HARI PERTAMA DI KEDIAMAN PUTRA MAHKOTA.

SKIP

Dengan malam yang panjang dan menyiksa. Untuk pengantin wanitanya. Yang dirasa akan menjaga diri dan menghindari malam pernikahan. Malah menjadi malam panjang mereka berdua. Hingga fajar mendatang. Baru mereka tertidur dengan lelap dibalik satu selimut. Sesuatu yang menjadi pertama akan membuat hati yang membeku mencair saat malam pernikahan . Yang ingin balas dendam malah kebablasan tembus dalam hati menjadi benih benih calon manusia budak cinta.

Sebuah mata berwarna amber sedang membuka matanya. Dengan sedikit menolehkan kepalanya ke kanan dan kiri dia melihat sekeliling yang masih berwarna merah karena ini masih hari pertama pernikahannya. Setelah sadar barulah dia merasakan sesuatu yang berat di bagian pinggangnya yang masih polos. Tanpa sehelai pakaian.

Dia menoleh dan melihat pria yang pernah dia tangkap sebagai penyusup. Ternyata putra mahkota itu sendiri.

Sedangkan Yang ditatap wajahnya hanya senyum senyum sendiri melihat wajah jutek istri kecilnya.

"Apa." Tanya xia jie dengan wajah juteknya kembali.

Hanya senyum manis yang diperlihatkan pria yang berada disampingnya dan sedang memeluknya.

"Dasar gila. Lepas saya lapar. " Ucap tajam xia jie dengan melepas tangan kekar itu.

Mendengar itu putra mahkota bangkit dari tidurnya langsung berdiri. Dengan bertelanjang dada dan Sudah menggunakan celana panjangnya berwarna kuning ke emasan. Setelahnya memakai jubah luar tidurnya. Berjalan ke luar kamar dan Sepertinya menyuruh pelayan menyiapkan sarapan yang sudah terlalu siang.

Setelah memerintah pelayan dan prajurit untuk memberi tahu pangeran kelima bahwa dia tak bisa datang ditempat kerjanya.

Lalu kembali kedalam kamarnya. Dan sudah melihat xia jie sudah memakai jubah tidur berwarna senada dengannya Tanpa baju rangkapnya. Duduk dipinggir ranjang. Sedangkan baju pengantin keduanya sudah di punguti sendiri putra mahkota dan disimpan di bagian harta mahar yang dibawa xia jie.

"Kau sakit. " Tanya putra mahkota kepada xia jie dengan memandang wajah istri cantiknya.

"Hanya lelah. " Jawab xia jie dengan dinginnya.

Mendengar perkataan sang istri. Hanya tersenyum indah.

Tak berselang lama Makanan mereka sampai di dalam ruangan itu. Sedangkan xia jie sedang membasuh muka dan menyeka wajahnya dengan kain sutra bersih.

Lalu akan berdiri. Dan dibantu oleh pelayan wanita tersebut dengan mengulurkan tangan agar calon ratu mereka meraihnya membantunya berdiri.

Xia jie melangkah menghampiri kursi dan duduk di depan meja yang sudah tersusun rapi menu makanan yang tersaji didepannya.

Putra mahkota yang sudah duduk di sana memang sudah memakan sarapannya sedari pagi. Sedangkan disini hanya menemani istrinya menyantap sarapannya yang terlalu kesiangan. Dengan menggulung lengan jubah sutranya. Dia mengambil mangkuk yang berisi nasi dan juga mengambil lauknya dengan sumpit. Makan xia jie memang sangat beretika. Sedikit mengambil lauk dan memasukan sesuap demi sesuap semua lauknya dengan sedikit saja. Setelahnya sumpit diletakan di atas mangkuk dengan sedikit keras sampai membunyikan suaranya. Dan berdiri kembali duduk di ranjangnya.

"Ada apa dengan makanannya. " Tanya putra mahkota yang memang belum mengetahui kebiasaan istrinya.

"Memuakkan. " Hanya itu yang didengar putra mahkota dari mulut manis istri yang baru dia nikahi.

"Bawakan makanan manis. Dan singkirkan semua masakan itu. Jangan lagi memasak hidangan seperti itu kembali. " Perintah putra mahkota dengan dingin. Semua pelayan hanya bergetar ketakutan. Karena kalau putri mahkota tak senang. Putra mahkota juga akan tidak menyukainya. Siapa yang mau berurusan dengan pangeran gila dan kejam itu.

"Apa kau akan mandi. " Tanya kembali putra mahkota.

"Tidur saja. " Jawab xia jie yang sudah berbaring dan ingin tidur kembali.

Melihat itu.Semua pelayan keluar dari kamar utama kediaman ini. Hingga tersisa kedua pengantin baru.

Sedangkan putra mahkota kembali duduk di bawah jendela yang dibuka dan membaca laporan keuangan kediaman.

