Setelah dad fatan pamit menyusul istrinya, diikuti oleh Alesha yang ikut undur diri bersama orang tua nya. Kini tersisa keluarga Ardi juga Meera beserta suami dan anaknya. Meera beranjak dari kursinya. Dia menggenggam tangan mungil Kelvin yang berdiri disampingnya.
"Tunggu sebentar!" seru Bayu pada Meera membuat langkah kakinya terurungkan.
"Boleh Daddy memeluk mu nak?" ujar Bayu menatap Meera dengan tatapan dalam.
"Ini Daddy kamu sayang, maafkan Daddy karena baru bertemu denganmu saat kamu sudah sebesar ini." ucap bayu penuh sesal.
"maaf, Daddy ku hanya dad fatan. Tidak ada yang lain " ucap Meera sembari berlalu dari sana menuntun anaknya diikuti Raffi yang berjalan dibelakang nya. Meninggalkan Bayu yang tampak termenung menatap nanar punggung putri nya yang baru kali ini dia bertemu. Raffi tersenyum smirk mengetahui kenyataan bahwa Meera bukan anak kandung Daddy fatan.
"Kamu naik taksi, aku akan bersenang senang." ucap Raffi sembari mendahului Meera dan Kelvin. membuat Meera menghela nafas panjang berharap hatinya diberi kelapangan.
Meera lantas memesan taksi online lewat handphone nya. sembari menunggu taksinya datang, Meera menggendong Kelvin dengan satu tangan. sedangkan tangan yang lain menenteng tas nya. Meera menahan rasa sedih yang teramat. Bertatap muka dengan pria yang merupakan ayah kandung nya nyatanya tak membuat dirinya senang. Meera bahkan merutuki dirinya sendiri yang mewarisi sifat ayah kandung nya. namun begitu, Meera berusaha untuk berubah.
Disisi lain Raffi kini sudah sampai disebuah bar besar dan mewah yang ada di Kota tersebut. Raffi datang kesana untuk merayakan kemenangan nya melihat acara Alesha dan kekasih barunya yang hancur dan kenyataan bahwa Meera bukanlah anak kandung dad fatan. Raffi terus menambah meminum Alkohol, hingga tak lama dirinya sudah mabuk berat. karena sudah tidak sanggup barang berjalan dengan benar. Raffi meminta salah satu pelayan disana untuk mengantarkan nya pulang.
*
*
Sedangkan dirumah utama, mom Dila dan Alesha kini tengah duduk berhadapan diranjang besar yang berada dikamar mom Dila.
"Maaf kan mom, sayang. Tapi mom tidak sanggup melihat kedua orang itu lagi secara langsung." ujar mom Dila.
Saat sampai dirumah , Alesha terus memberondong pertanyaan padanya. membuat mom Dila mau tidak mau menceritakan semuanya. Tentang Bayu yang merupakan mantan suaminya, juga ayah kandung Meera. Mom Dila menceritakan semuanya dengan detail. beserta pengkhianatan yang dilakukan Bayu bersama Sarah , sahabat nya.
Mendengar cerita dari mom nya, Alesha tentu saja terkejut. Alesha tak menyangka bahwa calon mertuanya merupakan mantan suami mommy nya.
"No mom, mommy tidak perlu meminta maaf. Alesha mengerti perasaan mommy" sahut Alesha sembari memeluk mommy nya.
"Terimakasih sayang, " ucap mom Dila membalas pelukan putri nya.
"Kalau begitu batalkan saja rencana pertunangan ku dengan Ardi mom ." ujar Alesha dengan memantapkan hati nya. Alesha berusaha keras menekan rasa sedih dalam hatinya karena lagi lagi kisah percintaan nya harus berakhir tragis.
"No sayang, kamu boleh menikah dengan Ardi jika kamu memang mencintai nya. jangan hiraukan mommy oke. Mommy baik baik saja asal kedua putri mom bahagia bersama pasangan nya." ujar mom Dila.
"Tidak mom, masih banyak laki laki lain yang akan mengganti posisi Ardu dihati Alesha. Alesha tidak mau mom menahan sakit hati seumur hidup karena harus bersangkutan dengan Om Bayu juga Tante Sarah." ujar Alesha.
"Tapi nak?"
"Alesha baik baik saja mom, percaya kan pada Alesha oke?" ucap Alesha membuat mom Dila menangis haru. tidak menyangka putrinya sedewasa itu. Bahkan memilih berpisah dengan lelaki yang dicintainya demi dirinya.
"Terimakasih sayang, maafkan mom Alesha." ucap mom Dila
Sedangkan didepan pintu yang tak tertutup rapat itu, dad fatan tampak mendengar semua obrolan antara anak dan istrinya. Dia akan memastikan pada putrinya bila benar Alesha ingin membatalkan niatnya untuk bertunangan dengan Ardi.
