Bri mengajak kenzo berkeliling di taman yang letak nya ada di belakang markas nya , di sana bukan hanya ada taman namun di sana juga ada lapangan bandara udara beribadi , di sana juga pesawat pribadi, pesawat tempur dan beberapa helikopter yang terparkir di lapangan bandara itu
" aunty, apa boleh ken naik pesawat itu" tunjuk kenzo kearah pesawat pribadi Bri
" tentu saja boleh, tapi nantii saat ken sudah besar" jawab Bri dengan lembut
" kenapa harus tunggu besar dulu baru bisa naik pesawat itu aunty?" tanya kenzo polos
" karena alat pengamanan nya hanya bisa kepada orang dewasa , jadi kalau kenzo naik ke pesawat itu tidak akan ada alat pengaman nya, bagai mana nanti saat pesawat nya terbang terus ken nya malah jatuh gara gara gak pakek alat pengaman " ujar Bri yang mencoba mencari alasan yang tepat agar kenzo tak terus menerus ingin naik pesawat
" oh berarti nunggu ken besar dulu ya aunty" jawab ken polos
" hem" jawab Bri sambil tersenyum
'maafin aunty yang telah berbohong kepada mu ken , aunty hanya tidak ingin terjadi apa apa dengan mu' gumam bri dari dalam hati
sebenar nya Bri tidak tega saat ken meminta ingin naik pesawat atau helikopter milik nya , Bri hanya tidak ingin membuat kenzo dalam bahaya
Dari kejauhan Adam tengah memperhatikan Bri yang sedang duduk di bangku taman bersama seorang anak kecil
" anak siapa itu?" gumam Adam saat melihat kenzo
" apa itu anak nya? , ah seperti nya tidak mungkin , apa itu anak salah satu anak buah nya di sini ya?" gumam Adam terus menerka nerka sendiri
Karena penasaran Adam pun berjalan menghampiri Bri dan kenzo di taman
" sayang" panggil adam
Bri dan kenzo pun menoleh saat mendengar Adam memanggil Bri
" dia siapa aunty?" tanya kenzo melihat ke arah Bri namun sambil menunjuk Adam
Adam tersenyum saat anak kecil yang bersama dengan istri nya memanggil aunty , itu berarti anak kecil yang ada di samping istri nya itu bukan anak istri nya
" hay jagoan , siapa nama mu?" tanya Adam yang langsung berjalan memutar sehingga saat ini Adam sudah di depan Bri dan kenzo , Adam juga berjongkok di depan Kenzo
Kenzo hanya diam tak menjawab pertanyaan Adam , ia malah memegang tangan Bri , kenzo memang tak pernah mau bicara dengan orang yang tidak di kenal nya
" apa kamu takut dengan uncle?" tanya Adam sambil menatap lembut kenzo
Lagi lagi kenzo hanya diam tanpa memberi respon kepaa Adam , Bri yang melihat hal itu pun menghela nafas nya
" ken , perkenalkan itu Uncle Adam , dia suami Aunty , dia orang baik kok" ujar Bri memberi pengertian kepada kenzo agar mau berkenalan dengan Adam
" ya uncle gek jahat kok, uncle hanya ingin berkenalan dengan anak ganteng ini" ujar Adam menimpali
"nama ku kenzo uncle " jawab kenzo dengn masih sedikit tidak belum nyaman dengan keberadaan Adam
" kenzo wah nama yang sangat bagus sekali , kenzo mau gak berteman dengan Uncle " Adam tersenyum sambil menyodorkan tangan nya kepada kenzo
Dengan sedikit ragu kenzo pun menyambut uluran tangan Adam , Adam pun langsung menggegam tangan kenzo dengan lembut tak lupa Adam memberikan senyuman yang manis nya
" mau bermain dengan uncle?" tawar Adam
Kenzo diam namun ia melirik ke arah Bri untuk meminta izin apa kah dia boleh bermain dengan Adam , Bri langsung tersenyum dan menggukkan kepalanya pertanda ia menyetujui kalau kenzo bermain dengan Adam suami nya
Adam mengajak kenzo bermain bola , Adam mengajarkan kenzo cara bermain bola , kenzo sangat antusias bermain bola dengan Adam , sedangkan Bri hanya dudu manis di kursi taman sambil melihat Adam mengejari kenzo bermain bola. Sesekali Bri tersenyum saat melihat kekonyolan Adam dan kenzo saat bermain bola
Entah kenapa saar Bri melihat Adam dengan keringat yang membasahi wajah nya terlihat sangat tanpan , namun Bri segera menepis pemikiran nya yang mengatakan Adam sangat tampan saat sedang berkeringat seperi itu . Cukup lama Adam dan kenzo bermain bolah , sampai mereka merasa kelelahan
" uncle sudah dulu ya main nya, ken capek " ucap kenzo dengan nafas yang naik turun
" ya ken , uncle juga sudah cepek banget ini" ucap Adam yang juga meras kelelahan
Adam dan kenzo berjalan ke arah tempat duduk Bri dengan langkah ngontai mereka langsung duduk di samping Bri
" aunty ken haus" rengek kenzo kepada Bri
" aku juga haus sayang" Adam ikut merengek kepada Bri
Bri yang tadi nya tersenyum saat mendengar rengekan kenzo yang sangat lucu ,namun senyum itu langsung pudar saat Adam juga ikut merengek seperi kenzo
" sayang ambilin minum dong " ucap Adam lagi
" baik lah " kata Bri ynag langsung beranjak dari duduk nya lalau berjalan menuju ke arah dapur , saat sampai di dapur Bri langsung mengambil dua botol air mineral dingin
" Bri" panggil kelvin yang menghampiri Bri sedang mengambil air minum
" hem "
" bukan kah kau meminta ku untuk mengajari ilmu beladiri kepada suami mu, kenapa sampai siang begini dia tidak keluar kamar nya?" tganya kelvin
" dia sedari tadi bermain dengan kenzo di taman bersama ku" jawab Bri
" oh begitu, terus kapan mulai latihan nya?" tanya kelvin
" nanti sore aja , aku belum bicara kepada nya tentang latihan bela diri " jawab Bri yang langsung berlalu pergi meninggalkan kelvin
" seperti nya kau telah jatuh cinta pada suami mu itu Bri, jika itu memang benar kakak harap kau bisa mendapatkan kebahagian dengan nya , aku akan selalu mendukung apa pun keputusan mu asalkan kau mendapakan kebahagiaan " gumam kelvin lirih sambil melihat punggung Bri yang mulai menjauh
Bri langsung melemparkan satu botol air mineral kepada Adam , dengan gerakan Refleks adam langsung menangkap nya
" ahh kau ini membuat ku terkejut saja " ujar Adam
" untung saja aku bisa menangkap nya, jika tidak sudah di pastikan akan jatuh ke tanah minuman ini" ucap Adam lagi
" ini ken" ucap Bri memberikan satu botol air mineral kepada kenzo dengan tutup yang telah ia buka
" gek usah lebay , untung aku mau mengambilkan mu air minum" jawab Bri ketus
" heheh baik lah, terimakasih istri ku yang paling cantik dan baik sedunia" gombal Adam sambil tersenyum lebar
pipi Bri terasa panas saat mendengar gombalan dari suami nya itu , namun beri langsung memalingkan wajah nya agar Adam tak bisa melihat pipi nya yang mungkin saat ini tengah memarah , selama ini Bri sering sekali di gombali gilang kelvin bahkan para musuh musuh nya namun tidak sampai membuat Bri seperti ini
Bersambung.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments