Waktu terus bergulir begitu cepat, dimana hari kembalinya jendral besar Zang Yuan dan jendral muda Zang Jungqin tinggal 1 hari lagi.
Itu semua membuat Xue Mei semakin tidak sabar menunggu ayah dan kakaknya kembali dari perbatasan.
"sungguh membosankan hidup ini. aku sudah tak sabar menunggu ayah dan kakak" gerutu Xue Mei.
"Wei apa tidak ada berita yang sedang hangat-hangat nya di Kerajaan Qin?" tanya Xue Mei, dirinya sunguh bosan hanya duduk dan meminum teh dan cemilan.
"emm.. ada nona, 2 hari lagi Kaisar Qin Luo ulang tahun jadi di istana akan mengadakan pesta besar-besaran. Semua kerajaan di undang kesana" ucap Wei bercerita.
"Wah! benarkah aku ingin melihatnya" Xue Mei antusias dengan berita ini.
" Kayanya kalau aku pergi kesana bakal seru, aku juga ingin melihat seperti apa istana Qin apa lebih luas dan indah dari mansion Zang" Gumam Xue Mei dalam hati.
Dirinya mulai penasaran seperti apa istana Qin itu, yang mendapatkan gelar kerajaan terbesar kedua pasti sangat luas.
"Tentu saja nona bisa menghadiri pesta bersama dengan tuan besar, tapi anda selama ini tidak pernah ikut menghadiri pesta apapun" wei heran dengan nonanya kenapa majikannya ingin hadir di pesta ulang tahun kaisar Qin, padahal dulu Nonanya selalu menolak jika di ajak oleh tuan besarnya.
"Tentu saja karena aku sudah bisa melihat aku ingin pergi bersama ayah dan kakakku"
"baiklah nona kalau begitu hamba akan menyiapkan keperluan anda untuk pergi ke pesta ulang tahun kaisar Qin" Kemudian Wei pergi dan menyisakan Xue Mei di taman sendirian.
Tidak jauh dari tempat Xue Mei ada seseorang yang sedang memata-matai Xue Mei. Orang itu sedikit terkejut saat mendengar Xue Mei mengucapkan 'aku sudah bisa melihat' berarti itu tandanya nona tertua Kediaman Zang sudah sembuh. Tapi tidak ada yng tahu tentang itu.
orang itu hanya tersenyum, dirinya semakin ingin memiliki Zang Xue Mei untuk berada di sisinya.
Ya orang itu adalah putra mahkota Feng Xian yang sudah tidak sabar ingin menemui masa depannya. meski Zang Xue Mei tidak mengenalnya.
"Siapa disana?"
Xue Mei sedikit terkejut karena ada orang yang sedang memperhatikan gerak-geriknya.
dia bertanya siapa gerangan yang berani memasuki mansion Zang yang sangat di jaga ketat, Xue Mei berpikir mungkin mereka bukan orang biasa yang berhasil menyusup ke mansion Zang.
Putra mahkota Feng Xian dan pengawal bayangannya terkejut, karena Zang Xue Mei menyadari keberadaan mereka berdua yang sedang mengintip di atas pohon tidak jauh dari posisi Xue Mei.
Biasanya haya orang-orang hebat yang bisa menyadari dan merasakan keberadaan mereka.
"Keluarlah jika kalian bukan pengecut" kata Xue Mei santai sambil meminum tehnya.
untung di sekitar taman sedang sepi tidak ada pengawal atau pun pelayan.
"Keluarlah" nada bicara Xue Mei sangat dingin dirinya kesal dan jengkel dengan kedua mata-mata itu karena tak kunjung keluar dari persembunyian nya.
putra mahkota Feng Xian sangat menyukai ekspresi Xue Mei yang sedang keslahan dan juga meski pun Xue Mei sedang kesal tetap saja nada bicaranya sangat halus.
"haha.. ternyata kau sangat pintar bisa merasakan keberadaan kami nona Zang Xue Mei" putra mahkota Feng Xian turun dari pohon dan mulai mendekati Xue Mei.
Xue Mei terkejut karena ada orang asing yang mengenalinya, Xue Mei mulai waspada dia kembali berakting.
"siapa kau, berani-beraninya menyusup ke mansion Zang?" Xue Mei berdiri dari tempatnya dan memegang tongkat yang selalu dia bawa dengan erat.
dia akan menggunakannya sebagai senjata untuk melindungi dirinya dari bahaya.
Bersambung___
Jangan Lupa Like Dan Vote Nya Ya ☺
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 115 Episodes
Comments
Tarry Lestarry
itu Putra Mahkota turunnya lompat apa m rambat " atau terbang.......😂😂😂kerjaannya ngintipin orang 🤣🤣🤣
2021-11-28
0
(*) 😑 Oppa gabut😁😐😤
..
2021-09-01
0
guest1052940504
👍👍👍👍👍👍👍👍👍👍
2021-06-23
1