Bri merasa sangat bosan karena hanya minum minum dan duduk duduk saja sambil melihat anak buah nya yang bersenang senang dengan alkohol dan ada juga yang berjoget joget tak jelas
" mau kemana kamu Bri?" tanya kelvin saat melihat Bri beranjak dari duduk nya
" pulang" jawab Bri
" kakak anter ya"
" gak usah , aku bisa pulang sendiri, kakak lanjut aja" tolak Bri
" kakak bisa anter kamu dulu , nanti baru kakak balik lagi ke sini" ujar kelvin
" gak usah kakak , lagian aku bawa mobil sendiri, kakak awasin aja anak buah kita "Bri tetap menolak
" baik lah kalau bagitu, tapi kamu harus hati hati ya , dan nanti kalua sudah sampai langsung hubungi kakak" kata kelvin yang akhir nya menyetujui Bri pulang sendiri , meski sangat berat membiarkan Bri pulang sendiri
" hem" jawab Bri singkat , setelah itu langsung pergi meninggalkan clap malam itu
saat baru keluar dari clap Bri merasakan kalau sedari tadi ada yang sedang mengawasi nya, namun ia berusaha tak menanggapi nya, Bri langsung masuk ke dalam mobil nya dan menjalankan mobil nya meninggalkan clap malam itu
saat sedang di perjalanan tiba tiba ada sebuah mobil yang mengikuti nya , Bri hanya melihat mobil itu melalui kaca sepion nya, Bri menambah kan kecepatan laju mobil nya , namun saat diri nya hendak mengerem tiba tiba tidak bisa
" sial, pasti mereka sudah menyabotase mobil ini" ucap Bri kesal
Bri terus berusaha mengendalikan mobil nya , mobil di belakang masih terus mengejar nya
" aku harus meminta bantuan kepada kakak kelvin" gumam nya yang langsung mencari ponsel milik nya di dalam tas dengan tangan sebelah dan tangan sebelah nya fokus mengendalikan kemudi
saat ponsel milik nya sudah di pegang di tangan tiba tiba ponsel itu jatuh ke bawah
"ah sial " ucap Bri semakin kesal saat ponsel nya jatuh kebawah
Bri berusaha mengambil ponsel nya yang berada di bawa dengan sesekali melihat ke arah bawah dan melihat ke arah depan , saat sedang berusaha mengambil ponsel nya di bawah tiba tiba ada sebuah truk dari arah berlawanan
" AAAAAA" teriak Bri langsung memutar setang nya ke arah kiri dan
BRAKKKK
mobil citra menabrak pembatas jalan sambai mobil nya ter guling guling di jalan dan tak lama
DUARRRR
mobil Bri meledak dan kobaran api yang besar membakar mobil milik Bri
Mobil yang mengikuti mobil Bri tadi langsung berhenti tak jauh dari mobil Bri
" apa kita harus mengecek ke sana , untuk memasikan apakah perempuan sialan itu sudah mati atau belum " ucap salah satu pria yang ada didalam mobil yang mengikuti Bri tadi
" tidak usah , aku yakin perempuan sialan itu tidak akan selamat , lagian juga sebentar lagi pasti akan ada warga sekitar akan datang ke sini , kerana sudah mendengar ledakan yang cukup keras tadi" ujar teman pria tadi
" baik lah kalau begitu , ayo kita tinggalkan tempat ini , kita laporkan hasil kerja kita hari ini"
" ya , aku yakin kalau bos pasti akan memberikan kita bonus yang sangat banyak "
Mereka pun langsung meninggalkan mobil citra yang sedang di lahap si jago mereh
****
Di tempat lain seorang ustad baru saja menyelesaikan ceramah nya di suatu acara pengajian di pondok pesantren
" ustad Adam yakin mau pulang sekarang, tidak sebaik nya ustad menginap saja di sini" ucap kiyai zaki yang menawarkan kepada ustad Adam untuk menginap di kediaman nya
