Yunhan, Tolong Aku!

Anton kembali menelanjangi Su Wanwan dengan tatapannya saat dia berkata, “Namun, melihat wajah dan tubuhmu, kurasa dua juta dolar sangat setimpal.”

Su Wanwan semakin tercengang mendengar penuturan Anton, dia membeku di tempat seperti sudah menjadi patung dengan air mata yang sudah tidak mampu dia bendung lagi. Dia menggeleng tidak percaya, “Tidak, Yunhan tidak mungkin melakukan hal itu!”

Su Wanwan menolak percaya, tidak mungkin Li Yunhan tega menjualnya hanya untuk mengatasi masalah perusahaan, kan?

“Terserah kau mau percaya atau tidak, aku tidak mempunyai kewajiban untuk membuatmu percaya,” ujar Anton acuh tak acuh, dia berdiri dan kembali berkata, “Persiapkan dirimu untuk melayani pelangganku yang butuh hiburan dan kesepian! Siapa pun bisa menggunakan tubuhmu untuk memuaskan mereka!” Tawa Anton seketika membahana di dalam ruangan itu, membuat Su Wanwan bergedik ngeri dengan wajah yang sudah pucat pasi.

Jika yang Anton katakan benar, apakah ini kejutan yang wanita tadi maksud? Kalau memang begitu, Su Wanwan benar-benar terkejut mendapatkan kejutan ini. Saking terkejutnya, bahkan Su Wanwan merasa jantungnya hampir melompat keluar dari rongga dada.

Su Wanwan langsung berlari ke arah pintu untuk melarikan diri, sementara tawa Anton semakin keras dan sama sekali tidak berniat menghentikan wanita itu.

Baru saja pintu terbuka lebar, Su Wanwan dikejutkan dengan empat pria yang berdiri tegap mencegatnya dan dia pun langsung melangkah mundur.

Tepat pada saat itu, Anton mengeluarkan suaranya. “Kau pikir, keluar dari sini akan semudah saat kau masuk ke dalam?!”

Anton kembali tertawa diikuti dengan suara tawa keempat pria bertubuh kekar yang tercegat di depan pintu. Tawa mereka membahana sehingga membuat Su Wanwan ketakutan seperti yang dia dengar adalah tawa setan, bukannya manusia.

“Bawa dia!” Tubuh Su Wanwan didorong oleh Anton ke arah gerombolan pria yang masih menertawakan dirinya seolah-olah dia adalah lelucon di sana.

“Yunhan, tolong aku!” Su Wanwan berteriak meminta tolong pada pria yang tidak dia lihat batang hidungnya sejak tiba di Queen Club. Bahkan, kabarnya pria itulah yang sudah menjualnya.

Su Wanwan diseret keluar dari ruangan itu dan tidak ada satu orang pun yang berniat menolongnya, bahkan mereka pun tidak merasa iba padanya.

Entah ke mana dia dibawa pergi, Su Wanwan tidak tahu. Akan tetapi, dia bisa melihat dari kejauhan sekelompok pria memperhatikannya dengan senyum menjijikkan di wajah mereka sehingga seluruh bulu di tubuh Su Wanwan berdiri. Jantungnya pun berdentam tak terkendali bersamaan dengan keringat dingin mengalir di punggungnya.

Dia harus lari! Lebih baik mati dalam perjuangan daripada harus pasrah dengan nasib buruk yang menantinya.

Tubuh Su Wanwan ditarik dan dibawa ke dalam sebuah ruangan, lalu dia dimandikan juga diberikan pakaian oleh dua orang wanita yang sepertinya sudah menunggunya di dalam ruangan itu.

Su Wanwan dipaksa tanpa bisa melakukan perlawanan!

Setelah selesai mendandani Su Wanwan, kedua wanita itu keluar dan mengurungnya di dalam sana tanpa memperdulikan teriakan putus asa Su Wanwan yang meminta tolong.

Merasa tangisannya sama sekali tidak bisa membuatnya keluar dari tempat terkutuk itu, Su Wanwan berhenti menangis dan memutar otak mencari akal agar bisa keluar dari sana. Dia tidak mau menjadi wanita bodoh yang menyerah pasrah pada nasib.

