rahasia

sampai dirumah, aku langsung masuk kamarku dan aku mulai menguncinya, lalu aku berjalan ke arah ranjang ku dan aku mulai duduk.

untuk beberapa saat aku mulai berfikir, sambil menatap kotak yang kakek simpan untukku. banyak sekali pertanyaan yang membenaki kepalaku.

Dan saat ini aku mulai pusing dan tak tahu harus bagaimana dan melakukan apa ??.

karena ini sudah malam dan aku sudah capek aku mulai merasa lelah, karena beberapa hari aku tidak terlalu cukup tidur.

banyak sekali masalah dari keuangan sekolah menurun dan banyak dokumen dokumen yang hilang, dan hal itu tanpa sebab dan banyak kejanggalan di keuangan sekolah dan juga sebentar lagi aku akan lulus SMA.

hari sudah mulai larut, aku yang dari tadi melamun pun mulai mengantuk. aku lupa membuka kotak yang kakek berikan padaku dan aku hanya menarunya sembarangan tanpa ku simpan baik baik. Dan aku mulai tidur

Disisi lain dirumah besar ervano. Ada seorang pria dan wanita yang sedang bingung sekaligus ketakutan entah apa yang membuat mereka seperti itu.

" Bagaimana ini? Bagaiman jika dia mengetahuinya? Aku sangat takut." Kata wanita itu

" Sudah jangan khawatir dan jangan berfikir yang aneh aneh!!!" Kata pria itu

" Tapi bagaimana jika iya tahu siapa kita? Apa yang akan kita lakukan? " Kata wanita itu khawatir

" Diam dan tutup mulut mu!! Jika kau sekali lagi bicara aku akan menaparmu !!." Kata pria tersebut pada wanitanya

" Aku hanya takut kita akan jatuh miskin, kamu tahu kan jika semua kekayaan ini bukan milik kita? Aku hanya berfikir negatif." kata wanita itu

" Baiklah jika kau takut hal itu terjadi maka telpon lah anak mu itu !! Dan tanyakan apa yang sebenarnya terjadi?" Kata pria itu

" Baiklah aku akan menelpon callvin" kata wanita itu

Telpon pun diangkat oleh callvin

" Halo vin, apa yang terjadi dengan va ? Apa dia mencurigai kita? " Kata wanita itu pada callvin

" Gak tau ma dia hanya menggabil kotak di kamar kakek." Kata callvin pada mamanya

" Kotak? Kotak apa Vin? Cari tahu dengan jelas jangan sampai rahasia kebongkar!!." Kata mami

" Iya mam aku akan mencari tahu sekarang, mami tenang aja aku akan menghilangkan bukti tentang kita ma." Kata callvin

" Jika kamu gagal melakukannya kita akan kehilangan segalanya. Jangan sampai ada kesalahan!!." Kata mami.

" Iya mami aku akan berhati hati supaya gak ketahuan dan dia gak curiga kepadaku mam." Kata callvin.

" Anak pintar, kamu memang bisa diandalkan, biar gak sia-sia apa yang kita lakukan selama ini." Kata mami.

" Baik mam aku akan mengambil kotak itu dari dia. " Kata callvin, lalu callvin mematikan sambungan telepon nya.

Lalu setelah itu callvin berjalan menuju kamar varkha. Di pertengahan perjalan an callvin bertemu dengan leo.

" Mau kemana ko?"kata leo.

" Em. Itu mau ke kamar varkha." Kata callvin.

" Ngapain ko? Bukannya va udah tidur? Udah sana balik gak usa ke va deh ganggu lu ko!!!."

Kata leo.

" Koko ada sesuatu yang mau Koko tanya ke va.. le, kamu udah sana dah malem tidur sana le!!! besok kerja kan?." Kata callvin.

" Terserah koko aja dah, aku mau tidur, dan aku besok gak mau kerja izinin dulu oke." Kata Leo dengan cuek pergi ke kamarnya

Setelah perbincangan itu, callvin berjalan ke kamar varkha. Sesampai di Kamar itu, callvin ingin membuka namun di kunci.

"Kenapa varkha mengunci pintunya? Baru kali ini dia begini ada apaya? Sebenarnya apa yang iya sembunyikan dariku?" Kata callvin.

Sampai akhirnya callvin berjalan ingin kembali ke kamarmya. Dan tanpa sengaja iya melihat arya.

'Ngapain Arya malam malam gini ke kamar va?.' Kata callvin dalam hati, Sambil melihat apa yang arya ingin lakukan.

