Menghadapi Tantangan dengan Kepala Tegak

...»»————> Perhatian<————««...

...Tokoh, tingkah laku, tempat, organisasi profesi, dan peristiwa dalam cerita ini adalah fiktif dan dibuat hanya untuk tujuan hiburan, tanpa maksud mengundang atau mempromosikan tindakan apa pun yang terjadi dalam cerita. Harap berhati-hati saat membaca....

...**✿❀ Selamat Membaca ❀✿**...

Pagi yang cerah di kota. Pukul enam pagi, sinar matahari sudah mulai menembus tirai kamar tidur Lula. Dia terbangun dengan senyuman di wajahnya, merasakan energi positif mengalir dalam tubuhnya. Meskipun semalam dia bekerja hingga larut, hari ini dia merasa segar dan siap menghadapi tantangan baru.

Di kamar sebelah, Puja, anak perempuan Lula, sedang bersiap-siap untuk pergi ke sekolah. Puja selalu bersemangat setiap pagi karena dia tahu akan dijemput oleh Pak Rafi dan Tiara, teman dekatnya. Mereka selalu pergi bersama, dan itu membuat perjalanan ke sekolah menjadi menyenangkan.

"Selamat pagi, Bu," sapa Puja sambil mencium pipi ibunya.

"Selamat pagi, sayang. Semangat ya hari ini di sekolah," balas Lula sambil mengelus rambut Puja.

Tepat pukul tujuh, terdengar bunyi klakson di depan rumah. Itu tanda Pak Rafi dan Tiara sudah datang. Puja segera mengambil tasnya dan berlari ke luar rumah.

"Hati-hati di jalan, Puja!" teriak Lula dari pintu.

"Siap, Bu! Sampai jumpa nanti," jawab Puja sambil melambai.

Lula melihat mereka pergi, lalu bergegas menuju kantor. Sebagai seorang manajer proyek di sebuah perusahaan besar, Lula tahu bahwa setiap hari akan ada tantangan baru yang harus dihadapi.

Setibanya di kantor, Lula langsung menuju ruangannya. Belum sempat meletakkan tas, sekretarisnya, Maya, sudah datang dengan wajah cemas.

"Bu Lula, Mulan dan Ranti membuat ulah lagi," lapor Maya.Lula menghela napas.

Mulan dan Ranti adalah dua rekan kerjanya yang tidak pernah suka melihat kesuksesan Lula. Mereka selalu mencari cara untuk menjatuhkan Lula, namun hingga kini selalu gagal.

"Apa yang mereka lakukan kali ini?" tanya Lula tenang.

"Mereka merusak data proyek kita dan menyebarkan rumor bahwa Anda tidak kompeten," jawab Maya.

Lula tidak terkejut mendengar ini. Dia sudah terbiasa dengan ulah mereka. Namun, kali ini dia merasa bahwa ini adalah saat yang tepat untuk memberi pelajaran kepada Mulan dan Ranti.

"Oke, Maya. Kita akan tangani ini. Bawa semua dokumen proyek ke ruang rapat, dan panggil tim kita. Kita akan segera adakan pertemuan darurat," kata Lula dengan tegas.

Maya segera bergerak. Lula tahu bahwa dia harus bertindak cepat dan tepat. Dia mulai merencanakan langkah-langkah yang akan diambil untuk menyelesaikan masalah ini.

Tidak lama kemudian, Pak Zafran, atasan langsung Lula, datang ke ruang rapat untuk memastikan semuanya berjalan lancar.

"Lula, saya dengar ada masalah dengan data proyek. Apa yang sebenarnya terjadi?" tanya Pak Zafran dengan nada khawatir.

Lula menjelaskan secara singkat apa yang terjadi dengan data proyek, tetapi memilih untuk tidak menyebutkan siapa yang bertanggung jawab.

"Siapa yang melakukan ini? Kita harus mengambil tindakan tegas," desak Pak Zafran.

Lula menggeleng pelan. "Pak Zafran, saya rasa ini bukan waktu yang tepat untuk mencari pelakunya. Hari ini kita harus fokus pada presentasi proyek kita. Saya yakin tim kita bisa menyelesaikan ini tepat waktu dan dengan hasil yang memuaskan."

Pak Zafran mengamati Lula sejenak, kemudian mengangguk setuju. "Baiklah, Lula. Saya percaya pada kemampuan Anda dan tim. Pastikan semuanya siap untuk presentasi nanti."