Ketika mendengar suara kunci terbuka, Su Wanwan memutar otak dengan cepat dan langsung merebahkan tubuhnya di lantai, berpura-pura pingsan.

Pintu terbuka, Su Wanwan mendengar seseorang datang menghampirinya dengan langkah cepat dan berseru kaget. “Astaga!”

Su Wanwan menghela napas lega saat mendengar suara orang yang mendekati itu adalah seorang wanita dan dia adalah salah satu dari dua wanita yang memandikan dan mendandaninya secara paksa. ‘Baguslah, akan lebih mudah mengerjai seorang wanita,’ gumamnya di dalam hati.

Begitu wanita itu mendekat dan menunduk untuk memeriksanya, Su Wanwan mengangkat tinju yang mendarat tepat ke wajah wanita malang itu. Dia langsung terlentang di lantai dan sukses pingsan dengan hidung yang mengucurkan darah.

Su Wanwan segera bangun dan sangat ketakutan ketika mendapati begitu banyak darah yang keluar dari hidung wanita itu.

Bagaimana jika dia sudah membunuh wanita itu?

Tubuh Su Wanwan bergetar, kali ini dia benar-benar akan masuk ke lubang kubur, itu pun jika ada orang yang mau repot-repot menguburnya!

Tidak ingin banyak berpikir dan membuang-buang waktu, Su Wanwan segera menarik wanita itu ke tepi dan menutup tubuhnya dengan sebuah selimut sebelum akhirnya dia keluar dengan membawa nampan yang dibawa wanita tadi.

Namun, dia malah tertangkap basah dan dikepung oleh empat pria tadi.

Kedua tangan Su Wanwan langsung dipegang oleh dua pria di sisi kanan dan kirinya, sementara dua pria lainnya berjaga di depan dan belakang wanita itu.

Sudah tidak ada jalan bagi Su Wanwan untuk melarikan diri ketika tubuhnya diseret secara paksa oleh para pria bertubuh kekar itu.

***

Episodes
1 Kotak Misterius
2 Kehadirannya Tidak Diharapkan
3 Apa Kau Sudah Menerima Paket Dariku?
4 Mengatur Siasat
5 Gu Linchao, Apa yang Kau Lakukan?
6 Kumohon Jangan Begini
7 Meniduri Wanita Lain?
8 Bibi, Aku Merindukanmu
9 Jangan Mendorongku Lagi
10 Dia Memaksa Su Wanwan Menatapnya!
11 Menerima Semua Kebejatanmu
12 Dijebak?
13 Sayang, Percayalah!
14 Menjualmu Kepadaku dengan Harga Tinggi
15 Yunhan, Tolong Aku!
16 Bawa Dia ke Ruang Isolasi
17 Ramuan Khayal
18 Terpikat Pada Pesona Su Wanwan
19 Mr. X Menggila
20 Menjadi Wanitaku Seutuhnya
21 Jangan Pernah Mengancamku!
22 Milikku, Hanya Milikku!
23 Tidak, Aku Tidak Mau Pergi Dengannya!
24 Dasar Gila!
25 Kalian Bisa Membawa Mayatku Saja!
26 Kau Sudah Bangun?
27 Apa Kau Ingin Membunuhku?
28 Ibu, Aku Menyesal
29 Berhentilah Memikirkannya!
30 Murahan Sekali Kau, Su Wanwan
31 Mengobatimu, Apa Lagi?
32 Layaknya Budak Pemuas Nafsu!
33 Kenapa Kau Ada Di Sini?
34 Tidak Mengizinkanmu Menyentuhku
35 Kau Milikku, Hanya Milikku
36 Kau Sudah Memperkosaku!
37 Sangat Menyebalkan!
38 Dia Sangat Pemarah
39 Mati Untuk Mempertahankanmu
40 Kau Tahu, Su Wanwan?
41 Dasar Tidak Berguna!
42 Aku Bilang Bangun!
43 Ingin Membebaskannya
44 Aku Tidak Mungkin Hamil!
45 Di Mana Lagi ini, Tuhan?
46 Aku Mau Pulang!
47 Jangan Ke Mana-mana
48 Numpang Promo
49 Kau Tidak Berniat Menikahinya?
50 Gu Linchao adalah Tempatnya Kembali
51 Gu Linchao Gila
52 Dia Sangat Bahagia
53 Tolong Sukai Aku
54 Tidak Mengingin Bayi Ini
55 Menyingkirkan Bayi Malang
56 Kau Mr. X?
57 Memutuskan Pertunangan
58 Kalian Akan Tetap Menikah
59 Kemarahan Membuat Mereka Tuli
60 Menantu yang Mana?
61 Wanwan, Kamu Pulang?
62 Menemanimu Tidur
63 Kau Ingin Menggugurkan Bayiku?
64 Kau Memimpikan Aku, Bibi?
65 Kembali Membencinya
66 Apa Kau Merindukanku?
67 Siap Menerimaku Lagi, Bibi?
Episodes