Arya tidak bisa tidur sampai iya memutuskan membangun kan varkha, iya memang sudah biasa seperti ini, namun kedua kakaknya Gak tau tentang kebiasaan Arya.

" Kakak va. Kakak va buka pintunya. " kata Arya pada kakak nya.

" Em. Iya dek" kata varkha pada Arya. yang mulai bangun karena suara Arya dan ketok an pintu kamar varkah.

Kemudian varkha membuka pintunya dan melihat arya. Dengan mengucek ngucek matanya sangat imut

Sedangkan callvin yang dari tadi melihat nya mulai gemas dengan tingkah varkha. Hingga iya menginginkan varkha menjadi miliknya.

" Kakak va tidur bareng Arya ya!!!! Ayolah kak!!. " Kata Arya dengan nada merengek

' tu anak bener bener mau menang sendiri, tu anak pengen gua bunuh, tu anak ah.. Gini ni suka sok sok an didepan varkha tu bocah, awas aja kamu besok ya.' kata callvin

" Baik lah ayok!! Tapi jangan dikamar kakak. dikamar kamu aja oke!!." Kata varkha pada Arya

' aisss tu anak juga mau lagi di ajak gitu. Gak tau apa kalau Arya caper doang ke dia.' kata callvin

" Baiklah hayuk!!." Kata Arya menarik tangan varkah dan varkha juga pasrah.

' bener bener tu arya. Sok banget tu anak pen gua bunuh.' kata callvin sambil keluar dari persembunyiannya.

' tapi ada bagusanya, jadi tugas gua gak bakalan terganggu oleh siapapun.' tambah callvin sambil berjalan ke kamar varkha.

Callvin mulai masuk ke kamarnya varkha dan saat iya masuk iya mulai melihat kotak yang iya lihat pada dikamar kakek.

Pada saat itu callvin langsung mengambil kotak tersebut dan membawanya ke kamar callvin. Sesampainya callvin dikamar nya iya langsung membuka kotak tersebut.

Kotak tersebut hanyalah berisi photo varkha dan kakek. Saat callvin melihatnya dia sangat kaget dan tak percaya.

' bagaiman bisa jadi seperti ini??, Kenapa?.' kata callvin berbicara didalam hatinya yang tak percaya, atas apa yang terjadi.

Lalu karena melihat isinya hanya itu lalu callvin menelpon mami dan papinya itu

tersambung....

" Mi, Pi. Didalam kotak itu hanya berisi foto varkha dan kakek. gak ada hal yang lain yang mencurigakan mi, pi. " Kata callvin

" Apa itu benar? Jangan bercanda vin !!!" Kata mami

" Iya mi betul. Dan aku tak pernah berbohong dalam hal ini mi." Kata callvin

" Mami tahu kalau kamu suka varkha. Tapi inget Vin jika Varkha tahu apa yang telah kita lakukan dia tak pernah memaafkan kita, termasuk kamu. " Kata mami

" Iya mam aku tahu, dan aku paham dengan apa yang kita lakukan. " Kata callvin

" Sudah lah kamu istirahat. mami, papi juga mau istirahat dulu." Kata mami sambil menutup telponnya.

'Apa aku terlalu mencurigai varkha?' kata callvin dalam hati.

Setelah acara buka buka kotak itu callvin kembali tidur dan tidak memikirkan apapun.

Pagi hari nya varkha bangun dan kembali kemarnya. Saat berada dikamar nya varkha merasa ada yang hilang, entah apa itu varkha mencari nya setelah acara mencari cari varkha mengingat tentang kotak itu.

Varkha keluar rumah lalu mencari siapa yang mengambil kotaknya itu. Varkha membuat keributan, di rumah.

" Koko??? Ko leo, ko callvin, arya??? Dimana kalian? Berada?" Kata varkha.

" Apa sih va? Gak usa teriak teriak!! Aku gak bude' va ." Kata leo

" Ko? Yang lain dimana?." kataku

" Ko callvin kekantor dan Arya sudah berangkat bersama nya." Jawab Leo santai

" ko lihat kotak dikamar va gak? Soalnya va gak menemukannya?" Kata ku

" Kotak? Kotak apa? Aku gak tau, tadi malam aja.. ko callvin ke kamar kamu tanya aja ma dia mungkin dia yang ambil!!." Kata leo

" Ke kamar ku? Kapan ko? Kok aku gak tahu?." Kata ku

" Tadi malam va, gak tahu lah. Emang apa isi kotak itu va.? " Kata Leo kepo

" Rahasia kakek ko." Kata ku

" Rahasia? Apa maksudmu yang kakek sembuh bunyikan kepadamu selama ini?." Kata ko leo

" Koko tahu? ." Kataku

" Va jangan bahas disini!! Mungkin ada cctv-nya ayok bahas di kamar koko!!!." Kata ko leo

Aku dan ko Leo pergi kekamar ko leo, entah apa yang ingin ko Leo bicarakan padaku? Aku pun tak tahu.