Lula tersenyum yakin. "Terima kasih, Pak Zafran. Kami akan memberikan yang terbaik."

Dengan dukungan dari Pak Zafran, Lula dan timnya bekerja keras memperbaiki data yang rusak dan mempersiapkan presentasi. Meskipun tantangan datang silih berganti, Lula tetap tenang dan fokus. Dia tahu bahwa kesuksesan proyek ini adalah bukti nyata dari kerja keras dan dedikasi timnya.

Setengah jam kemudian, seluruh tim proyek sudah berkumpul di ruang rapat. Lula membuka pertemuan dengan menjelaskan situasi yang sedang terjadi. Dia menunjukkan bukti-bukti bahwa data proyek telah dirusak dan bagaimana rumor tentang ketidak kompetenannya mulai menyebar.

"Saya tahu ini bukan pertama kali kita menghadapi masalah seperti ini. Tapi kali ini, kita akan menghadapinya dengan cara yang berbeda," ujar Lula.

Tim mendengarkan dengan seksama. Mereka semua percaya pada kemampuan Lula. "Kita akan memulihkan data yang rusak dan memperbaikinya. Kita juga akan mempercepat pekerjaan kita sehingga proyek ini selesai sebelum tenggat waktu. Dengan begitu, kita bisa menunjukkan bahwa apapun yang mereka lakukan, kita tetap bisa berhasil," lanjut Lula.

Tim menyetujui rencana Lula. Mereka mulai bekerja dengan semangat baru. Sementara itu, Lula menyusun strategi untuk menghadapi rumor yang beredar.

Dia memutuskan untuk mengadakan pertemuan besar dengan seluruh staf kantor, termasuk Mulan dan Ranti.

Hari pertemuan besar tiba.

Lula berdiri di depan seluruh staf, dengan tenang dan percaya diri. "Saya mendengar ada rumor tentang ketidak kompeten saya dalam menangani proyek ini. Saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk menjelaskan kepada Anda semua tentang apa yang sebenarnya terjadi," kata Lula membuka pertemuan.

Dia menjelaskan secara rinci bagaimana data proyek dirusak dan bagaimana timnya bekerja keras untuk memperbaikinya. Dia juga menunjukkan hasil pekerjaan mereka yang sudah hampir selesai, jauh sebelum tenggat waktu.

"Saya percaya pada kerja keras dan dedikasi tim saya. Dan saya percaya bahwa kebenaran selalu akan terungkap," ujar Lula dengan tegas.

Seluruh staf terdiam. Mereka melihat betapa kuat dan berdedikasinya Lula. Bahkan Mulan dan Ranti terlihat tidak berdaya di hadapan kenyataan yang disampaikan Lula.

"Mulai sekarang, saya ingin kita semua bekerja sama sebagai satu tim. Tidak ada tempat untuk fitnah atau sabotase di sini. Kita harus saling mendukung dan bekerja untuk mencapai tujuan bersama," lanjut Lula.

Staf menyambut ucapan Lula dengan tepuk tangan. Mereka semua setuju bahwa persatuan dan kerja sama adalah kunci kesuksesan.

Pada akhirnya, presentasi berjalan dengan lancar dan proyek mereka diterima dengan pujian. Lula merasa lega dan bangga melihat hasil kerja keras mereka diakui. Meskipun masalah masih ada, Lula yakin bahwa dengan kerja sama dan keteguhan, mereka bisa mengatasi segala rintangan.

Setelah pertemuan selesai, Lula kembali ke ruangannya. Dia merasa lega karena berhasil mengatasi masalah dengan baik. Mulan dan Ranti tampak menyesal dengan perbuatan mereka, dan Lula berharap ini menjadi pelajaran bagi mereka untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Saat sore hari tiba, Lula menyelesaikan pekerjaannya dan bersiap pulang. Di rumah, dia disambut oleh senyum cerah Puja yang bercerita tentang hari menyenangkan di sekolah bersama Pak Rafi dan Tiara.

"Lalu, bagaimana hari Ibu di kantor?" tanya Puja dengan penuh rasa ingin tahu.

"Hari ini cukup menantang, tapi semuanya sudah teratasi. Yang penting kita selalu berusaha yang terbaik dan tidak mudah menyerah," jawab Lula sambil memeluk Puja.

