Bab 19

Wildan dan maria masih menikmati pergumulan panas nya.Maria menang,dan maria tersenyum puas saat wildan akhirnya memilih menginap di rumah maria.

Maria menyeringai kala wildan akhirnya pasrah.sebenarnya maria tau jika wildan sudah punya anak dan istri.namun maria memilih untuk tetap melanjutkan hubungan nya dengan wildan karena,maria sudah sangat jatuh cinta dengan wildan,belum lagi wildan lah yang sudah mengambil keperawanan maria.sehingga maria tidak bisa menyerah begitu saja.andai saja maria lebih dulu tau jika wildan beristri,mungkin maria tak akan menyerahkan keperawanan nya pada wildan.semua sudah terjadi,maria sudah mengetahui status wildan.

Malam ini maria sengaja tak membiarkan wildan kembali ke rumah nya,maria tak ingin  wildan dan istrinya menikmati tidur seranjang berdua,sedangkan maria menahan rindu selama ini.setiap malam maria selalu menginginkan wildan berada di samping nya,berharap setiap malam maria berada di pelukan wildan,namun hari ini semua rencana nya berhasil.

Maria sengaja membuat drama,pura-pura marah pada wildan agar wildan merasa bersalah dan menuruti semua keinginan nya.

Semua sengaja maria lakukan.selesai dengan pergumulan nya,mereka berdua langsung mandi bersama,namun mereka melanjutkan kegiatan nya lagi dikamar mandi,seperti tak ada puas nya.Maria yang sekarang ketagihan dengan sex tak membiarkan wildan beristirahat.wildan pun,kewalahan mengikuti semua keinginan maria,maria seperti tak ada puasnya.namun begitu wildan sangat menikmatinya.Bahkan wildan sangat terpuaskan oleh maria.Berbeda jika dengan Fira,wildan yang selalu mengambil permainan.

Namun jika dengan maria,berbagai gaya,mereka pun coba,bahkan maria pintar memuaskan wildan.

Malam ini saat wildan sedang ke dapur mengambil air minum,maria sengaja mematikan ponsel wildan.maria berharap istri wildan tak mengganggu malam-malam panas mereka.

Sedangkan dirumahnya,Fira sudah tertidur nyenyak,tak sedikitpun fira menunggu suaminya lagi.Fira terasa lelah,semakin kesini suaminya seperti tak menganggap nya ada.

Tepat pukul 01:00 dini hari Fira terbangun,meraba kesamping kasur,namun kosong,akhirnya fira membuka matanya.Dilihatnya ranjang hanya ada dirinya,fira akhirnya memilih bangun dan sholat malam.bermunajat kepada sang Khalik,berharap ada petunjuk tentang suaminya yang semakin hari semakin jauh darinya.

Fira memohon pada sang Maha Kuasa " Ya Allah berikanlah petunjuk Mu,tentang suamiku,jika memang suami ku telah mengkhianati pernikahan yang telah Engkau satukan,maka berikanlah petunjuk  pada hamba.Insya Allah hamba akan ikhlas.Aamiin ya rabbal 'Alamin." ucap fira sambil menangis

Selesai bermunajat,fira melanjutkan tidur nya

Namun sebelum itu,fira melihat ponsel nya terlebih dahulu,berharap ada pesan dari suaminya,namun nihil.fira kemudian meletak kan ponsel nya kembali.dan langsung merebahkan diri ke ranjang.

Di lain rumah,Ardy masih mengerjakan perkerjaan nya di ruang kerja.Tak ada asisten rumah tangga yang biasanya membuatkan dia kopi,membuat ardy mau tak mau membuat kopi sendiri ke dapur.

Sedangkan Andi ,masih memikirkan fira.Andi berharap fira mau bekerja dirumahnya,Andi sekarang sedikit mengerti tentang rumah tangga fira.Andi,masih mencintai fira,namun ia cukup mengerti,karena fira masih bersuami.Andi tau,suami fira berselingkuh,itu sebabnya andi berharap fira mau bekerja dengan nya.biar dia bisa melindungi fira.

Sementara wildan tertidur,namun tidak dengan maria,maria masih memikirkan hari esok agar wildan terus bersamanya.

Maria terus berfikir keras,tangan nya tak berhenti,membelai sesuatu dibawah sana.