*
*
*
Sedangkan dirumah lain, Meera yang baru saja keluar dari kamar Kelvin yang baru saja terbangun dari tidurnya dan menangis. Setelah memastikan putranya kembali terlelap, Meera hendak kembali ke kamarnya. Namun langkah nya terhenti mendengar suara bel rumah yang terdengar bersahutan. Meera menatap jam yang berada di dinding ruang tamu. Waktu sudah larut, Meera yakin didepan sana pasti Raffi yang baru kembali kerumah.
Mau tak mau Meera membukakan pintu utama tersebut karena pelayan dirumah itu sudah beristirahat.
Ceklek.
Meera menyergitkan dahinya, menatap bingung pada Raffi yang terlihat mabuk berat. Bukannya pria itu tadi berkata ingin bersenang-senang? Kenapa malah pulang dalam keadaan mabuk seperti ini? batin Meera bertanya tanya.
Meera yang hendak kembali beranjak ke kamar nya, tersentak kaget saat Raffi memeluk dirinya dari arah belakang.
"Sayang, akhirnya kamu kembali" ucap Raffi
"Alesha " gumam nya lagi
Deg
Jantung Meera terasa berhenti berdetak. Dadanya berdenyut nyeri mendengar ucapan Raffi. Meera lantas berusaha melepaskan diri dari pelukan Raffi.
"Kenapa sayang? Apa kau tidak merindukan ku? Aku sangat merindukan mu Alesha." ucap Raffi yang mana membuat hati Meera semakin teiris perih.
"Lepaskan!!" Sentak Meera dengan emosi yang menggebu gebu.
"Tidak akan, sebelum aku mendapatkan hakku yang dulu belum sempat kamu berikan!" ucap Raffi dengan tegas. Raffi kemudian mencumbu meera yang Raffi kira adalah Alesha. Ciuman itu berlangsung dengan kasar dan panas. Meera terus berusaha untuk menolak sentuhan Raffi. Namun kekuatan nya tidak sebanding membuat nya kalah.
Raffi kemudian membawa Meera menuju kamarnya, dan kemudian mulai melucuti pakaiannya sendiri. Setelah selesai Raffi menindih tubuh meera dan langsung merobek homedress yang dikenakan Meera. Raffi langsung melancarkan serangannya. Merangsang Meera agar tidak terus menerus memberontak.
Karena kesal mendapati penolakan dari Meera, Raffi langsung melakukan penyatuan tanpa pemanasan yang benar. Meera memekik sakit. Sudah lama dirinya tidak melakukan hubungan seks, tentu saja meera merasa kesakitan saat diterobos dengan paksa.
"Ah Alesha!" gumam Raffi mulai meracau.
Dada meera terasa sangat sakit. Meera menangis sepanjang pergumulan panas itu terjadi. Raffi menggempur nya habis habisan. setelah berkali kali mendapatkan pelepasan akhirnya tubuh Raffi ambruk disampingnya. Raffi langsung terlelap begitu saja setelah melampiaskan hasrat nya.
Sedangkan Meera masih menangis dalam diam , sembari beranjak memungut homedress yang sudah tak berbentuk beserta dalamannya. Meera keluar dari kamar Raffi. lalu masuk kedalam kamar mandi untuk membersihkan diri. Meera menatap tubuhnya yang penuh dengan kissmark yang Raffi buat. Dia memandang penuh kebencian kearah cermin.
Meera menangis histeris dikamar mandi, dia tidak menyangka Raffi berbuat sekejam itu. Menggagahi tubuhnya dengan menyebutkan nama wanita lain yang tak lain adalah adiknya sendiri.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 69 Episodes
Comments
Yuli a
nanti meera hamil lg trus rafi gk percaya kko itu anaknya. krna gk ngerasa prnh nglakuin sm meera.
2024-03-17
1
Lee Mba Young
lebih Karen alesha bisa memaafkan merra dan bisa move on kl mama nya ternyata gk bisa move on Dr masa lalu, pdhl lebih nyesek alesha krn selingkuh an raffi kakak alesha sendiri, sdng mama alesha selingkuhan suaminya hnya sahabat nya tp gk bisa move on lngsung kabur tanp memikirkan perasaan alesha, sekarang alesha ngalah demi mama nya.
berarti mama alesha masih Cinta tu ma mantan nya.
2024-03-16
1
Lee Mba Young
kapok zina terus sdh nikah krn hamil duluan, trus yg nikah kan bkn ayah kandung nikah nya gk sah pula, ayah tukang selingkuh akhirnya nurun juga ke merra.
kasian alesha krn mamaknya gk bisa move on akhirnya gk JD tunangan sedang dad fatan ayah nya gk teges, mkne alesha yg bnyak berkorban.
dulu ngrelakan raffi demi merra sekarang ngrelakan ardi demi mak nya yg gk bisa move on Dr mantan.
2024-03-16
1