Mereka berdua kemudian menikmati makan malam bersama, menceritakan kisah masing-masing dan saling memberikan dukungan. Bagi Lula, keluarga adalah sumber kekuatan utamanya, dan dengan dukungan dari orang-orang tercinta, dia yakin bisa mengatasi segala tantangan yang datang.

Terpopuler

Comments

Amelia

Amelia

tetap semangat fa...aku dukung terus ❤️❤️👍

2024-07-29

1

lihat semua
Episodes
1 Awal Kebahagiaan
2 Awal Mula Konflik
3 Kenyataan Pahit
4 Menggapai Harapan Baru
5 Tantangan Baru
6 Puja Rindu Ayah
7 Kenangan yang Terulang
8 Menghadapi Tantangan dengan Kepala Tegak
9 Menghadapi Tuduhan dan Mencari Kebenaran
10 Pertemuan Tak Terduga
11 Liburan yang Berujung Konflik
12 Konflik di Tengah Kemenangan
13 Persahabatan yang Diuji
14 Malam yang Sunyi dan Pesan yang Tak Terjawab
15 Cinta yang Tak Terbalas
16 Pengorbanan untuk Sahabat
17 Pertemuan Tak Terduga 2
18 Jejak Cinta yang Terpendam
19 Hari Istimewa di Sekolah: Puja dan Puisi untuk Ibu
20 Harapan Dibalik Senyum, Tiara
21 Gelapnya Kebencian Rina
22 Rencana Jahat yang Digagalkan, Alvaro
23 Waspada!
24 Dibalik Sorotan Kisah Keberanian Puja
25 Kisah Kasih Disekolah
26 Pilihan Berat.
27 Fitnah dan Keraguan
28 Puja Menyembunyikan Kesedihannya
29 Rencana Alvaro
30 Pemulihan
31 Semua Lebih Baik
32 Kebenaran yang Terungkap
33 Akhir dari Penghianat 1
34 Rencana dan Konflik 1
35 Pertemuan yang Menguatkan di Pesta Om Rama
36 Pesta dan Rahasia Hati
37 Permainan Dimulai
38 Pencarian Kebenaran
39 Saat Kesempatan Mengungkapkan Rasa
40 Sahabat dalam Bahaya: Misteri Hilangnya Rekaman CCTV
41 Keberanian dan Cemburu yang Tersembunyi
42 Antara Popularitas dan Kesetiaan
43 Rencana Queen of King : Dilema dan Keputusan Impulsif
44 Pusat Perhatian dan Kerinduan yang Terpendam
45 Kepulangan yang Penuh Emosi
46 Bergelora di Persimpangan
47 Rencana dan Citra Diri
48 Puja Merekam dengan Diam-diam
49 Kemenangan
50 Intrik Tiara
51 Hari yang Menentukan
52 Menyusun Strategi di Tengah Kecurigaan
53 Bayang-bayang Pengkhianatan
54 Kekuatan di Balik Dukungan Sahabat
55 Kesadaran Tiara
56 Terpuruk dan Bangkit
57 Menjadi Budak Ratu
58 Ketegangan di Kantin
59 Kebingungan dan Obat Alvaro : Puja
60 Rencana dan Pengakuan
61 Hati yang Terkoyak
62 Tersudutkan!
63 Memanfaatkan Kesempatan dalam Ketakutan
64 Rencana Alex vs Puja & Tiara
65 Puja Merencanakan Sesuatu
66 Kekhawatiran
67 Dibalik Kunci Jawaban
68 Rencana dan Perasaan Alex
69 Manipulasi di Balik Layar
70 Duri dalam Persahabatan
71 Jatuh Cinta Pada Musuh
72 Terperangkap
73 Rahasia Terbongkar : Puja Mengetahui Perasaan Alex
74 Di Balik Wajah Alex
75 Psikopatik
76 Proses Hukum
77 Jejak Waktu dan Cinta
78 Dibalik Perayaan dan Sosok Rina
79 Kekuatan di Tengah Ketidak Pastian
80 Momen Kebersamaan yang Tak terlupakan
81 Pintu yang Tak Tertutup
82 PENGUMUMAN !! BOLEH BACA INI DULU SEBELUM BACA CERITA
83 Di Antara Rindu dan Rahasia
84 Mencari Jawaban di Tengah Perpisahan
85 Kesempatan yang Tertutup, Harapan yang Terbuka
86 Luka Lama yang Tak Pernah Sembuh
87 Kehancuran
88 Rasa yang Tersisa
89 Terungkap
90 Langkah Rina
91 Melawan Takdir Kelam
92 Pengorbanan
Episodes