Adam Ashraf Zuhair adalah seorang ustad muda yang baru saja menyelesaikan pendidikan nya di kairo mengejar gelar master , Adam sengaja singgah ke negara J untuk memenuhi undangan dari kiyai zaki untuk mengisi sebuah acara pengajian di pondok pesantren milik kiyai zaki , rencana nya Adam akan tinggal di negara J selama satu minggu kedepan
" maaf kiyai , saya sudah terlanjur mengontrak di perumahan dekat sini " tolak Adam dengan halus karena Adam tak suka merepotkan orang lain
" baik lah kalau ustad tidak mau , berhati hati lah di jalan , kalau sudah sampai tolong hubungi saya " ujar kiyai zaki
" baik kiyai, kalau begitu saya permisi dulu kiyai, Assalamualaikum" ucap Adam sambil mencium tangan kiyai zaki
" Walaikumsalam warohmatulohi wabarokatuh" jawab kiyai zaki
Adam langsung masuk ke dalam mobil nya dan langsung melajukan mobil nya menuju ke arah kontrakan nya
"MasyaAllah hamba jadi kagum dengan kiyai zaki, meski beliau tinggal di negara yang mayoritas keristen tapi beliau masih bisa membangun sebuah pesantren yang sangat besar , dan alhamdulilah nya santri nya juga banyak " gumam Adam yang mengaguni kehebatan kiyai zaki
" semoa suatu saat nanti hamba juga bisa membangun sebuah pesantren tahfidz quran amin..."gumam Adam lagi
Saat sedang fokus mengemudi sambil membayangkan punya pondok pesantren sendiri tiba tiba Adam melihat ada seseorang yang tengah terbaring di tengah tengah aspal Adam langsung mengerem dan menghentikan laju mobil nya
" astaghfirullah hal azim siapa itu" gumam Adam yang sedikit terkejut saat melihat seseorang tengah tergeletak di tengah jalan
Karena Adam penasaran akhir nya ada turun dari mobil nya dan berjalan menghampiri orang yang tergeletak di tengah jalan itu , saat sudah dekat Adam memperhatikan orang itu yang posisis nya tengkurap , rambut panjang nya menutupi semua wajah nya
" ya Allah , dia terluka" ucap Adam yang melihat tangan orang itu mengeluarkan darah
Dengan cepat Adam membalikkan orang itu dan Adam di buat terkejut lagi saat melihat wajah orang yang akan di tolong nya
" Astaghfirullah hal azim " ucap Adam yang langsung melepaskan tangan nya dari orang itu
"ya Allah aku harus bagai mana ini , kalau aku menyentuh nya aku akan berdosa , kalau aku tak menolong nya aku tambah berdosa meninggalkan seseorang yang sedang terluka dan membutuhkan pertolongan " ucap Adam prestasi sendiri kerena orang yang tergeletak itu adalah seorang perempuan
" ya Allah tolong lah hamba , hamba harus bagai mana sekarang" ucap Adam lagi yang semakin bingung apa lagi saat melihat perempuan itu banyak luka di tubuh nya dari tangan , wajah dan juga beberapa bagian tubuh lain nya
Adam terus berdoa dan sambil mencari akal agar ia bisa menolong perempuan itu tanpa harus menyentuh nya , Adam mencoba mencari bantuan kepada warga sekitar , namun tak nampak satu pun ada warga di sana karena haru sudah semakin larut
" duh mana gak ada satu pun warga yang lewat untuk membantu lagi" ucap Adam sambil menengok kesana kemari
Adam terus berusaha untuk mencari akal , dan akhir nya di kepalanya muncul sebuah ide , Ada langsung menuju ke dalam mobil nya untuk mengambil sarung dan juga jaket milik nya , setelah itu ia mendekat lagi ke arah perempuan itu dan langsung menutupi tubuh perempuan itu dengan kain sarung dan juga jaket nya, setelah itu baru Adam mengendong perempuan itu menuju mobil nya , selama mengendong perempuan itu Adam tak berhenti untuk beristifar
Bersambung......
Adam Asraf Zuhair
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Comments