BAB 7 hidup ini kita yg menjalani bukan orang lain

Maira masuk ke rumah dengan ter isak,harun yg sedang duduk santai sambil mengerjakan sesuatu dg laptop nya. spontan menoleh.

Ia mengernyit kan dahinya melihat istrinya yg baru datang sambil terisak2,sebenarnya maira bukan lah wanita cengeng. hanya topik ini terlalu sensitif untuk dirinya,walau pun pada kenyataanya memang tak ada yg salah dri omongan bu halimah.

"kenapa sayang..?" tanya harun sambil mengusap kepala maira lembut, ketika maira duduk disamping nya.masih dg memegang kantong belanjaanya.

"bu halimah sayang..!" adu maira

"kenapa lagi bu halimah.?" pasalnya bukan kali ini saja maira seperti itu. tapi tidak sampai menangis seperti sekarang , biasanya maira paling hanya mengomel2 karena habis di julidi sama bu halima itu.

"dia nyinyirin aku yg lama belum punya anak,dia malah banding-bandingin aku ama ponakan nya.trus juga..sroot.." maira menjeda ucapnya. karena ia harus menghirup ingus yg keluar dari hidung nya "masa aku di tunjuk-tunjukin kalo tetangganya bisa hamil bahkan sebelum punya suami ..!" adu maira

"ya ampun sayang, " harun malah terkekeh mendengar cerita maira.iya sangat geli dg tingkah maira yg menangis berkolaborasi dg mengelap ingus yg mengalir,apalagi setelah bunyi sroot yg amat kencang.

Hal itu malah semakin menyulut rasa kesal maira.

 "iih sayaaang...bukanya kasian istrinya di tindas.kok malah ngetawain sih hwaaa...!" maira semakin kencang menangis ,sembari menghentakan kakinya.persis anak kecil yg direbut mainan nya.

Harun membalikan badan maira lembut menghadap kearah nya.ia usap pipi maira yg penuh air mata dan tak lupa ingus nya.

"hidup itu kita yg menjalani.jangan pernah memikirkan perkataan orang lain" harun mengusap kepala maira.

"gimana gak kepikiran,itu ibu halimah kalo ngomong gak peke filter ..!" maira masih menangis.tapi sudah tak seheboh tadi.

"meskipun perkataan ibu halimah itu benar,tapi aku ngerasa jadi istri yg gak berguna karena gak bisa punya anak," kali ini nada maira lebih rendah,ia menundukan kepalanya.

"hey sayang..kenapa bicara kayak gitu!?" harun sontak terkaget,ia segera mengangkat dagu maira. masih terlihat lelehan air mata maira, tapi kali ini mengandung kepedihan bukan aduan.

"kebanggaan seorang istri dalam rumah tangga adalah,ketika ia menjadi seorang ibu dan punya anak dari suaminya." kali air mata maira meleleh lebih deras,kepedihan yg dalam tersirat di manik indahnya.

"dari mana teori itu hem...!" kali ini harun mengangkat kembali dagu maira,menatap tajam-tajam kedalam matanya. ada nada protes di dalam kalimat nya,tapi sangat lembut di ucapkan.

"i-itu..di unggah-unggahan sosmed," cicit maira,iya sedikit takut -takut jika suaminya sudah menekan nada bicara nya,bararti suaminya tidak menyukai hal tersebut.ia sudah amat hapal dg watak suaminya.

Jika sudah seperti itu,berarti ada kemarahan dalam diri suaminya. suaminya adalah sosok yg amat lembut dan hangat,jarang sekali hal2 sepele membuat nya marah.

Walaupun seringkali maira berbuat kesal,karena sikap nya yg manja dan cerewet.tak pernah sekalipun suaminya mengeluh,tapi kali ini mungkin bicara maira agak menyentil hati suaminya.

"katanya wanita yg kuat dan hebat adalah..wanita yg mampu tersenyum dan sabar saat menghadapi anak2 nya sakit .wanita yg cerdas adalah wanita yg mampu mendidik anak2 nya menjadi orang hebat. wanita yg hebat adalah wanita yg mampu menahan sakit akibat melahir kan?" harun masih menatap tajam mata maira ,ia masih mendengarkan celotehan istrinya.

" dan katanya wanita yg hebat adalah , wanita yg mampu menghadapi kesulitan ekonomi yg bertubi- tubi karna suaminya menganggur,sedangkan mereka punya banyak anak,," kali ini sorot mata harun berubah,dia tiba-tiba terkekeh

"haah.." maira yg sedari tadi mengoceh panjang lebar tentang teorinya ,tiba2 terbengong dg kekehan suaminya

"jadi kamu mau mas jadi pengangguran ya ? Biar dibilang jadi wanita hebat ya ?" harun makin terkekeh dan menggeleng2 kan kepalanya,tak habis pikir dg teori dari istrinya itu. Maira sudah benar2 termakan akun2 sosmed pikir harun.

"yaa...bukan gitu juga kali.." kali ini maira kembali ke mode nada manja,keseriusan nya hilang seketika saat digoda sedikit saja oleh suaminya.

"jadi kan aku merasa bukan perempuan hebat,bukan perempuan sabar,dan bukan perempuan cer...hmmmp," kata2 nya terhenti.harun menyambar bibir maira dg cepat,membuat nya terbungkam. lama dan dalam harun melumat bibir istrinya,seketika maira membalas lumatan itu.

Tangan harun menerobos kesela leher maira,ia menghentikan ciuman nya.menempelkan dahi mereka

"dengar sayang.." bisik harun. "kebanggaan seorang suami adalah ketika mampu membuat istrinya bahagia dg segala cara dan segenap jiwa raganya.." imbuh harun

"kamu adalah dunia ku,akan aku lakukan segala cara untuk selalu membuat kamu bahagia .jadi jangan kemakan teori2 sosmed lagi ya..?" harun berbisik lembutan,maira melepas kan tangan harun. mengangguk haru dg pernyataan suaminya.ia tersenyum lega ia hanya takut suaminya meninggalkanya .hanya karena mereka tak kunjung punya anak seperti yg di katakan oleh ibu halimah.

Maira meraih kedua tangan harun,mengecup nya lembut dan tersenyum lega.lalu memeluk suaminya erat

"jangan main sosmed lagi ya? nanti kamu jadi punya teori2 aneh lainya

." tiba2 maira melepaskan pelukanya

"gak mau..! nanti aku gak bisa lagi pamer-pamerin foto jalan2 kita dong.gak bisa post2 kalo lagi punya keseruan ,kalo lagi kulineran dan sesuatu yg baru dong." nada nya merengek,harun tersenyum.

ia lega istrinya sudah kembali ke mode setelan pabrik,, cerewet dan ada2 saja tingkah nya

"tapi inget..!" harun memencet hidung maira

 "jangan lagi kemakan teori yg aneh2.kalo ada hal2 aneh,skip ajah ya..!?" maira mengangguk,kemudian mereka saling berpelukan kembali. saling memberikan kenyamanan dan kekuatan satu sama lain.

*

*

maira dan harun baru selesai melakukan ritual suami istri,mereka masih betah berpelukan dalam selimut bersama. maira masih betah memainkan dada harun yg telanjang dan menjadikan lengan suaminya sebagai bantal.

Maira sangat suka berbincang sampai tertidur ketika selesai melakukan ritual itu.

 "mas.." nada manja keluar dari mulut maira .ketika suami nya mulai sedikit merespon ocehan nya "heem..." harum hanya bergumam.

"kamu sudah tidur tah?" maira menghentikan kegiatan yg sedari tadi asyik memainkan jemarinya di atas dada suaminya itu.ia mendongak menatap wajah harun.

"kenapa sayang..?" harun membuka matanya .ketika merasakan gerakan pada kepala maira,mereka saling tatap

"ada apa sayang..?" harun bertanya sekali lagi

"kita ke dokter kandungan yuuk,aku rasa udah saat nya kita berusaha." maira masih menatap suaminya ,penasaran dg tanggapan suaminya.

"kamu mau melakukan pemeriksaan sayang..?" tanya harun.

"bukan aku,tapi kita ." jawab maira "kita periksakan bersama2,kalo misal ada salah satu yg bermasalah dari kita.kita ikhtiar bareng2 ya ." jawaban maira penuh pengharapkan.

"kalo itu yg terbaik menurut kamu,mas setuju2 saja-tapi lihat jadwal mas ya,kita atur dulu. " harun membelai rambut maira dengan tangan yg menjadi ganjalan kepala istrinya itu,dan tangan satunya mengelus dan memeluk tubuh mungil maira

"ya udah kit tidur yul,udah malem sayang," harum makin mengerat kan pelukan pada istrinya

"pasti capek kan?"

"hem.." kali ini maira sudah memejamkan matanya.

"kalo kamu belum capek ,kita boleh tambah satu ronde lagi." tiba2 maira terbelalak dengan perkataan suaminya,ia lantas mencubit pinggang harus yg sedari tadi di dekap oleh nya.

"udah deh jangan macem2,.!"

"ia ampun sayang..enggak deh .iya kita bobo ajah" harun terkekeh,selang beberapa saat mereka telah masuk ke alam mimpi bersama2.karena efek kelelahan.

Episodes
1 BAB 1 sedalam lautan
2 BAB 2 aku masih mencintaimu
3 BAB 3 nomer tidak dikenal
4 BAB 4 menanti perjumpaan kembali
5 BAB 5 awal pernikahan
6 BAB 6 cemburu
7 BAB 7 hidup ini kita yg menjalani bukan orang lain
8 BAB 8 kamu keberuntungan dalam hidupku
9 BAB 9 peringatan kematian dan keributan
10 BAB 10 mantan tunangan
11 BABA 11
12 BAB 12 kesepakatan mamah dan sandra
13 BAB 13 bagaimana aku tak mencintaimu maira?
14 BAB 14 jebakan sandra dan firasat maira
15 BAB 15 cctv yg rusak
16 BAB 16 masalah yg terlupakan
17 BAB 17 berpisah atau siap di madu
18 BAB 18 apapun bisa kuterima,tapi tidak untuk penghianatan.
19 BAB 19 kerinduan dan kesalah pahaman
20 BAB 20 ciuman pertama
21 BAB 21 dibalik setiap kejadian pasti ada sebuah pelajaran
22 BAB 22 allah saja maha pemaaf,bukan kah kita akan jadi manusia yg sombong
23 BAB 23 "jadi..kamu pilih siapa mai?"
24 BAB 24 "aku pasti menunggumu"
25 BAB 25 pesona laki2 matang emang beda
26 BAB 26 drama kiss kiss an lagi
27 BAB 27 hidup itu pilihan
28 BAB 28 mode manja
29 BAB 29 pernyataan cinta dimas
30 BAB 30 kecewa tapi harus berlapang dada
31 BAB 31 mas ingin pergi karena mas sayang kamu
32 BAB 32 dia adalah mantan suamiku
33 BAB 33 mereka adalah orang yg punya hutang padamu
34 BAB 34 bolehkah saya menghalalkan maira malam ini juga?
35 BAB 35 wajah cantik saat pagi hari ketika bangun tidur
36 BABA 36 jangan pernah ingin saling melepaskan
37 BAB 37 #rara heri
38 BAB 38 #rara heri
39 BAB 39 #rara &heri
40 BAB 40 #rara&heri
41 BAB 41 #rara & heri the last
42 BAB 42 suara 2 gaib dalam toilet
43 BAB 43 wanita sexy berbaju merah
44 BAB 44 wangi rambut kamu bikin candu
45 BAB 45 bukan kah cinta tidak membutuhkan penjelasan
46 BAB 46 mengikuti mobil ber stiker unik.
47 BAB 47 kecurigaan terhadap gerry
48 BAB 48 pertunangan diana
49 BAB 49 pernikahan gerry dan diana
50 BAB 50 teror
51 BAB 51 penyusup
52 BAB 52 kamu harus selalu dalam jangkauan ku
53 BAB 53 sudah jadi istri sultan
54 BAB 54 paket ancaman
55 BAB 55 penculikan maira
56 BAB 55 kamu itu gangster ya mas?
57 BAB 57 itu bukan saya
58 BAB 58 aku bahagia karena bisa membantu mereka
59 BAB 59 tidak ada anak yg bisa memilih akan di lahirkan dari orang tua mana
60 BAB 60 kecelakaan
61 BAB 61 ini bukan kecelakaan biasa,ini rekayasa
62 BAB 62 aksi kejar kejaran
63 BABA 63 aku takut kita tidak bisa bertemu lagi
64 BAB 64 mereka pantas mendapatkan hal itu karena sudah menyakiti istriku .
65 BAB 65 kegaduhan di lobi batara grup
66 BAB 66 kamu sudah punya donatur tetap sayang
67 BAB 67 berikan mas hadiah
68 BAB 68 dia memang seorang RATU
69 BAB 69 kamu sudah membuat akal sehatku hilang
70 BAB 70 BUNGA MATAHARI
71 BAB 71 aku akan tanyakan sendiri pada BOS kalian
72 BAB 72 tatapan tajam
73 BAB 73 aku memberikan hal yg sangat berharga pada orang asing
Episodes

Updated 73 Episodes

1
BAB 1 sedalam lautan
2
BAB 2 aku masih mencintaimu
3
BAB 3 nomer tidak dikenal
4
BAB 4 menanti perjumpaan kembali
5
BAB 5 awal pernikahan
6
BAB 6 cemburu
7
BAB 7 hidup ini kita yg menjalani bukan orang lain
8
BAB 8 kamu keberuntungan dalam hidupku
9
BAB 9 peringatan kematian dan keributan
10
BAB 10 mantan tunangan
11
BABA 11
12
BAB 12 kesepakatan mamah dan sandra
13
BAB 13 bagaimana aku tak mencintaimu maira?
14
BAB 14 jebakan sandra dan firasat maira
15
BAB 15 cctv yg rusak
16
BAB 16 masalah yg terlupakan
17
BAB 17 berpisah atau siap di madu
18
BAB 18 apapun bisa kuterima,tapi tidak untuk penghianatan.
19
BAB 19 kerinduan dan kesalah pahaman
20
BAB 20 ciuman pertama
21
BAB 21 dibalik setiap kejadian pasti ada sebuah pelajaran
22
BAB 22 allah saja maha pemaaf,bukan kah kita akan jadi manusia yg sombong
23
BAB 23 "jadi..kamu pilih siapa mai?"
24
BAB 24 "aku pasti menunggumu"
25
BAB 25 pesona laki2 matang emang beda
26
BAB 26 drama kiss kiss an lagi
27
BAB 27 hidup itu pilihan
28
BAB 28 mode manja
29
BAB 29 pernyataan cinta dimas
30
BAB 30 kecewa tapi harus berlapang dada
31
BAB 31 mas ingin pergi karena mas sayang kamu
32
BAB 32 dia adalah mantan suamiku
33
BAB 33 mereka adalah orang yg punya hutang padamu
34
BAB 34 bolehkah saya menghalalkan maira malam ini juga?
35
BAB 35 wajah cantik saat pagi hari ketika bangun tidur
36
BABA 36 jangan pernah ingin saling melepaskan
37
BAB 37 #rara heri
38
BAB 38 #rara heri
39
BAB 39 #rara &heri
40
BAB 40 #rara&heri
41
BAB 41 #rara & heri the last
42
BAB 42 suara 2 gaib dalam toilet
43
BAB 43 wanita sexy berbaju merah
44
BAB 44 wangi rambut kamu bikin candu
45
BAB 45 bukan kah cinta tidak membutuhkan penjelasan
46
BAB 46 mengikuti mobil ber stiker unik.
47
BAB 47 kecurigaan terhadap gerry
48
BAB 48 pertunangan diana
49
BAB 49 pernikahan gerry dan diana
50
BAB 50 teror
51
BAB 51 penyusup
52
BAB 52 kamu harus selalu dalam jangkauan ku
53
BAB 53 sudah jadi istri sultan
54
BAB 54 paket ancaman
55
BAB 55 penculikan maira
56
BAB 55 kamu itu gangster ya mas?
57
BAB 57 itu bukan saya
58
BAB 58 aku bahagia karena bisa membantu mereka
59
BAB 59 tidak ada anak yg bisa memilih akan di lahirkan dari orang tua mana
60
BAB 60 kecelakaan
61
BAB 61 ini bukan kecelakaan biasa,ini rekayasa
62
BAB 62 aksi kejar kejaran
63
BABA 63 aku takut kita tidak bisa bertemu lagi
64
BAB 64 mereka pantas mendapatkan hal itu karena sudah menyakiti istriku .
65
BAB 65 kegaduhan di lobi batara grup
66
BAB 66 kamu sudah punya donatur tetap sayang
67
BAB 67 berikan mas hadiah
68
BAB 68 dia memang seorang RATU
69
BAB 69 kamu sudah membuat akal sehatku hilang
70
BAB 70 BUNGA MATAHARI
71
BAB 71 aku akan tanyakan sendiri pada BOS kalian
72
BAB 72 tatapan tajam
73
BAB 73 aku memberikan hal yg sangat berharga pada orang asing

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!