"heeemmm sepertinya aku punya ide,agar mas wildan tak kembali ke rumah nya,aku akan membuat dia tetap menyentuh ku,ketika waktu nya mas wildan pulang.aku akan buat mas wildan terbuai dengan ku.Aku akan buat mas wildan tak bisa meninggal kan ku" ucap maria sambil menyeringai.

Maaf mas,aku kejam kali ini,ini aku lakukan karena aku sangat mencintaimu,dan karena kamulah yang mengambil keperawanan ku.juga kamu yang mengenalkan ku pada dunia sex,sampai akhirnya aku benar-benar kecanduan.rasanya aku ingin melakukan nya lagi" monolog maria sambil tersenyum

maria menciumi dada wildan,merasa ada yang menyentuh pedang saktinya,hingga terbangun,wildan membuka matanya.Wildan sebenarnya sudah sangat lelah,apalagi tadi bermain hampir 5 jam,namun melihat pedang saktinya terbangun berdiri tegak dan ingin menancap pada semak,wildan pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu.mereka bermain lagi.hingga hampir 1 jam lamanya,hingga akhirnya maria menyerah,karena lelah.namun sebenarnya maria belum puas,namun rasa lelah nya mengalahkan semuanya.

Selesai bermain mereka tertidur masih dalam keadaan polos tanpa sehelai benang pun.

Adzan berkumandang dengan syahdunya,membuat fira terbangun dari tidurnya,merapikan tempat tidur lalu membersihkan diri.kemudian fira langsung melaksanakan kewajiban nya sebagai umat muslim.

selesai dengan sholatnya,fira langsung masak untuk sarapan dia dan anak perempuan nya.

Hari ini fira ingin mencari pekerjaan lagi,Fira tak pantang menyerah,karena semua demi berjaga-jaga jika benar suaminya telah berselingkuh maka fira sudah siap bercerai.fira tak akan memaafkan nya.

Dulu saat awal mereka menikah,mereka pernah sama-sama berjanji,jika diantara keduanya ada yang berselingkuh,maka itu sama saja pernikahan mereka sudah berakhir.

Dulu wildan sosok yang romantis,dan royal.namun semua berubah kala wildan naik jabatan menjadi staff marketing di kantor.Dulunya wildan marketing lapangan,wildan sangat memperhatikan fira,bahkan wildan tak pelit seperti saat ini.Dulu wildan akan marah jika fira telat makan,wildan bahkan akan marah jika fira terlalu irit ketika masak.Bagi wildan apapun itu boleh irit,tapi untuk urusan makan jangan ada kata irit.

"saayang..tolong ya..jangan begini,kamu aku kasih uang untuk beli bahan masakan yang enak,bukan buat irit.beli ikan,daging,ayam,atau apapun itu,yang penting enak,ya.jangan liat harganya,aku kerja untuk untuk kamu,biar kamu selalu makan enak,ok" ucap wildan sambil mengusap rambut fira saat itu

Mengingat semua itu,fira menitikkan air mata,ingin sekali kembali ke moment dimana suaminya sangat peduli dengan nya,saat wildan marah melihat fira hanya masak telur dadar dan sayur saja.Sekarang...bahkan untuk membeli telur fira harus berfikir 10x.

"Kemana sosok kamu yang dulu mas,mas wildan aku rindu kamu yang dulu mas" ucap fira sambil menangis.wildan yang sekarang sudah sangat berbeda dengan yang dulu.

Wildan yang sekarang kasar,pelit dan tak pernah memikirkan fira.

Fira menangis kencang,mengingat semua yang telah terjadi.

Dilain tempat Wildan dan Maria terbangun,keduanya berpelukan.Wildan yang terbangun lebih dulu,melihat maria yang masih pulas,wildan hanya membelai rambut maria lalu mencium keningnya.

Mengingat kejadian semalam wildan tersenyum."aku memang hebat untuk urusan ranjang,bahkan maria ketagihan dengan pedang pusaka ku.tak sedikitpun dia melepas kan.bahkan saat tertidur pun masih dia pegang erat." ucap wildan sambil tersenyum senang.wildan merasakan ada pergerakan dibawah sana,wildan pun mengintip ,membuka sedikit selimutnya.lalu tersenyum

" dasar kamu sayang...tidur pun bisa-bisanya mainin pedang aku,kalau seperti ini,mana aku tahan" ucap wildan yang langsung menindih maria.menciumi leher maria,turun kebawah ,dan berhenti pada dua gunung kesukaan nya.bermain-main disana,hingga sang pemilik nya menjerit menahan gairah.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!