, dia teman SMA aku dulu." balas Adi

...

Terpopuler

Comments

Aulia Ardhan

Aulia Ardhan

bego! jln y pake kaki lah masa mata

2021-01-05

0

Eney Marya

Eney Marya

bagus bagt

2020-01-30

0

kin

kin

saya suka thor...

2020-01-14

0

lihat semua
Episodes
1 Satu
2 Dua
3 Tiga
4 Empat
5 Lima
6 Enam
7 tujuh
8 delapan
9 sembilan
10 sepuluh
11 sebelas.
12 dua belas
13 tiga belas
14 empat belas
15 lima belas
16 Enam belas
17 tujuh belas
18 delapan belas
19 sembilan belas
20 dua puluh
21 Dua puluh satu
22 dua puluh dua
23 23.
24 dua puluh empat
25 dua puluh Lima.
26 dua puluh enam
27 dua puluh tujuh
28 28
29 29
30 Tiga puluh
31 tiga puluh satu
32 tiga puluh dua
33 tiga puluh tiga
34 tiga puluh empat
35 tiga puluh Lima
36 tiga puluh enam
37 tiga puluh tujuh.
38 tiga puluh delapan.
39 tiga puluh sembilan
40 empat puluh
41 empat puluh satu
42 Empat puluh dua
43 empat puluh tiga
44 empat puluh empat
45 empat puluh Lima
46 empat puluh enam
47 empat puluh tujuh
48 empat puluh delapan
49 empat puluh sembilan
50 lima puluh
51 lima puluh satu
52 lima puluh dua
53 lima puluh tiga
54 Lima puluh empat
55 lima puluh lima
56 lima puluh enam
57 lima puluh tujuh
58 lima puluh delapan
59 lima puluh sembilan
60 enam puluh
61 enam puluh satu.
62 enam puluh dua
63 enam puluh tiga
64 enam puluh empat
65 enam puluh lima
66 enam puluh enam
67 enam puluh tujuh
68 enam puluh delapan
69 enam puluh sembilan
70 tujuh puluh
71 tujuh puluh satu
72 tujuh puluh dua
73 tujuh puluh tiga
74 tujuh puluh empat
75 tujuh puluh lima
76 tujuh puluh enam
77 tujuh puluh tujuh
78 tujuh puluh delapan
79 tujuh puluh sembilan
80 delapan puluh
81 delapan puluh satu
82 delapan puluh dua.
83 delapan puluh tiga
84 penggumuman
85 delapan puluh empat.
86 delapan puluh lima
87 delapan puluh enam
88 delapan puluh tujuh
89 88
90 89
91 90
92 91
93 93
94 93
95 94
96 95
97 96
98 96
99 98
100 98
101 100
102 100.1
103 Epilog
104 S.2.1
105 S.2.2
106 S.2.3
107 S.2.4
108 S.2.6
109 S.2.5
110 S.2.7
111 S.2.8
112 S.2.9
113 S.2.10
114 S.2.11
115 S.2.12
116 S.2.13
117 S.2.14
118 S. 2. 14
119 S.2.16
120 S. 2. 17
121 S.2.17
122 S.2.19
123 S.2.120.
124 S.2.21
125 S.2.22
126 S.2.23
127 S.2.24
128 S.2.25
129 S.2.26
130 S.2.27
131 S.2.28
132 129
133 130
134 131
135 132
136 133
137 134
138 135
139 136
140 137
141 138
142 139
143 140
144 141
145 142
Episodes

Updated 145 Episodes

1
Satu
2
Dua
3
Tiga
4
Empat
5
Lima
6
Enam
7
tujuh
8
delapan
9
sembilan
10
sepuluh
11
sebelas.
12
dua belas
13
tiga belas
14
empat belas
15
lima belas
16
Enam belas
17
tujuh belas
18
delapan belas
19
sembilan belas
20
dua puluh
21
Dua puluh satu
22
dua puluh dua
23
23.
24
dua puluh empat
25
dua puluh Lima.
26
dua puluh enam
27
dua puluh tujuh
28
28
29
29
30
Tiga puluh
31
tiga puluh satu
32
tiga puluh dua
33
tiga puluh tiga
34
tiga puluh empat
35
tiga puluh Lima
36
tiga puluh enam
37
tiga puluh tujuh.
38
tiga puluh delapan.
39
tiga puluh sembilan
40
empat puluh
41
empat puluh satu
42
Empat puluh dua
43
empat puluh tiga
44
empat puluh empat
45
empat puluh Lima
46
empat puluh enam
47
empat puluh tujuh
48
empat puluh delapan
49
empat puluh sembilan
50
lima puluh
51
lima puluh satu
52
lima puluh dua
53
lima puluh tiga
54
Lima puluh empat
55
lima puluh lima
56
lima puluh enam
57
lima puluh tujuh
58
lima puluh delapan
59
lima puluh sembilan
60
enam puluh
61
enam puluh satu.
62
enam puluh dua
63
enam puluh tiga
64
enam puluh empat
65
enam puluh lima
66
enam puluh enam
67
enam puluh tujuh
68
enam puluh delapan
69
enam puluh sembilan
70
tujuh puluh
71
tujuh puluh satu
72
tujuh puluh dua
73
tujuh puluh tiga
74
tujuh puluh empat
75
tujuh puluh lima
76
tujuh puluh enam
77
tujuh puluh tujuh
78
tujuh puluh delapan
79
tujuh puluh sembilan
80
delapan puluh
81
delapan puluh satu
82
delapan puluh dua.
83
delapan puluh tiga
84
penggumuman
85
delapan puluh empat.
86
delapan puluh lima
87
delapan puluh enam
88
delapan puluh tujuh
89
88
90
89
91
90
92
91
93
93
94
93
95
94
96
95
97
96
98
96
99
98
100
98
101
100
102
100.1
103
Epilog
104
S.2.1
105
S.2.2
106
S.2.3
107
S.2.4
108
S.2.6
109
S.2.5
110
S.2.7
111
S.2.8
112
S.2.9
113
S.2.10
114
S.2.11
115
S.2.12
116
S.2.13
117
S.2.14
118
S. 2. 14
119
S.2.16
120
S. 2. 17
121
S.2.17
122
S.2.19
123
S.2.120.
124
S.2.21
125
S.2.22
126
S.2.23
127
S.2.24
128
S.2.25
129
S.2.26
130
S.2.27
131
S.2.28
132
129
133
130
134
131
135
132
136
133
137
134
138
135
139
136
140
137
141
138
142
139
143
140
144
141
145
142

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!