Dia tak ingin meninggalkan kamarnya karena ingin menemani istrinya yang belum terbiasa tinggal dikediamannya. Karena ini hari pertama dikediaman putra mahkota.

Xia jie yang sudah berbaring di ranjang. Sudah tertidur pulas karena memang semalam di seperti tulang yang telah diremukkan. Karena untuk pertama dan terlalu lama. Dan hinga matahari akan terbit baru dia beristirahat.

Tok tok tok

"Kakak putra mahkota, Apa kau didalam. " Ketuk seorang yang sudah diketahui oleh putra mahkota.

Dengan pelan dan langkah yang halus dan gontai melangkah menuju pintu keluar kamarnya. Dan membuka sedikit pintu kamar . Melihat pangeran ke lima yang datang adik yang sudah dua bulan tidak datang ke kediamannya.

Setelah menoleh kedalam kamarnya dan melihat xia jie masih tertidur pulas. Barulah putra mahkota keluar kamar dan berjalan menuju ruang kerjanya di ikuti kedua pangeran tersebut.

Sesampai di ruangan pribadi putra mahkota. Barulah mereka menekan batu formasi yang tak ada seseorang yang bisa menguping pembicaraan mereka berempat karena di sana ada tao juga.

"Ada apa. " Tanya putra mahkota yang sudah melihat adik keempatnya.

"Kakak kedua. Mereka akan melakukan konfirmasi di perbatasan. Agar pihak pemberontak yang mereka dirikan akan. Melakukan jarah besar besaran rakyat jelata di perbatasan itu. " Kata pangeran ke empat yang tak lain pangeran han yung.

" Informasi itu terpercaya. Dari siapa.? " Tanya kembali putra mahkota.

" Jendral muda yan. Kakak ipar anda. Karena tangan kanan tuan kong yang memberitahu mereka. Anda tahu kakak kedua. Ternyata tuan kong itu Belati dalam daging di dalam tubuh kakak ketiga. " Tambahnya.

"Bukannya belati itu. Kamu" Sarkas pangeran kelima kepada kakak ke empatnya.

" Bukan. Karena saya bukan orang kepercayaannya. Yang semua akan mengetahui rahasianya. " Jawab pangeran ke empat dengan melirik adik ke limanya.

" Benar kata yang mulia pangeran ke empat. Yang mulia.Karena hamba sendiri juga pernah melihat tangan kanan tuan kong pergi dari kereta kuda. Tuan kong dan pergi kekediaman keluarga yan. Tapi hamba tidak melihat orang itu pergi dari kediaman keluarga yan. " Ucap tao dengan wajah yang masih bingung.

"Apa di sana ada jalan rahasia. " Tanya pangeran han sang dengan berfikir keras.

"Tidak ada jalan keluar. Karena saya tinggal di sana dua hari saat insiden itu. Yang membawa dan memberikan pakaian luar kepada saya. Adalah pengawal kediaman yan. Dan menghapus jejak ku didalam kamar itu. " Jawab pangeran ke empat.

" Jadi kau biang keladinya yang menjebak kakakmu sendiri. " Kata tao yang ngeri melihat wajah cantik pangeran ke lima tapi dengan liciknya menjebak kakak satu ibunya sendiri.

"Jangan memandangku seperti itu. Sangat menjijikan. " Kata pangeran han yung dengan wajah penuh jijik memandang tao.

"Tapi pangeran. anda sangat cantik. Hamba menyukaimu. " Ucap tao dengan tersenyum cerah.

"Kau.. Jangan bodoh. Saya masih normal. Dan ada seorang istri menungguku dikediaman hao. " Kata pangeran han yung dengan marah. Melihat wajah berseri seri tao.

Sedangkan pangeran han sang hanya terkekeh melihat sang kakak yang. Masuk dalam jebakan tao.

Melihat itu pangeran han yung cepat cepat pamit undur diri kepada putra mahkota. Dan pergi dari sana dengan cepat.

Melihat kakak ke empatnya pergi. Tawa pangeran ke lima menggelegar memenuhi ruangan itu.

" Kau sangat keren tao. Melihat tau kembali tersenyum cerah kepada pangeran ke lima. Membuat pangeran juga merasa jijik dan langsung pergi dari sana setelah meminta izin ke putra mahkota.

Setelah ditinggal kedua adiknya. Barulah putra mahkota memukul kepala orang kepercayaannya.

" Kau menakut nakuti kedua adikku. " Ucap putra mahkota dengan dingin.

"Maafkan hamba yang mulia. " Ucap tao yang sudah mengelus kepalanya yang dipukul . Setelah memukul kepala tao. Putra mahkota keluar dari ruang kerjanya dan kembali ke kamar pribadinya .

Dan melihat istrinya masih tertidur dengan pulas. Hanya berganti menghadap ke jendela yang tadi ditempati duduk .

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!