Updated 92 Episodes

1
Awal Kebahagiaan
2
Awal Mula Konflik
3
Kenyataan Pahit
4
Menggapai Harapan Baru
5
Tantangan Baru
6
Puja Rindu Ayah
7
Kenangan yang Terulang
8
Menghadapi Tantangan dengan Kepala Tegak
9
Menghadapi Tuduhan dan Mencari Kebenaran
10
Pertemuan Tak Terduga
11
Liburan yang Berujung Konflik
12
Konflik di Tengah Kemenangan
13
Persahabatan yang Diuji
14
Malam yang Sunyi dan Pesan yang Tak Terjawab
15
Cinta yang Tak Terbalas
16
Pengorbanan untuk Sahabat
17
Pertemuan Tak Terduga 2
18
Jejak Cinta yang Terpendam
19
Hari Istimewa di Sekolah: Puja dan Puisi untuk Ibu
20
Harapan Dibalik Senyum, Tiara
21
Gelapnya Kebencian Rina
22
Rencana Jahat yang Digagalkan, Alvaro
23
Waspada!
24
Dibalik Sorotan Kisah Keberanian Puja
25
Kisah Kasih Disekolah
26
Pilihan Berat.
27
Fitnah dan Keraguan
28
Puja Menyembunyikan Kesedihannya
29
Rencana Alvaro
30
Pemulihan
31
Semua Lebih Baik
32
Kebenaran yang Terungkap
33
Akhir dari Penghianat 1
34
Rencana dan Konflik 1
35
Pertemuan yang Menguatkan di Pesta Om Rama
36
Pesta dan Rahasia Hati
37
Permainan Dimulai
38
Pencarian Kebenaran
39
Saat Kesempatan Mengungkapkan Rasa
40
Sahabat dalam Bahaya: Misteri Hilangnya Rekaman CCTV
41
Keberanian dan Cemburu yang Tersembunyi
42
Antara Popularitas dan Kesetiaan
43
Rencana Queen of King : Dilema dan Keputusan Impulsif
44
Pusat Perhatian dan Kerinduan yang Terpendam
45
Kepulangan yang Penuh Emosi
46
Bergelora di Persimpangan
47
Rencana dan Citra Diri
48
Puja Merekam dengan Diam-diam
49
Kemenangan
50
Intrik Tiara
51
Hari yang Menentukan
52
Menyusun Strategi di Tengah Kecurigaan
53
Bayang-bayang Pengkhianatan
54
Kekuatan di Balik Dukungan Sahabat
55
Kesadaran Tiara
56
Terpuruk dan Bangkit
57
Menjadi Budak Ratu
58
Ketegangan di Kantin
59
Kebingungan dan Obat Alvaro : Puja
60
Rencana dan Pengakuan
61
Hati yang Terkoyak
62
Tersudutkan!
63
Memanfaatkan Kesempatan dalam Ketakutan
64
Rencana Alex vs Puja & Tiara
65
Puja Merencanakan Sesuatu
66
Kekhawatiran
67
Dibalik Kunci Jawaban
68
Rencana dan Perasaan Alex
69
Manipulasi di Balik Layar
70
Duri dalam Persahabatan
71
Jatuh Cinta Pada Musuh
72
Terperangkap
73
Rahasia Terbongkar : Puja Mengetahui Perasaan Alex
74
Di Balik Wajah Alex
75
Psikopatik
76
Proses Hukum
77
Jejak Waktu dan Cinta
78
Dibalik Perayaan dan Sosok Rina
79
Kekuatan di Tengah Ketidak Pastian
80
Momen Kebersamaan yang Tak terlupakan
81
Pintu yang Tak Tertutup
82
PENGUMUMAN !! BOLEH BACA INI DULU SEBELUM BACA CERITA
83
Di Antara Rindu dan Rahasia
84
Mencari Jawaban di Tengah Perpisahan
85
Kesempatan yang Tertutup, Harapan yang Terbuka
86
Luka Lama yang Tak Pernah Sembuh
87
Kehancuran
88
Rasa yang Tersisa
89
Terungkap
90
Langkah Rina
91
Melawan Takdir Kelam
92
Pengorbanan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!