# jangan lupa dukung thor dengan like 👍, fav ♥️dan bintang lima ⭐⭐⭐⭐⭐, beri komentar juga tips agar lebih baik lagi kedepannya#
***
Axel meletakkan pelan pelan tubuh Lou yang tertidur dengan pulas di atas ranjang besar dengan ukuran king size milik Charles.
tubuh Lou hanya menggeliat di atas ranjang dan kembali tidur dengan nyenyak. Charles menyuruh Axel untuk keluar dari kamar dan menutup pintu.
"gadis yang terlihat cantik walau tanpa polesan make up, polos, dan miskin namun keras kepala." gumam Charl dengan sudut bibir menyeringai dan menyingkirkan rambut yang menutupi wajah Lou.
Charles membaringkan tubuhnya disebelah Lou dan memasukkan tubuhnya ke dalam selimut. tangannya melingkar memeluk tubuh mungil Louisa.
Pukul lima pagi Lou bangun dari tidur karena itu sudah menjadi rutinitas sehari-hari. dia mengerjapkan matanya, setelah sadar dia membuka selimut, dahinya mengernyit saat melihat tangan melingkar di pinggangnya, Lou menoleh ke arah belakang tubuhnya, nampak sesosok lelaki tanpa memakai baju dengan tangan memeluknya. tubuh Lou bergetar dan berteriak sekeras kerasnya.
"Haaaaa.... siapa kamu! kenapa bisa berada di kamarku!haaaa... apa yang kamu lakukan padaku! teriak Lou yang panik bukan main.
" jangan teriak pagi pagi cantik!!, ini kamarku, kamu yang masuk sendiri ke sini! jawab Charl yang membuat Lou semakin kebingungan.
Lou mengedarkan pandangannya, dia melihat kamar yang sangat luas, dan mewah, kemudian dia mencubit lengannya, siapa tahu ini hanya mimpi.
" lah.. Bagaimana gue bisa sampai sini, padahal tadi malam pulang kerja, mandi, tidur, kenapa bangun bisa di tempat asing, masa iya ... aku tidur sambil berjalan," gumam Lou.
Charles masih pura pura tidur, dia tersenyum mendengar gumaman dari Louisa.
"Eh... tuan... tolong bangun dulu! apa saya sudah mati dan masuk surga,"ucap Lou sambil tersenyum membayangkan kalo benar dia mati.
Charles pun duduk dihadapan Lou. "kamu belum mati, Sekarang ini kamu ada di mansion milikku," jawab Charl dengan muka yang masih mengantuk karena dia biasa bangun jam tujuh pagi.
" Kamu Charles... Charles di tuan menyebalkan itu! pekik Lou saat berhasil melihat dengan jelas wajah lelaki yang berada di sampingnya.
"kamar mandi disebelah mana, Aku kebelet?" tanya Lou yang harus menyelesaikan kegiatan pagi itu.
"tuh... di sana,"ucap Charl sambil menunjuk ke samping.
Lou yang sudah menahan dari tadi langsung menuju ke arah yang ditunjuk Charles.
Lou langsung membersihkan badannya dan mandi di bawah shower, dia mengambil satu handuk yang ada di rak kamar mandi, setelah mengeringkan badan dia masih menggunakan baju baby doll yang dipakai tadi malam. rambut panjangnyayang basah dia gulung dengan handuk.
Lou mengeringkan rambut, kemudian mengambil sisir di meja rias. rencananya dia mau pulang dan menuju resto Bu Ana. Lou membuka pintu kamar namun terkunci.
Lou menghampiri Charl dan meminta kunci pintu, Charles hanya senyum menyeringai sambil berkata" puaskan aku dulu"
"Eh... maaf aku bukan pelacur, kamu salah orang, aku...aku hanya..., belum selesai Lou berbicara Charl menarik tangan Lou dan membungkam mulut Lou dengan bibirnya yang seksi. Lou berusaha melepaskan tautan bibirnya karena nafasnya hampir habis.
Charl berusaha mencium kembali, namun ditahan oleh Lou dan berkata," mari membuat kesepakatan, karena aku bukan pelacur dan aku juga masih perawan." ucap Lou berusaha meyakinkan Charles.
"Mari kita menikah, aku tidak mau jadi pelacur atau wanita jalang, aku selalu diajarkan oleh orang tuaku untuk memberikan keperawanan hanya pada suamiku. kamu boleh merahasiakan pernikahan ini ke publik, dan aku tidak menuntut pernikahan resmi.
Aku akan menjalankan kewajiban sebagai istri, aku tidak akan menuntut harta milikmu, kalau kamu sudah tidak mau denganku kamu boleh meninggalkan atau menceraikan aku. tapi aku minta satu hal biarkan aku akan tetap bekerja di kafe dan menghidupi diriku sendiri," ucap Louisa panjang lebar. Sementara Charl terlihat berpikir mendengar tawaran dari Louisa.
Lou berpikir cepat, daripada diperkosa lebih baik dia buat kesepakatan, walau merugikan dirinya tapi lebih baik pikirannya, siapa tahu ada celah untuk kabur.
"Baiklah, hari ini juga kita ke catatan sipil," perintah Charles pada Lou.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 145 Episodes
Comments
Y.A.M
dunia nyata mana ada begitu wkwk
2020-08-30
0
Yanti Yanti
menarik nih thor
2020-04-05
1
Eney Marya
mantep
2020-01-30
1