Updated 67 Episodes

1
Kotak Misterius
2
Kehadirannya Tidak Diharapkan
3
Apa Kau Sudah Menerima Paket Dariku?
4
Mengatur Siasat
5
Gu Linchao, Apa yang Kau Lakukan?
6
Kumohon Jangan Begini
7
Meniduri Wanita Lain?
8
Bibi, Aku Merindukanmu
9
Jangan Mendorongku Lagi
10
Dia Memaksa Su Wanwan Menatapnya!
11
Menerima Semua Kebejatanmu
12
Dijebak?
13
Sayang, Percayalah!
14
Menjualmu Kepadaku dengan Harga Tinggi
15
Yunhan, Tolong Aku!
16
Bawa Dia ke Ruang Isolasi
17
Ramuan Khayal
18
Terpikat Pada Pesona Su Wanwan
19
Mr. X Menggila
20
Menjadi Wanitaku Seutuhnya
21
Jangan Pernah Mengancamku!
22
Milikku, Hanya Milikku!
23
Tidak, Aku Tidak Mau Pergi Dengannya!
24
Dasar Gila!
25
Kalian Bisa Membawa Mayatku Saja!
26
Kau Sudah Bangun?
27
Apa Kau Ingin Membunuhku?
28
Ibu, Aku Menyesal
29
Berhentilah Memikirkannya!
30
Murahan Sekali Kau, Su Wanwan
31
Mengobatimu, Apa Lagi?
32
Layaknya Budak Pemuas Nafsu!
33
Kenapa Kau Ada Di Sini?
34
Tidak Mengizinkanmu Menyentuhku
35
Kau Milikku, Hanya Milikku
36
Kau Sudah Memperkosaku!
37
Sangat Menyebalkan!
38
Dia Sangat Pemarah
39
Mati Untuk Mempertahankanmu
40
Kau Tahu, Su Wanwan?
41
Dasar Tidak Berguna!
42
Aku Bilang Bangun!
43
Ingin Membebaskannya
44
Aku Tidak Mungkin Hamil!
45
Di Mana Lagi ini, Tuhan?
46
Aku Mau Pulang!
47
Jangan Ke Mana-mana
48
Numpang Promo
49
Kau Tidak Berniat Menikahinya?
50
Gu Linchao adalah Tempatnya Kembali
51
Gu Linchao Gila
52
Dia Sangat Bahagia
53
Tolong Sukai Aku
54
Tidak Mengingin Bayi Ini
55
Menyingkirkan Bayi Malang
56
Kau Mr. X?
57
Memutuskan Pertunangan
58
Kalian Akan Tetap Menikah
59
Kemarahan Membuat Mereka Tuli
60
Menantu yang Mana?
61
Wanwan, Kamu Pulang?
62
Menemanimu Tidur
63
Kau Ingin Menggugurkan Bayiku?
64
Kau Memimpikan Aku, Bibi?
65
Kembali Membencinya
66
Apa Kau Merindukanku?
67
Siap Menerimaku Lagi, Bibi?

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!