Tawaran

" Emm..kamu mau jadi detektif ya?bagaiman kalau kamu ikut kami?"tawaran Vivi membuat Yonna terkejut,kenapa?apakah ia juga harus membully orang yang tak bersalah?

"Tugasmu hanyalah menyelidiki masalah jika kita mengalami solusi yang sulit ketika buruan kami menghilang"ucap Vivi membuat Yonna merasa lega karena tidak harus membully orang tak bersalah lagi."bagaimana?mau ikut?"

" I-iya..aku ingin ikut dan akan menjadi detektif kalian"ucap Yonna yakin jika mereka tidak jahat pada orang yang baik hati sepertinya.Yonna tau kenapa Vivi dan lainnya melakukan ini pada Hiffa dan Ghiza,ternyata mereka mengincar pembully yang ada di sekolah!

"Tapi..kamu harus mengikuti peraturan ku kamu juga harus bisa merahasiakan identitas kita,kamu yakin?jika kamu yakin kamu harus bisa memalsukan identitas kita"ucap Vivi membereskan alat favorit itu kembali pada tempatnya.

" Kenapa..kalian yakin jika aku tidak akan membongkar rahasia kalian?"ucap Yonna benar,kenapa mereka percaya percaya saja,mungkin saja Yonna akan membohongi mereka ber empat dan membongkar rahasia mereka.

"Santai aja,kamu lah yang akan aku bunuh di tempat,biar anak lainnya tau jika aku ini.. psikopat kejam"ucap Vivi menekan kata kata seram nya bagi Yonna,Yonna tentu tak mau jika ia di bunuh dengan alasan yang berarti itu. ia yakin ia pasti akan menjaga rahasia mereka semua."Baiklah aku yakin untuk masuk ke circle kalian"ucap Yonna dengan ke inginan sendiri,tidak lagi dengan keterpaksaan seperti Hiffa.

"Tapi..jika kalian melakukan adegan kekerasan aku akan menghindar,aku paling tidak bisa melihat darah,dan pukulan macam apapun itu seperti kamu menusuk Hiffa,dan menendang Ghiza seperti tadi"ucap Yonna dengan jujur, Yonna paling tidak bisa melihat adegan kekerasan,ia juga memiliki hati yang tak tega,ia adalah anak memiliki hati nurani dan belas kasih yang di ajarkan bibi nya.

"Baiklah deal,aku terima itu,karena..kamu telah mau memasuki circle kita,maka kamu akan di bayar dengan harga 5 juta per masalah /menyelesaikan solusi yang sulit seperti yang lain,mereka juga telah membantu ku untuk mencari informasi tentang buruan ku yang baru,dan kau juga seperti mereka"ucap Vivi berdiri dan mengulurkan tangannya untuk membantu Yonna yang terduduk lemas di lantai marmer itu.

Yonna kira kejam tetap kejam, ternyata setelah melihat sikap Vivi yang lembut itu padanya ia pasti orang baik dan juga memiliki belas kasih pada siapa pun yang berbuat baik padanya.

"Aku?di bayar?"

"Iya kamu akan di bayar setelah kamu berhasil memecahkan solusi yang sesuai dengan pekerjaan detektif "ucap Vivi berjalan bersama keluar dari ruangan terkutuk itu."ahh..kita harus menyiapkan kamar untuk anggota baru,Shiki,kamu siapkan sekarang aku dan Yonna akan melakukan sebuah perjanjian lagi".ucap Vivi memberikan kunci mobil mewah itu kepada Shiki. Shiki pun menuruti dan mengajak Arin dan Meyca untuk pergi dari rumah kosong ini.

Skip,di perjalanan.

"Aku senang mendapati keluarga baru,apa kalian merasa senang?"ucap Meyca dengan senyum manisnya mengingat wajah Yonna."senang sih iya,tapi kita harus was was,siapa tau dia akan membongkar rahasia kita?"ucap Shiki yang sedang menyetir mobil dan fokus dengan jalan yang mereka lewati.

"Aish jangan khawatir Ki,Vivi itu kuat dia memilik banyak rencana ancaman untuk hal itu kok"ucap Arin santai sambil menyeruput air mineral yang ada di dalam mobil.

Mereka mencari topik dan berhasil tertawa di dalam mobil itu yang sedang mengarah ke rumah mereka.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***