Aku dan ko Leo duduk di kasur, Dengan kamar yang terkunci rapat. Entah apa yang ingin ko leo bicarakan padaku.

" Va ini buatmu." Kata ko leo

Kemudian aku mengambilnya dan menatap kotak itu dan juga ko leo.

" Buka dan baca lah, itu kelanjutan dari surat kakek buatmu."kata leo

Lalu aku membukanya dan melihat banyak sekali photo. Kukira ini photo yang kutaruh di kotak yang kakek berikan, namun bukan.

Aku mulai melihat photo itu, photo ku dan ko Leo dan dua orang pasangan. Aku mulai berfikir apa yang sebenarnya terjadi?.

" Kamu adik kandung ku va." Kata ko Leo

" Kan emang iya ko?" Kata ku tapi fokus melihat foto-foto itu.

" Iya kamu adikku tapi bukan adik callvin dan bukan kakak Arya, dan bukan anak dari keluarga ervano." Kata leo. yang membuat ku kaget bukan main

" Apa? Kenapa ko? Kenapa mereka semua mengaku kita anak nya? jika kita bukan anaknya? Apa yang sebenarnya terjadi ko?." Kataku

" Mereka hanya menginginkan harta kita va." Kata leo

" Lah kita ? Bahkan semua aset bukan punya kita ko?." Kata ku

" VA bukan di keluarga ervano, va tapi di keluarga kita. Tapi sekarang kotak itu hilang, va mungkin kah callvin yang mengambilnya? Kita tidak bisa mengetahui orang tua kita." Kata ko leo terlihat sedih.

" Ko Leo, sebenarnya aku menyimpan kotak itu. Kotak itu masih ada." Kataku

" Lah? Kenapa kamu bilang hilang?" Kata ko leo

" Aku hanya ingin ko Leo memberi tahu ku, Tanpa ku bertanya ko." Kataku

" Baiklah, Koko hanya menunggu sesuatu yang tepat. Bukanya kotak itu callvin yang ngambil?, Kenapa ada di kamu? Terus kalok kotaknya di kamu, yang ada di callvin kotak apa?." Kata ko leo

" Gini ceritanya ko "

Flashback

Saat aku mulai mengantuk, aku memikirkan kata kata kakek.

' jika kamu sudah mengambil kotak itu, jangan percaya orang lain selain Leo.' kata terakhir kakek padaku

Setelah aku mengingat ucapan kakek aku mulai mengambil kotak yang aku pegang itu aku mengambil nya dan membuka isinya.

Saat aku membuka aku hanya menemukan sebuah kertas dan sebuah kunci. Lalu, aku mengambilnya dan aku menaruhnya dengan baik dan tak ada seorang pun yang bakalan tahu.

Lalu aku mendengar suara langkah kaki kukira itu arya. Tapi aneh, jika itu Arya kenapa iya tak memanggil ku namun hanya ingin membuka pintu kamarku yang aku kunci.

Jadi aku berisiatif untuk mengambil kotak itu dan mengisikannya. Photo ku dan kakek.

setelah beberapa. saat setelah mengganti isi kotak itu, aku mendengar suara arya. lalu aku keluar dan pura pura baru bangun tidur.

Flashback off

" Lah sekarang dimana surat itu?." Kata ko leo

" Ini." Kataku sambil mengeluarkan nya dari sakuku

" Isinya apa ? Alamatkan?." Katak ko leo

" Kok tahu?." Kataku.

" Ya kakek pernah bilang ke aku sayang." Kata ko Leo sambil mencubit hidungku.

" Sebenarnya nama aku itu leon dan kamu Ara. Jika kita hanya berdua kita harus pakek nama itu !! Paham kan!!." Kata ko leo.

" Baik ko leon." Kata ku sambil memeluk kakak ku.

" Kamu harus mencari dimana rumah itu!! Tanpa ketahuan siapapun!!." Kata leo.

" Baik ko. Aku akan mencari tahu tanpa semua orang curigai." Kata ku.

" Anak pintar, tapi maaf Koko gak bisa bantuin kamu Ra. Karena mereka seperti nya sudah curiga ke Koko. Jadi koko harap kita gak akan seakrap ini!!." Kata leo.

" Jadi ini alasan kenapa Koko cuek pada ku??. Baik lah ko leon aku akan mencari tahu secara berhati hati dan juga menggunakan hati. iya menggunakan hati aku bukan hati koko, nantik kalok gunakan hati Koko hati aku gak berfungsi lagi jika Koko mendua." Kata ku pada leo.

" Hey jangan ngegombal terus!!. Nantik banyak yang suka kekamu termasuk callvin." Kata leo.

" Ko gak lucu ah." Kata ku.

" Hey, aku gak bercanda loh aku serius, lihat caranya menatapmu itu lain. Jadi kamu harus berhati hati oke!!!." Kata Leo padaku.

" Iya iya Kokoku yang imut ." Sambil mencubit kedua pipi leo.

" Ra sakit. Jangan gitu!!, lepasin gak?." Kata leo.

" Enggak " kataku.

Hingga kami bertengkar gara gara hal itu dan kami juga bermain lari larian diseluruh rumah.

Hingga akhirnya aku dan ko leo capek dan kita mengakhiri acara lari lari itu. Dan kami berdua duduk di sofa dengan nada terengan engah akibat acara lari larian itu.

" Capek ?." Kata leo.

" Capek. Tapi seru." Kataku sambil tersenyum.

" Iya seru. Lama ya sudah kita tak seperti ini, biasanya kalau ada kakek kakek akan memarahi kita jika iya melihat kita begini." Kata leo.

" Iya ko, dulu kita akan dimarahi kalok kita kek gini. aku juga rindu kakek." Kataku pada ko leo.

" Udah lah sekarang ada ko leon kan jadi gak usa khawatir!!." Kata ko leo.

" Baik lah ko Leon. Aku akan mengikuti perintahmu." Kataku sambil tersenyum.

Saat aku dan ko Leo sedang berbincang. aku dan ko Leo mendengar suara mobil. Dan mobil itu punya ko callvin, jadi seketika aku pura pura tidur dan ko Leo pergi kekamar nya.

Aku mendengar suara pintu terbuka. Dan suara lengkap kaki berjalan ke arah ku, aku mersa ada yang aneh aku merasa ada orang yang bernafas di mukaku.

Tapi aku hanya diam tanpa melakukan apapun. Karena aku pura pura tidur, lalu aku mendengar suara.

" Ko callvin dah pulang? Koko ngapain ko." Tanya Leo ke callvin

"Em iya baru pulang." Kata callvin

" Terus Koko ngapain kek gitu tadi." Kata leo

" Eh. Anu Koko cuma itu, va kan tidur jadi rambutnya kena makan jadi Koko cuma mengambil rambut yang dia makan." Kata callvin bingung

" Oh gitu. Kukira ko callvin mau cium va." Kata Leo santai

" Kau gila? dia adik perempuan kita ya kali kita melakukan hal itu. Dan ini juga berlaku untuk mu dan Arya!!." Kata callvin emosi

Aku sudah muak pura pura tidur akhirnya aku membuka mataku dan pura pura gak tau apa apa.

" Em. Kalian bicara apaan sih ko? Gak usa ninggikan volume Napa? Aku ngantuk." Kata ku.

" Tahu tu, ko callvin bukan aku ya." Kata Leo sambil nunjuk callvin.

" Tahu ah, males aku. serah kalian aja. Mu tidur aku. Gak usah ganggu ganggu lagi!!." Kataku meninggalkan ko Leo dan ko callvin dengan muka yang marah.

" gara gara ko callvin bukan aku jangan nyalahin aku. kuharap va marah ke Koko." kata leo

" apa? kakak va marah ke ko callvin. bagus deh." kata Arya yang baru datang

" kalian berdua bener bener ya!! adik lucnat banget." kata callvin lalu masuk kamarnya.

" hore berhasil." kata Leo dan Arya. sambil bertepuk tangan dan ketawa terbahak bahak.

maaf ya temen temen.

.

.

.

akhir akhir ini aku sibuk karena aku masih siswa kuharap kalian memgerti.

.

.

.

aku sibuk sekolah dan banyak tugas yang harus dikerjakan tepat waktu.

.

.

.

**jadi gak bisa update tepat waktu buat kalian semua.

.

.

.

kuharap kalian suka dengan update an baruku yang aku buat.

_🍁 prámǔdítá 🀄**_

Terpopuler

Comments

@k∆= ®€¥

@k∆= ®€¥

update update update update update update update ya ya ya.....🥰🥰🥰🥰

2020-08-12

0

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!