"Tuan besar,tuan Damian telah tiba"ucap asisten papanya-- Luki.
Muncullah pria berdada bidang serta otot tangan nya yang kekar,wajah nya yang tampan bagaikan raja dan kulit yang berwarna putih,mungkin kali ini pria itu sedikit memikat hati Vivi.tetapi Vivi akan menghajar nya dengan tanpa perasaan!
Vivi berlari menuju Damian-pria pilihan papa,lalu melayangkan tangannya untuk bersiap menonjok,apakah dia berhasil membuat pria itu tumbang?tentu tidak,pria yang satu ini hebat,dia dalam sekejam mata memegang tangan Vivi dan menarik nya ke atas hingga tubuhnya juga ikut ke atas,setelah itu Damian menggendong Vivi layaknya membawa sebuah sekantung beras.
Sepertinya dia tidak bisa di kalahkan tetapi,aku berpikir bagaimana aku bisa turun di atas pria ini?aku meronta,tetapi pinggang ku telah di kunci olah tangan pria itu,aku benar benar tidak bisa bergerak!.
"Hei!lepaskan aku! beraninya kamu menyentuhku tanpa seizin ku!hei!lepaskan"ucap Vivi sembari memukul punggung pria itu dengan kuat,apa daya Vivi ternyata tak sebanding dengan nya,Damian merasa pukulan itu bagaikan angin yang seperti memukul nya dengan halus.
"Nak Damian,kamu datang tepat waktu"ucap Papa Vivi tersenyum melihat tingkah laku Damian yang sedang membawa Vivi seperti mengangkat anak nakal yang susah di atur.
"Hei!lepas,papa!kenapa papa membiarkan pria sembarangan ini masuk ke dalam rumah!"ucapnya terus saja memukuli punggung pria itu."calon mertua, terimakasih telah mengundang ku di rumah " Ucap Damian halus,lembut dan hangat pada Papa Vivi.setelah itu Damian melepaskan tubuh Vivi hingga Vivi terjatuh dari kepala dahulu.
Brukg
"Aaduhh!!"lenguh Vivi, bagaimana gak sakit kalau kepalanya dahulu yang terluka?bisa saja ingatan nya hilang gara gara pria sialan itu!"aduh nak Damian..kamu jangan begitu,dia memang keras kepala,kamu harus sabar menerima perilaku Vivi"ucap Jaka--papa Vivi
Vivi tidak mau lebih lama menciumi lantai marmer itu,dia berdiri langsung dan pergi begitu saja,sepertinya dia ingin mencari Han untuk mengobati luka yang ada di keningnya itu.
"Berhati hati lah nak,dia bukan gadis sembarangan gadis,dia adalah gadis kuat hasil ajaran ku,dia bisa saja membuatmu terluka jika kamu lengah atupun membuat dia balas dendam padamu"Ayah Vivi
"Tidak apa apa om,aku bisa mengatasi gadis lucu itu dengan sekali gerakan yang mampu membuat dia kewalahan"ucap Damian tersenyum,mungkin dia menarik kata katanya,mungkin dia akan melakukan lebih dari itu.
"Vivi..dia selalu saja menolak untuk di ajak bertunangan,dia meminta pria yang memiliki kekuatan yang lebih kuat,tetapi bukankan sama saja dia meminta kekasih yang memiliki sifat temperamen?tapi..aku telah menemukan pria sepertimu,aku pandang dari segi sikapmu,sepertinya kamu adalah orang yang bisa di atur"ucap Ayah Vivi.
"Aku memohon,didiklah Vivi dengan keras,ini bukanlah dendam ku tetapi ajaran untuk nya sebelum mengikuti Medan perang,sama seperti mu nak"
"Baiklah, dengan senang hati"
"Karena kamu lebih kuat dari Vivi,Vivi setuju akan bertunangan dengan mu "
Damian adalah anak berada dan memiliki perusahaan besar,dia adalah Ceo terkenal di seluruh negara,wajah nya yang sangat tampan seperti oppa oppa Korea,uang yang sangat banyak terdapat di dalam black card nya,kira kira dua digit miliar,tak hanya itu dia juga adalah mafia,mungkin nama nya tidak seseram itu,karena CEO adalah pemikat hati manapun,tak mungkin semua orang percaya bahwa dia adalah pembunuh berdarah dingin.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 44 Episodes
Comments